You are on page 1of 40

Electronic Commerce and Electronic-Business

@ De Sondra

E-Commerce dan E-Business


1. 2. 3. 4. Pengertian E-Commerce Konsep E-Commerce Perkembangan E-Commerce Ruang Lingkup E-Commerce

@ De Sondra

Pengertian E-Commerce

Sharing business information, maintaining business relationships, and conducting business transactions through the use of telecommunications networks Electronic Commerce (E-Commerce) secara umum merupakan kegiatan bisnis (perniagaan/perdagangan) atau jasa yang berhubungan erat dengan konsumen (Consumers), Manufaktur, Internet Service Provider (ISP) dan Pedagang Perantara (Intermediateries) dengan menggunakan media elektronik.
Sejak dibangunnya WWW dan dimulainya komersialisasi Internet pada awal 1990-an, dalam hal ini media elektronik utama dengan menggunakan internet.

@ De Sondra

Konsep E-Commerce
E-Commerce memiliki 5 (lima) konsep dasar : 1. Automation Otomasi bisnis proses sebagai pengganti proses manual (konsep enterprise resource planning) Streamlining / Integration Proses yang terintegrasi untuk mencapai hasil yang efisien dan efektif (konsep just in time). Publishing Kemudahan berkomunikasi dan berpromosi untuk produk dan jasa yang diperdagangkan (konsep electronic cataloging)

2.

3.

@ De Sondra

Konsep E-Commerce (Lanjutan)


4. Interaction Pertukaran informasi/data antar pelaku bisnis dengan meminimalisasikan human error (konsep electronic data interchange)
Transaction Kesepakatan dua pelaku bisnis untuk bertransaksi dengan melibatkan institusi lain sebagai fungsi pembayar (konsep electronic payment)

5.

@ De Sondra

Perkembangan E-Commerce
1. Perkembangan E-Commerce di Indonesia 2. Perkembangan E-Commerce di Luar Indonesia (Internasional) 3. Faktor Perkembangan E-Commerce

@ De Sondra

Perkembangan E-Commerce (Lanjutan)


Perkembangan E-Commerce di Indonesia
Di dalam perkembangan E-Commerce di Indonesia, memiliki tantangan-tantangan, diantaranya yaitu :

1. Kultur (Budaya)
Masyarakat Indonesia, yang masih belum terbiasa dengan berbelanja dengan katalog. Masih harus melihat secara fisik atau memegang barang yang akan dijual. Masih senang menawar harga yang dijual.

@ De Sondra

Perkembangan E-Commerce (Lanjutan)


Perkembangan E-Commerce di Indonesia
2. Kepercayaan
Kepercayaan antara penjual dan pembeli masih tipis. Kepercayaan kepada pembayaran elektronik masih kurang. Penggunaan masih jarang.

@ De Sondra

Perkembangan E-Commerce (Lanjutan)


Perkembangan E-Commerce Internasional
Menurut Survey dari IDC, Pertumbuhan E-Commerce di Luar Indonesia, mencapai 800% sampai dengan tahun 2007. Didunia maya sekarang terdapat, lebih dari 3.000.000 images dan 150 juta exiting pages. Menurut Survei yang dilakukan oleh So-Net (Southbourne Internet) www.southbourne.com, Tahun 2005 konsumen membelanjakan diatas 80 Milyar ($143 Milyar) naik sebesar 22% dari 2004 dari figur perbelanjaan online menurut suatu laporan dari Comscore Jaringan (http://www.comscore.com/press/pr.asp )
@ De Sondra

Ruang Lingkup E-Commerce


1. Business To Business (B2B) 2. Business To Consumer ( B2C) 3. Consumer To Consumer (C2C)

@ De Sondra

Business To Business (B2B)


Pengertian B2B
Merupakan sistem komunikasi bisnis antar pelaku bisnis atau transaksi secara elektronik antar perusahaan yang dilakukan secara rutin dan dalam kapasitas produk yang besar

@ De Sondra

Business To Business (B2B)


Karakteristik
1. Pertukaran informasi yang dilakukan antar pembisnis tersebut atas dasar kebutuhan dan kepercayaan. 2. Pertukaran Informasi yang dilakukan dengan format yang sudah disepakati dan Service sistem yang digunakan antar kedua pembisnis juga menggunakan standard yang sama. 3. Salah satu pelaku bisnis tidak harus menunggu rekan bisnisnya untuk mengirimkan datanya. 4. Sarana yang digunakan EDI (Electronic Data Interchange ) 5. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, dengan model ini antar pelaku bisnis lebih mudah untuk mendistribusikan informasi yang dimilikinya
@ De Sondra

Business To Business (B2B)


Manfaat
1. Menurunkan pengadaan biaya-biaya administratif 2. Biaya murah untuk mengakses ke penyalur global 3. Menurunkan investasi stok dalam kaitannya dengan ketransparanan harga dan mengurangi waktu tanggap (response time) 4. Kualitas prosuk yang lebih baik dengan kerja sama yang ditingkatkan antara pembeli dan penjual, terutama selama disain produk dan pengembangan.

