Citra Individu dan Keluarga Menciptakan Tata Nilai Dalam Masyarakat

DISUSUN OLEH NAMA : BAGUS DWI PRASETYO NPM : 11111363 KELAS : 1 KA 41

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI JURUSAN SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA 2011

Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar Dosen : Muhammad Burhan Amin

Citra Individu dan Keluarga Menciptakan Tata Nilai Dalam Masyarakat

Kelas : 1 KA 41 Tanggal Penyerahan Makalah : 15 Juni 2012 Tanggal Upload Makalah : 16 Juni 2012 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain. Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

Topik Makalah

Penyusun
NPM 11111363 Nama Lengkap BAGUS DWI PRASETYO Tanda Tangan

Program Sarjana Sistem Informasi UNIVERSITAS GUNADARMA

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dengan topik Citra Individu dan Keluarga Menciptakan Tata Nilai Dalam Masyarakat . Shalawat serta salam kita senantiasa panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat. Dalam makalah ini, penyusun mencoba memaparkan bagaimana pentingnya nilainilai sosial dan norma dalam masyarakat. Serta peran serta pemerintah dalam menjaga nilainilai budaya bangsa. Makalah ini mungkin masih banyak kekurangan baik dari segi tulisan maupun materi. Untuk itu, saran dan kritik yang bersifat membangun senantiasa penyusun terima dengan senang hati. Semoga tulisan dari makalah ini dapat memberikan manfaat kepada pembacanya. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada segenap rekan dan pembaca. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kita semua. Amien...

Bekasi, 14 Juni 2012

Penyusun

DAFTAR ISI

Pernyataan........................................................................................ Kata Pengantar............................................................................. Daftar Isi................................................................................................... BAB I Pendahuluan............................................................................. A.Latar Belakang................................................................................ B.Tujuan............................................................................................. C..Sasaran........................................................................................... BAB II Permasalahan................................................................................... 1.Kekuatan.......................................................................................... 2.Kelemahan........................................................................................ 3.Peluang............................................................................................. 4.Tantangan/Hambatan........................................................................

i ii iii 1 1 1 2 3 3 4 5 6

BAB III Kesimpulan dan Rekomendasi.......................................................... 8 1.Kesimpulan......................................................................................... 8 2.Rekomendasi...................................................................................... 8 REFERENSI.................................................................................................. 9

BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Di dalam kehidupan bermasyarakat, manusia perlu adanya interaksi. Manusia harus bisa berinteraksi antara individu satu dengan individu lainnya dengan segala bentuk perbedaan yang ada di antara individu tersebut. Untuk membatasi ketidaksamaan atau perbedaan antar individu di masyarakat, maka terciptalah aturan-aturan yang mengatur kehidupan mereka. Aturan yang ada di dalam kehidupan bermasyarakat sering disebut dengan norma dan tata nilai sosial. Norma dan nilai sosial sering disebut hukum langsung atau hukum tidak tertulis yang mengikat tingkah laku individu di dalam masyarakat. Jadi,apabila ada yang melanggar norma itu maka biasanya akan mendapat sangsi seperti dikucilkan dalam masyarakat dan lain sebagainya. Norma dan nilai sosial setiap masyarakat berbeda dengan masyarakat lainnya. Hal ini dikarenakan norma dan nilai sosial muncul dari persamaan dan perbedaan dari setiap interaksi individu. Oleh karena itu, masyarakat wajib menjunjung tinggi norma dan nilai sosial yang ada dalam kehidupan mereka sebagai pedoman dalam bermasyarakat. Setiap individu harus berperilaku positif sesuai dengan nilai sosial dan norma yang berlaku. Perilaku positif ini akan menunjukkan citra individu dalam peranannya di masyarakat. Nilai-nilai sosial yang mencerminkan citra suatu masyarakat akan di kenal sebagai budaya sosial dari masyarakat itu sendiri. 2. Tujuan Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk : * * * Memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar (IBD). Memaparkan pentingnya nilai sosial dan norma dalam bermasyarakat. Memotivasi untuk menjaga citra positif pribadi dalam peranannya di lingkungan masyarakat. * Memotivasi untuk berinteraksi dan bersosialisasi antar individu sesuai norma dan nilai sosial yang berlaku.

3. Sasaran Penulisan makalah ini ditujukan kepada setiap individu agar tetap menjaga citra dirinya dalam peranannya di lingkungan masyarakat serta menjaga solidaritas antar sesama individu. Hal ini bertujuan agar para penerus mereka nanti tetap menjunjung tinggi norma-norma dan nilai sosial yang selama ini sudah melekat di lingkungan masyarakat. Agar para penerus nanti dapat menjaga tingkah laku mereka sesuai nilai sosial untuk menjaga citra setiap lingkungan masyarakat yang sudah lekat pada masa sekarang dan masa mendatang nanti.

