Tinjauan Pustaka

Sinusitis Maksilaris Akut pada Wanita 28 tahun

Fitry Hardiyanti
102011059
16 Maret 201
Mahasis!a Fakultas ked"kteran #ni$ersitas %risten %rida Wa&ana
'akarta 201(
'l)Terusan Arjuna *0)6 'akarta +arat 11510 Telp) 021,5692061 Fa-) 021,56(1.(1
/0ail 1 Fitry2Fk0ail9(3yah"")&")id
Tut"r 1 dr) A4us
Pendahuluan
Sinusitis dian44ap salah satu penye5a5 4an44uan kesehatan terserin4 di dunia
1
6ata
dari 6/P%/S 78 tahun 200( 0enye5utkan 5ah!a penyakit hidun4 dan sinus 5erada pada
urutan ke,25 dari 50 p"la penyakit perin4kat uta0a atau sekitar 102)81. penderita ra!at jalan
di ru0ah sakit)
1
Sur$ei %esehatan 8ndera Pen4lihatan dan Penden4aran 1996 yan4 diadakan
"leh +inkes0as 5ekerja sa0a den4an P/7HAT8 dan +a4ian THT 7S9M 0endapatkan data
penyakit hidun4 dari . pr"pinsi
2
)6ata dari 6i$isi 7in"l"4i 6eparte0en THT 7S9M 'anuari,
A4ustus 2005 0enye5utkan ju0lah pasien rin"l"4i pada kurun !aktu terse5ut adalah (5
pasien: 69;nya adalah sinusitis
2
) %ejadian sinusitis u0u0nya disertai atau dipi&u "leh
rhinitis sehin44a sinusitis serin4 ju4a dise5ut den4an rhin"sinusitis) Penye5a5 uta0anya ialah
in<eksi $irus yan4 ke0udian diikuti "leh in<eksi 5akteri) Se&ara epide0i"l"4i yan4 palin4
serin4 terkena adalah sinus et0"id dan 0aksila) =an4 5er5ahaya dari sinusitis adalah
k"0plikasinya ke "r5ita dan intrakranial) %"0plikasi ini terjadi aki5at tatalaksana yan4
inadekuat atau <akt"r predisp"sisi yan4 tak dapat dihindari)
1
Tatalaksana dan pen4enalan dini
terhadap sinusitis ini 0enjadi pentin4 karena hal diatas) A!alnya di5erikan terapi anti5i"tik
dan jika telah 5e4itu hipertr"<i: 0uk"sa p"lip"id dan atau ter5entuknya p"lip atau kista 0aka
di5utuhkan tindakan "perasi)
1
S&enari"
1
Se"ran4 pere0puan usia 28 tahun datan4 ke p"liklinik THT den4an keluhan pilek
yan4 tidak se05uh,se05uh sejak 2 0in44u yan4 lalu) Pasien ju4a 0en4eluh serin4 sakit
kepala) Terdapat nyeri disekitar pipi 5ila ditekan) Pada pe0eriksaan rhin"sk"pi anteri"r
didapatkan se&ret kental di 0eatus 0edia)
7u0usan 0asalah
Pere0puan usia 28 tahun pilek tidak se05uh 2 0in44u yan4 lalu: serin4 sakit kepala
dan nyeri disekitar pipi)
Hip"teis
Pere0puan 28 tahun 0enderita sinusitis 0aksilaris akut
Pe05ahasan
Sinusitis adalah peradan4an 0uk"sa sinus paranasal yan4 dapat 5erupa sinusitis 0aksilaris:
sinusitis et0"id: sinusitis <r"ntal: dan sinusitis s<en"id)
1:2
+ila yan4 terkena le5ih dari satu
sinus dise5ut 0ultisinusitis: dan 5ila se0ua sinus terkena dise5ut pansinusitis)
1
Anat"0i
Sinus paranasalis 0erupakan salah satu "r4an tu5uh 0anusia yan4 sulit
dideskripsikan karena 5entuknya san4at 5er$ariasi pada tiap indi$idu) Sinus terletak di 5a4ian
depan pada !ajah yaitu dahi: di antara 0ata: dan pada tulan4 pipi) Se&ara e05ri"l"4ik: sinus
paranasal 5erasal dari in$a4inasi 0uk"sa r"n44a hidun4 dan perke05an4annya di0ulai pada
<etus usia (, 5ulan: ke&uali sinus s<en"id dan sinus <r"ntal) Sinus 0aksila dan et0"id telah
ada sejak anak lahir: sedan4kan sinus <r"ntalis 5erke05an4 dari sinus et0"id anteri"r pada
anak yan4 5erusia kuran4 le5ih 8 tahun) Pneu0atisasi sinus s<en"id di0ulai pada usia 8,10
2
tahun dan 5erasal dari 5a4ian p"ster",superi"r r"n44a hidun4) Sinus,sinus ini u0u0nya
0en&apai 5esar 0aksi0al pada usia antara 15,18 tahun
Manusia 0e0punyai sekitar 12 r"n44a di sepanjan4 atap dan 5a4ian lateral r"n44a udara
hidun4> ju0lah: 5entuk: ukuran: dan si0etri 5er$ariasi) Sinus,sinus ini 0e05entuk r"n44a di
dala0 5e5erapa tulan4 !ajah dan di5eri na0a sesuai1 sinus 0aksilaris: s<en"idalis: <r"ntalis:
dan et0"idalis) =an4 terakhir 5iasanya 5erupa kel"0p"k,kel"0p"k sel et0"idalis anteri"r
dan p"steri"r yan4 salin4 5erhu5un4an: 0asin4,0asin4 kel"0p"k 5er0uara ke dala0 hidun4)
Seluruh sinus dilapisi "leh epitel saluran pernapasan yan4 0en4ala0i 0"di<ikasi: dan 0a0pu
