You are on page 1of 7

PROFIL KELOMPOK DAMPINGAN & DUSUN SIMAJAMBU. KABUPATEN TAPANULI SELATAN PROFIL KELOMPOK. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. : Tapanuli selatan ( Tapsel) : Simagumban.

: Simajambu. : Simajambu : Martuah : 25 orang. : Peningakatan usaha Ekonomi melalaui inisisatif pemasaran bersama hasil kakao Rakyat. 8. Tujuan : Memperkuat usaha Ekonomi Konservasi melalui hasil kebun kakako konservasi 9. Keluaran : Kelompok Dampingan menjadi pioner pelaksana pemasaran bersama, hasil kebun kakao dari Desa. : Adanya kesadaran kolektif masyarakat desa untuk melindungi sumber penghidupan dari kawasan hutan desa dan Hutan Batang Toru 10. Mitra Kerjasama : Dinas Perekebunan, Koperasi, Kabupaten Tapsel. : Eksportir Kakao dari Medan. Kabupaten Kecamatan Desa Dusun Nama kelompok Jumlah anggota Kegiatan

1. Gambaran Umum

Gbr : Sketsa Dusun Simajambu

Profil Dusun Simajambu

A. Lokasi dan Keadaan Alam Desa Simangumban Jae terletak di kabupaten Tapanuli Utara, kecamatan Simangumban. Didesa ini terdapat 5 dusun yaitu Banjar Nangkola, parsanggrahan, aek syah, sipetang dan dusun Simajambu. Dusun Simajambu berbatasan dengan Sebelah barat berbatasan dengan Sungai Batang Toru Sebelah Timur berbatasan dengan Cagar Alam Dolok Sipirok (Hutan Register 10) Sebelah utara berbatasan dengan Dusun Sipetang Sebelah selatan berbatasan dengan Dusun Hutaimbaru Kecamatan Sipirok, Kab.tapanuli Selatan. Ke 5 dusun yang ada didesa Simangumban Jae semuannya berada disepanjang jalan provinsi yang menghubungkan kabupaten Tapanuli Selatan dan kabupaten Tapanuli Utara Propinsi Sumatera Utara. Ke 5 dusun itu juga berada di sekitar kawasan Bentang Alam Hutan Batang Toru Bagian Barat. Disebelah Timur Dusun simajambu ini terdapat Simpang Batu Soda, yang merupakan jalan setapak menuju cagar alam dolok Sipirok atau Bentang Alam Hutan Batang Toru Bagian Timur yang menjadi sumber mata air yang mengalir menjadi Aek Simajambu dan bermuara ke Sungai Batang Toru.

Gbr : Aek Simajambu

B. Sejarah Dusun Pembangunan jalan darat propinsi via Sipirok atau jalan Lintas Sumatera, yang menghubungkan propinsi Lampung sampai ke propinsi Aceh . Pada masa pembangunan jalan itulah terbentuknya masyarakt didusun Simajambu. Pada masa pembangunan jalan tersebut terjadilah Mobilisasi manusia baik dari arah Tapanuli Utara maupun Tapanuli Selatan. Sejarah Dusun Simajambu belum dapat digali, karena dusun ini terletak di batas antara Kabupaten Tapanuli Selatan Dan Tapanuli Utara dan bapak kepala desa yang berdomilisi di dusun Parsanggrahan belum dapat dikonfirmasi. C. Aksesibilitas Setiap harinya dusun Simajambu dilewati oleh angkutan antar propinsi baik bus maupun taxi dari Kota Padang sidimpuan ke Kota medan dan sebaliknya.Untuk mencapai Profil Dusun Simajambu 2

Dusun Simajambu dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan roda 4 baik itu kendaraan pribadi ataupun transportasi umum yang banyak melintas setiap harinya. kondisi jalan di dusun Simajambu sudah cukup bagus yang merupakan kendala adalah jalan propinsi di Desa Luat Lombang Kecamatan Sipirok kabupaten Tapanuli Selatan keadaannya kurang baik dimana banyak jalan yang berlobang,retak retak,dan Jatuh/amblas. Masyarakat menjual hasil pertanian mereka kepasar Sipirok yang ditempuh sekitar 45 menit perjalanan dengan Bus atau angkot .

