MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR ( IBD ) PERIODE IV

SISTEM-INFORMASI/1KA41/UNIVERSITAS-GUNADARMA

NAMA NPM KELAS MATKUL MATERI

DOSEN

: HASAN MAQMUN : 13111261 : 1 KA 41 : ILMU BUDAYA DASAR (IBD) : CITRA INDIVIDU & KELUARGA MENCIPTAKAN TATA NILAI DALAM MASYARAKAT. : MUHAMMAD BURHAN AMIN

Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah

CITRA INDIVIDU DAN KELUARGA MENCIPTAKAN TATA NILAI DALAM MASYARAKAT

Kelas : 1-KA41

Tanggal Penyerahan Makalah : 15 Juni 2012 Tanggal Upload Makalah : 16 Juni 2012

PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

P e n y u s u n,
NPM 13111261 Nama Lengkap HASAN MAQMUN Tanda Tangan

Program Sarjana Sistem Informasi UNIVERSITAS GUNADARMA

ii

KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-NYA, penulis dapat menyelesaikan tugas dalam penulisan makalah untuk mata kuliah Ilmu Budaya Dasar ( IBD ) periode IV, dengan tema Citra Individu dan Keluarga menciptakan Tata nilai Dalam Masyarakat. Memang benar adanya bilamana di dalam penulisan makalah ini banyak terdapat kekurangan maupun kesalahan di sana sini, semua ini terjadi karena kurangnya kemampuan dan pengetahuan yang di miliki penulis. Oleh karena itu dengan banyaknya kesalahan dan kekurangan di dalam makalah ini, diharapkan para pembaca yang budiman mau memberikan kritik dan saran yang membangun, demi kesempurnaan dalam pembuatan makalah di masa mendatang. Semoga makalah yang telah di buat oleh penulis ini dapat berguna dan bermanfaat bagi para pembaca sekalian yang budiman dusi.

Bekasi, 16 Juni 2012

HASAN MAQMUN

iii

DAFTAR ISI
Cover dan Judul Makalah ..................................................................... i Pernyataan ............................................................................................ ii Kata Pengantar ..................................................................................... iii Daftar Isi .............................................................................................. iv BAB I. PENDAHULUAN .................................................................. 1 1. Latar Belakang ................................................................................. 1 2. Tujuan .............................................................................................. 1 3. Sasaran ............................................................................................. 1 BAB II. PERMASALAHAN .............................................................. 2 1. Kekuatan ( Strength ) ....................................................................... 2 2. Kelemahan ( Weakness ) ................................................................. 2 3. Peluang ( Opportunity ) ................................................................... 2 4. Tantangan/Hambatan ( Threats ) ..................................................... 2 BAB III. KESIMPULAN & REKOMENDASI ................................. 3 1. Kesimpulan ...................................................................................... 3 2. Rekomendasi ................................................................................... 3 3. Referensi .......................................................................................... 3

iv

BAB I PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG. Manusia sebagai individu selalu berada di tengah-tengah kelompok individu yang sekaligus mematangkannya untuk menjadi pribadi yang prosesnya memerlukan lingkungan yang dapat membentuk pribadinya. Namun tidak semua lingkungan menjadi faktor pendukung pembentukan pribadi tetapi ada kalanya menjadi penghambat proses pembentukan pribadi. Individu tidak akan jelas identitasnya tanpa adanya suatu masyrakat yng menjadi latar belakang keberadaanya. Individu berusaha mengambil jarak dan memproses dirinya untuk membentuk perilakunya yang selaras dengan keadaan dan kebiasaan yang sesuai dengan perilaku yang telah ada pada dirinya. Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku interpersonal, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan individu dalam posisi dan situasi tertentu. Peranan individu dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari keluarga, kelompok dan masyarakat. 2. TUJUAN. Tujuan di buatnya makalah ini adalah : 1. Memberikan penjelasan kepada pembaca mengenai pencitraan individu dalam ruang lingkup keluarga. 2. Agar pembaca mengerti definisi dari individu itu sendiri di dalam ruang lingkup keluarga. 3. Memberikan penjelasan mengenai peran individu di dalam keluarga. 4. Menyelesaikan tugas yang di berikan oleh pengajar/pembimbing. 3. SASARAN. 1. Mahasiswa/i universitas Gunadarma 2. Dosen/pembimbing 3. Masyarakat sekitar

