You are on page 1of 2

S1 DI jaya baya mengambil manajemen perusAHAN skrg ilmu maanjemen S2 di MM ui, Pada saat itu MM memasuki tahun ke 3, merasakan

kebutuhan akan ilmu manajemen, ada regulasi perbankan, kebutuhan akan manajer untuk masadepan itu besar, Petama nge apply dulu buat s2 baru minta s2 ke kantor. Saya lulus tes dulu baru saya tunjukan ke direkturnya. Program kantor yang dibayarkan oleh kantor. Ini programnya bagus baru saya ambil, saya ngambil najemen akuntansi Saya lulu s1 tahun 1983 pada saat itu ada penyusasian ijazah, dan kurang dihargai, belum dikasih penghargaan, Saya ngambil suatu keputusan tahun 1991, untuk mengambil s2 adalah suatu kilas balik, saya diaksih beasiswa saya akan diangkasa pura, baru asya lanjut, Saya lulusan stm listrik, trs masuk akademi curug sekolah tinggi penerbangan 1976, masuk kerja sbg teknisi radio, saya klo teknisi saya akan begini2 aja, Makanya saya mau ngambil posisi2 yang manajerial, makanya saya ngambil ekonomi di universitas jayabaya. Waktu itu saya gat au tentang adanya jurusan lain seperti ilmu ekonomi, begitu lulus, saya menikmati, trs balik ke kantor ternyta kuran gdihargai. Jadi saya balikin ke angkasa pura , kalo saya diberi beasiswa saya akan lanjutkan kalo engga sayya akan keluar cari tempat kerja yang lain. Ternyata saya dibayar kantor. Pas saya lulus tes, baru dikasih beasiswa, padahal ga ada program kantor ko dikasih *banyak yang cemburu. Baru satu2nya ada program s2 di angkasa perubahan. Program magister manajemen untuk perusahaan. Itu desainnya untuk pimpinan perusahaan. Barulah saya mulai menata menjadi manajer di angkasa pura. Kilas baliknya adalah ketika lulus s2. Apabila s2 untuk ekonomi sifatnya lebih general,sehingga meski saya mengambil manajemen akuntasi, saya tetap mendapatkan marketing, produksi, kembali seolah generalis, didesain untuk top manajerial, beda dgn master science, saya belajar bagaimana srategi perusahaan, dan teraplikasi. 93 diangkat manajer, 2002 jadi direktur utama Saya blajar mengelola suatu perusahaan yang sangat teraplikasi, 93 diangkat jadi manajer 2002 saya dari direktur utama apa gitu 2004 Lulus dari manajemen akuntasi, sya masukke marketing, 1993 2000 Ngambil s3, kalau mau menang di persaingan dia harus memiliki keunggulan kompetitif yang memiliki perbedaan dan keunikan. Disini ada 5 direktur yang semua orang s2. saya melihat apa kelebihan saya? Comp. adv saya apa? Saya ngeliat mejik yang dari pak rhenald. Mendasari say mendaftar, menjadikan saya ada nilai tambah supaya saya berbeda dari teman2. Waktu saya s2, orang harus berani mengambil keputusan, untuk memilih alternative yang sampe ke kesimpulan dan didukung oleh istri saya. Dan saat itu sedang banyak beasiswa. Memang saya katakana, bahwa saya sudah memiliki VISI, saya megnanut prinsip bahwa harus punya visi 2 langkah ke depan. Kalau tidak ada perbedaan kita tidak akan memiliki nilai tambah.

Kalau kita usadah sampe di level direktur, jadi dibtuhkan suatu kemampuan membuat suastu keputusan strategis yang visinya ke depan,. Klo finace saya hanya ahli keuangan, sedangkan bila mengambil mejik saya memiliki suatu kemampuan dalam memformulasikan suatu strategi dalam mendapatkan tujuan. Jadi bila sudah sampai hingga tingkatan teretentu, sehingga bila mengambil finance ato marketing hanya terbatas pada tingkatan tertentu yang cenderung ke science. Mejik itu cenderung ke bisnis dan lebih komprehensif. Hal yang berrubah, kontribusi saya dalam perusahaan say ikut dalam ikut mendesain visi, merumuskan visi. Yang mau saya terapkan setelah doctor adalah saya ingin membuat suatu inovasi. Suatu perusahaan memiliki lingkungan ekternal dan internal yang berrubaah sehingga strategi saja tidak cukup dan harus diikti dgn inovaasi. Saya sedang mendesain bagaimana perusahaan in. saya membuat suatu roadmap mengenai sdm sehingga saya mendesain kompetensi dari sdm yang didalamnay ada faktor2 inovasi. Visi perusahaan agar world class ekonomi. Pengalaman di MM dan soktor. Terdapat perubahan paradigma berpikir menjadi bepikir yang ke depan. Bagaimana mendesain perusahan yang ke depan. Program mm ini sangat bagus. Itu banyak program mm yang case study. Bukan hanya science. Bagaimana mengimplementasi suatu teori. Hamper tiap hari ada kuis. Saya ikut yang kelas pagi dan regular. Ada tugas kelompk dan ada tugas individu. Dosen yang inspiratif adalah pak dorojatun pak adi zakaria. orang harus punya visi. Pas awal masuk angkasa pura, saya angkatan 14, kapan akan giliran saya?. Itulah visi saya, saya melihat bahwa bagian keuanganbelum banyak yang sarjana keuangan, sehingga terbuka ntuk saya untuk mengambil keuangan. Nilai2 yang ditanamkan sejak kecil: Integritas, jangan pernah lelah dan rela untuk memmbantu orang lain. Saya selau ingin membantu orang lain,. Karena itu filosofi kasih. Filosofi kasih itu harus relal mengorbankan dirinya kepada orang lain, misalnya rela mengorbankan diri demi nengara. Harapan 20 tahun lagi. Bagaimana mendesain agara visi yang disusun diawal agar menjadi world class company agar lebih cepat tercapai. Krn udah memiliki kompetensi baik teoritis maupun praktik. Saya ingin mengajar dan menerbitkan buku. Hal hal yang saya miliki ingin saya sumbangkan ke anak muda. Awalnya saya dicurug saya ga pernah berprilaku kaya eknisi, krn pikiran saya ga kaya teknisi makanya saya pengen cepet2 kuliah. Kampung saya seperti mangkok, saya piker ini dunia, pas sd saya liat di peta ko dunia lkuas bagnet, maka saya akan mengalahkan dunia. Pandangan untuk internasionalisasi untuk feui: siap ga siap harus menghadapi globalisasi. Ui itu terlalu proud pada dirinya . harus lebih membuka diri. Karena tuntutan ke depan, janan bersaing dengan teman sendiri harus berpikir dengan orang2 dari Negara lain. Memang harus visi untuk menjadi global.

You might also like