Vallerina Armetha F24110033 AK 8 Marga 2

PESAN YANG TERKANDUNG DALAM TUGAS ARTIKEL PERTAMA Duda kaya dalam kisah tersebut memiliki rasa saling memiliki yang baik terhadap sang paman yang adalah saudaranya tersebut. Walaupun sang paman selama ini tidak terlalu mendapat perhatian apalagi dari ketiga anak itu, tetapi si duda kaya tetap memperhatikan saudaranya itu. Saat hendak membagi wasiat duda kaya tidak langsung membagi berdasar jumlah angka, tetapi berdasarkan porsi dan turut menghitung bagian yang dimiliki sang paman di total jumlahnya. Pembagian yang dilakukan duda kaya tidak mengambil hak apapun yang dimiliki sang paman, hanya turut menghitungnya karena sang paman benar-benar dianggapnya sebagai bagian darinya. Hal tersebut membuat anak-anaknya terlibat kebingungan (dan mungkin telah dipertimbangkan oleh ayahnya) dan melihat kepada pamannya yang selama ini tidak diperhatikan mereka. Ternyata sang paman yang dapat membantu mereka dalam menyelesaikan pembagian wasiat dengan turut menyertakan kerbau yang dimilikinya dalam jumlah (karena memang jumlah kerbau terhitung dengan kerbau milik pamannya). Duda kaya dalam pembagian warisan mungkin juga menyampaikan pesan dan ia memang secara tidak langsung menyampaikan pesan kepada ketiga anaknya bahwa mereka masih memiliki saudara (tidak sendiri). Jadi secara umum, kisah ini berpesan agar kita tidak egois, memiliki rasa saling memiliki dalam kebersamaan, dan ikut memperhatikan sesama. Memperhatikan disini memiliki arti juga turut ambil bagian dalam kehidupan, tidak hanya menyadari lalu mengacuhkan.