You are on page 1of 11

Terapi gerakan shalat

Oleh : Toni andriyanto 08.321.125 Vii b

PROGRAM STUDI s1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INSAN CENDEKIA MEDIKA

JOMBANG 2011

Terapi gerakan shalat

A. PENGERTIAN Assallamu'allaikum Warahmaullah Wabarakatuh Sholat adalah ibadah yang harus dilakukan oleh seluruh anggota tubuh, baik anggota material maupun non material, baik yang dilakukan oleh pikiran dan hati seperti niat, ketulusan, khusyu, tunduk, perasaan senantiasa diawasi dan lainnya; baik yang dilakukan oleh lisan seperti membaca syahadat, tasbih, tahmid, takbir, alfatihah dan lainnya; dan baik yang dilakukan oleh anggota tubuh lainnya seperti berdiri, ruku, sujud, duduk dan lainnya. Artinya bahwa sholat menuntut semua anggota tubuh kita baik yang sifatnya material ataupun non material terlibat dalam irama sholat. Dan apabila salah satu dari anggota badan tubuh tersebut tidak terlibat maka sholatnyapun menjadi cacat. Hal itu yang diungkapakan rasulallah dengan istilah almuflis fissholat (orang yang bangkrut dalam sholat), yaitu orang yang pikirannnya melayang-layang ketika sholat sehingga ada fase-fase yang seharusnya konsentrasi penuh malah menjadi terbagi-bagi. Dalam kondisi seperti ini wajar bila target dari sholat tidak tercapai. B. DESKRIPSI Untuk mengukur sejauh mana sholat itu bisa memenuhi standar dan kriteria, maka hal tersebut bisa dilihat dari indikasi-indikasinya, hal itu diungkapkan dalam Al Quran: dan lakukanlah sholat, sesungguhnya sholat itu bias mencegah kekejian dan kemungkaran (QS Alankabut: 45). Dalam ayat lain disebutkan: sesungguhnya manusia itu diciptakan dengan watak selalu berkeluh kesah, apabila dia ditimpa bencana maka dia ada dalam ketakutan dan apabila ia mendapatkan kebaikan maka dia lupa diri kecuali orang-orang yang suka sholat, yaitu orang-orang yang selalu menjaga sholatnya (QS Al-Maarij: 19-23). Dan dari Abdullah bin Amru bin Ash ra: suatu ketika Rasulallah saw menyebutkan kemudian beliau bersabda kepadanya: barang siapa

yang selalu melaksanakan sholat, maka dia akan mendapatkan cahaya, burhan (bukti yang kuat) dan keselamatan dan barang siapa yang tidak melaksanakan sholat maka dia tidak akan mendapatkan cahaya, burhan dan keselamatan dan dia akan hidup pada hari kiamat bersama Qorun, Firaun dan Ubay bin Kaab. Sesungguhnya Allah tidak sematamata memerintahkan sholat kecuali untuk kebaikan umatnya bahkan sholat itu sendiri menjadi pelipur lara dan penghubung diri dengan sang penciptanya. Hal itu diungkapkan dalam Al Quran: {wahai orang-orang yang beriman, mintalah bantuan - untuk memudahkan urusanmudengan kesabaran dan sholat} QS Al Baqoroh: 153, kemudian dipertegas lagi dalam ayat 45-46: {dan mintalah tolong dengan kesabaran dan sholat, karena sesungguhnya keduanya sangat besar bagi mereka yang khusyu dalam melaksanakan sholatnya, bagi mereka yang yakin akan bertemu Allah dan bagi mereka yang yakin bahwa mereka akan kembali kepada- Nya}. Dan hal itu dipertegas oleh rasulallah saw: sesungguhnya aku mendapatkan ketenanganku dalam sholatku. Hal-hal ini kemudian memberikan ilham bagi para sufi untuk menyimpulkan: barang siapa yang ingin berbicara dengan Allah maka bacalah Al Quran dan barang siapa yang ingin diajak berbicara dengan Allah maka laksanakanlah sholat. Di samping itu, sholat pun mengajarkan kepada kita hal-hal esensial bagi sebuah kehidupan yang dinamis, antara lain: - Kedisiplinan. Hal itu bisa dilihat dari waktu-waktu yang telah ditentukan dan larangan untuk keluar dari waktu yang sudah ditentukan tersebut: {sesungguhnya sholat itu bagi orangorang beriman adalah kewajiban yang telah ditentukan} An Nisa: 103. - Teratur. Hal itu nampak pada aturan sholat yang harus dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Semua tata cara itu harus berurutan dan dilakukan secara teratur dan tidak boleh dilakukan dengan acak. Pola yang mengajarkan kita untuk hidup teratur, terarah dan ter-manage. - Kebersihan. Hal itu nampak dalam syarat-syaratnya, di mana untuk mendapatkan sholat syah harus dimulai dengan membersihkan diri seperti dengan wudhu/mandi membersihkan pakaian, membersihkan tempat sholat dan lainnya. Pola hidup yang bersih menjamin hidup sehat dan dinamis.

