You are on page 1of 32

THE STORY OF EARTH

EVOLUSI

Kelompok 4
Kokom Komalasari Anik Hamdhani BP Arief Budiman Titiek Siti Hartinah Cucu Rosalin Rizka Desi Ratnasari Reyna Afrillia L Ulvia Variana H Listiawati Noor Fitriana A 115040013 115040017 115040019 115040033 115040037 115040040 115040041 115040056 115040059 115040066

Sejarah Pembentukan Bumi


Bumi terbentuk sekitar 4,54 miliar (4.54109) tahun yang lalu melalui akresi dari nebula matahari. Pelepasan gas vulkanik diduga menciptakan atmosfer tua yang nyaris tidak beroksigen dan beracun bagi manusia dan sebagian besar makhluk hidup masa kini. Sebagian besar permukaan Bumi meleleh karena vulkanisme ekstrem dan sering bertabrakan dengan benda angkasa lain.

Pembentukan Atmosfer Bumi


Nebula Tatasurya

Pengeluaran gas volatil dan Inteior Bumi

Kaya Oksigen melalui Bakteri

Pembentukan Air Laut


Seiring Bumi mulai mendingin, awan-awan mulai terbentuk. Akhirnya hujan menciptakan lautan. Bukti terbaru menunjukkan lautan mungkin telah terbentuk 4,4 miliar tahun yang lalu. Pada awal eon Arkean, lautan sudah menutupi Bumi. Formasi awal ini sulit dijelaskan karena ada masalah yang dikenal sebagai paradoks Matahari muda yang redup. Bintang diketahui akan bertambah terang dengan bertambahnya usia, dan pada saat pembentukannya, Matahari hanya memancarkan 70% dari daya saat ini. Banyak model memprediksi bahwa Bumi pernah tertutup oleh es. Solusi yang memungkinkan adalah, bahwa ada banyak karbon dioksida dan metana yang menghasilkan efek rumah kaca. Karbon dioksida mungkin dihasilkan oleh gunung berapi, dan metana dihasilkan oleh mikroba. Gas rumah kaca lainnya, yaitu amonia mungkin juga dikeluarkan oleh gunung berapi, namun dihancurkan secara cepat oleh radiasi ultraviolet.

Asal Mula Kehidupan


Tahap awal munculnya kehidupan kemungkinan dipicu dengan adanya reaksi kimia yang menghasilkan senyawa organik sederhana, termasuk nukleobasa serta asam aminoyang merupakan meteri penyusun kehidupan

Sebuah percobaan yang dilakukan oleh Stanley Miller dan Harold Urey pada tahun 1953 menunjukkan bahwa molekul tersebut bisa terbentuk dalam lingkungan air, metana, amonia dan hidrogen dengan bantuan percikan bunga api, untuk meniru efek petir. Meskipun komposisi atmosfer mungkin berbeda dari komposisi yang digunakan oleh Miller dan Urey, percobaan lebih lanjut dilakukan dengan komposisi yang lebih mendekati kondisi sesungguhnya, juga berhasil mensintesis molekul organik. Simulasi komputer terbaru menunjukkan bahwa molekul organik di luar bumi dapat terbentuk dalam piringan protoplanet sebelum pembentukan bumi.

Hipotesis Pembentukan Bumi


Hipoesis Kabut

Hipotesis Kuiper

Hipotesis Planetesimal

Hipotesis Peledakan Bintang

Hipotesis Pasang Surut Gas

Sejarah Perkembangan
1. Eon Protozoikum berlangsung dari 2,5 miliar hingga 542 juta tahun yang lalu. Dalam rentang waktu tersebut, mulai berkembang menjadi benua-benua dengan ukuran mutakhir. Perubahan atmosfer yang kaya oksigen juga merupakan perkembangan krusial. Kehidupan berkembang dari prokariota menjadi eukariota dan bentuk multiseluler. Pada Proterozoikum terjadi dua zaman es parah yang disebut bumi bola salju. Setelah Bumi Bola Salju terakhir usai sekitar 600 juta tahun lalu, evolusi kehidupan di Bumi terjadi secara cepat. Sekitar 580 tahun lalu, biota Ediakara menjadi pendahuluan bagi Ledakan Kambrium.