BAB II PERMASALAHAN
Setiap individu pasti akan mengalami pembentukan karakter atau kepribadian. Dan hal itu membutuhkan proses yang sangat panjang dan banyak faktor yang mempengaruhinya terutama lingkungan keluarga. Hal ini disebabkan karena keluarga adalah kerabat yang paling dekat dan kita lebih banyak meluangkan waktu dengan keluarga. Setiap keluarga pasti menerapkan suatu aturan atau norma yang mana norma-norma tersebut pasti akan mempengaruhi dalam pertumbuhan individu. Bukan hanya dalam lingkup keluarga, tapi dalam lingkup masyarakat pun terdapat norma-norma yang harus di patuhi dan hal itu juga mempengaruhi pertumbuhan individu. Oleh karena itu analisis permasalahan mengenai Citra Individu dan Keluarga Menciptakan Tata Nilai Dalam Masyarakat dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek : 1. Kekuatan (Strength) a. Hubungan yang erat antar satu sama lain. b. Adanya kepercayaan dan keharmonisan antar individu. c. Kasih sayang yang begitu erat dalam keluarga. d. Hubungan sosial dari individu, keluarga dan masyarakat. 2. Kelemahan (Weakness) a. Sering tercipta kesalahpahaman antar individu. b. Kurangnya interaksi antar individu dalam keluarga. c. Rasa kepedulian antar individu yang kurang terjaga. d. Sosialisasi dengan masyarakat yang belum sepenuhnya tercipta. 3. Peluang (Opportunity) a. Adanya hubungan darah antar individu dalam keluarga. b. Tercipta kepedulian sosial dengan masyarakat. c. Kokohnya hubungan persaudaraan. d. Sifat sosial/ketergantungan satu sama lain mempererat hubungan persaudaraan. 4. Tantangan/Hambatan (Threats) a. Perbedaan kepribadian dan sifat antar individu dalam keluarga. b. Perbedaan jarak mempengaruhi hubungan antar individu. c. Kurangnya jiwa sosial dengan masyarakat. d. Seringnya terjadi perpecahan antar idividu.

BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. KESIMPULAN. Dari penjelasan mengenai citra individu dan keluarga dalam masyarakat yang telah di jelaskan di dalam makalah ini, dapat di ambil beberapa kesimpulan, yaitu : 1. Hubungan yang erat antar individu merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keutuhan dalam hubungan persaudaraan. 2. Terciptanya perilaku sosial individu terhadap masyarakat, memberikan keharmonisan sosial yang cukup signifikan. 3. Interaksi yang kuat antar individu memberikan dampak yang kuat terhadap keutuhan sebuah keluarga. 4. Sikap kepercayaan satu sama lain menciptakan sebuah keharmonisan dalam menjalin hubungan persaudaraan. 2. REKOMENDASI. 1. Perilaku sosial dengan masyarakat sangat di anjurkan, untuk mempererat hubungan persaudaraan antar sesama, terutama dengan masyarakat sekitar. Karena pada hakikatnya manusia merupakan mahluk sosial yang diciptakan untuk hidup saling bergotong royong. 2. Seringnya perpecahan dalam keluarga di ciptakan karena adanya kesalahpahaman antar individu, hal ini disebabkan karena kurangnya rasa kepercayaan antar sesama individu dalam keluarga, dengan menambah rasa percaya antar individu dapat mempererat tali persaudaraan dalam keluarga. 3. Interaksi antar individu merupakan hal yang baik dalam menjalin hubungan persaudaraan antar sesama. 3. REFERENSI. http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/01/posted-under-uncategorized-e-pengertianindividu-individu-berasal-dari-kata-latin-individuum-yang-artinya-tidak-terbagiindividu-menekankan-penyelidikan-kepada-kenyataan-kenyataan-hidup-ya/ http://yadisetiawan.blogspot.com/2012/04/individu-keluarga-dan-masyarakat.html