- Olah badan. Hal itu nampak dalam gerakan-gerakan sholat yang menyentuh semua organ tubuh, dari mulai kepala sampai kaki sehingga menurut sebuah penelitian barang siapa yang menjalankan sholat dengan baik dan teratur maka dia tidak akan kena penyakit apa pun karena sholat sudah mengatur pergerakan tubuh agar berjalan normal. - Penghormatan. Hal itu nampak pada fase-fase penghormatan dari mulai posisi berdiri sampai posisi yang terendah dimana kondisi berada sebagai hamba yang tak berdaya dengan menundukkan kepala ke tanah. - Bersosial. Hal itu nampak ketika sholat jumat atau sholat Ied dilaksanakan atau sholat fardu dilaksanakan di masjid dan secara berjamaah. Kebersamaan yang akan melahirkan jiwa sosial yang tinggi. - Dan hal-hal positif lainnya. Semua faktor positif ini tidak akan dicapai dan diraih bila kondisi dan cara sholat kita tidak sesuai dengan apa yang telah diajarkan oleh Rasulallah. Sholat adalah sesuatu perintah yang harus sesuai dengan tujuannya: sabda rasulallah saw: Sholatlah sebagaimana aku melaksanakan sholat. Sholat dengan urgensitasnya yang sangat vital dan penting bagi dinamika kehidupan umat islam telah terabaikan bahkan sebagian menganggapnya hanya buang-buang waktu sehingga wajar bila umat islam yang semestinya mempunyai naluri ethos kerja yang tinggi, mentalitas yang kuat dan karya yang padat tidak tercapai. Hal itu tidak lain karena kita telah meninggalkan pondasi utama dalam kehidupan kita, yaitu sholat. Fenomena tersebut sangat nampak dalam kehidupan masyarakat di Timur Tengah sebut saja Mesir. Mereka terbiasa untuk melaksanakan sholat subuh pada waktu duha bahkan menjama sholat lima waktu dalam satu waktu, fenomena kemalasan yang sangat nampak dalam kehidupan sehari-harinya. Maka wajar bila masyarakat Mesir masih berkutat dengan kemisikinannya. Dan tak jauh berbeda dengan masyarakat kita, mereka menjadi terbiasa meninggalkan sholat karena mereka dikejar setoran atau bentrok dengan jam kerja bahkan di beberapa instansi atau pabrik-pabrik menjalankan sholat dilarang karena akan menghambat produksi dan apabila mereka melaksanakannya maka akan mendapatkan sanksi yang bisa berujung pada pemecatan.

C. TUJUAN Sholat memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi kehidupan kita Jika gerakan sholat kita benar, maka sangat luar biasa manfaatnya.Setiap gerakan sholat merupakan bagian dari olahraga, latihan otot-otot dan persendian tubuh, yang dapat menjaga vitalitas dan kebugaran tubuh jika dilakukan dengan :Thumaninah (tenang, tidak terburu-buru), Istiqomah (konsisten/terus menerus) dan benar. D. MANFAAT
MANFAAT BERDIRI LURUS

Pelurusan tulang belakang Awal dari sebuah latihan pernapasan Penguatan bagi pencernaan dan tulang Melatih keseimbangan tubuh Melatih konsentrasi pikiran MANFAAT RUKU
Memperlancar aliran darah dan getah bening menuju ke leher (Fungsi utama Getah

bening : menyaring dan menumpas kuman penyakit yang berkeliaran di dalam darah) Pelurusan tulang belakang pada saat ruku, mencegah terjadinya pengapuran Merawat kelenturan tulang belakang yang berisi sumsum tulang belakang (saraf sentral manusia) beserta aliran darahnya Memelihara kelenturan syaraf memori Memelihara kelenturan tuas sistem keringat yang terdapat di punggung, pinggang, paha dan betis belakang Menjaga kelenturan tulang leher, tengkuk dan saluran saraf Penekanan kandung kemih oleh tulang belakang dan tulang kemaluan akan melancarkan kemih

