Hipoalbuminemia A.

Definisi Hipoalbuminemia Hipoalbuminemia adalah kadar albumin yang rendah/dibawah nilai normal atau keadaan dimana kadar albumin serum < 3,5 g/dL (Muhammad Sjai ullah !oer, !inik Soemyarso, "##$ dan %iagnose&Me'(om, "##)*' Hipoalbuminemia men(erminkan pasokan asam amino yang tidak memadai dari protein, sehingga mengganggu sintesis albumin serta protein lain oleh hati (Murray, dkk, "##3*' %i +ndonesia, data hospital malnutrition menunjukkan ,#&5#- pasien mengalami hipoalbuminemia atau berisiko hipoalbuminemia, ."- diantaranya hipoalbuminemia berat, serta masa rawat inap pasien dengan hospital malnutrition menunjukkan /#- lebih lama daripada pasien dengan gi0i baik (1ri 2idyastuti dan M' %awan 3amil, "##5*' B. Klasifikasi Hipoalbuminemia %e isiensi albumin atau hipoalbuminemia dibedakan berdasarkan selisih atau jarak dari nilai normal kadar albumin serum, yaitu 3,545 g/dl atau total kandungan albumin dalam tubuh adalah 3##&5## gram (5lbumin'htm, "##) dan 6eralta, "##$*' 7lasi ikasi hipoalbuminemia menurut 5gung M dan Hendro 2 ("##5* adalah sebagai berikut8 .' Hipoalbuminemia ringan 8 3,543,/ g/dl

"' Hipoalbuminemia sedang 8 ",543,5 g/dl 3' Hipoalbuminemia berat C. Penyebab Hipoalbuminemia Menurut +wan S' Handoko ("##5*, 5dhe Hariani ("##5* dan 9aron (.//5* hipoalbuminemia adalah suatu masalah umum yang terjadi pada pasien' Hipoalbuminemia dapat disebabkan oleh masukan protein yang rendah, pen(ernaan atau absorbsi protein yang tak adekuat dan peningkatan kehilangan 8 < ",5 g/dl

protein yang dapat ditemukan pada pasien dengan kondisi medis kronis dan akut8 .' 7urang :nergi 6rotein, "' 7anker, 3' 6eritonitis, ,' Luka bakar, 5' Sepsis, $' Luka akibat 6re dan 6ost pembedahan (penurunan albumin plasma yang terjadi setelah trauma*, )' 6enyakit hati akut yang berat atau penyakit hati kronis (sintesa albumin menurun*, ;' 6enyakit ginjal (hemodialisa*, /' 6enyakit saluran (erna kronik, .#' ..' ."' <adang atau +n eksi tertentu (akut dan kronis*, %iabetes mellitus dengan gangren, dan 19= paru'

D. Terapi Hipoalbuminemia Hipoalbuminemia dikoreksi dengan 5lbumin intra>ena dan diet tinggi albumin (Sunanto, "##$*, dapat dilakukan dengan pemberian diet ekstra putih telur, atau ekstrak albumin dari bahan makanan yang mengandung albumin dalam kadar yang (ukup tinggi' 6enangan pasien hipoalbumin di <S dr' Sardjito ?ogyakarta dilakukan dengan pemberian putih telur sebagai sumber albumin dan sebagai alternati lain sumber albumin adalah ekstrak ikan lele (1ri 2idyastuti dan M' %awan 3amil, "##5*' Sedangkan pada <S dr' Sai ul 5nwar Malang, penanganan pasien hipoalbuminemia dilakukan dengan pemberian 9S5 (9ody Serum 5lbumer*, dan segi gi0i telah dilakukan peman aatan bahan makanan seperti estrak ikan gabus, putih telur dan tempe kedelai (+lly Hajar Masula, "##5*'