You are on page 1of 7

LAPORAN PEMBUATAN SERVER (MENGGUNAKAN CLEAR OS)

PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

Oleh : Taufiq Akbar T./10207076 Robby Teguh I./10208057 Alfathoni A./10207056 Galih Permana/10207056 Supriyansah/10207084 Heru W./10207101 Hendra S./10207078

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA FAKULTAS ILMU DAN TEKNIK KOMPUTER JURUSAN TEKNIK KOMPUTER 2011

1. Web config

Web config ini bertujuan untuk mengatur IP, Bandwidth, dll. Pertama kali yang ditampilkan oleh web config sebagai berikut :

Pada gambar diatas menunjukan bahwa untuk dapat mengakses web config aan muncul peringatan. Setelah muncul peringatan tersebut maka langkah selanjutnya pilih add exception.

Setelah memilih add exception maka akan muncul peringatan security yang menunjukan apakah benar IP 192.168.2.1 pada port 81. Kemudian pilih Confirm Security Exeption.

Langkah selanjutnya, akan muncul jendela login untuk bisa masuk ke dalam pengaturan dari Clear Os.

2. Setting IP

Setelah login, maka akan muncul halaman utama dari Clear Os. Disini dalam pengaturan IP sudah dikonfigurasi. Untuk cara konfigurasinya sendiri :

Masuk ke pilihan network, kemudian pilih IP Setting. Akan muncul halaman setting IP, karena IP sebelumnya sudah di setting maka akan muncul tampilan pada gambar diatas.

Pada eth0 IP disetting dengan IP 192.168.7.5, eth0 ini merupakan ethernet untuk menyambungkan komputer PC pada jaringan

keseluruhan. Sedangkan eth1 disetting IP 192.168.2.1, eth1 ini berfungsi untuk menyambungkan komputer ke client atau user.

Gambar untuk mensetting IP

3. DHCP Server

DHCP server ini bertujuan apabila IP yang digunakan sangat sedikit, maka DHCP server inilah yang akan digunakan.

Gambar diatas menunjukan bahwa DHCP server telah aktif, terlihat bahwa ada salah satu computer yang menggunakan DHCP server.

4. Web Proxy

Web proxy ini bertujuan untuk menyimpan/caching file-file tertentu dari halaman-halaman web yang pernah diakses oleh client sehingga jika client yang lain mengakses website yang sama,maka file-file tadi akan diambilkan dari cache proxy.

Web proxy disini diatur standar, dengan maksimum size 10GB dan minimum size 10Mb.

5. Putty Configurasi

Putty ini bertujuan untuk melihat settingan keseluruhan yang ada pada PC router/PC server.

You might also like