0en4hasilkan 0ukus: dan 5ersilia: sekret disalurkan ke dala0 r"n44a hidun4) Pada "ran4
sehat: r"n44a teruta0a 5erisi udara)
+atas,5atas dindin4 Sinus Maksilaris1

a) 6indin4 anteri"r 1 per0ukaan <asial "s 0aksila ?<"ssa kanina@
5) 6indin4 p"steri"r 1 per0ukaan in<ra,te0p"ral 0aksila
&) 6indin4 0edial 1 dindin4 lateral r"n44a hidun4
d) 6indin4 superi"r 1 dasar "r5ita
e) 6indin4 in<eri"r 1 pr"sesus al$e"laris dan palatu0
+e5erapa te"ri yan4 dike0ukakan se5a4ai <un4si Sinus Maksilaris antara lain1
a) Se5a4ai pen4atur k"ndisi udara ?air 9"nditi"nin4@
5) Se5a4ai penahan suhu
&) Me05antu kesei05an4an kepala
d) Me05antu res"nansi suara
e) Se5a4ai pereda0 peru5ahan tekanan udara
<) Me05antu pr"duksi 0ukus untuk 0e05ersihkan r"n44a hidun4)
Astiu0 sinus 0aksilaris 5erada di se5elah superi"r dindin4 0edial sinus dan
5er0uara ke hiatus se0ilunaris 0elalui in<undi5ulu0 et0"id) Seperti4a ten4ah dindin4
lateral hidun4 yaitu di 0eatus 0edius: ada 0uara,0uara saluran dari sinus 0aksila: sinus
<r"ntal dan sinus et0"id anteri"r) 6aerah ini dina0akan k"0pleks "sti",0eatal ?%AM@:
terdiri dari in<undi5ulu0 et0"id yan4 terdapat di 5elakan4 pr"sesus un&inatus: resesus
<r"ntalis: 5ula et0"id dan sel,sel et0"id anteri"r den4an "stiu0nya dan "stiu0 sinus 0aksila)
Perdarahan dan persyara<an di r"n44a hidun4
3
+a4ian atas r"n44a hidun4 0endapat perdarahan dari arteri et0"id anteri"r dan
p"steri"r yan4 0erupakan &a5an4 dari arteri "<tal0ikus: sedan4kan arteri "<tal0ikus 5erasal
dari arteri kar"tis interna) +a4ian 5a!ah r"n44a hidun4 0endapat perdarahan dari &a5an4
arteri 0aksilla interna) =an4 pentin4 ialah arteri sphen"palatina dan ujun4 dari arteri palatina
0ay"r
persara<an di hidun4
+a4ian depan dan atas dari r"n44a hidun4 0endapat persara<an sens"ris dari ner$us
eth0"id anteri"r yan4 0erupakan &a5an4 dari ner$us nas"siliaris: yan4 5erasal dari ner$us
"<tal0ikus ?ner$us B,1@) 7"n44a hidun4 lainnya se5a4ian 5esar 0endapatkan persara<an
sens"ris dari ner$us 0aksilla 0elalui 4an4li"n sphen"palatina) Can4li"n sphen"palatina
disa0pin4 0e05erikan persara<an ens"ris ju4a 0e05erikan persara<an $as"0"t"rD"t"n"0
pada 0uk"sa hidun4) Can4li"n ini 0eneri0a sera5ut,sera5ut sens"ris dari ner$us 0aksilla
?ner$us B, 2@: sera5ut parasi0patis dari ner$us petr"sis super<isialis 0ay"r: dan sera5ut,
sera5ut si0patis dari ner$us petr"sus pr"<undus) Can4li"n sphen"palatina terletak di
5elakan4 dan sedikit di atas dari ujun4 p"steri"r k"nka 0edia)
1) Ana0nesis
1:(
Ana0nesis dilakukan se&ara aut"ana0nesis 0aupun all"ana0nesis) Pada
kasus ini kita lakukan aut"ana0nesis karena !anita de!asa den4an usia 28 tahun) AS
0en4eluh pilek yan4 tak kunjun4 se05uh sejak 2 0in44u yan4 lalu) Pasien ju4a
serin4 0en4eluh kepalanya serin4 sakit) 6an nyeri disekitar pipi 5ila di tekan)
Tanyakan pada pasien apakah &airan keluar dari kedua hidu4 atau tidak E Sekret
5er!arna putihDhijauD5enin4DkentalD&airD5er5au ha0isDtidak 5er5au dan pernah
terdapat re05esan darahDtidakE 9airan le5ih serin4 keluar pada pa4i hariDs"reD0ala0
hari) &airan yan4 turun hanya dari hidun4 atau dari 5elakan4 hidun4 ke ten44"r"kanE
Adakah 4ejala lain seperti de0a0: pusin4: 0alaise: nyeri kepala: 0ual dan 0untahE
Apakah pasien 0e0punyai ri!ayat hipertensiE 7i!ayat 6ia5etes Mellitus E 7i!ayat
penyakit Tu5erkul"sis E 7i!ayat as0a E apakah pernah ada keluhan den4an 4i4i E
apakah ada ri!ayat trau0aE Apakah pernah dira!at di ru0ah sakit E apakah
se5elu0nya pernah 5er"5at: jika pernah apakah 0e05aik atau tidakE apakah ada
keluar4a pasien yan4 0enderita 4ejala yan4 sa0aE Adakah ri!ayat aler4i "5atE
4
Apakah Pasien serin4 rutin "lahra4aE 0er"k"kE 0inu0 alk"h"lE Apakah pasien
serin4 0e05ersihkan "ralD4i4inyaE
2) Pe0eriksaan <isik
1:(
%esadaran 1 9"0p"s 0entis: s"0n"len: stup"r: k"0a
Tanda,tanda $ital 1 tekanan darah: nadi: perna<asan: suhu