Mencegah keluhan prostat MANFAAT SUJUD Melatih tulang belakang dan otot-otot Memaksimalkan aliran darah dan oksigen menuju otak atau kepala, termasuk mata, telinga, leher, pundak dan hati Efektif untuk membongkar sumbatan pembuluh darah pada jantung sehingga resikoterkena jantung koroner dapat diminimalisir
MANFAAT DUDUK & TASYAHUD AWAL

Menyeimbangkan sistem kerja elektrik serta saraf keseimbangan tubuh Menjaga kelenturan saraf di bagian paha dalam, cekungan lutut, cekungan betis, sampai jari-jari kaki Mencegah penyakit prostat, diabetes, sulit buang air kecil dan hernia MANFAAT DUDUK TASYAHUD AKHIR Gerakan ini lebih baik dari gerakan bersila Gerakan ini dapat membongkar pengapuran pada cekungan kaki kiri Saraf keseimbangan yang berhubungan dengan saraf mata, akan terjaga dengan baik sehingga konsentrasi akan meningkat dan terjaga.

MANFAAT SALAM Sebagai penutup shalat adalah salam.Apabila seseorang menyalahi urutan rukunshalat sebagaimana yang sudah ditetapkan oleh Rasulullah SAW, seperti mendahulukan yang semestinya diakhirkan atau sebaliknya, maka batallah shalatnya.

INDIKASI Gerakan yang Anda selalu lakukan ketika salat, baik itu rukuk, sujud, maupun duduk merupakan gerakan yang paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sisi medis, salat merupakan obat dari berbagai jenis penyakit.Ilmuwan China yang belajar Pengobatan ilmu cina pun mengungkapkan berbagai macam manfaat salat bagi kesehatan berdasarkan waktu pelaksanaannya.Berikut penjabaran Salat dalam perspektif Pengobatan Ilmu Cina: 1. Salat subuh Pukul 05.00-06.00 saat salat subuh merupakan waktu yang abik untuk menerapi pencernaan. 2. Salat zuhur Pada waktu salat zuhur, ada energi api yang keluar pada dari pukul 12.00 WIB sampai sore yang bermanfaat bagi jantung dan ginjal. 3. Salat ashar Dalam gerakan sholat ashar, terdapat siklus dari panas ke dingin yang berguna bagi terapi kandung kemih. Secara alamiah, gerakan salat ashar ternyata memisahkan zat-zat kimia dalam tubuh kita.

4. Salat magrib Ada energi air yang keluar pada pukul 18.00 WIB setelah terbenamnya matahari. Menurut Pengobatan ilmu cina waktu maghrib yang disertai gerakan salat sekaligus menerapi ginjal.

5. Salat isya

Salat isya dilakukan setelah matahari terbenam. Waktu ini disebut dapat mengurangi kelebihan energi. Dan, ada energi kayu yang keluar pada pukul 23.00 WIB yang mampu menghancurkan racun-racun di tubuh. Menurut Pengobatan ilmu cina, racun itu dibakar kayu untuk membuang racun di otak.

6. Salat tahajud Ilmuwan China menyebut sembilan gerakan sholat sebagai gerakan suprayoga karena energi itu akan masuk ke syaraf di tangan dan cara yang paling tepat untuk menangkap energi itu. Karena itulah, saat kita melakukan takbir waktu mengawali sholat dan takbir waktu bangun dari ruku, di situlah energi masuk. Maka tak mengherankan bukan mengapa Allah menyerukan kita untuk salat. Selain sebagai tiang agama, salat merupakan ibadah wajib yang bersifat terapi. Bila kita rajin melakukan salat, niscaya Allah SWT akan memberikan petunjuk dan kemudahan bagi kita. E. KONTRA INDIKASI Terapi shalat adalah terapi yang sangat aman.terapi shalat tidak memaksa diri seseorang.terapi salat dapat dilakukan pada semua umur bayi sampai lansia.tidak ada kontra indikasi dalam terapi shalat. Sholat dapat menjernihkan jiwa dan mengangkat pesholat untuk mencapai taraf kesadaran yang lebih tinggi dan pengalaman puncak. A. CARA KERJA Menurut pendapat ilmuwan Cina : 1. Ada energi api akan keluar pada waktu jam 12.00 siang sampai sore, untuk mengobati jantung dan ginjal itu.

