BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Untuk hubungan input-output dengan dunia luar, maka computer memerlukan suatu mterface. Dan pada penulisan ini diperkenalkan penggunaan suatu IC (integrated Circuit) yang sudah umum dipakai , yaitu IC 8255 .IC ini adalah suatu Programable Peripheral Interface (PPI) ,yang input atau outputnya dapat deprogram sesuai dengan keinginan si Pemakai. Dengan demikian akan didapatkan suatu fleksibilitas yang cukup tinggi. 1.2 Tujuan 1. Menunjukkan cara kerja dari PPI 8255 2. Mahasiswa dapat mengetahui tentang program dari PPI 8255 3. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja PPI 8255 1.3 Landasan Teori IC 8255 adalah suatu Programable Pheripheral Interface (PPI), yang input atau outputnya dapat deprogram sesuai keinginan pemakai. Dengan demikian akan didapatkan suatu fleksibilitas yang cukup tinggi. Mode operasi PPI dalam pengoprasian PPI, dapat dibedaan menjadi 3 mode operasi dasar yang dapat dipilih melalui software ,yaitu : Mode 0 (BasicI/O) Konfigurasi operasi ini menyediakan operasi poerasi sederhana untuk input dan output bagi ketiga buah port yang ada. Tidak ada sinyal handshaking yang bisa diberikan ataupun diterima, melainkan data secara sederhana dikirim dan dibaca dari port . Mode 1 (Strobed I/O) Konfigurasi operasi ini menyediakan fasilitas untuk transfer data I/O dari dank e port tertentu dengan dilengkapi oleh sinyal handshaking. Dalam hal ini poer A dan port B digunakan sebagai transfer data ,sedangkan poer C digunakan sebagai pembangkit sinyal handshaking. Mode 2 (Strobed bidirectional I/O)

Konfigurasi opersai ini menyediakan fasilitas untuk komunikasi data 8-bit dua arah dengan peralatan luar. Tersedia sinyal sinyal untuk handshaking dan interrupt denga fungsi enable dan disable. Ketika PPI mendapat sinyal reset, maka semua port diset mnjadi mode input (ke 24 jalur menjadi high impedance). Setelah dilakukan inisialisasi pada IC 8255 tersebutr,maka port port tersebut dapat ditentukan apakah berfungsi sebagai input atau output dan sebagainya. Pemakai dapat menentukan mode PPI sekaligus fungsi dari tiap port ,apakah sebagai input atau output. Contoh program untuk inisialisasi IC 8255 Connector PPI : Port A 300h Port B 301h Port C 302h Port CW 303h Berfungsi sebagai mode 0,dengan port A dan port C sebagai input serta port B sebagai output. Disini dipakai connector PPI. Control word yang harus dikirim supaya IC8255 dapat berfungsi Port A 300h Port B 301h Port C 302h Port CW 303h

BAB II METODOLOGI PRAKTIKUM

2.1 Alat dan Bahan 1. 1 buah computer IBM PC 2. 2 buah modul interface 3. 1 set connector 4. 1 buah modul led dan saklar 2.2 Gambar Rangkaian

2.3 Prosedur Praktikum 1. Pasanglah modul interface pada salah satu slot IBM PC. 2. Hubungkan modul saklar dan led dengan card interface 3. Nyalakan computer 4. Minta tugas pada asisten 5. Lakukan percobaan

BAB III ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

3.1 Data Program

USES DOS,CRT;

CONST PORTA : ARRAY [1..9] OF BYTE=($10,$20,$40,$80,$00,$08,$04,$02,$01); PORTB : ARRAY [1..9] OF BYTE=($10,$20,$40,$80,$00,$08,$04,$02,$01); PORTC : ARRAY [1..9] OF BYTE=($10,$20,$40,$80,$00,$08,$04,$02,$01);

PA=$300; PB=$301; PC=$302; CW=$303;

VAR I:INTEGER; J:INTEGER; BEGIN CLRSCR; PORT[CW]:=$80; FOR J:= 1 TO 3 DO BEGIN FOR I:= 1 TO 9 DO BEGIN PORT[PA]:=PORTA[I]; PORT[PB]:=PORTB[I]; PORT[PC]:=PORTC[I]; DELAY (2000); WRITELN (PORT[CW]); END; END;

END.

