You are on page 1of 6

METODE INDUCED POLARIZATION PENDAHULUAN Geolistrik adalah suatu metode geofisika yang mempelajari sifat aliran lisrtik didalam

bumi dan bagaimana mendeteksinya di permukaan bumi.Dalam pengukuran potensial arus listrik,SP,dan elektromagnetik yang terjadi baik secara ilmiah maupun akibat injeksi arus dalam bumi.

polarisasi terimbas merupakan salah satu metode geofisika yang mendeteksi terjadinya polarisasi listrik pada permukaan mineral-mineral logam di bawah permukaan bumi.metode polarisasi arus listrik diinjeksikan kedalam bumi melalui dua elektroda arus,kemudian beda potensial yang terjadi di ukur melalui dua elektroda potensial. Polarisasi terimbas ada 4 macam metode pengukuran yaitu pengukuran dalam domain

waktu,domain frekuensi,pengukuran sudut fase,dan mangnetic induced polarization (MIP). Bedarsarkan letak ( komfigurasi) elektroda potensial dan arus dikenal beberapajenis metoda polarisasi antara lain. 1. Metode Schlumberger 2. Metode Wenner 3. Metode Double Dipole 4. Metode Pole Dipole

Polarisasi terimbas terjadi akibat adanya arus induktif yang menyebabkan reaksi transfer antara ion elektrolit dan mineral logam.IPMGEO-4100 di rancang untuk mengukur parameter polarisasi terimbas melalui nilai chargeability.Nilai ini merupakan perbandingan antara peluruhan potensial potensial sekunder terhadap waktu.IPMGEO-4100 bekerja dalam domain waktu, dimana data akuisisi di rekam melalui A/D card dengan akurasi 12 bit>prinsip pengukuran IP memiliki susunan komfigurasi yang serupa dengan survey

geolistrik.IPMGEO-4100 telah di kombinasikan sedemikian rupa sehingga akuisisi data IP dapat di lakukan secara simultan dengan geolistrik.Dapat di karakteristik material yang memiliki respon resistivitas yang sama tetapi mempunyai karakteristik IP yang berbeda. Peralatan Yang Digunakan. a. IPMGEO- 4100/ 16100

b. Accu c. Elektroda arus dan potensial d. Kabel-kabel penghubung e. Meteran Transmitter dan sinyal generator mengalirkan arus listrik berbentuk pulsa ,sering terjadi polarisasi pada bidang antara elektroda arus dan tanah sekelilingnya yang mengakibatkan terjadinya variasi tahanan tanah terhadap arah pengukuran.untukmengatasi hal ini maka secara periodic poritas arus listrik dibalikkan arusnya oleh rangkain sinyal generator. Pembalikan polaritas arus listrik juga berguna untuk mengeliminasi potensial spontan bumi.Beda potensial antara elektroda pengukur pada saat arus listrik mengalir dan pada saat arus di hentikan (potensial residual) di ukur oleh rangkaian receiver yang mempunyai kemampuan tinggi.Untuk mencegah polarisasi elektroda antara logam elektroda pengukur (potensial) yang konduktif dengan larutan ionic dalam pori-pori tanah maka di gunakan elektroda non potensial yang di sebut porous pot.Antara unit transmitter dan receiver di hubungkan oleh rangkain elekroni pengukuran fasa supaya terdapat keselarasan kerja antara transmitter dan receiver.

A. Konfigurasi Elektroda Sususnan konfigurasi elektroda dalam metode Induced polarization (IP) sama dengan metode resistivitas umumnya antara lain: konfigurasi schlumburger,konfigurasi

wenner,konfigurasi pole-dipole,konfigurasi double-dipole.Pada konfigurasi schlumberger elektoda potensial MN relative diam pada suatu tempat dengan elektroda arus di gerakkan secara simetri keluar.Pada konfigurasi wenner harga di perbesar dalam langkah tertentu dengan memindahkan setiap elektroda keluar dari pusat.Pada konfigurasi dipole-dipole kedua pasang elektroda yang berjarak sama saling di gerakkan menjauhi.Pada konfigurasi poledipole salah satu elektroda arus di letakkan pada tempat yang sangat jauh. 1. Konfigurasi Schlumberger

dengan

( n + 1) a

2. Konfigurasi Wenner

3. Konfigurasi Dipole-dipole ( )

Pengukuran tanggapan (respon) Induced Polarization dapat dilakukan dalam : Domain waktu Domain frekuensi Pengukuran sudut fasa IP