2. Eon Fanerozoikum
Eon ini dimulai sekitar 542 juta tahun yang lalu. Eon ini dibagi menjadi tiga era Paleozoikum, Mesozoikum, kenozoikum merupakan masa ketika kehidupan multiseluler terdiversifikasi sangat luas ke hampir semua organisme yang dikenal saat ini.

Tumbuhan berpembuluh

Era Paleozoikum
dimulai dari 542251 juta tahun yang lalu. Sepanjang era ini, banyak kelompok kehidupan modern muncul. Kehidupan mengkolonisasi daratan, diawali dengan tumbuhan, dan diikuti dengan binatang. Kehidupan perlahan-lahan berevolusi. Pada masa itu, terjadi radiasi adaptif yang membentuk banyak spesies baru, namun juga terjadi kepunahan massal. Ledakan evolusi ini sering kali disebabkan oleh perubahan mendadak pada lingkungan yang terjadi akibat bencana alam seperti aktivitas gunung berapi,tumbukan meteor ataupun perubahan iklim.

Era Kambrium
pada periode Kambrium (540488 juta tahun yang lalu) Perkembangan anggota tubuh yang keras seperti kerang, kerangka, atau binatang Pada periode Ediakarium bentuk kehidupan masih primitif dan tidak mudah untuk dimasukkan ke dalam kelompok modern, namun pada akhir periode Kambrium bercangkang luar seperti moluska,echinodermata, lili laut dan artropoda membuat proses terjadinya fosil lebih mudah dibandingkan nenek moyangnya dari eon Proterozoikum. Selama periode Kambrium, muncul vertebrata pertama, di antaranya ikan

Trilobit

Oksigen yang terakumulasi dari proses fotosintesis membentuk lapisan ozon yang menyerap banyak radiasi sinarultraviolet matahari. Hal ini membuat organisme uniseluler dapat bertahan hidup lebih baik, dan prokariota mulai bertambah banyak dan makin mampu beradaptasi untuk hidup di luar air Beberapa ratus juta tahun yang lalu, tanaman (mungkin menyerupai ganggang) dan jamur mulai tumbuh di tepi air, dan kemudian mulai keluar dari air Hewan pertama meninggalkan laut yaitu arthropoda Hewan tetrapoda berevolusi dari ikan Diperkirakan bahwa sirip berevolusi menjadi anggota badan yang memungkinkan tetrapoda pertama yang mengangkat kepala mereka keluar dari air untuk menghirup udara dan merupakan asal mula amfibi Sekitar 365 juta tahun yang lalu, periode kepunahan massal lainnya terjadi, yang kemungkinan disebabkan oleh pendinginan global.[128] Tanaman berevolusi dengan menghasilkan biji, yang secara dramatis mempercepat penyebaran mereka di darat, pada sekitar waktu ini (kira-kira 360 juta tahun yang lalu).

Era Mesozoikum
Era Mesozoikum ("kehidupan pertengahan") berlangsung dari 251 juta tahun lalu hingga 66 juta tahun lalu. Era ini terbagi menjadi periode Trias, Jura, dan Kapur. . Era tersebut diawali oleh peristiwa kepunahan Perm-Trias, peristiwa kepunahan paling parah yang terekam dalam jejak fosil; 95% spesies di Bumi binasa. Era tersebut diakhiri olehperistiwa kepunahan Kapur-Tersier yang membinasakan dinosaurus dari muka Bumi. Peristiwa kepunahan Perm-Trias dapat disebabkan oleh kombinasi letusan gunung berapi di Trap Siberia, tumbukan asteroid, gasifikasi metana hidrat, fluktuasi permukaan air laut, dan peristiwa anoksik besar.

sezaman dengan peristiwa kepunahan PermTrias. Kehidupan masih bertahan, dan sekitar 230 juta tahun lalu, dinosaurus diturunkan dari nenek moyang reptil. Peristiwa kepunahan Trias-Jura saat 200 juta tahun lalu menyisakan banyak dinosaurus, dan akhirnya mereka menjadi yang dominan di antara vertebrata. Meskipun beberapa garis keturunan mamalia mulai bercabang pada periode ini, mamalia yang ada boleh jadi berukuran kecil menyerupai tupai

