You are on page 1of 9

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH JAWA BARAT RESOR SUKABUMI KOTA

Rujukan

Rencana Operasi Zebra Lodaya 2012 Polda Jabar Nomor : R / Renops / 23 / XI / 2012 tanggal 26 Nopember 2012 dalam rangka Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang perayaan Natal 2012 dan Tahun Baru 2013 serta untuk meningkatkan citra, kepercayaan masyarakat terhadap Polri khusus Polantas di wilayah hukum Polda Jabar.

LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN OPERASI ZEBRA LODAYA 2012

PENDAHULUAN. 1. U m u m. a. Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Lodaya 2012 dilaksanakan Polres Sukabumi Kota beserta Jajarannya dengan mengedepankan fungsi Lantas dan di dukung fungsi lainnya secara terpadu dalam rangka pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2012 di Wilayah Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi. Polres Sukabumi Kota membawahi 2 wilayah Pemerintahan Kota 7 Kecamatan dan Kabupaten 8 Kecamatan.

b.

2.

Maksud dan tujuan. a. M a k s u d. Melaporkan hasil pelaksanaan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan ZEBRA LODAYA 2012 di wilayah Kepolisian Resor Sukabumi Kota mulai hari Rabu tanggal 28 Nopember 2012 s/d 11 Desember 2012 dalam rangka Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang perayaan Natal 2012 dan Tahun Baru 2013 serta untuk meningkatkan citra, kepercayaan masyarakat terhadap Polri khusus Polantas di wilayah hukum Polda Jabar.

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 1 -

b.

T u j u a n. Memberikan masukan dan gambaran pada pimpinan tentang pelaksanaan dan hasil Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan ZEBRA LODAYA 2012 yang telah di laksanakan Polres Sukabumi Kota dalam rangka penentuan kebijaksanaan tugas lebih lanjut.

3.

Ruang Lingkup. Meliputi tugas yang di laksanakan dan hasil serta faktor-faktor yang mempengaruhi / permasalahan yang di hadapi dalam pelaksanaan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan ZEBRA LODAYA 2012 Polres Sukabumi Kota.

DASAR. 4. Rencana Operasi Zebra Lodaya 2012 Polda Jabar Nomor : R / Renops / 23 / XI / 2012 tanggal 26 Nopember 2012 dalam rangka Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang perayaan Natal 2012 dan Tahun Baru 2013 serta untuk meningkatkan citra, kepercayaan masyarakat terhadap Polri khusus Polantas di wilayah hukum Polda Jabar. Surat Perintah Kapolres Kota Sukabumi Nomor : Sprin / 1266 / XI / 2012 tanggal 26 Nopember 2012 tentang Perintah pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2012.

5.

TUGAS YANG DI LAKSANAKAN. 6. Tahap Persiapan (H-7 s/d H-3) 1) 2) melaksanakan kegiatan persiapan dalam rangka operasi; mempersiapkan, menginventarisir dan menyusun data awal operasi meliputi: a) data kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas pada pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya - 2011; data dan anatomi lokasi rawan kemacetan lalu lintas; data dan anatomi jalan lokasi rawan kecelakaan lalu lintas; data dan anatomi jalan lokasi rawan pelanggaran lalu lintas; data dan anatomi jalan lokasi rawan tindak kejahatan; Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 2 -

b) c) d) e)

3)

analisa dan evaluasi data awal untuk ketajaman penentuan sasaran secara selektif prioritas; mempersiapkan piranti lunak dan piranti keras serta organisasi satuan tugas operasi, termasuk penyiapan posko operasi; penyiapan personel, logistik, materiil dan anggaran yang diperlukan; melaksanakan rapat koordinasi antar fungsi Kepolisian dan lintas sektoral; melaksanakan pengecekan kesiapan akhir dalam rangka pelaksanaan operasi;

4)

5) 6) 7) 7.

Tahap Sosialisasi (H-3 s/d H-1) 1) penyuluhan guna memberi himbauan kepada masyarakat dalam bentuk pemasangan spanduk dan papan himbauan serta ekspos ke media cetak dan elektronika; melaksanakan koordinasi antarfungsi Kepolisian dan lintas sektoral dalam upaya mendapat dukungan sesuai dengan tugas, fungsi dan perannya masing-masing;

2)

8.