Ketiganya mengukur gejala fisis yang sama,tetapi dengan parameter pengukuran berbeda.Disamping itu juga ada metode induced polarization domain medan magnetic. yaitu pengukuran dalam

Pengukuran dalam domain waktu

Dengan menganalisa pulsa arus listrik berbentuk persegi panjang.{anjang saat arus listrik di hentikan,potensial antara dua elektroda.Pengukuran dalam domain waktu pengamatan peluruhan potensial sekunder(vs) untuk mengukur derajat terpolarisasi suatu bahan pada suatu waktu,di definisikan besaran chargeabilitas M(t) yang merupakan besaran marko yang bergantung pada jenis bahan dan selang waktu pengaliran arus. Pengukuran dalam domain frekuensi

Untuk mempolarisasikan suatu bahan dengan arus listrik ke suatu tinggkat tertentu,tergantung jenis bahannya karena frekuensi bergantung terbalik dengan waktu maka perbedaan tanggap (respon) tegangan arus listrik dengan frekuensi yang berbeda . Faktor metal

Efek IP bervariasi dengan resistivitas semu dari batuan elektrolye,temperature,ukuran poripori.

Pengukuran sudut fasa IP

Mengukur beda fasa antara keluaran sinyal tegangan dengan masukan gelombang arus listrik yang di berikan,asumsi bentuk gelombang sinusoidal dengan frekuensi yang sama. B. Polarisasi Elektroda

1. Overpotensial Partikel mineral logam yang bersentuhan dengan logam larutan pori-pori batuan akan mendapat beda potensial terhadap larutan ,karena perbedaan aktifitas relative antara partikel mineral dan larutan akan terjadi beda potensial yang besarnya bergantung pada aktifitas relatifnya.jika dalam system mineral logam dialirkan arus listrik akan terjadi bidang batas antara mineral logam dengan larutan.Peristiwa ini di sebut polarisasi elektroda sedangkan beda potensial pada keadaan reversible dan tak reversible (saat dialiri arus) disebut overpotensial.jika arus listrik di hentikan ion-ion yang terkumpulkan pada bidang batas akan berdifusi keadaan semual. 2. Lapisan Ganda Gejala IP juga di pengaruhi peristiwa yang terjadi di sekitar bidang batas.terdiri dua bagian yaitu lapisan tetap dan bidang antar muka electron yang keduannya membentuk lapisan ganda. C. Sumber derau pada pengukuran IP Potensial spontan bumi/ self potensial Arus telurik Capacitive coupling dan elektromagnetik coupling

D. Untuk Medium heterogen Dalam medium heterogen chargeabilitas dalam pengukuran geolistrik tahanan jenis,hasil yang diperoleh tidak menunjukkan harga yang sebenarnya melainkan harga chargeabilitas semu (ma) dan tahanan jenis semu (a). Hubungan antara keduannya adalah. ( ( ) ) ( ) ( ( ) )

Untuk suatu tempat tertentu dari konfigurasi elektroda tertentu,resistivitas semu a merupakan fungsi dari :

Jika medium bersifat homogeny chargeabilitas. ( ( ) )

E. Untuk Medium Homogen Jika dialirkan suatu arus listik dalam suatu bahan homogeny melalui dua titik(sumber dan sink) maka potensial yang terukur antara 2 elektroda dalam kondisi tampa polarisasi volume adalah.

Keterangan:

P = koefesien geometri

Daftar Pustaka

Handayani,G.1984.Tugas Akhir S-1: Polarisasi Terimbas.Jurusan Fisika ITB.Bandung Seigel,H.O.1959.Mathematical Formulation and Type Curve for Induced Polarization. Geophysics 24,547-565. Summer,J.L. Principle of Induced polarizationforGeophysicalInterrpretation. Elsevier.Amsterdam.

You might also like