Bukti keberadaan angiosperma berbunga tertua di dunia berasal dari periode Kapur, sekitar 20 juta tahun kemudian (132 juta tahun lalu). 66 juta tahun lalu, sebuah asteroid berukuran 10-kilometer (6.2 mil) menumbuk Bumi, tepatnya di pesisir semenanjung Yucatn, lokasikawah Chicxulub yang dikenal saat ini. Tumbukan tersebut menyebabkan materi dan uap air terhempas ke udara sehingga menutupi cahaya matahari, menghambat fotosintesis. Sebagian besar hewan raksasa, termasuk dinosaurus non-avian, akhirnya binasa,[137] menandai akhir periode Kapur dan era Mesozoikum.

Era Kenozoikum
Era Kenozoikum dimulai pada 66 juta tahun yang lalu, dan terbagi ke dalam periode Paleogen, Neogen, danKuarterner. Mamalia dan burung mampu bertahan dari peristiwa kepunahan Kaput-Tersier yang membunuh dinosaurus dan banyak bentuk kehidupan lainnya, dan era ini merupakan era ketika mahluk hidup melakukan diversifikasi ke dalam bentuk kehidupan modern.

beberapa mamalia mulai hidup di lautan dan menjadi cetacea. Mamalia lainnya menjadi felidae dan canidae, predator yang cepat dan tangkas. Iklim global lebih kering pada era Kenozoikum menyebabkan perluasan padang rumput dan evolusi mamalia yang memakan rumput serta berkuku seperti equidae dan bovidae. Beberapa mamalia arboreal menjadi primata; salah satu keturunannya lalu berkembang menjadi manusia modern.

Kera Afrika kecil yang hidup sekitar 6 juta tahun lalu merupakan animalia yang keturunannya meliputi manusia modern dan kerabat terdekat mereka, para simpanse. Hanya dua garis keturunan dalam silsilahnya yang memiliki keturunan sintas. Tak lama setelah percabangan keturunanoleh alasan yang masih belum pastipara kera pada salah satu cabang mengembangkan kemampuan untuk berjalan dengan dua kaki. Ukuran otak bertambah secara cepat, dan pada 2 juta tahun lalu, hewan pertama yang terklasifikasikan dalam genus Homo muncul. Pada sekitar masa yang sama, garis keturunan lainnya bercabang menuju leluhur simpanse dan leluhur bonobo sebagaimana evolusi juga berlanjut serentak pada segala bentuk kehidupan.

Manusia modern (Homo sapiens) dipercaya mulai ada sejak 200.000 tahun laluatau lebih jauh lagidi benua Afrika; fosil tertua yang ditemukan telah terukur berasal dari masa 160.000 tahun lalu.

Selama lebih dari 90% dari masa keberadaannya di Bumi, Homo sapiens hidup dalam kelompok kecil sebagai pemburu-pengumpul makanan nomadis. Ketika bahasa menjadi lebih kompleks, kemampuan mengingat dan menyebarkan informasi menghasilkan replikator baru, Gagasan-gagasan dapat saling ditukar secara cepat dan diturunkan dari generasi ke generasi. Evolusi kebudayaan berhasil mendahului evolusi biologis, dan catatan sejarah pun dimulai. Antara masa 8500 dan 7000 Sebelum Masehi (SM), manusia di kawasan Hilal Subur di Timur Tengah memulai budi daya tanaman dan hewan yang sistematis; suatu budaya yang kini dikenal di seluruh dunia sebagai pertanian. Hal ini menyebar ke daerah-daerah sekitarnya, serta berkembang secara mandiri di sejumlah kawasan dunia, hingga akhirnya sebagian besar Homo sapiens hidup menetap di pemukiman permanen sebagai petani. Tidak semua masyarakat dunia meninggalkan tradisi nomadis, terutama manusia yang tinggal di kawasan terisolasi yang miskin tanaman pertanian, seperti Australia. Bagaimanapun, pada peradaban-peradaban yang mengembangkan pertanian, stabilitas relatif dan pertambahan produktivitas karena bercocok tanam mengakibatkan populasi bertambah.

You might also like