8nspeksi 1 Pe0eriksaan yan4 diperhatikan ialah adanya pe05en4kakan pada 0uka)
Pe05en4kakan di pipi sa0pai kel"pak 0ata 5a!ah yan4 5er!arna ke0erah,0erahan
0un4kin 0enunjukan sinusitis 0aksilaris akut)
Palpasi 1 nyeri tekan pada pipi dan nyeri ketuk pada 4i4i 0enandakan adanya sinusitis
0aksilaris
Pe0eriksaan 0ata 1
%"njun4ti$a ane0is ?, DF@: Sklera ikterik ?,DF@: re<leks &ahaya lan4sun4?,DF@: re<leks
&ahaya tidak lan4sun4 ?,DF@: pupil is"k"r ?,DF@
Pe0eriksaan hidun4 1
6e$iasi septu0 ?,DF@ 0uk"sa hipere0is ?,DF@: sekret ?,DF@
7in"sk"pia Anteri"r
9ara kita 0e0e4an4 spekulu0 hidun4 Hart0ann se5aiknya 0en44unakan tan4an kiri
dala0 p"sisi h"ris"ntal) Tan4kainya yan4 kita pe4an4 5erada di lateral sedan4kan
0ulutnya di 0edial) Mulut spekulu0 inilah yan4 kita 0asukkan ke dala0 ka$u0 nasi
?lu5an4 hidun4@ pasien) 9ara kita 0e0asukkan spekulu0 hidun4 Hart0ann yaitu
0ulutnya yan4 tertutup kita 0asukkan ke dala0 ka$u0 nasi ?lu5an4 hidun4@ pasien)
Setelah itu kita 0e05ukanya pelan,pelan di dala0 ka$u0 nasi ?lu5an4 hidun4@
pasien) 9ara kita 0en4eluarkan spekulu0 hidun4 Hart0ann yaitu 0asih dala0
ka$u0 nasi ?lu5an4 hidun4@: kita 0enutup 0ulut spekulu0 kira,kira 90;) 'an4an
0enutup 0ulut spekulu0 100; karena 5ulu hidun4 pasien dapat terjepit dan ter&a5ut
keluar)

Ada 2 &ara 0elakukan pe0eriksaan transilu0inasi ?diaphan"s&"pia@ pada

sinus 0aksilaris: yaitu 1 sinus yan4 sakit akan ta0pak le5ih 4elap
9ara 8) Mulut pasien kita 0inta di5uka le5ar,le5ar) Ga0pu kita tekan pada 0ar4"
in<eri"r "r5ita ke arah in<eri"r) 9ahaya yan4 0e0an&ar ke depan kita tutup den4an
5
tan4an kiri) Hasilnya sinus 0aksilaris n"r0al 5ila0ana palatu0 duru0 h"0"lateral
5er!arna teran4)
9ara 88) Mulut pasien kita 0inta di5uka) %ita 0asukkan la0pu yan4 telah diselu5un4i
den4an ta5un4 4elas ke dala0 0ulut pasien) Mulut pasien ke0udian kita tutup)
9ahaya yan4 0e0an&ar dari 0ulut dan 5i5ir atas pasien: kita tutup den4an tan4an
kiri) Hasilnya dindin4 depan di5a!ah "r5ita ta0pak 5ayan4an teran4 5er5entuk 5ulan
sa5it) Penilaian pe0eriksaan transilu0inasi ?diaphan"s&"pia@ 5erdasarkan adanya
per5edaan sinus kiri dan sinus kanan) 'ika kedua sinus ta0pak teran4: 0enandakan
keduanya n"r0al)

() Pe0eriksaan penunjan4
5
Pene4akan dia4n"sis sinusitis se&ara u0u01
1)%riteria May"r 1
, Sekret nasal yan4 purulen
, 6renase <arin4 yan4 purulen
, Purulent P"st *asaldrip
, +atuk
, F"t" r"nt4en ?WaterHsradi"4raph atau air <luid le$el@ 1 Pene5alan le5ih 50;
dari antru0 1
, 9"r"nal 9T S&an 1 Pene5alan atau "paksi<ikasi dari 0uk"sa sinus
2)%riteria Min"r 1
, /de0 peri"r5ital
, Sakit kepala
, *yeri di !ajah
, Sakit 4i4i
, *yeri telin4a
6
, Sakit ten44"r"k
, *a<as 5er5au
, +ersin,5ersin 5erta05ah serin4
, 6e0a0
, Tes sit"l"4i nasal ?s0ear@ 1 neutr"<il dan 5akteri
%e0un4kinan terjadinya sinusitis jika 1
Cejala dan tanda 1 2 0ay"r: 1 0in"r dan I 2 kriteria 0in"r
1) Ga5"rat"riu0
Tes sedi0entasi: leuk"sit: dan 9,reakti< pr"tein dapat 0e05antu dia4n"sis sinusitis
akut: %ultur 0erupakan pe0eriksaan yan4 tidak rutin pada sinusitis akut: tapi harus
dilakukan pada pasien i00un"&"0pr"0ise den4an pera!atan intensi< dan pada anak,
anak yan4 tidak resp"n den4an pen4"5atan yan4 tidak adekuat: dan pasien den4an
k"0plikasi yan4 dise5a5kan sinusitis)
2)80a4in4
7"nt4en sinus: dapat 0enunjukan suatu pene5alan 0uk"sa: air,<luid le$el: dan
perselu5un4an) Pada sinusitis 0aksilaris: dilakukan pe0eriksaan r"nt4en 4i4i untuk
0en4etahui adanya a5ses 4i4i) J,Ph"t" 7"nt4en #ntuk 0elihat sinus 0aksilaris: kita
usulkan 0e0akai p"sisi Water pada J,ph"t" r"nt4en) Hasil <"t" J den4an sinus
4elap 0enunjukkan pat"l"4is) Perhatikan 5atas sinus atau tulan4: apakah 0asih utuh
7
ataukah tidak) ta0pak adanya ede0a 0uk"sa dan &airan dala0 sinus) 'ika &airan tidak
penuh akan ta0pak 4a05aran air fluid level.
