Professional Documents
Culture Documents
Kopling ( clutch ) terletak diantara mesin dan transmisi. Fungsinya untuk menghubungkan dan melepaskan tenaga dari mesin ke transmisi melalui kerja pedal selama perkaitan roda gigi. Demikian juga kopling dapat memindahkan tenaga secara perlahan-lahan dari mesin ke roda-roda penggerak ( drive wheel ) agar gerak mula kendaraan dan perpindahan roda-roda gigi transmisi dapat berlangsung dengan lembut sesuai dengan kondisi jalannya kendaraan.
Pressure plate ( plat penekan ) dan rumahnya. Unit ini berfungsi untuk menekan / menjepit kampas kopling hingga terjadi perpindahan tenaga dari mesin ke poros transmisi. Untuk kemampuan menjepitnya, plat tekan didukung oleh pegas kopling.
Pegas kopling ada dua macam,yaitu dalam bentuk pegas coil dan pegas diafragma atau orang umum menyebutnya sebagai matahari.
Clutch Asembly sebelah kiri menggunakan pegas diafragma dan yang sebelah kanan menggunakan pegas coil.
Clutch release atau throwout bearing / draklaher Unit ini berfungsi untuk memberikan tekanan yang bersamaan pada pressure plate Lever dan menghindarkan terjadinya gesekan antara pengungkit dengan pressure plate Lever untuk pegas coil. Sedangkan yang memekai pegas difragma adalah langsung mendorong keujung pegasnya.
Pegas diafragma menekan plat penekan yang lebih merata. Bila terjadi keausan pada plat kopling tidak mengurangi tekanan pada plat penekan. Selama sekeliling permukaan rata, kopling tetap seimbang. Tenaga yang dibutuhkan untuk mengoperasikan pedal kopling diusahakan sekecil mungkin.
Plat kopling harus memenuhi persyaratan sebagai berikut : Tahan terhadap panas yang ditimbulkan oleh gesekan. Dapat menyerap panas dan membersihkan diri. Tahan terhadap gesekan. Dapat mencengkeram dengan baik.
TIPS :
Cara agar plat kopling / kampas kopling bertambah panjang usia dalam pemakaian : Kurangi kebiasaan meletakkan kaki / menginjak pedal kopling ketika kendaraan tengah berjalan. Lakukan perpindahan gigi ketika RPM mesin telah turun ( saat melakukan perpindahan gigi jangan menahan pada RPM tinggi ). Lakukan pemeriksaan free play ( jarak main bebas ) pedal kopling secara berkala.