You are on page 1of 9

FILSAFAT ILMU

BAB III METODE ILMIAH

Apakah metode ilmiah


Adanya kebutuhan objektif Perumusan masalah Pengumpulan teori Perumusan hipotesis Pengumpulan data/informasi /fakta Analisis data Penarikan kesimpulan
( daur logico-hypothetico verifikatif)

Metode ilmiah adalah mekanisme atau cara mendapatkan pengetahuan dengan prosedur yang didasarkan pada struktur logis yang terdiri tahapan kerja:

Karakteristik Metode Ilmiah :


Bersifat kritis, analistis, artinya metode menunjukkan adanya proses yang tepat untuk mengidentifikasi masalah dan menentukan metode untuk pemecahan masalah. Bersifat logis, artinya dapat memberikan argumentasi ilmiah. Kesimpulan yang dibuat secara rasional berdasarkan bukti-bukti yang tersedia Bersifat obyektif, artinya dapat dicontoh oleh ilmuwan lain dalam studi yang sama dengan kondisi yang sama pula. Bersifat konseptual, artinya proses penelitian dijalankan dengan pengembangan konsep dan teori agar hasilnya dapat dipertanggungjawabkan. Bersifat empiris, artinya metode yang dipakai didasarkan pada fakta di lapangan.

Pola Pikir dalam Metode Ilmiah :


Induktif Pengambilan kesimpulan dari kasus yang bersifat khusus menjadi kesimpulan yang bersifat umum Deduktif Pengambilan kesimpulan dari hal yang bersifat umum menjadi kasus yang bersifat khusus

Langkah Langkah Metode Ilmiah :

Menyusun Rumusan Masalah Menyusun Kerangka Teori Merumuskan Teori Melakukan Eksperimen Mengolah dan Menganalisis Data Menarik Kesimpulan Mempublikasikan Hasil

MENYUSUN RUMUSAN MASALAH Hal-hal yang harus diperhatikan: Masalah menyatakan adanya keterkaitan antara beberapa variabel atau lebih Masalah tersebut merupakan masalah yang dapat diuji dan dapat dipecahkan Masalah disusun dalam bentuk pertanyaan yang singkat, padat dan jelas

MENYUSUN KERANGKA TEORI


Mengumpulkan keterangan-keterangan dan informasi, baik secara teori maupun data-data fakta di lapangan Dari keterangan-keterangan dan informasi tersebut diperoleh penjelasan sementara terhadap permasalahan yang terjadi

Merumuskan Hipotesis

Hipotesis = jawaban sementara yang masih perlu dicari kebenarannya

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merumuskan hipotesis: Ditulis dalam pernyataan Sederhana dan jelas Berdasarkan keterangan-keterangan atau informasi yang dikaji baik dari sumber bacaan maupun fakta

Alur berfikir dalam Metode Ilmiah


Perumusan Masalah Khasanah Pengetahuan Ilmiah
Deduksi Koherensi

Penyusunan Kerangka Berfikir

Perumusan Hipotesis
Korespondensi

Pragmatisme Diterima

Pengujian Hipotesis

Induksi Ditolak

You might also like