Tahap Pelaksanaan (H s/d H+13) 1) Rencana Manuver a) membagikan brosur, leafleat dan stiker yang berisikan himbauan tertib berlalu lintas; melaksanakan kegiatan penyuluhan lalu lintas mengenai tata cara berlalu lintas; melaksanakan kegiatan pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli lalu lintas; melaksanakan kegiatan penanganan kemacetan lalu lintas; melaksanakan kegiatan bantuan dan tindakan Kepolisian; melaksanakan kegiatan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas; melakukan tindakan pertama di tempat kejadian kecelakaan lalu lintas dan penyelidikan kecelakaan lalu lintas (TPTKP);

b) c)

d) e) f) g)

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 3 -

2)

Pengerahan Satuan a) Satuan Tugas Preemtif (1) melaksanakan pendidikan lalu lintas terhadap masyarakat terorganisir maupun masyarakat umum lainnya; melaksanakan penerangan dan penyuluhan lalu lintas kepada masyarakat umum serta para pengguna jalan; melaksanakan pemasangan spanduk, membagikan brosur, leafleat dan stiker yang berisikan himbauan tertib berlalu lintas; sosialisasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;

(2)

(3)

(4)

b)

Satuan Tugas Preventif (1) (2) melaksanakan kegiatan pengaturan, dan penjagaan lalu lintas; melaksanakan pengawasan terhadap para pengguna jalan untuk mencegah dan memperkecil peluang terjadinya pelanggaran yang dapat menimbulkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas serta kejahatan di jalan raya; melaksanakan penindakan berupa teguran dan tilang terhadap para pelanggar lalu lintas; melaksanakan kegiatan patroli rutin maupun patroli jarak jauh dengan sasaran gangguan Kamseltibcar Lantas pada lokasi rawan kecelakaan dan kemacetan lalu lintas serta lokasi rawan kejahatan; melaksanakan kegiatan pengawalan lalu lintas baik terhadap orang maupun benda dalam rangka melindungi keselamatan jiwa manusia dan barang / benda sesuai kebutuhan dan permintaan, antara lain pengawalan: (a) (b) (c) pelayanan masyarakat; kemitraan; VIP / VVIP;

(3)

(4)

(5)

(6) melaksanakan kegiatan pengawasan dan pengendalian serta monitor situasi lalu lintas;

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 4 -

(7)

menerima pengaduan maupun laporan informasi dari masyarakat yang berkaitan dengan masalah lalu lintas; memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa informasi situasi lalu lintas. c) Satuan Tugas Penegakan Hukum (1) melaksanakan penindakan terhadap membahayakan keselamatan lalu lintas; melaksanakan kegiatan penanganan penindakan pelanggaran lalu lintas; pengemudi yang

(8)

(2)

kemacetan

dan

(3)

melaksanakan penindakan terhadap pelaku tindak pidana atau kejahatan yang terjadi di jalan umum; melakukan tindakan pertama di tempat kejadian perkara dan penyelidikan pelaku tabrak lari kecelakaan lalu lintas (TPTKP); melakukan penangkapan dan pengejaran tersangka maupun mencari keterangan / informasi;

(4)

(5)

d)

Satuan Tugas Bantuan (1) pengamanan terhadap personel dan bahan keterangan serta pengawasan dari kemungkinan terjadinya penyimpangan yang dilakukan oleh personel Operasi (Operasi bersih); melaksanakan kegiatan penerangan kepada masyarakat dan dokumentasi / peliputan Operasi serta press release; melaksanakan kegiatan medis dan kesehatan berupa penggelaran sarana prasarana kesehatan untuk personel Operasi dan tindakan pertolongan cepat di bidang kesehatan serta evakuasi;

(2)

(3)

9.

Tahap Konsolidasi (H+14 s/d H+20) :

1)

melaksanakan wash up / kaji ulang terhadap pelaksanaan operasi yang meliputi : a) analisa dan evaluasi pelaksanaan operasi secara keseluruhan; Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 5 -

b)

merumuskan cara bertindak yang efektif dan efisien untuk pelaksanaan operasi di masa mendatang.

2)

menyiapkan dan menyusun laporan akhir pelaksanaan operasi.

HASIL YANG DICAPAI. 9. Giat Dikmas Lantas a. b. c. d. e. f. g. h. Kegiatan Dikmas lantas ( binluh pangkalan ojeg, binluh ke terminal, binluh PKS/PSA); Kegiatan turjawali lantas; Teguran Patuh lisan maupun tertulis; Police goes to school/campus (pembina upacara di sekolah); SIM/ Samsat outlet dan drive trhue; Safari jumat / pembagian leaflet di mesjid kepada jemaah sholat jumat; Safari ibadah di Gereja dan pembagian brosur / leaflet kepada jemaat gereja; Service minggu pagi (kegiatan Car Free Day).

