You are on page 1of 5

TUGAS SOFTSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

NAMA NPM KELAS

: LUSITA NOVIAMANDA : 19211247 : 2EA21


Sabtu, 23 Maret 2013 Universitas Gunadarma

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya sehingga saya berhasil menyelesaikan tugas ini yang alhamdulillah selesai dikerjakan tepat pada waktunya. Tugas ini berisikan pembahasan materi mengenai Ketahanan Nasional mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan sesuai dengan Satuan Acara Perkuliahan. Akhir kata, saya sampaikan terima kasih. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi segala usaha kita.

Hormat saya, Penyusun

Lusita Noviamanda

DAFTAR ISI

Cover Kata pengantar Daftar isi Bab I Pendahuluan A. Pengertian Ketahanan Nasional B. Latar Belakang Bab II Pembahasan Bab III Kesimpulan

i ii iii 1 1 1 1 2

BAB I PENDAHULUAN
A. Pengertian Ketahanan Nasional Ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar. Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik yang dimiliki suatu bangsa, yang didalamnya terkandung keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan kekuatan nasional. Kekuatan ini diperlukan untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang langsung atau tidak langsung akan membahayakan kesatuan, keberadaan, serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Bisa jadi ancaman-ancaman tersebut dari dalam ataupun dari luar.

B. Latar Belakang Beberapa ancaman dalam dan luar negeri telah dapat diatasi bangsa Indonesia dengan adadnya tekad bersama-sama menggalang kesatuan dan kecintaan bangsa. Ancaman sparatis dawasa ini ditunjukan dengan banyaknya wilayah atau propinsi di Indonesia yang menginginkan dirinya merdeka lepas dari Indonesia seperti Aceh, Riau, Irian Jaya. Bangsa Indonesia telah berusaha menghadapi semua ini dengan semangat persatuan dan keutuhan, meskipun demikian gangguan dan ancaman akan terus ada selama perjalanan bangsa, maka diperlukan kondisi dinamis bangsa yang dapat mengantisipasi keadaan apapun terjadi dinegara ini.

BAB II Pembahasan
Kehidupan bangsa Indonesia dalam Negara Republik Indonesia yang bersendikan Pancasila tidak bebas dari aneka ragam ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan . Itu ada yang datang dari luar negeri maupun dari dalam negeri sendiri, sebab tidak semua pihak setuju dengan apa yang hendak dituju negara kita. Bangsa Indonesia, berdasarkan

pengalamannya, telah menetapkan satu cara untuk mengatasi ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan itu. Cara itu adalah Ketahanan Nasional. Yang kita maksudkan dengan Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis bangsa berisikan keuletan dan ketangguhan yang membentuk kekuatan nasional yang dapat mengatasi setiap ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan, baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang secara langsung atau tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup bangsa serta pencapaian tujuan nasional. Dengan cara Ketahanan Nasional kita telah berhasil mengatasi semua ancaman di masa lampau sehingga Republik Indonesia selamat dari segala ujian itu. Dan di masa depan Ketahanan Nasional harus selalu kita pelihara agar dapat mencegah timbulnya ancaman baru. Meskipun begitu tantangan-tantangan baru terus timbul dan harus kita atasi.

BAB III
Kesimpulan Ketahanan Nasional mempunyai aspek utama, yaitu Kesejahteraan dan

Keamanan. Kesejahteraan dan Keamanan adalah dua aspek dari Ketahanan Nasional yang dapat dibedakan tetapi tak dapat dipisahkan. Sebab itu, mengusahakan terwujudnya Ketahanan Nasional hakikatnya merupakan satu proses membentuk Kesejahteraan dan Keamanan buat negara dan bangsa. Ada kalanya bangsa berada dalam tingkat perjuangan yang memerlukan titik berat pada Kesejahteraan, sedangkan pada tingkat perjuangan lain mungkin juga titik berat harus pada Keamanan . Namun sekalipun titik berat diletakkan pada salah satu aspek, aspek yang lain tidak boleh hilang sama sekali. Sebab seperti dalam ilmu hitung apabila kita kalikan satu angka dengan nol, hasilnya menjadi nol pula. Jadi kalau salah satu aspek sama sekali tidak diperhatikan, Ketahanan Nasional akan sama dengan nol atau tidak ada Ketahanan Nasional. Paling baik adalah kalau kita dapat membentuk kondisi harmonis antara Kesejahteraan dan Keamanan, meskipun hal itu tidak mudah tercapai.

You might also like