Gbr : Kendaraan yang melintas melalui Dusun Simajambu menuju dusun Hutaimbaru

D. Sarana Publik Terdapat satu rumah peribadatan .ummat muslim dan satu rumah peribadatan ummat kristiani di dusun simajambu

Gbr : Gereja Ummat Kristiani di dusun Simajambu Profil Dusun Simajambu 3

Gbr : Mesjid Ummat muslim di Dusun Simajambu

E. Kependudukan Menurut informasi dari kepala dusun Simajambu Bapak Akhiruddin Ritonga didusun Simajambu terdapat 100 Kepala Keluarga,dengan jumlah penduduk sekitar 500 orang. Dimana mayoritas penduduk merupakan suku batak angkola dan toba bermarga Siregar,Ritonga,Sihombing,simamora dan simanjuntak yang sudah menganut agama Islam.

2. Sosial Ekonomi
A. Mata Pencarian Penduduk Seluruh penduduk Dusun hidup dari hasil pertanian. Hanya sebagian kecil warga yang hidup dari sektor lain tapi tetap melakukan kegiatan pertanian diluar kegiatan utamanya seperti sebagai Pegawai Negeri Sipil baik itu tenaga pendidik dan medis. Sebagian masyarakat juga ada yang memanfaatkan ramainya kendaraan yang lalu lalang melintasi jalan propinsi yang ada di Dusun tersebut dengan membuka, warung kopi, kedai yang menjual kebutuhan sehari-hari dan ada yang membuka bengkel sepeda motor serta ada juga yang berprofesi sebagai supir kendaraan umum. Hasil pertanian Dusun Simajambu yang menjadi sumber pendapatan dan menjadi sumber kehidupan masyarakat adalah Karet, Karet merupakan tanaman perkebunan dengan hasil utamanya Getah Karet. Berdasarkan informasi dari bapak kepala dusun luas tanaman karet didusun Simajambu kurang lebihr 100 Ha. Getah karet merupakan mata pencaharian utama mesyarakat dusun Simajambu.

Profil Dusun Simajambu

Gbr : Kebun Karet masyarakat yang tersebar disepanjang pinggir jalan Propinsi Coklat, Merupakan komoditas utama kedua didusun Simajambu, luasnya kurang lebih 45 Ha. Pada saat sekarang ini PETRA sedang melakukan Pelatihan Sekolah Lapang Kakao pada Kelompok Tani MARTUAH di dusun simajambu yang di pandu oleh Bapak Markon,Sutarno,Gunawan dan Zainuddin. Produksi Coklat 1- 2 ton per minggunya pada musim panen dengan kwalitas Coklat Basah. Sementara pada bulan ini produksi 700 Kg/minggunya dengan harga yang dibayarkan oleh toke-toke atau pengumpul kepada petani berkisar antara 12.000 13.000 /Kg untuk coklat basah dan 16.000- 17.000 /Kg untuk coklat kering.

Gbr : Kebun Coklat Milik Masyarakat dusun Simajambu Durian dan Petai, Durian, dan petai merupakan hasil buah musiman dari dusun simajambu. Mulai dari bulan Agustus sampai awal tahun 2012 ini masyarakat mendapatkan penghasilan tambahan dari kedua jenis tanaman buah ini. B. Penguasaan Sumber-Sumber Ekonomi Lahan Pertanian

Profil Dusun Simajambu

Menurut bapak kepala dusun, total luas lahan pertanian Dusun Simajambu adalah kurang lebih 150 ha yang hampir semuanya dimiliki oleh masyarakat Dusun yang tinggal didusun tersebut dengan luasan yang berbeda-beda. Secara umum lahan tersebut dimiliki oleh masyarakat umum dengan rata-rata kepemilikan lahan kurang dari 1 ha. Sumber Air Sumber air untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Dusun Simajambu umumnya berasal dari sungai-sungai kecil atau mata air yang mengalir dari Hutan Register 10, atau cagar alam dolok sipirok seperti aek Simajambu yang bermuara ke sungai Batang Toru disebelah barat dusun simajambu. Hutan Dusun Simajambu terletak antara Bentang alam hutan batang toru bagian barat dan bentang alam hutan batang toru bagian timur. Hutan yang terdapat disekitar wilayah dusun sebagian besar merupakan kawasan hutan lindung.