@ De Sondra

Business To Consumer (B2C)


Pengertian B2C
Merupakan sistem komunikasi bisnis antar pelaku bisnis dengan konsumen untuk memenuhi kebutuhan tertentu pada saat tertentu

@ De Sondra

Business To Consumer (B2C)


Karakteristik
1. Informasi disebarkan secar umum. 2. Pelayanan yang diberikan bersifat umum sehingga banyak digunakan oleh banyak orang. 3. Pelayanan yang diberikan berdasarkan permintaan. Konsumen melakukan permintaan, maka pelaku usaha harus cepat dan siap merespon permintaan konsumen tersebut. 4. Pendekatan yang dilakukan adalah Client Server, dimana Konsumen berada pada sisi Client, dengan menggunakan Web Broser untuk mengaksesnya, dan Pelaku Usaha berada pada sisi Server
@ De Sondra

Consumers To Consumers (C2C)


Pengertian C2C
Merupakan sistem komunikasi dan transaksi bisnis antar konsumen untuk memenuhi kebutuhan tertentu pada saat tertentu.

@ De Sondra

Consumers To Consumers (C2C)


Karakteristik C2C
1. Pada lingkup konsumen ke konsumen bersifat khusus karena transaksi yang dilakukan hanya antar konsumen saja, seperti Lelang Barang. 2. Internet dijadikan sebagai sarana tukar menukar informasi tentang produk, harga, kualitas dan pelayanannya. 3. Konsumen juga membentuk komunitas pengguna atau penggemar suatu produk. Sehingga jika ada ketidak puasan suatu produk, maka akan segera tersebar luas melalui komunitas tersebut.
@ De Sondra

E-Business
Definisi E-Business
1. Adalah penggunaan teknologi informasi untuk memudahkan proses bisnis, melakukan e-commerce, dan menyediakan kerja sama untuk mendukung komunikasi perusahaan.
Utilitas informasi dan teknologi komunikasi untuk mendukung semua aktifitas bisnis Meliputi segalanya : marketing, advertising, after sales Umumnya berhubungan dengan web-based system

2. Terminologi e-business adalah melakukan bisnis pada Internet 3. Penggunaan teknologi internet untuk meningkatkan dan mengubah bentuk proses bisnis utama. Kebanyakan perusahaan memahami ini dan mulai berkembang dari praktek bisnis tradisional ke e-business.
@ De Sondra

E-Business (Lanjutan)
Dimensi-dimensi dalam E-Business (4W)
1. Dimensi What Pengertian e-business jauh lebih luas dari e-commerce, bahkan secara filosofis e-commerce adalah bagian dari ebusiness Jika e-commerce memfokuskan pada aktifitas atau mekanisme transaksi, maka e-business memiliki wilayah yang jauh lebih luas, meliputi

Aktifitas relasi antara dua entiti perusahaan Interaksi antara perusahaan dengan pelanggannya Kolaborasi antara perusahaan dengan mitra bisnisnya Pertukaran informasi antara perusahaan dengan pesaing

@ De Sondra

E-Business (Lanjutan)
Dimensi-dimensi dalam E-Business (4W)
2. Dimensi Who
Agent Business Consumer Employee Family dan Government Di rumah menggunakan telepon atau webTV Di kantor menggunakan perlengkapan komputer atau faks Di mobil menggunakan HP atau PDA Di mall memanfaatkan ATM, Warnet atau Kios Wartel

3. Dimensi Where

4. Dimensi Why

@ De Sondra

Penerapan e-business, banyak biaya tinggi yang dihemat Konsep internetworking

E-Business (Lanjutan)
Faktor-faktor penggerak E-Business
1. Customer Expectations
Customer tidak cukup bisa dipuaskan hanya dengan baiknya kwalitas produk, selain itu juga mengharapkan adanya pelayanan pra dan pasca jual yang baik Dengan prinsip selalu mencari yang murah, lebih baik dan lebih cepat, maka secara tidak langsungperusahaan dipaksa untuk menyusun dan mengembangkan sebuah model dan strategi bisnis yang tepat Deregulasi yang dilakukan oleh pemerintah maupun negara-negara lain (WTO, APEC dll) turut mewarnai dunia bisnis dimasa mendatang Kemajuan teknologi informasi yang didominasi oleh percepatan teknologi komputer dan tekomunikasi

2. Competitive Imperatives

3. Deregulation

4. Technology

@ De Sondra

Mekanisme Pasar E-Commerce


1. 2. 3. 4. E-Marketplace E-Marketspace Supply Chain Faktor Sukses E-Market

@ De Sondra

E-MARKETPLACE
1. Pengertian E-Marketplace 2. Pertimbangan bergabung kedalam EMarketplace

@ De Sondra

E-Market Place
Pengertian E-Marketplace
Suatu lokasi diInternet, di mana suatu perusahaan dapat memperoleh atau memberikan informasi, mulai transaksi pekerjaan, atau bekerja sama dalam pekerjaan apapun

