Perekat plastisol PVC

1. Plastisol
2. Solvent Cement Organosol
3. Solvent Cement Rigid

www.duraposita.com
duraposita@yahoo.co.id
duraposita@gmail.com
1. Plastisol

zPlastisol adalah suatu disperse dari resin

termoplastis yang sangat lembut dalam
cairan, biasanya polyvinyl chloride dalam
plasticizer. Hasil pastanya merupakan
cairan yang sangat kental, apabila
dipanasi akan menjadi homogen sehingga
menghasilkan fase padat yang tunggal
Kelebihan plastisol

zAplikasinya mudah
zKekuatan ikatan moderat – tinggi dapat
untuk berbagai substrat
zFleksibilitasnya awet maka dapat
mengakomodasi gerakan relatif substrat
dan bereaksi sebagai peredam
zFormulasinya luas, menjadi busa yang
lembut sampai padat keras rapat.
Kekurangan Plastisol

ztemperatur curing yang tinggi sehingga

menyebabkan keterbatasan aplikasinya
pada substrat yang sensitif terhadap
panas
zAda kemungkinan terjadi korosi
disebabkan karena pembebasan dari HCL
Type of Polymerization Process

zSuspension

z Emulsion
Suspension

z Characteristics Involves the free radical catalyzed

polymerization of discrete droplets of vinyl chloride monomer
suspended in water by agitation. Protective colloids are
gelatin, methyl cellulose, polyvinyl chloride, etc.
z Process The suspending agent is dissolved in deionized
and deaerated water and added to a glass-lined or stainless
reactor. The remainder of the water, catalyst, and other
additives are then added. Liquefied monomer is pumped in,
and the closed system is then heated to about 50°C and
raised to 125 psi. Typical conversion rates are 92-93% and
particle sizes are about 100 microns.
Emulsi

zCharacteristics Involves the use of surface active

agents (emulsifiers) and water soluble catalysts. Although
agitation is necessary, the emulsion is stabilized by the
surface active agents.

zProcess The process is similar to the suspension

polymerization process. At the conclusion of the reaction,
unreacted monomer is recovered by vacuum and recycled.
The stabilizer like sodium carbonate is then added to the
latex, and the latex is spray dried. Particles from the emulsion
process are about 1 micron.
Perekat dan sealant PVC plastisol
z PVC resins ( Asahi type C 150 s )
z Plasticizers ( e.g.DOP, DBP dll )
z Inert filler (e.g., calcium carbonate)
z Heat stabilizers ( e.g.epon 28, lead, cadmium, sabun
alkalin, basic lead compound, organo tin compound )
z Acid scavengers ( e.g. Calcium carbonate )
z Adhesion promoters ( e.g. MgO, CaO )
Formulasi Plastisol dan sealant

Component Parts by Weight

PVC polymer(s) 25
Plasticizer(s) 36
Precipitated calcium carbonate 20
Ground calcium chloride 12

Other additives including:

Adhesion promoters
Hydrocarbon oils
Heat stabilizer 7
Acid scavenger
Aplikasi
z Sealing panel
z Sealing deck otomotif
z Asembling ( filter oli, alkohol dll)
2. Solvent Cement Organosol
z Seperti juga plastisol hanya ada penambahan solvent
sebagai thinner
z Sebagai jawaban masalah fluiditas plastisol yang sangat
kental.
z Keunggulan sistem non volatile menjadi hilang
Formulasi solvent cement organosol
Komposisi Berat
Pvc resin 50
Cyclo Hexanone 250
MEK 100
DOP 10
MIBK 12.5
Aplikasi

zPerekat untuk bahan bersifat fleksibel mis

Sol sepatu pvc, Panel dll
3. Solvent Cement
z Merupakan bahan yang digunakan untuk
menggabungkan plastik substrat dengan formulasi
solvent.
z Mengandung bahan kimia yang dapat melarutkan PVC
atau bahan plastik yang lain
z Apabila pelarut menguap, meninggalkan PVC resin yang
akan menggabungkan dua permukaan PVC
Formulasi
Component Parts by Weight

PVC resin 25
CycloHexanone 100 – 150
MEK 75
Aplikasi

zPerekat untuk barang dari bahan PVC mis

pipa, lembaran, talang dll
Reference
1. www.specialchem4adhesive.com
2. www.duraposita.com
3. www.freepatentsonline.com
4. Adhesive technology, marcia gutcho, noyes data corp 1983
5. PVC Plastik, W V Titow, Elseiver Aplied Scince
6. Handbook of adhesives, SBP Board Consultant n engineer,
7. Adhesive and sealant, David lammas,argus books 1991
8. Yellow Pages