You are on page 1of 3

/

Pengaruh Per!akuan 2!uida 0erhadap 3ekerasan A!uminium


3e4in De4a!entino, Nuru! 5osyidah "urusan 2isika, 2aku!tas 6IPA Institut 0ekno!ogi )epu!uh Nopember "!. Arie 5ahman Hakim, )urabaya '7/// E#mai!8 kde4a!entino9yahoo. r
Abstrak Telah dilakukan percobaan heat treatment yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pfluida terhadap kekerasan logam aluminium. Proses percobaan yaitu dilakukan dalam 3 langkah yaitu solution heat treatment, quenching, dan age hardening. Berdasarkan hasil pengukuran, untuk zat fluida oli didapatkan nilai !n yaitu "#.# dan nilai $% dan $& yaitu &#'.' (m. untuk zat fluida aquades didapatkan nilai !n yaitu )*." dan nilai $% dan $& yaitu &)*.) (m, untuk zat fluida air garam didapatkan nilai !n yaitu **.% dan nilai $% dan $& yaitu &3*.+ (m. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bah,a larutan air garam lebih mempengaruhi logam daripada oli dan aquades sehingga mempengaruhi nilai kekerasan pada logam tersebut.
Kata Kunci karakterisasi, laju pemanasan, nilai kekerasan

.ambar /. Diagram Proses Heat 0reatment A!uminium

Proses solution heat treatment di!akukan dengan memanaskan materia! a!uminium sampai temperatur yang cukup tinggi, yaitu pada temperatur solid solution, kemudian diberikan -aktu penahanan yang cukup agar terbentuk asa solid solution yang homogen. Pada proses ini temperatur dan -aktu penahanan harus!ah diperhatikan agar tidak terjadi overheating pada materia!. Pada proses pemanasan, temperatur dari materia! tidak bo!eh sampai temperatur eutectic- nya, sebab dapat menyebabkan materia! me!e!eh dan dapat merusak struktur yang diinginkan. "ika temperatur eutectic sampai tercapai sebagai akibat dari overheating , maka akan mengakibatkan menurunnya kekuatan, kekerasan dan ketangguhan dari materia! *&,. Proses quenching pada a!uminium di!akukan sete!ah proses solution heat treatment mencapai single phase solid solution. Proses quenching di!akukan dengan tujuan untuk mencegah terjadinya di usi dari atom solid solution sehingga terbentuk asa supersaturated solid solution pada suhu kamar * Pada proses aging terjadi proses presipitasi dari atom solid solution me!a!ui nuk!easi dan pertumbuhan butir dari atom solute menjadi nuclei presipitat . Pada beberapa materia!, proses aging untuk mencapai kekuatan dan kekerasan maksimum dapat terjadi da!am kurun -aktu yang !ama, dan bi!a proses aging dibiarkan ber!anjut maka materia! akan menga!ami penurunan kekuatan dan kekerasan sehingga materia! dikatakan menga!ami proses overaging. Pada kondisi temperatur aging yang tinggi, kekerasan dan kekuatan maksimum dari suatu materia! dapat dicapai da!am -aktu yang !ebih singkat. Akan tetapi hasi! maksimum yang dicapai tersebut tidak akan !ebih tinggi jika dibandingkan dengan proses aging pada temperatur yang !ebih rendah *1,. Aluminium merupakan bahan logam yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, material ini dipergunakan dalam bidang yang luas bukan saja untuk peralatan alat-alat rumah tangga tapi juga dipakai untuk keperluan kontruksi pesawat terbang, mobil, dan lain-lain. Aluminium sangat menarik bagi dunia industri, karena memiliki sifat yang ringan, ketahanan korosi yang tinggi, densitasnya rendah, dapat dibentuk dengan baik, serta memiliki daya konduktivitas yang tinggi, baik konduktivitas panas maupun listrik. Namun, kelemahan dari aluminium ini adalah kekuatannya yang kurang, sehingga jarang sekali dijumpai logam aluminium murni dalam pemanfaatannya.