BAB II
PERMASALAHAN Manusia adalah makhluk individu yang memiliki peran masing-masing di dalam masyarakat. Dengan latar belakang dan tujuan hidup yang berbedabeda, setiap individu harus mampu bersosialisasi antar individu lainnya. Setiap individu pada hakikatnya memiliki jasmani, rohani dan sosial yang berbeda. Peran serta mereka dalam organisasi di lingkungan masyarakat akan membentuk ciri khas atau kepribadian dari diri individu itu sendiri. Salah satu bentuk sosialisasi antar individu yaitu mereka mampu menjaga peran serta mereka dalam bermasyarakat dengan menyesuaiakan segala bentuk perbedaan di antara mereka baik secara fisik ataupun psikis. Dengan adanya sosialisasi itu mereka dapat saling mengenal watak dan pribadi dari masing-masing individu. Pembentukan watak dan pribadi setiap individu dapat ditentukan dari faktor diri sendiri dan lingkungan. Faktor lingkungan sangat mempengaruhi yaitu dapat mendukung ataupun menghambat pembentukan watak dan pribadi yang khas dari masing-masing individu. Begitu pula pembentukan citra seorang anak sangat ditentukan dari cara mengasuh dan mendidik dari setiap orang tua. Citra dari masing-masing keluarga inilah yang nantinya menjadi tolak ukur citra suatu masyarakat. Berikut ini adalah Analisa SWOT dari permasalahan yang ada dilihat dengan memperhatikan faktor internal dan eksternal suatu lingkungan : 1. Strenghts (kekuatan) Nilai Keanekaragaman Budaya Keanekaragaman budaya yang ada cukup membuat kita bangga dengan negara kita. Disini sangat diperlukan kerja sama dalam pelestarian beraneka ragam budaya yang ada agar tetap terjaga dan tidak mudah di akui oleh bangsa lain. Kita juga harus mengenalkan nilai budaya kepada penerus kita sejak dini agar mereka mempunyai rasa tanggung jawab untuk ikut melestarikannya. Aneka ragam budaya ini merupakan aset yang

tidak ternilai yang dimiliki negara kita dan mencerminkan jati diri negara kita. Rasa Nasianalisme dan Tanggung jawab setiap pribadi Rasa tanggung jawab ini muncul dari setiap pribadi individu dalam menjaga lingkungannya. Rasa kecintaan yang sangat besar terhadap suatu negara memicu setiap individu untuk menjaga keamanan suatu negara itu dari pengaruh buruk budaya lain yang masuk. Adat Istiadat dalam Masyarakat Adat istiadat merupakan salah satu bentuk hukum tidak tertulis. Perilaku individu dalam masyarakat pada umumnya sangat terikat dengan adat istiadat setempat. Hal ini bertujuan agar perilaku mereka tetap berpedoman dengan norma dan adat istiadat. Hukum Pemerintah Di dalam menjalankan suatu negara pemerintah harus berdasar pada hukum tertulis yang mengikat. Hukum ini meliputi hak dan kewajiban warga negara, keamanan negara, dan lain sebagainya. Jadi,setiap warga negara wajib mematuhi hukum yang berlaku di dalam kehidupan sehari-hari 2. Weakness (kelemahan) Sumber Daya Manusia yang Kurang Bermutu Yang dimaksudkan disini adalah manusia yang kurang memiliki rasa tanggung jawab, kecintaan, dan rasa untuk menjaga semua yang dimiliki oleh suatu negara seperti aspek budaya dan nilai sosial. Pemrataan Pembangunan yang Kurang Selektif Pembangunan yang dilakukan pemerintah tidak mencapai daerah terpencil sehingga penduduk yang tinggal di daerah terpencil merasa adanya kecemburuan sosial dengan penduduk yang berada di kota.

 Hilangnya Rasa Bangga terhadap Kebudayaan Negara Sendiri Masyarakat lebih bangga dengan budaya-budaya asing yang sekarang ini marak di negara kita. Mereka kurang menyadari bahwa kita memiliki beragam budaya yang seharusnya dapat kita banggakan. Hal inilah yang memudarkan kecintaan mereka terhadap budaya sendiri. Bahkan mereka malu mengakui budaya sendiri. Hal ini nantinya dapat menghilangkan nilai budaya sebagai jati diri bangsa kita. Kurang Selektifnya Mengenalkan Kemajuan Teknologi terhadap Anak Usia Dini Tidak menutup kemungkinan untuk mengenalkan kecanggihan teknologi terhadap anak seperti internet,handphone,laptop,ipad,dll. Tetapi lebih baik lagi jika orang tua mengenalkan nilai budaya terhadap anak. Hal ini agar anak mengenal dan memiliki kecintaan terhadap anekaragam budaya bangsa seperti alat musik tradisional,tarian tradisional,dan lain sebagainya. Kurang Mencintai Produk Dalam Negeri Sekarang ini masyarakat lebih bangga mengenakan produkproduk impor dari luar negeri. Mereka tidak menyadari bahwa produk-produk yang dihasilkan dalam negeri memiliki mutu yang tidak kalah baiknya dengan produk impor. Bahkan banyak produk negeri yang di ekspor ke negara lain. 3. Opportunity(Peluang) Mengikuti Kemajuan Teknologi Dunia Hal ini bertujuan agar kita tidak tertinggal dengan negara lain. Hal ini juga dapat membantu berkembangnya teknologi di negara kita. Kita harus dapat menyerap sisi positif dari kemajuan teknologi ini. Mengembangkan Aspek Pariwisata Hal ini bertujuan untuk mengenalkan keindahan alam dan lingkungan yang kita miliki terhadap wisatawan baik wisatawan asing maupun wisatawan domestik. Menjalin Kerja Sama dengan Negara Lain

