Professional Documents
Culture Documents
Terbuat dari biji gula dengan ukuran 20-40. Biji gula tersebut dilarutkan dalam lilin, polimer, dan campuran keduanya. Laju pelepasan obat bergantung pada tebal salut. Campuran Pelepasan Granul Granul sebagai pengganti pelet. Pengikisan Inti Tablet tidak Terdesintegrasi Obat dicampur dengan lilin atau zat lemak yang memiliki BM tinggi. Tablet akan terkikis sepanjang perjalanannya melewati GIT
Tablet Matrix
obat ditahan oleh polimer matrix yang inert, dicampur dengan zat yang tepat dan dikompresi menjadi tablet. Pertukaran Ion dan Metode Kompleksasi obat secara kimia terikat pada pembawa padat sepeti resin atau polimer2. obat amin dapat direaksikan dengan as.tanat membentuk kompleks larut yang dimasukkan dalam tablet. Mikroenkapsulasi Obat dibungkus oleh polimer. . Prosedur yang paling umum digunakan untuk mikroenkapsulasi adalah coacervation yang melibatkan penambahan zat hidrofilik ke dalam larutan koloid. Perubahan Kepadatan Mikropelet obat disalut dengan cangkang dengan kepadatan yang rendah. Polystyrol, poprice, atau kapsul konvensional dapat digunakan sebagai pembawa cangkang.
Teknik ini biasanya melibatkan derivatisasi obat atau penyusunan garam baru untuk menghasilkan struktur molekul baru dengan kelarutan rendah dan durasi yang lebih lama dari kerjanya. Larutan Minyak Jika obat dilarutkan dalam minyak, maka dibutuhkan waktu lebih lama agar obat dapat keluar dari fase minyak ke fase berair. Suspensi Berair Karena kelarutan partikel tersuspensi pada umumnya adalah proses yang sangat lambat, suspensi air telah populer sediaan lepas lambat. Suspensi Minyak Untuk obat yang bercampur dalam minyak, suspensi dari partikel obat akan memberikan aksi lepas lambat yang panjang karena obat harus larut dalam minyak yang pertama, maka sebagian keluar dari larutan minyak ke dalam cairan tubuh.
Seperti dalam sediaan lepas lambat oral, obat dispersi polimer dapat dibuat dengan mencampur obat dengan polimer dan kemudian menggiling campuran dengan ukuran partikel yang sesuai. Mikroenkapsulasi Mikrokapsul biasanya serbuk yang mengalir bebas terbuat dari partikel berbentuk bola dengan diameter mulai 125-250 m, yang dapat dengan mudah tersuspensi dalam cairan yang sesuai sebelum injeksi. Sediaan Pelepasan Terkontrol yang ditargetkan Para ilmuwan telah menyelidiki sistem pemberian obat baru yang tidak hanya melepaskan bahan aktif dengan laju yang telah ditentukan, tetapi juga menargetkan mereka ke organ tubuh tertentu. Pemberian dari bahan kemoterapi, misalnya, ke tempat target yang diinginkan dengan menggunakan pembawa tertentu, bisa mencapai konsentrasi obat lokal yang efektif