I. PENDAHULUAN Proses heat treatment merupakan suatu proses yang mengacu pada proses pemanasan dan pendinginan, dengan tujuan untuk mengubah si at mekanik dan struktur mikro dari suatu materia!. Ap!ikasi heat treatment treatment pada a!uminium umumnya untuk meningkatkan kekuatan dan kekerasan a!uminium. "enis a!uminium yang termasuk da!am ke!ompok yang dapat di#heat treatment ada!ah a!uminium seri $%%%, &%%%, '%%%% dan (%%%. )edangkan ke!ompok a!uminium !ainnya untuk tujuan yang sama hanya dapat di!akukan me!a!ui proses cold working. *+, Proses heat treatment untuk meningkatkan kekuatan dan kekerasan a!uminium di!akukan da!am & !angkah yaitu solution heat treatment, quenching dan age hardening. Da!a.m ketiga proses tersebut, parameter#parameter seperti temperatur pemanasan, !aju pemanasan, !aju pendinginan dan -aktu pemanasan sangat berpengaruh terhadap si at mekanik. .ambar $ memper!ihatkan proses heat treatment yang diber!akukan pada a!uminium yang terdiri dari solution treatment, quenching dan age hardening*$,

$ Oleh karena aluminium merupakan logam yang memiliki kekuatan yang kurang baik, maka aluminium jarang kali digunakan dalam komposisi murni[1]. Meskipun paduan aluminium dengan unsur lain telah menambah kekuatannya, namun paduan aluminium ini dalam kondisi tertentu, berpotensi terkena serangan korosi intergranular. Oleh karena itu, diupayakan bagaimana merekayasa agar logam tersebut tahan terhadap kerusakan terutama yang diakibatkan oleh pengaruh korosi[2]. 0u!isan ini untuk mengetahui pengaruh !uida terhadap kekerasan !ogam a!uminium. Air .aram ''./ $&'.? $&'.?

0abe! /. Hasi! Pengukuran

Percobaan menggunakan tiga buah !ogam a!uminium dengan 4ariasi <at !uida yaitu o!i, a;uades, dan air garam. =erdasarkan tabe! /, maka didapatkan ni!ai kekerasan H@n dari setiap buah !ogam. La!u didapatkan juga besar ukuran diagona! permukaan pada !ayar pengukuran. =erdasarkan hasi! pengukuran dengan menggunakan microhardness tester dapat diketahui ni!ai kekerasan, untuk <at !uida o!i didapatkan ni!ai H@n yaitu +(.( dan ni!ai D/ dan D$ yaitu $(>.> Am. Untuk !uida o!i, permukaan !ogam yang digunakan ter!ihat kasar dan tidak rata dimana dapat di!ihat dari gambar & berikut.

II.6E0:DE Langkah a-a! da!am praktikum ini ada!ah menyiapkan a!at dan bahan yang diper!ukan yaitu satu unit microhardness tester, tiga buah !ogam a!uminium, air garam, o!i, a;uades, kompor dan stop-atch. )ete!ah menyiapkan semua a!at dan bahan tersebut sesuai dengan petunjuk asisten, se!anjutnya me!akukan grinding permukaan terhadap tiga buah a!uminium yang sudah dipotong sepanjang $ cm. La!u me!akukan pembakaran dengan kompor se!ama /7 menit. )e!anjutnya di!akukan proses ;uenching se!ama /7 menit dimana setiap buah a!uminium direndam dida!am masing#masing <at !uida yaitu a;uades, air garam, dan o!i. La!u di!akukan grinding dan diukur ni!ai kekerasan dengan microhardness tester.

.ambar &. Hasi! Percobaan Untuk Bat 2!uida :!i

La!u, berdasarkan hasi! pengukuran, untuk <at !uida a;uades didapatkan ni!ai H@n yaitu 1'.+ dan ni!ai D/ dan D$ yaitu $1'.1 Am. Untuk !uida a;uades, permukaan !ogam yang digunakan ter!ihat kasar dan ter!ihat permukaan miring serta gambar yang muncu! tidak je!as karena permukaan miring tersebut. Untuk <at !uida air garam didapatkan ni!ai H@n yaitu ''./ dan ni!ai D/ dan D$ yaitu $&'.? Am. Untuk !uida air garam, permukaan !ogam yang digunakan ter!ihat !ebih ha!us meskipun sedikit kasar. Proses heat treatment merupakan suatu proses yang mengacu pada proses pemanasan dan pendinginan, dengan tujuan untuk mengubah si at mekanik dan struktur mikro dari suatu materia!. Ap!ikasi heat treatment treatment pada a!uminium umumnya untuk meningkatkan kekuatan dan kekerasan a!uminium. Heat treatment pada !ogam a!uminium, proses yang disebut sebagai per!akuan panas ini bertujuan untuk meningkatkan si at mekanik materia! seperti tensi!e strength, resistance, e!ongation, impact resistance, dan hardness. 0idak seperti pada !ogam errous, paduan !ogam non erous seperti a!umunium hanya dapat dikeraskan secara signi ikan me!a!ui proses yang disebut sebagai precipitation hardening, yaitu proses tambahan yang bertujuan untuk menambah kekuatan materia! me!a!ui pengha!usan butir. Pada proses ini, si at mekanik paduan a!umunium ditingkatkan dengan cara pembentukan !attice de ect yang akan ber!aku sebagai penghambat gerak dis!okasi. Pada hasi!

