You are on page 1of 13

Mirna Rizki Lestari 3 TKJ A SMK Negeri 1 Cimahi Senin, 8 Oktober 2012

Spanning Tree Protocol (STP)

Diagnosa WAN No. Exp : Guru : Pak Rudi H & Pak Antoni B

I. Pendahuluan STP atau Spanning Tree Protocol adalah sebuah cara untuk menghindari looping yang terjadi pada sebuah jaringan. Biasanya jaringan yang mempunyai lebih dari 1switch dapat menimbulkan looping. Cara kerja STP yaitu dengan memilih satu switch sebagai root, jadi paket yang akan dilewatkan harus melewati switch root terlebihdahulu. STP mengijinkan desain jaringan untuk menyediakan redundant link untuk path backup otomatis jika suatu link aktif terjadi suatu kesalahan tanpa terjadinya loop yg mengerikan atau membutuhkan backup link secara manual. II. Tujuan a. Agar mengerti fungsi dari STP b. Agar dapat mengkonfigurasikan STP c. Agar dapat megetahui troubleshooting dari STP Alat dan bahan Seperangkat PC / laptop Simulator Packet Tracer 5.3 Topologi

III. IV.

Langkah kerja 1. Buka simulator Packet tracer.

2. Buatlah topologi sebagai berikut

3. Atur IP di masing-masing host.

4. Lakukan konfigurasi sebagai berikut. 1) Jalur ke-1 Jalur datanya yaitu : PC1 SwitchA SwitchF SwitchE SwitchD PC3 (VLAN2) a. Konfigurasi di switch a

Keterangan : vlan 2 membuat vlan dengan VID 2 name kedua memberi nama vlan 2 yaitu kedua int fa0/1 masuk ke inteface 0/1

sw acc vlan 2 fa0/1 diatur agar terhubung ke vlan 2 dan mode vlannya access karena berhubungan dengan PC. sw mode trunk mode vlan yang digunakan adalah trunk karena

interface0/2 berhubugan ke switch lain.

spanning-tree vlan 2 priority 0 memberikan nilai priority untuk jalur yang digunakan vlan 2. spanning-tree vlan 3 priority 0 memberikan nilai priority untuk jalur yang digunakan vlan 3.

b. Konfigurasi di switch f

Keterangan : int ra fa0/1-3 masuk ke interface 0/1 sampai 0/3 dan mengaturnya menjadi mode trunk. c. Konfigurasi di switch e

d. Konfigurasi di switch d

2) Jalur ke-2 Jalur datanya yaitu : PC2 SwitchA SwitchB SwitchE SwitchD PC4 (VLAN3) a. Konfigurasi di switch a

b. Konfigurasi di switch b

c. Konfigurasi di switch e

d. Konfigurasi di switch d

5. Sekarang lakukan pengujian pengiriman paket.

V.

Hasil kerja
1) Jalur ke-1 : PC1 SwitchA SwitchF SwitchE SwitchD PC3 (VLAN2)

2) Jalur ke-2 : PC2 SwitchA SwitchB SwitchE SwitchD PC4 (VLAN3)

VI.

Kesimpulan Dari hasil praktek yang saya kerjakan dapat disimpulkan bahwa kita dapat menentukan jalur dari switch pengirim ke switch penerima agar tidak terjadi broadcast ke semua switch dengan menggunakan konfigurasi Spanning Tree Protocol.

You might also like