9T,S&an: 0e0iliki spesi<isitas yan4 jelek untuk dia4n"sis sinusitis akut:
0enunjukan suatu air,<luid le$el pada 8.; pasien yan4 0en4ala0i in<eksi perna<asan
atas dan 0; pada pasien yan4 asi0t"0atik) Pe0eriksaan ini dilakukan untuk luas
dan 5eratnya sinusitis)
M78 san4at 5a4us untuk 0en4e$aluasi kelainan pada jarin4an lunak yan4
0enyertai sinusitis: tapi 0e0iliki nilai yan4 ke&il untuk 0endia4n"sis sinusitis akut)
'arin4an 5i"psi kita a05il dari sinus 0aksilaris 0elalui lu5an4 pun4si di 0eatus nasi
in<eri"r atau 0en44unakan 9ald!ell,Gu&)
5
) W"rkin4 dia4n"sis
Sinusitis akut
1:(
+iasanya didahului "leh in<eksi saluran perna<asan atas ?teruta0a pada anak
ke&il@:5erupa pilek dan 5atuk yan4 la0a: le5ih dari . hari) Cejala su5yekti< ter5a4i
atas 4ejala siste0ik yaitu de0a0 dan rasa lesu: serta 4ejala l"kal yaitu hidun4
tersu05at: in4us kental yan4 kadan4 5er5au dan 0en4alir ke nas"<arin4 ?p"st nasal
drip@: halit"sis: sakit kepala yan4 le5ih 5erat pada pa4i hari: nyeri di daerah sinus
yan4 terkena: serta kadan4 nyeri alih ke te0pat lain)
1) Sinusitis Maksilaris
Sinus 0aksila dise5ut ju4a Antru0 Hi4h0"re: 0erupakan sinus yan4 serin4
terin<eksi "leh karena 0erupakan sinus paranasal yan4 ter5esar: dasar sinus 0aksila
adalah dasar akar 4i4i ?pr"sesus al$e"laris@: sehin44a in<eksi 4i4i dapat 0enye5a5kan
sinusitis 0aksila) Pada peradan4an akti< sinus 0aksila atau <r"ntal: nyeri 5iasanya
sesuai den4an daerah yan4 terkena) Pada sinusitis 0aksila nyeri terasa di 5a!ah
kel"pak 0ata dan kadan4 0enye5ar ke al$e"lus ?r"n44a atau &eruk ke&il: spt r"n44a
dl rahan4 te0pat akar 4i4i tertana0@ hin44a terasa di 4i4i) *yeri alih dirasakan di dahi
dan depan telin4a) Wajah terasa 5en4kak: penuh dan 4i4i nyeri pada 4erakan kepala
0endadak: 0isalnya se!aktu naik atau turun tan44a) Serin4kali terdapat nyeri pipi
8
khas yan4 tu0pul dan 0enusuk) Sekret 0uk"purulen dapat keluar dari hidun4 dan
terkadan4 5er5au 5usuk)
2) Sinusitis /th0"idalis
Sinusitus eth0"idalis akut teris"lasi le5ih laKi0 pada anak) Cejala 5erupa
nyeri yan4 dirasakan di pan4kal hidun4 dan kantus 0edius: kadan4,kadan4 nyeri
di5"la 0ata atau 5elakan4nya: teruta0a 5ila 0ata di4erakkan) *yeri alih di pelipis)
() Sinusitis Fr"ntalis
Cejala su5yekti< terdapat nyeri kepala yan4 khas: nyeri 5erl"kasi di atas alis
0ata: 5iasanya pada pa4i hari dan 0e05uruk 0enjelan4 ten4ah hari: ke0udian
perlahan,lahan 0ereda hin44a 0enjelan4 0ala0) Pasien 5iasanya 0enyatakan 5ah!a
dahi terasa nyeri 5ila disentuh dan 0un4kin terdapat pe05en4kakan supra "r5ita)
) Sinusitis S<en"idalis
Pada sinusitis s<en"dalis rasa nyeri terl"kalisasi di $erte-: "ksipital: di
5elakan4 5"la 0ata dan di daerah 0ast"id)
Sinusitis suu5akut Cejala klinisnya sa0a den4an sinusitis akut hanya tanda,
tanda radan4 akutnya ?de0a0: sakit kepala he5at: nyeri tekan@ sudah reda) Pada
pe0eriksaan transilu0inasi ta0pak sinus yan4 sakit: sura0 atau 4elap) Terapinya
0ula,0ula di5erikan 0edika0ent"sa ?"5at,"5atan atau pera!atan penyakit@: 5ila
perlu di5antu den4an tindakan: yaitu diater0i atau pen&u&ian sinus)