.ambar $. 6icrohardness 0ester

III. HA)IL DAN PE6=AHA)AN =erdasarkan percobaan yang te!ah di!akukan maka didapatkan data hasi! percobaan sebagai berikut. -enis .luida :!i A;uades !n +(.( 1'.+ $% /(m0 $(>.> $1'.1 $& /(m0 $(>.> $1'.1

& proses precipitation hardening, de ect tersebut berbentuk partike!#partike! ha!us yang terdistribusi merata, disebut sebagai presipitat. Pada percobaan di!akukan pemanasan dengan tujuan membentuk !arutan padat sempurna. Pada kondisi ini e!emen#e!emen !ogam berdi usi ke da!am matriks induk dan menyebar secara rata, sehingga menjadi !arutan padat. 6aka, semakin !ama pembakaran dan semakin tinggi suhu akan menghasi!kan hasi! yang !ebih baik. La!u di!akukan ;uenching atau didinginkan dengan cepat hingga menembus suhu kamar. )ete!ah di!akukan ;uenching, atom#atom akan tetap tersebar secara rata pada !arutan padat yang memi!iki si at !unak dan u!et. Proses ;uenching harus di!akukan da!am -aktu yang cukup !ama agar tidak menimbu!kan retak pada permukaan a!uminium. Pendinginan cepat akan mempertahankan atom sehingga tidak ke!uar dari matriks. )emakin cepat !aju pendinginannya akan semakin baik, tetapi bi!a ter!a!u cepat akan menyebabkan materia! terde ormasi. 6aka, !ogam yang di;uenching di o!i, a;uades, dan air garam akan menghasi!kan kekerasan yang berbeda. 3arena si at dari <at !uida tersebut yang berbeda. =erdasarkan hasi! pengukuran, ter!ihat air garam memi!iki ni!ai kekerasan yang !ebih besar. Ha! ini karena air garam dapat dengan mudah bereaksi dengan !ogam. Dimana e!ektro!it terdapat peran k!orida yang memi!iki kecenderungan yang rendah dari k!orida untuk bergabung dengan ion#ion hydrogen da!am air sehingga mengakibatkan menurunnya PH !arutan e!ektro!it. )ete!ah di!akukan ;uenching, !ogam !angsung diba!ut o!eh tissue agar mencegah terjadinya korosi. Pengaruh korosi sendiri dapat mengubah si at yang dimi!iki o!eh materia! seperti si at isik, si at kimia dan si at mekanik. Adanya reaksi oksidasi dengan udara sehingga akan terbentuk ion#ion yang menghasi!kan timbu!nya !arutan asam dari reaksi hidro!isis. ntuk se!anjutnya dapat diuraikan reaksi dari ion# ion komp!eks sehingga terbentuk hasi! korosi utama yaitu magnetit dan karat.
Gork8 A)6 D/??1E $('#$((. *&, De.armo E. Pau!, ".0. =!ack and 5ona!d A. 3osher, Materials and Processes in Manu acturing !"th ed#, Ne- Gork8 Prentice Ha!!, D/??(E //1#//>. *+, )ma!!man 5. E. and 5.". =ishop, Modern physical metallurgy and material engineering !$th ed#, =irmingham8 =utter-orth# Heinemann D/???E. *1, 6. 2ontana, %orrosion &ngineering !'rd ed#, Ne- Gork 8 6c .ra-# Hi!! =ook Company D/?>(E.

I@. 3E)I6PULAN =erdasarkan percobaan yang te!ah di!akukan maka dapat disimpu!kan bah-a !arutan air garam !ebih mempengaruhi !ogam daripada o!i dan a;uades sehingga mempengaruhi ni!ai kekerasan pada !ogam tersebut.

UCAPAN 0E5I6A 3A)IH Penu!is mengucapkan terima kasih kepada asisten !aboratorium heat treatment da!am membimbing praktikum. DA20A5 PU)0A3A
*/, Da4is ".5., ASM Specialty Handbook, Aluminum and Aluminum alloys , :hio8 A)6, :hio D/??&E $?7 F &?7. *$, Da4is ".5., ASM Specialty Handbook, Tools Materials, Ne-

You might also like