Professional Documents
Culture Documents
M. ANDALAS, dr. Sp OG
BAGIAN OBSTRETRI & GINECOLOGI UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DEFINISI
PJT (Pertumbuhan Janin Terhambat) IUGR (Intra Uterine Growth Retardation) Pertumbuhan janin perinatal di bawah 10 persentil sesuai usia kehamilan dan sex Etiologi (berhubungan dengan ibu, janin dan plasenta) SGA (Small for Gestational Age) Berhubungan dengan berat perinatal < 10 persentil sesuai usia kehamilan tidak melihat asal usul (85%) N
INSIDEN
Insiden SGA sekitar 10% (khusus bayi < 10 persentil) Actual insiden 4 7%
CELL DYNAMIC
Klasifikasi berdasarkan metode dinamika sel, diambil dari tiga fase umum pertumbuhan janin:
1. 2.
Periode hiperplasia Periode transisi dari (Late TM I TM II) hiperplasia ke hipertropi (Late II Post natal) Hipertropi
3.
PERIODE HIPERPLASIA
Lesi terjadi trimester I e.c. infeksi virus Reduksi jumlah sel Reduksi ukuran organ Efeknya berat Disfungsi sistem yang multipel Daerah kraniofasial Jantung Symetrical IUGR Ukuran HC (Head circumference) & AC proporsional
LESI HIPERPLASIA
Gambaran klinik yang beragam karena jumlah dan ukuran sel yang menurun peningkatan mortalitas dan morbiditas Gambaran klinis normal Ukuran dan fungsi plasenta menurun Bayi dismatur Resistensi vascular plasenta menurun
Usia kehamilan lanjut (TM III akhir) Bayi dilahirkan lemak badan tidak ada dan hilangnya glikogen hati dan otot. Biasanya pre eklamsia Deteksi dini dengan Hight Resolution Dynamic Ultrasound untuk melihat morphometric dan morfologi janin
ETIOLOGI
Penyebabnya hal-hal yang berhubungan dengan 3 kompartemen yang menjaga dan mengatur pertumbuhan bayi Maternal compartement Fetus
Plasenta
Obat-obat blok adrenergik rahim dalam waktu lama IUGR Penyakit kronik ginjal Penyakit vaskuler collagen SLE (sistemic lupus eritematosus) Idiopatik IUGR (auto imun)
Patofisiologi tidak jelas Tapi diduga Vilitis plasenta kronis Pertumbuhan janin & gangguan saraf Akibat maternal Antibodi SLE reaksi silang dengan protein dalam konduksi sistem jantung janin Adanya komplit heart blok Fixed bradikardi
Selain itu SLE reaksi silang dengan permukaan protein sel darah
Trombositopenia janin
Mayor fetus malformation Terutama regio craniofasial dan jantung seperti Anti konvulsan (phenitoin & trimethadion) Metotreksat (antagonis asam folat) Anti coagulan (Cumarin) Cocain 30% SGA
Melihat perfusi arteri arcuata pada kehamilan 16 18 minggu Pre Eklamsia IUGR saat terjadi Saat awal IUGR 18,2%
Kelainan plasenta Chorioangioma Lesi neoplasia Abnormalitas implantasi Low lying plasenta Plasenta previa Inflamasi plasenta
Management
Evaluasi maternal
Pemeriksaan fetus
Mature IUGR (> 36 minggu) Immature IUGR (26-36 minggu) Very immature (<26 minggu)
Pilihan persalinan