You are on page 1of 5

-LAPORAN-

SMA MUHAMMADIYAH 2 PALEMBANG

RA.MENTARI DWI SATWIKA

11181010

DOSEN PENGAMPUH MATA KULIAH KELAS

: : :

AYU PURNAMASARI S.Psi.M.A Bimbingan dan Konseling Sekolah PS6A

UNIVERSITAS BINADARMA PALEMBANG FAKULTAS PIKOLOGI 2012

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap rasa syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah serta inayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan LAPORAN bimbingan dan konseling di SMA MUHAMMADIYAH 2 PALEMBANG Dalam hal ini penulis sangat menyadari atas keterbatasan kemampuan yang dimiliki, sehingga penulis juga menyadari bahwa pembuatan makalah ini masih sangat jauh dari sempurna. Oleh karena itu dengan kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran guna mengoreksi dan memperbaiki atas kekurangan yang ada sehingga mencapai hasil yang lebih baik. Dengan berbagai keterbatasan itulah, maka penulis menyadari bahwa makalah ini bukan semata-mata disusun berdasarkan kemampuan penulis sendiri, melainkan karena mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga penyusunan ini bisa terselesaikan dengan baik.. sehingga pada kesempatan kali ini dengan segala ketulusan hati dan kerendahan hati penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih. Palembang, 29 mei 2012

Penyusun

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan 1.2. Rumusan 1.3. Tujuan dan Manfaat Pembahasan 1.4. Metode Pembahasan 1.5. Sistematika Penulisan BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1. Pengertian bimbingan dan konseling sekolah BABA III ANALISIS 3.1. Analisis Teoritis 3.2 Analisis Praktis BAB IV KESIMPULAN dan REKOMENDASI 4.1. Kesimpulan 4.2. Rekomendasi DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah


BK merupakan unit yang seharusnya ada di setiap lembaga pendidikan mulai dari tingkatan TK sampai Perguruan Tinggi. Karena upaya mengantarkan peserta didik menjadi manusia seutuhnya tidak cukup hanya ditangani guru atau orang tua saja tetapi membutuhkan peran dari berbagai pihak. Pendukung utama tercapainya sasaran pembangunan manusia Indonesia yang bermutu adalah pendidikan yang bermutu. Pendidikan yang bermutu tidak hanya menyangkut aspek akademis, tetapi juga menyangkut aspek perkembangan pribadi-sosial-kematangan intelektual dan sistem nilai. Karena itu pendidikan harus seimbang, yang hanya tidak mampu mengantarkan peserta didik pada pencapaian standar kemampuan profesional dan akademis tetapi juga kemampuan mengembangkan diri yang sehat dan produktif. Jadi layanan BK tidak hanya mengatasi masalah siswa/siswi yang bermasalah saja, melainkan lebih pada optimalisasi potensi, sehingga mereka mamapu menemukan dan mengembangkan potensi yang dimiliki secara optimal. persoalannya adalah bahwa peserta didik belum mampu mengaktualisasikan semua potensi yang dimiliki. Bimbingan konseling dan sekolah merupakan bagian penting yang berperan dalam kedisiplinan siswa dan lain lain. Seperti sma yang kami kunjungi kali ini yaitu sma muhammadiyah 2 palembang. Di sma ini layanan bk sudah cukup diterapkan dalam lingkungan sekolah pada saat observasi berlangsung kami berbincang dengan guru bk disana mengenai bimbingan konseling dan sekolah yang diterapkan sekolah . Observasi ini bertujuan untuk melihat atau mengamati seefektif dan sejauh mana layanan BK sudah berjalan dilembaga pendidikan SLTA. Apalagi bila layana Bk ini sebenarnya telah dirintis sejak tahun 1960 dan baru masuk kesekolah pada tahun 1975. Namun demikian hingga saat ini nampaknya belum benar-benar berjalan dengan baik, disamping itu juga belum semua sekolah menengah mempunyai tenaga ataupun pelayanan BK yang ditangani secara profesional, apalagi tingkt TK, SD, dan PT yang berada jauh dari pusat kota Sesuai dengan tuntutan jaman serta kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi, menghadapi tantangan untuk memeprsiapkan peserta didik yang bukan hanya mengutamakan pengembangan kecerdasan intelektual saja tetapi juga menyadari pentingnya aspek kecerdasan emosional dan kecerdasan moral yang harus dipupuk sejak dini. Observasi ini dilaksanakan secara resminya, Pada kesempatan ini saya mencoba melaporkan apa adanya observasi layanan BK dilaksanakan di SMA MUHAMMADIYAH 2 PALEMBANG.

1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas maka masalah yang di rumuskan dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana pelayanan bk di sekolah yang di observasi? 2. Bagaimana pemahaman siswa di sekolah tersebut tentang bimbingan konseling yang ada di sekolahnya? 3. Seefektif apa bimbingan konseling dan sekolah tersebut berjalan?

1.3 TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN Tujuan dari pembuatan tugas ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah bimbingan konseling dan sekolah dan serta menambah wawasan dan pengalaman karena turun lagnsung ke sekolah dan mempraktikan diri menjadi guru BK. Diharapkan laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

You might also like