Sinusitis kr"nis 5er5eda den4an sinusitis akut dala0 5er5a4ai aspek:
u0u0nya sukar dise05uhkan den4an pen4"5atan 0edika0ent"sa saja) Harus di&ari
<akt"r penye5a5 dan <akt"r predisp"sisinya ?keadaan 0udah terjan4kit "leh pnyakit@)
P"lusi 5ahan ki0ia 0enye5a5kan silia rusak: sehin44a terjadi peru5ahan 0uk"sa
hidun4) Peru5ahan terse5ut ju4a dapat dise5a5kan "leh aler4i: sehin44a
0e0per0udah terjadinya in<eksi: dan in<eksi 0enjadi kr"nis apa5ila pen4"5atan
sinusitis akut tidak se0purna)
(
, Cejala hidun4 5iasanya sedikit tersu05at)
, Cejala larin4 dan <arin4 yaitu rasa tidak nya0an dan 4atal di ten44"r"kan)
, Cejala telin4a 5erupa penden4aran ter4an44u
9
, Ada nyeri atau sakit kepala)
, Cejala 0ata: karena penjalaran in<eksi 0elalui duktus nas"lakri0alis)
, Cejala saluran na<as 5erupa 5atuk dan k"0plikasi di paru 5erupa 5r"nkhitis atau
5r"nkhiektasis atau as0a 5r"nkhial)
(
) 6ia4n"sis 5andin4
7hinitis Aler4i %r"nis
suatu 4ejala yan4 0e0pen4aruhi hidun4) Cejala ini terjadi 5ila kita 5erna<as
dekat den4an aler4en: seperti de5u: 5ulu: ra&un seran44a: atau ser5uk sari) %etika
sese"ran4 den4an rinitis aler4i 5erna<as dekat den4an aler4en seperti ser5uk sari atau
de5u: tu5uh 0elepaskan Kat ki0ia: ter0asuk hista0in) Hal ini 0enye5a5kan 4ejala
aler4i)
(
6asar yan4 0endukun4 1 Pada ana0nesis didapatkan seran4an 5ersin
5erulan4: keluar in4us ? rin"re @ yan4 en&er dan 5anyak: hidun4 tersu05at) Pada
rin"sk"pi anteri"r ta0pak 0uk"sa "ede0a: dan adanya sekret en&er yan4 5anyak
6asar yan4 tidak 0endukun4 1 Hidun4 dan 0ata tidak 4atal dan tidak ada lakri0asi)
Pada pe0eriksaan <isik tidak dite0ukan 4ejala khas rhinitis aler4i kr"nik yaitu
aller4i& shiner ? 5ayan4an 4elap di daerah 5a!ah 0ata karena stasis $ena sekunder@:
aller4i& sallute ? 0en44"s"k hidun4 karena 4atal den4an pun44un4 tan4an @: dan
aller4i& &rease ? 4aris 0elintan4 di d"rsu0 nasi 5a4ian seperti4a 5a!ah @) Pada
rin"sk"pi anteri"r 0uk"sa tidak 5er!arna pu&at atau li$id)
Sinusitis /th0"idalis
Sinusitus eth0"idalis akut teris"lasi le5ih laKi0 pada anak) Cejala 5erupa
nyeri yan4 dirasakan di pan4kal hidun4 dan kantus 0edius: kadan4,kadan4 nyeri
di5"la 0ata atau 5elakan4nya: teruta0a 5ila 0ata di4erakkan) *yeri alih di pelipis)
+r"n&hitis
penyakit pernapasan di0ana selaput lendir di saluran 5r"nkial paru,paru
0enjadi 0eradan4) Me05ran 0e05en4kak dan tu05uh le5ih te5al: 0e0perse0pit
10
atau 0enutup saluran udara ke&il di paru,paru: sehin44a 0enye5a5kan 5atuk yan4
5isa disertai den4an dahak dan sesak napas)
8n<eksi saluran perna<asan atas
8n<eksi saluran perna<asan atas ?8SPA atau #78@ adalah penyakit yan4
dise5a5kan "leh in<eksi akut yan4 0eli5atkan saluran na<as atas1 hidun4: sinus: <arin4
atau larin4) Hal ini 5iasanya 0eliputi1 t"nsilitis: <arin4itis: larin4itis: sinusitis: "titis
0edia: dan <lu 5iasa)
5) /ti"l"4i
Sinusitis dapat terjadi aki5at dari 5e5erapa <akt"r di5a!ah ini 1
, +ulu,5ulu halus didala0 r"n44a sinus ?&ilia@ tidak 5ekerja se&ara 0aksi0al
aki5at k"ndisi 0edis tertentu
, Flu dan aler4i 0enye5a5kan lender dipr"duksi se&ara 5erle5ihan atau 0enutupi
r"44a sinus