2. Dalam gerakan sholat ashar adalah siklus dari panas ke dinginmereka menyebutnya terapi kandung kemih. Secara alamiah gerakan ashar ituternyata memisahkan zat-zat kimia dalam tubuh kita. 3. Ada energi air yang keluar pada waktu jam 6 sore setelah terbenamnya matahari yang mereka menyebutnya bahwa maghrib itu menterapi ginjal. 4. Gerakan isya yaitu setelah mega merah hilang, ini mereka menyebutnya sebagai terapi yang mengurangi kelebihan energi. Ada energi kayuyang keluar pada waktu jam 11 malam, dia yang menghancurkan racun-racun yangada dibadan kita, dan menurut ilmuwan Cina racun itu bakar kayu untuk membuangracun di otak. 5. Kemudian jam 02 pagi otak dibersihkan oleh energi kayu, dan selanjutnya Allah menyediakan dan mengisinya untuk sholat tahajud pada waktu sepertiga malam. Ilmuwan di Jerman melakukan penelitian Prof. Dr. Sholeh seorang guru besar Universitas Airlangga, telah membuktikan bahwa tahadjud yang teratur dan disiplin akan mencegah kanker, stres dan infeksi oleh sebab itu jika orang melakukan dengan teratur memiliki emosi yang positif. #Energi udara keluar pada jam 02 #Jam 03 pagi energi logam yang menterapi kita. #Jam 06 pagi melakukan sholat dhuha untuk menterapi pencernaan.Dalam gerakan sholat para ilmuwan Cina bahwa 9 (sembilan) gerakan sholat, atau disebut dengan gerakan suprayoga karena energi itu akan masuk ke syaraf ditangan dan cara yang paling tepat untuk menangkap energi itu karena kita takbir waktu mengawali sholat, takbir waktu bangun dari ruku di situlah energi masuk.Menurut Rasulullah SAW meletakkan pergelangan tangan kanan di atas pergelangan tangan kiri yang berarti tangan kiri dijepit oleh jari tangan kanan, menjepit pembuluh balik tangan kiri yang menyebabkan pembuluh tangan kanan mengembang selama imam membacakan al fatihah dan surah. Di saat kita mau ruku tangan diangkat semprotan dari tangan kanan itu langsung ke telinga ke mata dan sebahagian otak.Jadi kita tidak heran bahwa Allah menekankan gerakan sholat dan waktu sholat, ini merupakan syariah yang menerapi kita dan harus diperhatikan dan itulah makna "asholatu imanuddin "dan sholat merupakan tiang agama. Semoga Allah SWT memberikan petunjuk dan kemudahan bagi kita. Amien. H. EFEK SAMPING

Tidak ada efek samping dalam terapi salat.Sholat memunculkan Aktifitas pada perangkat tubuh dan anggota tubuh. Bahkan sebagai sumber aktifitas terbesar yang dikenal sampai saat ini. Sebagai seorang dokter, saya melihat banyak pasien yang gagal dalam pengobatan, dan dokter tidak mampu mengobatinya. Lalu, ketika pasien-pasien membiasakan Sholat, justru penyakit mereka hilang. Sesungguhnya Sholat bagaikan tambang Radium yang menyalurkan sinar dan melahirkan kekuatan diri. Sholat menciptakan fenomena yang mencengangkan, mendatangkan Mukjizat. Semua gerakan, sikap dan prilaku dalam Sholat dapat melemaskan otot yang kaku, mengendorkan tegangan system syaraf, menata dan mengkonstruksi persendian tubuh, sehingga mampu mengurangi (atau bahkan menghilangkan) stress, kekejangan, rheumatik, pegal-linu, encok, dan semua penyakit syaraf dan persendian lainnya. Sholat juga merupakan terapi psikis yang bersifat kuratif, preventif, dan konstruktif sekaligus. Kebersihan dalam sholat merupakan proses untuk mencapai kesehatan, sedangkan kesehatan merupakan hasil dari kebersihan. Karena itu, sholat merupakan terapi bagi penyakit manusia, baik penyakit fisik maupun psikis.

DAFTAR PUSTAKA

Hasanudin, Oan. 2007. Mukjizat Berwudhu. Jakarta: Qultummedia. Husnan, Djaelan, dkk. 2009. Islam Integral Membangun Kepribadian Islami. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta. Sagiran. 2007. Mukjizat Gerakan Shalat. Jakarta: Qultummedia.

2005.

Gerakan

Shalat

Bermanfaat

Untuk

Kesehatan Tubuh.

Diakses

dari

http://tahajudcallmq.wordpress.com. Tanggal 03/10/2010. Indah Mulya. 2008. Gerakan Shalat Mengandung Terapi Kesehatan. Dari edisi no. 477 Tahun VI. Abi Nizma. 2006. Gerakan Shalat dan Kesehatan di Dalamnya. Diakses dari www.dudung.net. Tanggal 03/10/2010. Diakses dari http://id.shvoong.com/books/guidance-self-improvement/1926942-mukjizat-

gerakan-shalat-untuk-pencegahan/. Tanggal 03/10/2010. sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5341902

You might also like