9.

Kegiatan Penindakan Pelanggaran a. Pelanggaran Lalu Lintas 1) Tilang : 2) Teguran :

94 set 1.256

b.

Jenis pelanggaran lalu lintas 1) Roda Dua ( R2 ) a) Helm b) Kelengkapan kendaraan c) Traffic Light d) Boncengan e) Marka / Rambu f) Melawan arus 2) Roda Empat ( R4 ) a) Sabuk Keselamatan b) Kelengkapan c) Berhenti di persimpangan d) Muatan Lebih e) Marka / Rambu f) Marka Jalan

: : : : : : : : : : : :

44 40 2 1 26 7 4 10 1 1 17 4

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 6 -

c.

Barang bukti yang disita 1) SIM 2) STNK

: :

7 76

d.

Jenis kendaraan yang terlibat kendaraan 1) R2 : 122 2) R4 : 44 3) Truck : 6 4) Minibus : 35 5) Sedan : 1 6) Jeep : 1 7) Ransus : 2

10.

Penanganan Laka Lantas Selama Operasi Patuh Lodaya 2011 dan 2012 NO 1 2 3 4 5 JUMLAH JUMLAH KEJADIAN MENINGGAL DUNIA LUKA BERAT LUKA RINGAN MATERI 2011 4 1 6 Rp. 54.500.000,2012 8 4 2 12 Rp. 20.950.000,-

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPEMGARUHI / PERMASALAHAN YANG DIHADAPI : 11. Faktor Pendukung. a. Keberadaan dan berpartisipasi potensi masyarakat sangat mendukung Keberhasilan pelaksanaan Operasi khususnya dalam rangka memelihara situasi Kamtibcar lantas. Motivasi dan Dedikasi seluruh anggota / Personil Polres Sukabumi Kota dalam melaksanakan tugas selama Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Lodaya 2012 cukup baik dan disiplin. Adanya dukungan yang sangat positif dari Instansi terkait yaitu pemerintahan Kota dan Kabupaten Sukabumi, terhadap pelaksanaan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Lodaya 2012 .

b.

c.

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 7 -

12.

Faktor yang menghambat. a. Faktor sarana dan prasarana kurang memadai, sehingga mempengaruhi jalannya pelaksanaan operasi. Faktor perubahan cuaca dan keadaan geografis sangat mempengaruhi kelancaran arus lalu lintas. Kondisi jalan yang tidak memadai dengan volume kendaraan, terjadi penyempitan bidang lintasan sehingga terkesan timbulnya kemacetan arus namun selama Operasi situasi kelancaran arus lalu lintas tetap bisa dipertahankan.

b.

c.

KESIMPULAN DAN SARAN. 13. Kesimpulan. Pelaksanaan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Lodaya 2012 Polres Sukabumi Kota mulai Rabu tanggal 28 Nopember 2012 s/d 11 Desember 2012 telah berlangsung sesuai dengan harapan, kwantitas pelanggaran mengalami kenaikan namun kejadian laka lantas tidak menonjol selama operasi berlangsung. 14. Saran a. Dalam pelaksanaan Operasi Kepolisian tersebut agar Renops Operasi tersebut diturunkan tidak terlalu berdekatan ke tingkat satuan bawah sebagai pedoman dalam pembuatan Ren Ops maupun laporan akhir Operasi tersebut dapat dilaksanakan secara maksimal. Pada Pelaksanaan tugas personil yang dilibatkan masih over laping dengan tugas pokok sehari harinya, dikarenakan kekurangan kuat personil yang cukup terampil dan mampu dilapangan. Keterbatasan sarana dan prasarana dalam menunjang pelaksanaan tugas dilapangan khususnya dalam Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Lodaya 2012 oleh sebab itu dalam laporan ini diharapkan pimpinan dapat membijaki dari apa yang telah dilakukan oleh personil dilapangan.

b.

c.

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 8 -

P E N U T U P. Demikian laporan akhir pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2012 di Wilayah Kepolisian Resor Sukabumi Kota, dibuat dengan sebenarnya untuk dijadikan bahan pertimbangan Pimpinan dan sebagai bahan masukan guna menentukan langkah langkah kebijaksanaan Operasi Kepolisian yang akan datang.

Sukabumi, Desember 2012 KEPALA KEPOLISIAN RESOR SUKABUMI KOTA

WITNU URIP LAKSANA, S. iK AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 70100401

Laporan Akhir Simpatik Lodaya 2012 - 9 -

You might also like