Professional Documents
Culture Documents
Manajemen operasional adalah studi tentang pengambilan keputusan dalam fungsi operasi. Manajemen operasional bertanggung jawab untuk memproduksi barang dan jasa dalam organisasi.
Pada definisi diatas, ada tiga hal yang perlu diperhatikan : Fungsi, Manajer operasi bertanggung jawab untuk mengelola departemen atau fungsi dalam organisasi yang memproduksi barang dan jasa Sistem, Mengacu pada sistem transformasi yang memproduksi barang atau jasa. Termasuk didalamnya adalah membuat rancangan dan analisis operasi Keputusan, Menyatakan pengambilan keputusan sebagai unsur penting dalam manajemen opersional.
Diperlukan Penyesuaian
PROSES KONVERSI
Monitor Keluaran
Penyerahan
Fleksibilitas
Kualitas
SERVICE-PROFIT CHAIN
Excellent Financial Performance
Strong Customer Loyalty High Perceived Value Superior Service Quality
Adapted from: Heskett, et al.,Putting the Service-Profit Chain to Work, Harvard Business Review, March-April 2011 p.166.
Customer
System Human
Resources
Kualitas Jasa
Reliability (Keterandalan) yaitu kemampuan dalam memberikan pelayanan yang baik, cepat, tepat dan memuaskan kepada pasar serta sesuai dengan pelayanan yang dijanjikan. Responsif (Cepat Tanggap) yaitu kesediaan para staf untuk membantu para PELANGGAN dan memberikan pelayanan yang tepat dan cepat. Assurance (Jaminan) yaitu pengetahuan yang luas, keramahan, dan kesopanan karyawan yang harus dimiliki dalam memberikan rasa percaya serta keyakinan kepada para pasar. Empathy (Empati) yaitu kemampuan untuk memberikan perhatian secara individu kepada para pasar. Tangible (Nyata) yaitu keberadaan fasilitas-fasilitas fisik, peralatan, karyawan, sarana komunikasi dan alat-alat pendukung yang berujud dalam memberikan pelayanan kepada para pasar.
SIMPULAN Simpulannya
MO Focus On
Quality Efficiency Value Added