You are on page 1of 5

MENGENAL MEKATRONIKA

Mekatronika adalah gabungan dari 3 kata, yaitu mekanik, elektronik dan informatika. Mekatronika ini pertama kali dikenal padatahun 1970-an di Negara Jepang. Saat ini di sekitar kita banyak alat yang menggunakan mekatronika antara lain mesin CNC, kamera digital, printer, robot dan lain-lain. Mekatronika adalah sinergis dengan IPTEK teknik mesin, teknik elektronika dan teknik informatika untuk merancang, membuat atau memproduksi, mengoperasikan dan memelihara sebuah system untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai. Mekatronika terdiri atas dua lapisan yaitu fisika dan logika, dan tiga dasar ilmu utama mekanika, elektronika dan informatika. Pada awalnya iptek mekatronik diarahkan pada 3 target yaitu : penghematan energi (energy saving), pengecilan dimensi dan peringanan berat dan peningkatan kehandalan (reability). Sekarang setelah 30 tahun lebih berlalu dari kelahirannya perlu di rumuskan kembali arah iptek mekatronik sesuai dengan perkembangan jaman. Dan khususnya untuk Indonesia sebagai Negara yang masih berkembang agar dapat membantu memecahkan masalah-masalah yang ada dengan tetap memperhatikan lingkungan regional dan global. Secara sempit pengertian mekatronika mengarah pada teknologi kendali numeric yaitu teknologi mengendalikan mekanisme menggunakan actuator untuk mencapai tujuan tertentu dengan memonitor informasi kondisi gerak mesin menggunakan sensor dan memasukan informasi tersebut ke dalam mikroprosesor. Ini menyumbangkan kemajuan yang spektakuler jika dibanfingkan dengan control otomatis menggunakan instrument analog, karena dapat merubah scenario control secara fleksibel dan memiliki fungsi pengambilan keputusan tingkat tinggi. Contoh klasik barang mekatronik adalah lengan robot dan mesin bubut control numeric. Barang-barang ini dapat melakukan pekerjaan-pekerjaan yang berbeda-beda dengan cara merubah program mereka sesuai kondisi yang diminta, karena telah ditambahkan kemampuan kendali aktif yang canggih terhadap mekanisme yang telah ada.

Ada beberapa manfaat mekatronika : 1. Meningkatkan fleksibilitas Manfaat terbesar yang dapat diperoleh dari penerapan mekatronik adalah meningkatkan fleksibilitas mesin dengan menambahkan fungsi-funsi baru yang mayoritas merupakan kontribusi mikroprosesor. Sebagai contoh adalah pada lengan robot industri dapat melakukan berbagai jenis pekerjaan dengan merubah program piranti lunak pada mikroprosesornya seperti halnya lengan manusia. 2. Meningkatkan kehandalan Pada mesin-mesin konvensional (manual) muncul berbagai masalah yang diakibatkan oleh berbagai jenis gesekan pada mekanisme yang digunakan seperti : keusangan, masalah sentuhan, getaran dan kebisingan. Pada penggunaan mesin-mesin tersebut diperlukan sarana dan operator yang jumlahnya banyak untuk mencegah timbulnya masa lah-masalah tersebut. Dengan meneraapkan switch semikonduktor

misalnya,maka masalah-masalah akibat sentuhan tersebut dapat diminimalkan sehingga meningkatkan kehandalan. 3. Meningkatkan presisi dan kecepatan Mesin-mesin manual yang sebagian besar menggunakan komponen-komponen mesin sebagai pengendali gerak, tingkat presisi dan kecepatan telah mencapai garis saturasi yang sulit untuk diangkat lagi. Dengan menerapkan kendali digital dan teknologi elektronika, maka tingkat presisi mesin dan kecepatan gerak mesin dapat diangkat lebih tinggi lagi sampai batas tertentu. Batas ini misalnya adalah rigiditas mesin yang menghalangi kecepatan lebih tinggi karena munculnya getaran. Hal ini melahirkan tantangan baru yaitu menciptakan sistem mesin yang memiliki rigiditas lebih tinggi. Pada mekatronika juga ada strukturnya, ada 2struktur yang dipilah yaitu dunia mekanika dan dunia elektronika. Pada dunia mekanika terdapat mekanisme mesin sebagai objek yang dikendalikan. Di dunia elektronika terdapat beberapa elemen mekatronika yaitu : sensor, kontroler, rangkaian penggerak, aktuator dan sumber energi.

