Professional Documents
Culture Documents
2. Pantau MAP 3. Berikan agen rheologic (eg.manitol) sesuai order 4. Konsultasi dengan dokter untuk penempatan posisi optimal head of bed 5. Hindari fleksi ekstrim leher, pinggul dan lutut 6. Berikan obat anti nyeri 7. Monitor status respirasi 8. Auskultasi paru 9. Monitor status neurologis Intracranial pressure monitoring 1. 2. 3. 4. 5. Monitor intake output Restrain pasien jika perlu Berikan antibiotic Minimalkan stimuli lingkungan Cek adanya kaku kuduk
Wound care 1. 2. 3. 4. 5. Monitor karakteristik luka termasuk drainase, warna, ukuran dan bau Bersihkan luka dengan normal saline Berikan ointment sesuai kebutuhan Catat dan bandingkan setiap perubahan pada luka Posisikan pasien untuk mencegah tension pada luka
Injection protection 1. Monitor tabda dab gejala infeksi baik local maupun sistemik 2. Monitor angka sel granulosit, WBC, diferensiasi