You are on page 1of 4

TUGAS MANAGEMEN ANALISA tows MENGENAI DIRI SENDIRI

Disusun Oleh : Charles Tanesab (0902011)

PRODI S1 KEPERAWATAN STIKES BETHESDA YAKKUM YOGYAKARTA 2011/2012

A. Landasan Teori Konsep Berpikir TOWS bukan SWOT Konsep TOWS (Threats & Opportunities, and Weaknesses & Strengths) adalah pendekatan model SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportnityies, and Threats) dengan konsep berpikir yang secara prinsipil sangat berbeda bahkan bertolak belakang dengan SWOT. Dalam konsep SWOT, hal pertama yang dilakukan adalah melihat posisi organisasi saat ini dalam hal kekuatannya maupun kelemahannya. Modal dasar kekuatan dan kelemahan tersebut lalu digunakan untuk memperkirakan apa saja opportunities (peluang) ataupun threats (ancaman) untuk kemudian menempatkan posisi masa depan yang mungkin diraih atau dianggap realistis. Sedangkan pada konsep TOWS adalah sebaliknya, yakni yang pertama dilakukan adalah menempatkan posisi masa depan (visi) dengan melihat Threats ataupun Opportunities hanya sebagai peluang semata lalu melihat Weaknesses dan Strengths kondisi saat ini untuk kemudian menarik garis USAHA dengan menghubungkan antara visi dan kondisi saat ini. Penempatan visi atau tujuan pada langkah pertama merupakan perwujudan dari cara berpikir Memulai Dari Akhir atau End In Mind concept, yakni cara berpikir yang berdasarkan hukum alam dengan beracuan pada tujuan sebagai titik awal sebelum melakukan perencanaan dan melangkah. Sumber : http://transform-org.blogspot.com/

B. Analisa TOWS 1. T (Ancaman) a. Banyak model muda dan cantik yang bermunculan b. Orangtua tidak selalu mengijinkan untuk mengikuti event yang ditawarkan c. Event yang ditawarkan jadwalnya selalu bertubrukan dengan jadwal kuliah 2. O (Peluang) a. Penyelenggara event adalah saudara sendiri jadi selalu menawari untuk mengikuti setiap ada event penting b. Saya masih masuk dalam kriteria seorang model yang di inginkan oleh penyelenggara c. Banyak event penting yang diselenggarakan 3. W (Kelemahan) a. Tidak percaya diri atau minder jika bertemu dengan model lain yang lebih cantik dan lebih tinggi b. Masih terasa kaku jika berada di depan kamera untuk pemotretan c. Masih terasa kaku saat melakukan catwalk di panggung 4. S (Kekuatan) a. Tampang saya lumayan manis, tidak jelek-jelek amat b. Body saya lumayan bagus dan saya cukup tinggi untuk seorang model c. Saya juga punya ketrampilan untuk menata rias d. Walaupun kulit saya gelap tapi tidak ada bopeng ataupun bekas luka

Strength (Kekuatan) a. Tampang saya lumayan manis, tidak jelek-jelek amat b. Body saya lumayan bagus dan saya cukup tinggi untuk seorang model c. Saya juga punya ketrampilan untuk menata rias d. Walaupun kulit saya gelap tapi tidak ada bopeng ataupun bekas luka

Weakness (Kelemahan) a. Tidak percaya diri atau minder jika bertemu dengan model lain yang lebih cantik dan lebih tinggi b. Masih terasa kaku jika berada di depan kamera untuk pemotretan c. Masih terasa kaku saat melakukan catwalk di panggung

Opportunities (Peluang) Strategi SO Strategi WO a. Penyelenggara event a. Selalu merawat tubuh a. Mengikuti adalah saudara sendiri dan melakukan latihan jadi selalu menawari pengontrolan dalam pemotretan untuk mengikuti setiap mengkonsumsi catwalk ada event penting makanan b. Saya masih masuk b. Mencari informasi dalam kriteria seorang mengenai eventmodel yang di event penting inginkan oleh penyelenggara c. Banyak event penting yang diselenggarakan

latihandalam dan

Threat (Ancaman) Strategi ST Strategi WT a. Banyak model muda a. Berani bersaing a. Vakum dulu dalam dan cantik yang dengan model-model dunia modelling dan bermunculan yang lain konsen dalam b. Orangtua tidak selalu b. Menyusun jadwal perkuliahan mengijinkan untuk event yang tidak mengikuti event yang bertubrukan dengan ditawarkan jadwal kuliah c. Event yang ditawarkan jadwalnya selalu bertubrukan dengan jadwal kuliah

You might also like