3.2 Pembahasan Pada praktikum mikroprosesor kali ini kita akan membahas tentang Led berjalan pada port A,B,C secara bersamaan. PPI (Programmable periperal interface) 8255 itu sendiri adalah chip yang dirancang khusus untuk keperluan antarmuka (interface) pada sistem komputer yang menggunakan mikroprosesor intel. Istilah antarmuka di sini mengandung arti jembatan atau penghubung. Menghubungkan sebuah mikroprosesor dengan sebuah piranti luar (periperal) misalnya dengan keyboard, mouse, layar monitor, printer, dan lain-lain.PPI 8255 hanyalah satu jenis yang dapat diprogram untuk beberapa keperluan tertentu.Chip PPI 8255 memiliki 40 buah pin, yang konfigurasi pin-pinnya diperlihatkan pada gambar diatas. PPI 8255 (perhatikan gambar 2.12 ) memiliki 3 buah port (port A,B dan C) dan sebuah bus data 8bit. Bus data adalah penghubung antara mikroprosesor dengan PPI 8255, sedangkan port A,B dan C adalah penghubung antara PPI 8255 dengan rangkaian kendali/piranti luar PORTA : ARRAY [1..9] OF BYTE=($10,$20,$40,$80,$00,$08,$04,$02,$01); PORTB : ARRAY [1..9] OF BYTE=($10,$20,$40,$80,$00,$08,$04,$02,$01); PORTC : ARRAY [1..9] OF BYTE=($$10,$20,$40,$80,$00,$08,$04,$02,$01); Dengan data atau program diatas led menyala satu persatu dari byte 00 sampai byte 80. Seperti yang terlihat pada kode kode program di atas, program terdiri dari dua prosedur dan satu bagian untuk memanggil prosedur yang akan di jalankan. Prosedur dengan ditujukan untuk menghidupkan led berjalan dari kiri ke kanan. PA=$300;

PB=$301; PC=$302; CW=$303; Data alamat berfungsi sebagai mode 0,dengan port A dan port C sebagai input serta port B sebagai output. For digunakan untuk mengulang statemen atau satu blok statemen berulang kali sejumlah yang ditentukan Bila statemen lebih dari satu perintah, maka blok perintah-perintah tersebut harus diawali dengan begin dan diakhiri dengan end untuk mengulang suatu proses yang telah diketahui jumlah perulangannya, untuk FOR J mengulang sebanyak 3 kali sedangkan FOR I mengulang sebanyak 9 kali.

PORT[PA]:=PORTA[I]; PORT[PB]:=PORTB[I]; PORT[PC]:=PORTC[I]; DELAY (2000); WRITELN (PORT[CW]); END; Dari program di atas maka PORT A,B,C aktif secara bersamaan selama 2 detik FOR I:= 1 TO 9 DO BEGIN dan mengulang sebanyak 9 kali.

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan 1. PPI 8255 adalah programable I/O device yang didesain untuk digunakan dengan intel mikroprosessor.
2. Array adalah tipe data kompleks yang elemen-elemennya mempunyai tipe data yang

sama.
3. For digunakan untuk mengulang statemen atau satu blok statemen berulang kali

sejumlah yang ditentukan. 4. Instruksi END adalah instruksi yang digunakan untuk mengakhiri sebuah program 5. Pada mode Port A, Port B dan Port C bekerja sebagai I/O sederhana, yaitu tanpa jabat tangan (Handshaking) otomatis (dengan perangkat keras).
6. Struktur perulangan for biasa digunakan untuk mengulang suatu proses yang telah

diketahui jumlah perulangannya.