@ De Sondra

E-Market Place ( Cont)


Pertimbangan bergabung ke dalam E-Marketplace
Ownership E-Marketspace Costs Ease To Use / Support Industry Fit Marketplace Participation Security / Privacy Other Service Process Integration

@ De Sondra

E-Marketspace
1. 2. 3. Pengertian E-Marketspace Fungsi Utama Pemasaran Komponen E-Marketspace

@ De Sondra

E-Marketspace
Pengertian E-Marketspace
Pasar di mana para penjual dan para pembeli menukar jasa dan barang-barang untuk uang atau untuk jasa dan barangbarang lainnya, yang dilakukan secara elektronis

@ De Sondra

E-Marketspace ( Lanjutan)
Komponen E-Marketspace
Consumer ( Konsumen ) Seller ( Penjual ) Barang (Berupa Fisik atau Digital) Front-End Mitra Bisnis ( Intermediaries ) Dukungan Pelayanan (Support Services) Infrastruktur Back End

@ De Sondra

E-Marketspace ( Lanjutan)
Fungsi Utama Pemasaran
Mempertemukan para pembeli (konsumen) dan para penjual (pelaku bisnis) Memudahkan pertukaran informasi, barang-barang, jasa, dan pembayaran dihubungkan dengan transaksi pasar Menyediakan suatu infrastruktur kelembagaan

@ De Sondra

Supply Chain
1. 2. 3. Pengertian Supply Chain Komponen dari Supply Chain Tipe-Tipe dari Supply Chain

@ De Sondra

Supply Chain
Pengertian Supply Chain
Merupakan suatu aliran barang, informasi, uang, dan jasa dari melalui para penyalur pabrik-pabrik dan gudang sampai kepada pelanggan akhir. Termasuk juga organisasi dan pemroses yang menciptakan dan mengirimkan kepada pelanggan akhir.

@ De Sondra

Supply Chain (Lanjutan)


Komponen dari Supply Chain
Upstream Supply Chain Merupakan aktifitas dari pada penyalur (pabrikan atau assemblers) dan para penyalur lainnya. Internal Supply Chain Merupakan semua proses in-house yang digunakan didalam mentranformasi masukan yang diterima dari para supplier kedalam hasil organisasi Downstream Supply Chain Merupakan semua aktifitas yang melibatkan dalam pengiriman produk kepada pelanggan.

@ De Sondra

Supply Chain (Lanjutan)


Tipe dari Supply Chain
Membuat persediaan yang terintegrasi Pengisian Ulang (Replenishment) yang berkelanjutan. Build To Order, merupakan model suatu perusahaan yang langsung memulai melakukan pengolahan pesanan dari pelanggan dengan seketika, ketika pesanan tersebut diterima. Channel Assembly, merupakan model di mana produk dirakit dengan seketika, dan langsung dipindahkan melalui saluran distribusi

@ De Sondra

Mobile Commerce
1. Pengertian M-Commerce 2. Terminologi M-Commerce 3. Atribut M-Commerce 4. Infrastruktur Mobil Computing

@ De Sondra

Pengertian M-Commerce
M-Commerce atau Mobil Commerce adalah pembelian dan penjualan jasa dan barang-barang melalui atau dengan alat wereless handheld seperti telepon selular dan Personal Digital Assistant (PDAs).

@ De Sondra

Terminologi dan Standar M-Commerce


GPS (Global Positioning System), menggunakan teknologi berbasis satelit PDA (Personal Digital Assistant ), Komputer Wereless Genggam SMS(Short Message Service) EMS(Enhanced Messaging Service) MMS(Multimedia Messaging Service) WAP(Wireless Application Protocol) Smartphone, Memungkinan berinternet, dengan aplikasi yang sudah terpasang

@ De Sondra

Atribut dari M-Commerce


Atribut M-Commerce dan Faktor Ekonominya Mobilitas : Para pemakai membawa phone-cell atau mobil-device lainnya. Jangkauan luas : Orang dapat dihubungi atau dituju pada setiap waktu.

@ De Sondra

Atribut dari M-Commerce (Lanjutan)


Nilai Tambah Atribut M-Commerce
Ubiquitas : Informasi lebih cepat diakses secar areal-time. Kenyamanan (Convenience), alat yang dapat menyimpan data dan alat yang memiliki koneksi Internet, Intranet dan Ekstranet. Instant Connectivity : Koneksi Cepat dan mudah ke Internet, intranet, alat mobil lainnya dan database Personalization : Preparation Informasi untuk individual konsumen. Localization Product & Service : Mengetahui dimana lokasi pemakai setiap saat dan memberikan layanan kepada pemakai
@ De Sondra

Infrastruktur M-Commerce
Infrastruktur yang digunakan pada M-Commerce, antar lain :
Hardware Software Media Transmisi Kebutuhan Perangkat lainnya

@ De Sondra

@ De Sondra

You might also like