Professional Documents
Culture Documents
CHECK SHEET HISTOGRAM DIAGRAM PARETO DIAGRAM SEBAB AKIBAT STRATIFIKASI SCATTER DIAGRAM PETA KENDALI : tabel pencatat data : gambar penyajian data : prioritas masalah : brain storming : rancangan pemilahan data : pembuktian penyebab : penelusuran sifat penyimpangan
Masalah
ADVANCE TOOLS 1. RELATION DIAGRAM 2. DIAGRAM DATA MATRIX 3. ANALISIS DATA MATRIX 4. METODA KJ 5. DIAGRAM POHON 6. DIAGRAM PANAH : diagram hubungan logis : hubungan logis antar variabel : hubungan empiris antar variabel : akumulasi pendapat umum : strukturisasi program : urutan langkah/ pekerjaan
Halaman 1
I.
CHECK SHEET
Alat pengumpulan/ penyajian data sederhana Proses penyusunan : 1. 2. 3. 4. 5. Rancang pemilahan Catat data yang sesuai Hitung tally Jumlahkan Tabulasikan
CONTOH :
MATA KULIAH MA 114 FI 118 MS 156 MS 178 MS 188 JUMLAH PESERTA 60 40 30 25 30 JUMLAH TIDAK LULUS IIIII II = 7 IIIII = 5 III = 3 IIIII = 5 I=1 % TIDAK LULUS 11.67 12.50 10.00 25.00 3.33
II.
HISTOGRAM
1. 2. 3. Alat penyajian data secara visual Proses penyusunan : Perhatikan check sheet Buat sumbu datar/tegak Ke kanan : jenis
Ke atas : jumlah
Halaman 2
4. 5.
60 50 40 30 20 10 0
III.
DIAGRAM PARETO
Perangkat penentu prioritas masalah Proses penyusunan : 1. 2. 3. 4. Lihat histogram Cari masalah yang mempunyai frekuensi terbanyak Pindahkan masalah tersebut ke bagian paling kiri Teruskan dengan cara sama untuk masalah kedua
Halaman 3
5.
Hubungkan kumulatifnya
120
100
80 prosen 60 kumulatif
40
20
IV.
bahan)
Halaman 4
ORANG
METODA
ALAT
BAHAN
V.
STRATIFIKASI
Perangkat untuk pemilahan masalah Proses penyusunan : 1. 2. 3. 4. 5. Menetapkan tujuan analisis Menetapkan jenis data yang dibutuhkan Tetapkan klasifikasi data Susun tabel rancangan pengumpulan data Isi hasil rancangandengan check sheet
TUJUAN : Menetapkan di mata kuliah apa terjadi ketidaklulusan paling tinggi sehingga perlu perhatian khusus
KULIAH Kuliah A Kuliah B Kuliah C JUMLAH 60 45 75 TIDAK LULUS 15 5 16
Halaman 5
VI.
SCATTER DIAGRAM
Perangkat untuk pembuktian dugaan sebab akibat Proses penyusunan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Gunakan diagram sebab akibat Pilih satu pasang sebab (Sb. X) dan akibat (Sb. Y). Plot data pada Sb. X dan Sb. Y Hitung jumlah data Buat sumbu mendatar baru yang membagi sama banyak Buat sumbu tegak baru yang membagi data sama Hitung jumlah data di kuadran I (atas kanan), kuadran II, Hitung jumlah data di kuadran I dan III, kemudian di Pilih jumlah data terkecil
data di atas dan di bawah banyak di kiri dan di kanan III, dan IV kuadran II dan IV. 10.Bandingkan dengan tabel.
Halaman 6
AKIBAT
n2=5 n1=8
n3=8
n4=5
SEBAB
VII.
PETA KENDALI
Peta kendali adalah peta yang menunjukkan batas-batas yang dihasilkan oleh suatu proses dengan tingkat kepercayaan tertentu. CONTOH :
Halaman 7
PETA KENDALI
12 tingkat mutu 10 8 6 4 2 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 waktu lower control limit central line upper control limit data
Proses pembuatan: 1. 2. 3. 4. Tetapkan ukuran dari subgrup (kelompok data), n = 4 Kumpulkan data pengamatan, catat: lihat tabel contoh! Hitung harga rata-rata setiap subgrup, dan juga harga R: .x = ij/n .x = xi /N R = Ri/N 5. Hitung nilai Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol BKA x = x + A2(R); BKB x = x - A2(R); BKA R = D4 R BKB R = D3 R ; Ri = (harga maks min) I Hitung grand average : dan juga jumlah sub grup yang akan dianalisis : N = 25
Halaman 8
6.
periksa : bila semua titik berada dalam batas, berartiproses pembuatan peta sudah selesai 7. 8. Bila ada yang keluar dari batas kendali, hilangkan data Hasil akhir dari perhitungn menunjukkan terkendalinya ini dan lanjutkan dengan mengulangi 4, 5 dan seterusnya proses/ sistem yang dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut.
Halaman 9