Elemen elemen mekatronik dapat dijelaskansebagai berikut : 1. Sensor, ini adalah elemen yang bertugas memonitor keadaan objek yang dikendalikan. Sensor ini dilengkapi dengan rangkaian pengkondisi sinyal yang berfungsi memproses sinyal listrik menjadi sinyal yang mengandung informasi yang bias dimanfaatkan. 2. Kontroler,ini adalah elemen yang mengambil keputusan apakah keadaan objek kendali telah sesuai dengan nilai referensi yang diinginkan, dan kemudian memproses informasi untuk menetapkan nilai komando guna merefisi keadaan objek kendali. 3. Rangkaian penggerak adalah elemen yang berfungsi menerima sinyal komando dari kontroler dan mengkonversikan menjadi energy yang mampu menggerakkan actuator untuk melaksanakan komando dari kontroler. Elemen ini selain menerima informasi dari kontroler juga menerima catu daya berenergi tinggi. 4. Aktuator adalah elemen yang memiliki fungsi mengkonversi energi dari energi listrik ke energy mekanik. Bentuk konkrit aktuator ini misalnya : motor listrik, tabung hidrolik, tabung pneumatic dan lain sebagainya. 5. Sumber energi adalah elemen yang mencatu energy listrik ke semua elemen yang membutuhkannya. Salah satu bentuk kankrit sumber energy adalah baterai untuk system yang berpindah tempat, atau adaptor AC-DC untuk system yang stasionari (tetap ditempat).

Struktur mekatronik yang digambarkan di sini dari segi teori kendali system umpan balik (close loop). System umpan balik ini merupakan makhluk hidup yang dalam melakukan kegiatan selalu merevisi tindakannya berdasarkan informasi umpan balik yang dikirim oleh indra ke otak.analogi sitem mekatronik dan manusia sebagai contoh makhluk hidup ditunjukkan pada gambar dibawah ini. Kiranya dapat diterima secara alami bahwa arah inovasi iptek mekatronik adalah merealisasikan sitem meekanik yang mampu melakukan pekerjaan seperti halnya seorang manusia yang memiliki kondisi yang sempurna.

Mekanisme (kerangka tangan atau kaki)

Energy (jeroan)

Aktuator (daging dan otot)

Sensor (panca indra)

Kontroler (otak)

Teori system kendali

Di kehidupan sehari-hari banyak alat yang menggunakan mekatronika misalnya printer, CD player dan lain-lain. Penggunaan system kendali elektronik dinilai dapat memberikan banyak keuntungan. Tedapat banyak jemis system kendali elektronik, misalnya system kendali berbasis mikrokontroler, sistem kendali dengan komputer dan system kendali dengan

PLC(Programmable Logic Control). Salah satu contoh industri banyak sekali digunakan system kendali dengan PLC. System kendali ini banyak digunakan karena dinilai memiliki kemudahan dalam hal pengoperasian. Selain itu, system kendali ini juga memiliki harga yang relative lebih murah dibandingkan dengan sistem kendali lainnya. Dengan banyaknya pemakaian PLC pada dunia industri, maka kebutuhan teknisi yang mampu mengoperasikan PLC akan semakin banyak. Namun iinfrastruktur yang menunjang dalam hal pembelajaran PLC tersebut masih sangat minim. Oleh karena itu, dibutuhkan infrastruktur yang dapat menunjang dalam hal pembelajaran kendali yang berbasis PLC berupa modul praktikum.

Dengan adanya modul pembelajaran yang berupa modul praktikum tersebut diharapkan bagi siapa saja yang menggunakan modul tersebut dapat bekompetensi dalam hal menggunakan, merakit serta merancang Ladder Diagram PLC untuk kebutuhan industri tersebut. Saat ini di Indonesia, mekatronika sangat berkembang pesat.tidak hanya pada tempattempat riset. Di Indonesia saat ini mekatronika telah dikembangkan di universitas-universitas ternama maupun disekolah dari tingkat SMP, SMA dan juga SMK. Perguruan tinggi yang sudah ada mekatronika antara lain ITB, ITS, UNY, USD, UGM dan lain-lain. Diperguruan tinggi itu ilmu mekatronika dikembangkan. Biasa perguruan tinggi itu menerapkan ilmu mekatronika pada pembuatan robot dan alat otomasi lainnya.

You might also like