Gbr : Hutan disekitar wilayah Dusun Simajambu

C. Pemasaran Hasil Umumnya hasil produksi pertanian Dusun Simajambu ditampung oleh pedagang pedagang pengumpul atau toke-toke yang datang dari luar Dusun seperti dari Sipirok, Tarutung,dan Padangsidimpuan. Baik itu yang datang langsung ke Dusun Simajambu ataupun petani membawa hasil untuk di jual ke pasar/ pekan baik itu pasar/ pekan yang berada di Kecamatan Sipirok, Tarutung, bahkan sampai ke kota Padangsidimpuan. Persaingan para pedagang pengumpul/ toke tak jarang memberi keuntungan pada para petani seperti bersaingnya harga produk pertanian serta adanya kemudahan untuk mendapatkan pinjaman lunak dari para toke dengan syarat para petani harus menjual hasil pertaniannya kepada para toke yang memberi pinjaman. Disamping adanya informasiinformasi terbaru tentang pertanian yang dibawa para toke tersebut dari tempat lain. D. Potensi Pengembangan Ekonomi Usaha-usaha pengembangan ekonomi masyarakat Dusun Simajambu dapat dilihat dari beberapa sektor potensial yang cukup strategis untuk dikembangkan. Sektor pertanian, merupakan salah satu bidang usaha yang paling potensial karena seluruh masyarakat hidup dari sektor ini. Produk- produk pertanian yang potensial dikembangkan diantaranya ; Karet,Coklat,durian dan petai Profil Dusun Simajambu 6

3. Sosial Budaya
A. Kerjasama Kelompok Dalam kehidupan masyarakat Dusun Simajambu saat ini, tradisi kerja sama kelompok meliputi urusan-urusan keagamaan dan sosial kemasyarakatan. Bentuk-bentuk kerjasama tersebut terlihat misalnya ketika warga memobilisasi partisipasi masyarakat dalam membangun rumah ibadah, pelaksanaan hari-hari besar dan kegiatan- kegiatan keagamaan lainnya. Juga dalam pelaksanaan kegiatan- kegiatan adat seperti pesta, kemalangan, dan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan seperti membersihkan sarana- sarana publik yang ada di Dusun. Serta kelompok Tani yang terbentuk untuk menerima bantuanbantuan dari pemerintah D. Kelembagaan Lokal Sama seperti Dusun- Dusun lain pada umumnya, Dusun Simajambu mempunyai lembaga- lembaga seperti lembaga pemerintah, agama, dan sosial kemasyarakatan. Diantaranya : Pemerintahan Dusun yang bertugas menjalankan roda pemerintahan saat ini kepala Dusun di jabat oleh Bapak Akhiruddin Ritonga. E. Respon Terhadap Hutan dan Orangutan Secara umum warga Dusun Simajambu belum menyadari atupun belum ada respon terhadap hutan dan keberadaan Orang utan didusun Simajambu, maka sebagian kecil masyarakat memiliki persepsi sendiri bahwa hutan merupakan milik Tuhan dan seharusnya boleh dimanfaatkannya untuk kepentingan ekonomi baik berupa pemanfaatan kayu atau pembukaan lahan untuk dijadikan areal pertanian. Bukan hanya di biarkan seperti kondisi saat ini karena tidak ada keuntungan bagi masyarakat. Dengan kata lain hendaknya pemerintah memberi kebebasan bagi masyarakat untuk mengolah dan memanfaatkan hutan demi untuk kemakmuran rakyat. Salah satu kekayaan alam lain yang dimiliki hutan yang berada di sekitar Dusun Simajambu adalah Bukit Soda yang diperkirakan mengandung bahan Belerang yang cukup banyak.

Profil Dusun Simajambu

You might also like