You are on page 1of 1

Etiologi Hepatitis A

Secara umum agen penyebab hepatitis virus terbagi dalam dua grup yaitu hepatitis dengan transmisi secara enterik dan transmisi melalui darah. Agen penyebab hepatitis A (HAV) ini dapat bertransmisi secara enterik dengan virus tanpa selubung, tahan terhadap cairan empedu, ditemukan ditinja, tidak dihubungkan dengan penyakit hati kronik, dan tidak terjadi viremia yang berkepanjangan atau kondisi karier intestinal.

HAV digolongkan dalam picornavirus, subklasifikasi sebagai hepatovirus dengan diameter 27-28 nm bentuk kubus simetrik. Terdapat RNA untai tunggal linier: 7,5 kb. Pada manusia terdiri atas satu serotipe, tiga atau lebih genotipe. Mengandung lokasi netralisasi imunodominan tunggal, mengandung tiga atau empat polipeptida virion di kapsomer, replikasinya di sitoplasma hepatosit yang terinfeksi, tidak terdapat bukti nyata adanya infeksi di usus. Virus ini juga menyebar pada primata non manusia dan galur sel manusia.

Dafpus: Sanityoso, Andi. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 1. 5th Ed. Interna Publisihng:Jakarta;p.645-47. Patofisiologi Sistem imun bertanggung jawab untuk terjadinya kerusakan sel hati, yaitu melibatkan respons CD8 dan CD4 sel T juga melibatkan produksi sitokin di hati dan sistemik. Efek sitopastik langsung berasal dari virus. Pada pasien yang mengkonsumsi imunosupresi, replikasi virus-nya tinggi namun tidak ada bukti langsung

You might also like