You are on page 1of 1

Prostaglandin (PG) merupakan kelompok senyawa turunan asam lemak prostanoat (C-20) yang rantai atom karbonnya pada

nomor 8-12 membentuk cincin siklopentana. Senyawa ini ditemukan pada tahun 1930-an, yaitu dalam mani, yang menyebabkan jaringan otot halus seperti otot uterin, dapat mengerut. Dengan dugaan bahwa senyawa ini berasal dari kelenjer prostat, zat ini dinamakan prostaglandin. Sekarang telah diketahui bahwa senyawa ini tersebar di seluruh jaringan manusia. Senyawa ini aktif dalam konsentrasi yang kecil, berfungsi dalam metabolisme lemak, kecepatan denyut jantung, dan tekanan darah. Karena konsentrasinya yang rendah, jumlah yang cukup untuk penetapan struktur baru diperoleh pada tahun 1960-an. (Hart, 1990: 278) Prostaglandin terlibat dalam berbagai pengaturan fungsi, termasuk pengeluaran asam ke dalam lambung, pengendalian permeabilitas pembuluh, peradangan dan suhu tubuh. Senyawa ini mujarab sebagai penyembuh asma dan penyumbatan saluran nafas, untuk mencegah dan menghindari tukak lambung, untuk mengatur tekanan darah dan mengurangi peradangan, untuk mengatur haid dan kesuburan, mencegah pembuahan dan merangsang persalinan. Nampaknya, prostaglandin berperan hampir di setiap tahap reproduksi. (1) mengaktivasi respon peradangan yang dapat menimbulkan rasa nyeri dan demam, (2) mengatur pembekuan dan tekanan darah, dan (3) mengatur fungsi reproduksi. Terdapat beberapa struktur prostaglandin, di antaranya adalah Prostaglandin A (PGA), Prostaglandin D (PGD), Prostaglandin E (PGE), Prostaglandin F (PGF), Prostaglandin G atau H (PGG atau PGH), dan Prostaglandin I atau Prostasiklin (PGI). M enurut tata nama prostaglandin, huruf kapital di belakang nama prostaglandin menunjukkan cincin dan substituennya, sedangkan angka subskrip huruf kapital menunjukkan jumlah ikatan rangkap di luar cincin beranggota lima. Struktur masing-masing prostaglandin diperlihatkan pada gambar 2. (Muntholib, 2001: 16-18; Kartasasmita, 2002: 77)

Prostaglandin (PG) merupakan kelompok senyawa turunan asam lemak prostanoat (C-20) yang rantai atom karbonnya pada nomor 8-12 membentuk cincin siklopentana Terdapat beberapa struktur prostaglandin, di antaranya adalah Prostaglandin A (PGA), Prostaglandin D (PGD), Prostaglandin E (PGE), Prostaglandin F (PGF), Prostaglandin G atau H (PGG atau PGH), dan Prostaglandin I atau Prostasiklin (PGI). 1) mengaktivasi respon peradangan yang dapat menimbulkan rasa nyeri dan demam, (2) mengatur pembekuan dan tekanan darah, dan (3) mengatur fungsi reproduksi. 4. pengeluaran asam ke dalam lambung,5. pengendalian permeabilitas pembuluh, peradangan dan suhu tubuh. 6. Senyawa ini mujarab sebagai penyembuh asma dan penyumbatan saluran nafas, untuk mencegah dan menghindari tukak lambung, untuk mengatur tekanan darah dan mengurangi peradangan, untuk mengatur haid dan kesuburan, mencegah pembuahan dan merangsang persalinan

You might also like