You are on page 1of 12

EKONOMI CADANGAN MINERAL

DAN BATUBARA













PENDAHULUAN
Klasifikasi Sumberdaya dan cadangan mineral
Pengusahaan Sumberdaya mineral
Proses Keputusan pengembangan tambang
Aspek ekonomi Industri Mineral
Perdagangan Komoditi Minera

Penetapan klasifikasi Ekonomis
endapan
a. Tonase cadangan
b. Kadar
c. Minig recovery
d. Mill recovery
e. Smelter recovery
f. Harga pasar
g. Biaya penambangan
h. Biaya pengolahan
Klasisikasi sumberdaya dan
cadangan mineral

1. Klasifikasi SDCM US Berau of Mineral
( Klasifikasi SDCM dalam skala komersial)
2. Klasifikasi SDCM MCKELVEY
3. Tinjauan dari sudut geologi
4. Tinjauan dari sudut biaya
dan harga (ekonomi)







Sumberdaya
Tereka
Terukur
Terindikasi
Terbukti
Terkira
Cadangan
Faktor/Kondisi:
Ekonomi
Penambangan
Metalurgi
Pemasaran
Lingkungan
Sosial
Pemerintah
Peningkatan
keyakina geologi
Klasifikasi dari sudut Ekonomi
Tolak ukur biaya dan harga:
berdasarkan harga dan biaya yang berlaku pada
saat penilaian dilakukan (Present Value)

Klasifikasi:
1. Sumberdaya mineral (Mineral Resouces)
Endapan mineral (teridentifikasi/ tidak teridentifikasi) faktor
ekonomis belum diperhitungkan
SDM Terukur
Secara ekonomis
Cadangan
Klasifikasi sudut ekonomis
2. Cadangan Mineral (Mineral Reserves)
Cad min yg dpt ditambang secara ekonomis dg teknologi yg ada saat ini

a. Cadangan insitu
sejumlah cad yg belum diperhitkan prosentase perolehan pd saat
dilakukan penambangan.
b. Mineable reserves
Sejumlah cad yg dpt ditambang secara teknis dan ekonomis
c. Recoverable Reserve
Mineble rserve yg dpt diambil sbg hsl tamb (ROM) setelah memperhit
mining recovery
d. Mining Reserve
Istilah utk mineable reserve dan recoverable reserve


Klsifikasi dari sudut geologi
SDM Teridentifikasi
endapan mineral dimana kualitas, kuantitas,
dan lokasinya telah diketahui dari data geologi
dan didukung olrh analisis sample serta
pengukuran teknis dg metode yg dpt
diandalkan.
a. SDM Terukur (Measured resources)
b. SDM Terindikasi (indicated resouces)
c. SDM Tereka (Infered resources)
a. SDM Terukur :
- kualitas, kuantitas, dan lokasinya telah
diketahui dan dihit berdasarkan nalisis
sampel (singkapan, paritan/terowongan,
pemboran dg pola dan jarak lobang bor
relatif dekat (< 0,4 km)-
Geologi lokasi sampel sdh diketahui dg baik
Batas kesalahan analisis < 20 %
b. SDM Terindikasi:
- kualitas, kuantitas, dan lokasinya telah
diketahui dan dihit berdasarkan nalisis
sampel (singkapan, paritan/terowongan,
pemboran dg pola dan jarak lobang bor
relatif besar (< 0,4- 1,2 km) :
- Struktur, ketebalan, kedudukan, dan
kelanjutan serta batas-batas endapan belum
dapat dipastikan secara tepat.

- C. SDM Tereka
1,2 4,8 km

2. SDM Belum Terindikasi (undiscovered
Resources):
- Belum diketahui baik bentuk, kedudukan,
maupun kualitas dan kuantitasnya.
(berdasarkan teori dan pengetahuan geologi
semata)
Klasifikasi:
- A.SDM Hipotetik ((Hypotitecal resouces)
- B. SDM Spekulatif (Speculatives Resouces)
A.SDM Hipotetik ((Hypotitecal resouces)
SDM yg keberadaannya layak diharapkan pada
daerah2 yang kondisi geologinya telah
dikenal dengan baik

- B. SDM Spekulatif (Speculatives Resouces)
- SDM yg mungkin terjadi dalam bentuk
endapan pada suatu zona geologi tepi bukti2
keberadaannya belum diketahui.


TERIMA KASIH

You might also like