Tujuannya agar kita dapat mengangkat citra bangsa dan negara kita serta mengenalkan aspek-aspek negara kita baik budaya dan pariwisata untuk menghasilkan keuntungan di negara kita. Selain itu juga mengenalkan produk dalam negeri untuk meningkatkan nilai ekspor ke negara lain. Apresiasi dan Peranan individu dalam Budaya Bangsa Dengan adanya apresiasi setiap individu akan memunculkan kreativitas mereka dalam mengembangkan budaya yang modern sesuai dengan perkembangan jaman tetapi tidak menyimpang dari citra budaya yang sudah ada serta tetap menjaga keorisinilan budaya aslinya. Sarana dan Prasarana Pembangunan yang Merata Hal ini berpeluang munculnya sumber daya manusia yang berkualitas dari pelosok negeri sehingga mereka dapat mengembangkan bakat mereka dengan sarana dan prasarana pembangunan yang merata. Hal ini dapat membentuk citra bangsa yang peduli kepada semua warga negaranya. 4. Threats (Tantangan/ Hambatan) * Perbedaan dalam Masyarakat yang Menimbulkan Perpecahan Banyaknya individu dengan latar belakang yang beragam menimbulkan perbedaan pendapat dan memicu perpecahan. Hal inilah yang merusak citra masyarakat itu sendiri. * Penyaringan Menerima Budaya Asing yang Masuk Banyaknya budaya asing yang masuk kurang sesuai dengan identitas bangsa kita sendiri. Budaya asing yang masuk ke negara kita menyimpang dari nilai budaya bangsa kita. * Mutu Sumber Daya Manusia Mutu SDM yang baik sangat mendukung proses pembangunan suatu negara. Sebaliknya banyak pula orang yang tidak mau meningkatkan kualitas diri mereka sendiri dalam berperan serta sebagai warga negara.

Memudarnya Nilai-Nilai Budaya Kurang bangganya dengan budaya sendiri menyebabkan hilangnya budaya itu sendiri sehingga lebih mudah bangsa lain untuk mengakui budaya kita sebagai budaya mereka. Bahkan kita merasa lebih bangga jika kita sudah mengikuti trend luar negeri. Hal ini merusak citra negeri kita sendiri yang kurang menghargai anekaragam budaya yang kita miliki. Sehingga bangsa kita memiliki citra yang mudah terpengaruh oleh budaya asing.

BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Di dalam suatu negara terdiri dari sekelompok masyarakat yang memiliki potensi dan peranan masing-masing dalam membantu menjaga citra baik negara tersebut. Citra masyarakat itu sendiri terbentuk dari masing-masing individu yang hidup dalam ruang lingkup masyarakat itu. Perbedaan dan persamaan dalam interaksi bersosialisasi antar individu dalam masyarakat memunculkan tatanan norma dan nilai sosial yang tetap terjaga. Selain dari aspek sosial juga ada aspek budaya. Citra suatu negara juga dinilai dari bagaimana suatu negara menjaga keanekaragaman budaya yang ada dari pengaruh budaya-budaya asing yang masuk. Selain itu juga dari rasa nasionalisme masyarakat dalam mencintai budaya dan produk dalam negeri serta menjaga keamanan negara dari perpecahan. Jika terjadi perpecahan antar warga maka negara tersebut memiliki citra buruk oleh negara lain. B. Rekomendasi Untuk menindaklanjuti masalah-masalah yang ada, banyak hal yang perlu diperhatikan yaitu : Menjunjung tinggi norma dan nilai sosial sebagai aturan yang berlaku Menjaga hubungan baik antara pemerintah dan warga negara Meningkatkan mutu SDM dalam masyarakat dengan adanya penyuluhan atau seminar motivasi Selektif dalam menerima budaya asing yang masuk ke negara kita Meningkatkan rasa cinta terhadap budaya bangsa sendiri Merasa bangga memakai produk dalam negeri Meningkatkan aspek pariwisata baik domestik maupun mancanegara Mengikuti kemajuan teknologi/ multimedia Memiliki apresiasi dan kreativitas dalam mengembangkan nilai budaya bangsa

REFERENSI

http://zoitsdika.blogspot.com/2011/12/individu-keluarga-dan-masyarakat.html http://www.slideboom.com/presentations/194597/Perkembangan-Nilai,-Moral,-dan-Sikap http://wadontok.blogspot.com/2011/01/tata-nilai-keluarga.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Nilai_sosial