, Adanya kelainan pada sekat r"n44a hidun4: kelainan tulan4 ataupun p"lip pada
hidun4 dapat 0enutupi r"n44a sinus)
Selain hal terse5ut di atas: apapun yan4 dapat 0enye5a5kan 5en4kak 0end"r"n4
lendir dapat 0enye5a5kan sinusitis)
Sinusitis 0aksilaris 0enye5a5kan nyeri pipi tepat di 5a!ah 0ata: sakit 4i4i
dan sakit kepala)
Sinusitis <r"ntalis 0enye5a5kan sakit kepala di dahi)
Sinusitis et0"idalis 0enye5a5kan nyeri di 5elakan4 dan diantara 0ata serta
sakit kepala di dahi) Peradan4an sinus et0"idalis ju4a 5isa 0enye5a5kan nyeri
5ila pin44iran hidun4 di tekan: 5erkuran4nya indera pen&iu0an dan hidun4
tersu05at)
11
Sinusitis s<en"idalis 0enye5a5kan nyeri yan4 l"kasinya tidak dapat dipastikan
dan 5isa dirasakan di pun&ak kepala 5a4ian depan ataupun 5elakan4: atau
kadan4 0enye5a5kan sakit telin4a dan sakit leher)
6
6) Fa&t"r resik"
1@ Can44uan <isik aki5at kekuran4an 4iKi: kelelahan: atau penyakit siste0ik)
2@ Can44uan <aal hidun4 "leh karena rusaknya akti$itas silia "leh asap r"k"k: p"lusi
udara: atau karena panas dan kerin4)
(@ %elainan anat"0i yan4 0enye5a5kan 4an44uan saluran seperti 1 a@ Atresia atau
sten"sis k"ana: 5@ 6e$iasi septu0: &@ Hipertr"ti k"nka 0edia: d@ P"lip yan4 dapat
terjadi pada (0; anak yan4 0enderita <i5r"sis kistik: e@ Tu0"r atau ne"plas0a: <@
Hipertr"ti aden"id: 4@ #de0 0uk"sa karena in<eksi atau aler4i: h@ +enda asin4)
@ +erenan4 dan 0enyela0 pada !aktu sedan4 pilek
5@ Trau0a yan4 0enye5a5kan perdarahan 0uk"sa sinus paranasal
6@ %elainan i0un"l"4i didapat seperti i0un"de<isiensi karena leuke0ia dan
i0un"supresi "leh "5at)
.) Pat"<is"l"4i
%esehatan sinus dipen4aruhi "leh patensi "stiu0,"stiu0 sinus dan kelan&aran
klirens dari 0uk"siliar didala0 k"0plek "ste" 0eatal ?%AM@) 6isa0pin4 itu 0ukus
ju4a 0en4andun4 su5stansi anti0ikr"5ial dan Kat,Kat yan4 5er<un4si se5a4ai
pertahanan terhadap ku0an yan4 0asuk 5ersa0a udara perna<asan)
+ila terin<eksi "r4an yan4 0e05entuk %AM 0en4ala0i "ede0: sehin44a
0uk"sa yan4 5erhadapan akan salin4 5erte0u) Hal ini 0enye5a5kan silia tidak dapat
5er4erak dan ju4a 0enye5a5kan tersu05atnya "stiu0) Hal ini 0eni05ulkan tekanan
ne4ati< didala0 r"n44a sinus yan4 0enye5a5kan terjadinya transudasi atau
pen4ha05atan drainase sinus) /<ek a!al yan4 diti05ulkan adalah keluarnya &airan
12
ser"us yan4 dian44ap se5a4ai sinusitis n"n 5akterial yan4 dapat se05uh tanpa
pen4"5atan) +ila tidak se05uh 0aka sekret yan4 tertu0puk dala0 sinus ini akan
0enjadi 0edia yan4 p"ten untuk tu05uh dan 0ultiplikasi 5akteri: dan sekret akan
5eru5ah 0enjadi purulen yan4 dise5ut sinusitis akut 5akterialis yan4 0e05utuhkan
terapi anti5i"tik) 'ika terapi inadekuat 0aka keadaan ini 5isa 5erlanjut: akan terjadi
hip"ksia dan 5akteri anaer"5 akan se0akin 5erke05an4) %eadaan ini 0enye5a5kan
peru5ahan kr"nik dari 0uk"sa yaitu hipertr"<i: p"lip"id atau pe05entukan p"lip dan
kista)
1

8) /pide0i"l"4i
Sinusitis dian44ap salah satu penye5a5 4an44uan kesehatan terserin4 di dunia
1
6ata
dari 6/P%/S 78 tahun 200( 0enye5utkan 5ah!a penyakit hidun4 dan sinus 5erada
pada urutan ke,25 dari 50 p"la penyakit perin4kat uta0a atau sekitar 102)81.
