Professional Documents
Culture Documents
=
(&-#&)
Dengan integrasi antara kondisi umpan pada t $ (, dimana 0 $ F dan pada
saat t $ t , di mana dalam ketel terdapat residu se+umlah 0, dengan komposisi x
maka bentuk integrasi dari persamaan (&-#&) adalah,
=
i
i
"
x i i
i
F
x !
dx
d
) (
(&-#')
Di mana F adalah +umlah mol mula-mula dari umpan, "
iF
adalah fraksi mol
komponen i dalam umpan, dan "
i
fraksi mol komponen i dalam residu pada saat t.
Ontegrasi persamaan (&-#') akan memberikan,
=
i
i
"
x i i
i
x !
dx
F
) (
ln
(&-#5)
,ersamaan (&-#5) di atas dikenal dengan Pe$sa!aan .a*lei%h. %arena !
i
$ K
i
x
i
,
bentuk lain dari persamaan 1ayleigh adalah;
=
i
i
"
x i i
i
K x
dx
F
) # (
ln
(&-#7)
Kika hanya ada satu tangki yang digunakan sebagai penampung distilat,
komposisi rata-rata distilat dapat dihitung dari neraca massa sepan+ang inter-al waktu
distilasi. 6eraca massa untuk komponen i adalah,
D ! x F "
avg iD i iF
. ) ( .
P
+ =
sehingga,
F
x F "
D !
i iF
avg iD
= . ) (
P
(&-#8)
Bab II. Distilasi dengan Satu Tahap Kesetimbangan
#'
)ntuk menghitung "
i
diperlukan prosedur trial dan error. Kika diagram B-4-y
tersedia untuk suatu campuran biner. 0ilayah dibawah kur-a [ ] ) ( / #
i
o
i
x ! -s x
i
untuk rentang x
i
D "
iF
hingga x
i
D x
i
adalah sama dengan ln (F%-. Fleh karena itu,
+ika +umlah umpan F, dan perubahan komposisi x
i
D "
iF
men+adi x
i
D x
i
ditentukan,
+umlah residu yang tersisa dalam ketel (0) dapat dihitung dari hubungan ;
) ( e4p 1rea F =
di mana besaran 1rea menun+ukkan wilayah yang terletak di bawah kur-a seperti
ditun+ukkan dalam *ambar &.=.
) / ( ln
) (
F
x !
dx
1rea
i
i
"
x i i
i
=
* dan
o
1
*
ditentukan olah B, yaitu suhu bubble point dari operasi
distilasi uap. )ntuk operasi pada tekanan konstan, dengan turunnya fraksi mol
komponen A dalam fase organik selama operasi akan menyebabkan suhu distilasi
akan naik. .uhu maksimum dari distilasi uap adalah suhu didih ai$ pada tekanan
sistem *
t
. Fleh sebab itu, kisaran suhu operasi distilasi uap tergantung pada nilai *
t
,
x
1,
tekanan uap .
o
* dan
o
1
*
.
'#nt#h S#al 2.1
Pen%a!,ilan He)sana da$i 'a!&u$an Min*a) den%an Distilasi Ua&
.uatu campuran minyak nabati non-olatil mengandung #<? mol n-
heksana(A). ,erkirakan suhu distilasi; a) saat proses distilasi dimulai dan b) saat
Bab II. Distilasi dengan Satu Tahap Kesetimbangan
#7
fraksi mol x
1
D <,<#. >itung kecepatan produksi n-heksana (kg n-heksana terambil per
kg steam yang mengembun). *
t
D # atm D 98< mm>g.
Pen*elesaian (
@asis perhitungan " # kg uap air
,ersamaan tekanan uap, dengan tekanan uap dalam mm>g dan B dalam
o
A
adalah "
) &&: /( &# , #88: =88:# , 9 log T *
o
+ =
) ''8 , &&5 /( 7' , ##9# :9998 , 8 log T *
o
1
+ =
,ada awal distilasi, suhu distilasi dapat diketahui dengan menetapkan harga x
1
$ <,#
sehingga
T
o
1 T
o
1 t
o
* secara trial
dan error, akan diperoleh nilai yang tepat pada suhu distilasi, B D ==,7
o
A.
%ecepatan produksi heksana per kg steam dapat dihitung dari hubungan "
o
o
1 1 1
* * x n n / / =
)ntuk x
1
$ <, # maka
&8 , < ) & , 8<5 /( ) ' , #785 )( # , < ( / / = = =
o
o
1 1 1
* * x n n mol
heksana per mol uap air.
6ilai rasio massa diperoleh dengan memasukkan nilai berat molekul "
kg A/kg 0 D 1 1 1
B5 n B5 n m m / / =
D <,&8 (=8) / # (#:)
Bab II. Distilasi dengan Satu Tahap Kesetimbangan
#8
D #,':9 kg heksana/kg uap air.
2.1 Penutu&
@eberapa point penting yang dapat disimpulkan dari bahasan diatas antara lain "
,emisahan atau distilasi secara kilat (flash), kondensasi parsial, dan distilasi uap
(steam) merupakan operasi pemisahan dengan stage kestimbangan tunggal.
,ada pemisahan flash dan kondensasi parsial, tekanan sistem biasanya telah
tertentu (konstan). .ehingga penyelesaian soalnya biasanya memerlukan metode
trial dan error, yang mengambil asumsi operasi pada nilai B, yang dikuti
perhitungan berulang hingga diperoleh syarat; 6*
i
$ *
t
atau R x
i
$ #,<.
%omposisi fase cair dan fase uap diperoleh dari penyelesaian persamaan neraca
massa stage tunggal yang dikombinasikan dengan hubungan kesetimbangan "