PENCEMARAN PERAIRAN

DISTRIBUSI AIR DI BUMI AIR LAUT ; 97.3 % AIR TAWAR : 0.6% AIR ES KUTUB : 2.1%

JUMLAH DAN DISTRIBUSI AIR DI BUMI

TEMPAT Volume (km) Persen Air permukaan : - Danau tawar 120.000 0.009 - Danau asin, inland seas 100.000 0.008 - Sungai 1.200 0.0001 Air Subsurface : - Root zone 65.000 0.005 - Ground water (< 800 m) 4.000.000 0.3 - Ground water (> 800 m) 4.000.000 0.3 Air dalam bentuk : - Es 29.000.000 2.1 - Uap di atmosfir 13.000 0.001 - Asin di laut 1.315.000.000 97.3 T O T A L 1.350.000.000 100.00

Air Menurut Kegunaannya Digolongkan :

(PP. RI No. 20 tahun 1990 tentang Pengendalian Pencemaran Air). Golongan A, yaitu air yang dapat digunakan sebagai air minum secara langsung tanpa pengolahan terlebih dahulu. Golongan B, yaitu air yang dapat digunakan sebagai air baku untuk diolah sebagai air minum dan keperluan rumah tangga. Golongan C, yaitu air yang dapat dipergunakan untuk keperluan perikanan dan peternakan Golongan D, yaitu air yang dapat digunakan untuk keperluan pertanian, usaha perkotaan, industri dan listrik tenaga air

HUJAN
Aliran permukaan Infiltrasi Penguapan Laut

PERSEDIAAN AIR
Manusia (Metabolisme) Industri (Pengolahan) Pertanian (Irigasi)

Kota

Air buangan Penampungan Pembersihan Pembuangan

Gb. Sistem Lingkungan Air.

Alami
Letusan Gunung

PENCEMARAN PERAIRAN

Banjir

Aktivitas Manusia
Limbah rumah tangga Industri Limbah pertanian

ZAT-ZAT KIMIA BERBAHAYA DARI AIR BUANGAN INDUSTRI

Grup Komponen
1. Bio-oxidazables = BOD5

Pengaruh-pengaruhnya

Jenis sumbernya

Deoksigenasi keadaan - Karbohidrat terlarut anaerobik, mematikan ikan, - Pengilangan gula bau busuk - Pabrik minuman - Pabrik susu - Pulp dan kertas

2. Zat-zat racun Primer

Mematikan ikan, meracuni ternak, mematikan plankton, terakumulasi dalam ikan dan kerang

- Pencucian logam - Pengilangan fosfat, bauksit - Pembuatan batere - Penyamakan

3. Asam dan Alkali

4. Desinfektan : Cl2 Formalin, phenol

Mengganggu pH penyangga - Pabrik batubara dari system perairan alami - Pabrik kimia - Pencucian wol Mematikan m.o. tertentu, - Pengelantangan kertas mengubah rasa + bau - Resin sintetis - Pembuatan penicillin - Pabrik z. warna - Pabrik kimia

ZAT-ZAT KIMIA BERBAHAYA DARI AIR BUANGAN INDUSTRI

Grup Komponen
5. Bentuk-bentuk ion : Fe, Ca, Mg, Mn, Cl, SO4 6. Oksidator dan Reduktor : NH3 NO2, NO3, S, SO3 7. Yang terlihat dan Tercium

Pengaruh-pengaruhnya
Merubah kesadahan air, warna, dan salinitas

Jenis sumbernya
Pembuatan barang Logam Pembuatan semen Pembuatan keramik Pembuatan gas Pabrik pupuk Pembuatan zat warna pembuatan pulp Buangan detergen Zat penyamak Prosesing daging Pabrik gula dan Makanan Pemotongan hewan Rumah sakit Industri pertanian

Merubah kesetimbangan kimia bau, pertumbuhan mikroba tertentu

Buih, bahan mengapung, bau, endapan dasar, merusak kehidupan ikan

8. Organisme pathogen Bakteri, c endawan Virus dll.

Infeksi pada manusia, hewan, penyakit tanaman

RANCANG BANGUN PENGOLAHAN LIMBAH

Tiga Parameter Yang Harus Diketahui Karakteristik air limbah Peraturan tentang air limbah Karakteristik badan air penerima

A. Karakteristik Air Limbah

Limbah Rumah tangga Limbah Industri Limbah Pertanian KANDUNGAN

Zat organic terlarut atau tersuspensi Garam-garam terlarut atau tersuspensi Zat-zat beracun Logam berat Minyak dan lemak Bakteri Alkalinitas Kekeruhan Warna dan bau Radio aktif

Parameter Untuk Menilai Kekuatan Limbah

BOD dan COD Bakteri Gol Coli pH Kekeruhan Kesadahan Kadar Garam Suhu Logam Berat Pestisida

1) Limbah Rumah Tangga

- Kamar mandi

- Kakus - Dapur - Tempat Cuci

Rumah Tinggal, Kantor, Hotel, Toko Restoran dll.

2) Limbah Industri
Industri elektonik Industri kayu lapis Industri tegel Industri kertas Industri gula Industri Bumbu Masak (MSG) Penyamakan kulit Induistri Tekstil

Klasifikasi Limbah Industri Bdasar Dampak

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Zat organic terlarut Zat padat tersuspensi Nitrogen dan pospor Minyak dan bahan terapung Logam berat, Cyanida + Racun Organik Warna, kekeruhan Organik tracer (mis, phenol) Bahan yang tidak mudah mengalami dekomposisi Bahan yang mudah menguap (mis. H2S, Methane)

3) Limbah Pertanian
- Pupuk - Pestisida - Hasil pertanian

B. Peraturan Tentang Air Limbah

Misalnya : UU tentang Lingkungan Hidup Tahun 1982 berlaku 1987. Keputusan Menteri KLH Nomor : KEP-03/MENKLH/II/1991 Tentang Baku Mutu Limbah cair Bagi Kegiatan yang Sudah Beroperasi

C. Badan Air Penerima

Sungai - Rawa - Laut
-

Diatur sesuai dengan peruntukannya.

ASSYMILATIVE CAPACITY (AC)

(Kemampuan badan air menerima bahan polutan tanpa menimbulkan pencemaran)

AC = Q (C Co) qw (C1 C)
Q = qw = Co = C1 = C = Debit badan Air Debit Air Limbah Konsentrasi Polutan Badan Air Konsentrasi Polutan Konsentrasi maksimum polutan dalam badan air yang diizinkan.

____________1_________________________ 1 2 3 4

_________2________ 5 6

___3___ 7

Proses Pengolahan Preliminary Treatment Secondary Treatment Tertiary Treatment

9 8

10

1) 2) 3) 4)

Screen Tanki gas Communitor Grit Chamber Bak Pengendap I Bak Pengendap Pendahuluan Trickling Filter 5) Unit Pengolahan Biologis Proses Lumpur Aktif

6) 7) 8) 9) 10)

Kolam Oksidasi Clarifier = Bak Pengendap II Desinfeksi Digester Proses an aerobic Thickener Vacum Viltration Pressure filter Pengeringan Lumpur Dryng Beds