penderita ra!at jalan di ru0ah sakit)
1
Sur$ei %esehatan 8ndera Pen4lihatan dan
Penden4aran 1996 yan4 diadakan "leh +inkes0as 5ekerja sa0a den4an P/7HAT8
dan +a4ian THT 7S9M 0endapatkan data penyakit hidun4 dari . pr"pinsi
2
)6ata
dari 6i$isi 7in"l"4i 6eparte0en THT 7S9M 'anuari,A4ustus 2005 0enye5utkan
ju0lah pasien rin"l"4i pada kurun !aktu terse5ut adalah (5 pasien: 69;nya adalah
sinusitis
2
9) Cejala klinis
Cejala sinusitis yan4 palin4 u0u0 adalah sakit kepala: nyeri pada daerah
!ajah: serta de0a0) Ha0pir 25; dari pasien sinusitis akan 0en4ala0i de0a0 yan4
5erhu5un4an den4an sinusitis yan4 diderita) Cejala lainnya 5erupa !ajah pu&at:
peru5ahan !arna pada in4us: hidun4 tersu05at: nyeri 0enelan: dan 5atuk) +e5erapa
pasien akan 0erasakan sakit kepala 5erta05ah he5at 5ila kepala ditundukan ke
depan) Pada sinusitis karena aler4i 0aka penderita ju4a akan 0en4ala0i 4ejala lain
yan4 5erhu5un4an den4an aler4inya seperti 4atal pada 0ata: dan 5ersin 5ersin)
Cejala 0en"nj"l dari sinusitis akut ter0asuk hidun4 tersu05at: rhin"rrhea purulen:
nyeri pada !ajah dan 4i4i: p"stnasal drainase: sakit kepala: dan 5atuk) sinusitis
13
kr"nis 0e0iliki 4ejala yan4 serupa tetapi le5ih sedikit) Sakit jauh le5ih sedikit pada
sinusitis kr"nis) Tanda,tanda klinis sinusitis akut dan kr"nis ter0asuk nyeri sinus
pada palpasi: erite0a 0uk"sa: sekresi hidun4 purulen: penin4katan sekresi <arin4:
dan ede0a peri"r5ital)
6
Cejala lain yan4 diti05ulkan dari sinusitis adalah 1
, 7asa sakit atau adanya tekanan didaerah dahi: pipi: hidun4 dan diantara 0ata
, Sakit kepala
, 6e0a0
, Hidun4 0a0pet
, +erkuran4nya indra pen&iu0an
, +atuk: 5iasanya akan 0e05uruk saat 0ala0
, *a<as 5er5au ?halit"sis@
, Sakit 4i4i
Cejala sinusitis pada anak,anak 0eliputi 1
o Ti05ul <lu atau penyakit perna<asan yan4 0akin 0e05uruk
o 6e0a0 tin44i disertai den4an adanya lendir pera<asan yan4 5er!arna 4elap
o Adanya perna<asan den4an atau tanpa adanya <lu le5ih dari 10 hari dan tidak
0e05aik
(
10) %"0plikasi
1:(
Setiap k"0plikasi sinusitis akut dapat terjadi pada sinusitis kr"nis) 8stilah
sinu5r"nkitis kadan4,kadan4 di4unakan untuk 0enandai hu5un4an antara 4ejala,
4ejala sinus dan saluran perna<asan 5a!ah) +ahkan sinus dapat 0enye5a5kan as0a)
%"0plikasi lainnya dari sinusitis adalah k"0plikasi "r5ita yan4 0erupakan
k"0plikasi sinusitis yan4 5erhu5un4an den4an lekuk 0ata) Pe05en4kakan "r5ita
14
dapat 0erupakan petunjuk adanya et0"idalis akut ?radan4 pada tulan4 tapis@: na0un
sinus <r"ntalis dan sinus 0aksilais ju4a terletak di dekat "r5ita dan dapat pula
0eni05ulkan in<eksi isi "r5ita)
%"0plikasi sinus 5isa 0enye5a5kan 4an44uan pada 0ata: kel"pak 0ata) Misalnya
pada k"0plikasi "r5ita yan4 dapat dijelaskan den4an tahapan se5a4ai 5erikut 1
1) Paparan asap 4l"5al 5isa 0enye5a5kan peradan4an atau reaksi ede0a yan4 rin4an)
Terjadi pada isi "r5ita aki5at in<eksi sinus et0"idalis di dekatnya)
2) SelulitisDradan4 pada r"n44a ke&il "r5ita) /de0a 5ersi<at di<us dan 5akteri telah
se&ara akti< 0en4in$asi isi "r5ita na0un nanah ?pus@ 5elu0 ter5entuk)
() *anah terku0pul di antara tepi,tepi "r5ita ?peri"r5ita@ dan dindin4 tulan4 "r5ita)
) *anah telah 0ene05us peri"steu0 ?selaput tulan4@ dan 5er&a0pur den4an isi
"r5ita) Tahap ini disertai 4ekal sisia neuritis "ptik ?radan4 sara< 0ata@ dan ke5utaan
pada salah satu 0ata yan4 le5h serius)
5) Terjadi tr"05"sis ?pe05ekuan darah pada pe05uluh darah@ sinus ka$ern"sus yan4
5isa 0enye5a5kan "<tal0"ple4ia ?kelu0puhan "t"t,"t"t 5"la 0ata ekstrinstik@:
4an44uan pen4lihatan yan4 5erat: tanda,tanda 0enin4isitis ?radan4 selaput "tak@ "leh
karena letak sinus ka$ern"us yan4 5erdekatan den44an sara< &ranial: serta 5erdekatan
ju4a den4an "tak)
%"0plikasi pada sinusitis 0aksilaris ini diaki5atkan "leh adanya in<eksi
kr"nis sinus parasanal akan 0e05eri kesan 4an44uan l"kal atau 0enyeluruh yan4
0e0udahkan perisstensi in<eksi) Penelitian harus dilakukan pada de<"r0itas hidun4:
p"lip aau aden"id yan4 terkena in<eksi atau hipertr"<i yan4 0un4kin 0enye5a5kan
