Professional Documents
Culture Documents
TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER POTENSI UTAMA
2012
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karuniaNya kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Laporan Praktikum Jaringan Komputer ini. Dalam Laporan Praktikum akan menyajikan hasil pengamatan saya mengenai
Pengkabelan Jaringan Komputer. Sebagai sumber penilaian mata kuliah Jaringan Komputer semester 4 (empat). Akhir kata, saya merasa bahwa dalam penyusunan Laporan Praktikum ini masih banyak terdapat kekurangan karena saya masih dalam taraf pembelajaran. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat saya harapkan demi perbaikan di masa yang akan datang. Terima kasih.
Penyusun
A. Landasan Teori
Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer berjumlah banyak yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya. Dua buah komputer misalnya dikatakan terkoneksi bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Bentuk koneksi dapat melalui komunikasi. Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang telah terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem seperti ini disebut jaringan komputer(computer network). Sebuah jaringan komputer paling sedikit terdiri dari dua komputer yang saling berhubungan dengan sebuah media sehingga komputer-komputer tersebut dapat saling berbagi resource dan saling berkomunikasi. Semua network berbasis pada konsep pembagian. Jaringan komputer dapat diartikan sebagai suatu himpunan interkoneksi sejumlah Komputer otonom. Dua buah Komputer dikatakan membentuk suatu network bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Agar dua buah komputer saling bertukar informasi maka dibutuhkan sebuah perangkat untuk menghubungkan keduanya, yakni sebuah kabel baik itu kabel straight maupun kabel crossover. kawat tembaga, serat optik, gelombang mikro, satelit
1. Kabel UTP Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah kabel yang biasa digunakan untuk membuat jaringan atau network komputer berupa kabel yang didalamnya berisi empat (4) pasang kabel yang yang setiap pasangnya adalah kembar dengan ujung konektor RJ-45. Tipe kategori Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) :
Kategori 2 : Untuk mentransfer data dengan kecepatan maksimal 4 Mbps yang terdiri dari 4 twisted pair Kategori 3 : Untuk protocol ethernet dengan kecepatan data hingga 10 Mbps yang terdiri dari 4 twisted pair Kategori 4 : Untuk protocol 16 Mbps token ring (IBM) dengan kecepatan data hingga 20 Mbps Kategori 5 : Untuk protocol fast ethernet dengan kecepatan data hingga 100 Mbps Kabel UTP memang terdiri dari 4 pasang kabel yang saling berlilitan berpasang-pasangan. Dan setiap warna dan lilitan memiliki jumlah lilitan dan resisten yang berbeda dalam menghantarkan arus data. Sehingga urutan ini sangat penting. Dari kelima katagori kabel UTP tersebut, UTP kategori tiga sampai lima yang banyak digunakan pada sistem jaringan komputer. Sedangkan kabel UTP kategori satu dan dua, banyak digunakan pada jaringan telepon untuk menghubungkan kabel ke PC ataupun ke hub.
2. Connector RJ-45 Connector RJ-45 adalah atau singkatan dari (Registered Jack). Untuk kabel telepon biasanya menggunakan RJ-11, dan untuk kabel network tipenya RJ45. Konektor RJ-45 ini memiliki konfigurasi dua macam, sesuai dengan perangkat yang ingin dihubungkannya.
3. Crimping Tool (Tang Crimping) Crimping tool adalah alat untuk memasang kabel UTP ke konektor RJ-45 / RJ-11 tergantung kebutuhan. Bentuknya macam-macam ada yang besar dengan fungsi yang banyak, seperti bisa memotong kabel, mengupas dan lain sebagainya. Ada juga yang hanya diperuntukan untuk crimp RJ-45 atau RJ-11 saja.
4. Cutter Cutter adalah alat yang digunakan untuk memotong dan merapikan kabel agar lebih mudah dimasukkan kedalam lubang connector RJ-45.
5. Cable Tester Cable tester digunakan setelah kita selesai merakit kabel, berfungsi untuk mengetes apakah kabel sudah dirakit dan berfungsi dengan benar atau tidak. Tanpa ini, kita akan sedikit repot untuk mengetesnya langsung pada instalasi jaringan.
C. Pembahasan
Prosedur pemasangan kabel UTP untuk menghubungkan perangkat-perangkat jaringan yaitu pada kabel straight dan crossover: 1. Kabel straight-through Kabel UTP dengan pemasangan straight-through digunakan jika hubungan terjadi antara : Port Ethernet/FastEthernet Router dengan Port Ethernet yang terdapat di hub. Port Ethernet/FastEthernet Router dengan Port Ethernet yang terdapat di switch. Network Adhapter yang terpasang di PC dengan Port Ethernet di hub. Network Adhapter yang terpasang di PC dengan Port Ethernet di switch.
Kabel Straight
2. Kabel Crossover
Kabel Crossover
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Zaenal.2005. Langkah Mudah Membangun Jaringan Komputer.Yogyakarta:Penerbit ANDI . Syafrizal, Melwin.2005. Pengantar Jaringan Komputer.Yogyakarta: Penerbit ANDI.