"5struksi: pada 4i4i yan4 terin<eksi se5a4ai su05er sinusitis 0aksilaris: pada p"lip
atau 0uk"kel sinus dan pada 4an44uan u0u0 seperti aler4i: kistik <i5r"sis dan silis
diskinetik) Sinusitis kr"is diju0pai pada penderita yan4 tanpa anti5"di sekret"rik
?84A@ dan pada status i0unide<isiensi lainnya)
9T,S&an pentin4 dilakukan dala0 0enjelaskan derajat penyakit sinus dan
derajat in<eksi di luar sinus: pada "r5ita: jarin4an lunak dan kraniu0) Pe0eriksaan ini
harus rutin dilakukan pada sinusitis re<rakter: kr"nis atau 5erk"0plikasi)
(
%"0plikasi yan4 0un4kin terjadi adalah 1
1) %elainan pada "r5ita 1 Teruta0a dise5a5kan "leh sinusitis eth0"idalis karena
letaknya yan4 5erdekatan den4an 0ata: Penye5aran in<eksi 0elalui tr"05"<le5itis dan
15
perk"ntinuitatu0: /de0a palpe5ra: Preseptal selulitis: Selulitis "r5ita tanpa a5ses:
Selulitis "r5ita den4an su5 atau e-traperi"stel a5ses: Selulitis "r5ita den4an
intraperi"steal a5ses: Tr"05"sis sinus &a$ern"sus
2) %elainan intra&ranial 1 A5ses e-tradural: su5dural: dan intra&ere5ral: Menin4itis akut:
/n&ephalitis: Tr"05"sis sinus &a$ern"sus atau sa4ital
() %elainan pada tulan4 1 Asteitis: Aste"0yelitis
) %elainan pada paru 1 +r"nkitis kr"nik: +r"nkhiektasis
5) Atitis 0edia
6) T"-i& sh"&k syndr"0e
.) Mu&"&ele : py"&"&ele) Muk"kel adalah suatu kista yan4 0en4andun4 0ukus yan4
ti05ul dala0 sinus: kista ini palin4 serin4 dite0ukan pada sinus 0aksilaris: serin4
dise5ut se5a4ai kista retensi 0ukus dan 5iasanya tidak 5er5ahaya) 6ala0 sinus
<r"ntalis: eth0"idalis dan s<en"idalis: kista ini dapat 0e05esar dan 0elalui atr"<i
tekanan 0en4ikis struktur sekitarnya) %ista ini dapat 5er0ani<estasi se5a4ai
pe05en4kakan pada dahi atau <enestra nasalis dan dapat 0en44eser 0ata ke lateral)
6ala0 sinus s<en"idalis: kista dapat 0eni05ulkan dipl"pia dan 4an44uan pen4lihatan
den4an 0enekan sara< didekatnya) Pi"kel adalah 0uk"kel terin<eksi: 4ejala pi"kel
ha0pir sa0a den4an 0uk"kel 0eskipun le5ih akut dan le5ih 5erat)
1:(
11) Pr"4n"sis
Pr"4n"sis untuk sinusitis akut san4at 5aik) +anyak kasus yan4 5erjalan dari 1
sa0pai 2 0in44u: serin4 tanpa anti5i"tik) Sese"ran4 yan4 0en4ala0i sinusitis akut
tanpa k"0plikasi 5isa se05uh den4an 5aik dan 5isa ke05ali 5erakti$itas) 7ata,rata
.0; sinusitis akut karena 5akteri 5isa se05uh ke05ali tanpa anti5i"tik) =an4 jaran4
adalah sinusitis den4an k"0plikasi dan in<eksi yan4 0enye5ar luas perlu
penye05uhan yan4 la0a) Sinusitis karena ja0ur jaran4: tetapi 0enye5ar den4an
&epat dan dapat 0enye5a5kan ke0atian pada sese"ran4 yan4 i00un"&"0pr"0ised:
&"nt"hnya1 pasien kanker: H8BDA86S dan dia5etes yan4 tidak terk"ntr"l) Pr"4n"sis
kr"nik sinusitis ter4antun4 dari penye5a5nya) Serin4 kali pen4"5atan dan tindakan
16
pe05edahan diperlukan untuk 0en4uran4i in<la0asi) Sese"ran4 yan4 0en4ala0i
pe05edahan sinus 5isa ke05ali ke akti$itas 5iasa sekitar 5 sa0pai. hari setelah
pe05edahan dan se05uh t"tal rata,rata sa0pai 6 0in44u) 6i 5anyak kasus
in<la0asi harus ditan4ani den4an pen4"5atan jan4ka panjan4 untuk 0en&e4ah
keka05uhan)
(
12) Penatalaksanaan
6:.
1) 6raina4e
2) 6ek"n4estan l"kal 1 e<edrin 1;?de!asa@ L;?anak@
() 6ek"n4estan "ral pseud" e<edrin ( J 60 04
) anti5i"tik di5erikan dala0 5,. hari ?untuk akut@ yaitu 1 a0pisilin J 500
04Da0"ksilin ( - 500 04DSul<a0etaks"lMTMP ?800D60@ 2 - 1ta5letD6"ksisiklin
100 04Dhari)
5) Si0t"0atik 1 paraseta0"l): 0eta0pir"n ( - 500 04)
6) Sur4ikal 1 iri4asi sinus 0aksilaris)
.) #ntuk kr"nis adalah 1
, 9a5ut 4eraha0 atas 5ila penye5a5 dent"4en
, 8ri4asi 1 - setiap 0in44u ? 10,20@
, Aperasi 9ad!ell Gu& 5ila de4enerasi 0uk"sa ire$ersi5el ?5i"psi@)
8
#ntuk sinusitis yan4 dise5a5kan "leh karena $irus 0aka tidak diperlukan
pe05erian anti5i"tika) A5at yan4 5iasa di5erikan untuk sinusitis $irus adalah
pen4hilan4 rasa nyeri seperti paraseta0"l dan dek"n4estan) 9uri4a telah terjadi
sinusitis in<eksi "leh 5akteri 5ila terdapat 4ejala nyeri pada !ajah: in4us yan4
17
5ernanah: dan 4ejala yan4 ti05ul le5ih dari se0in44u) Sinusitis in<eksi 5akteri
u0u0nya di"5ati den4an 0en44unakan anti5i"tika)
Pe0ilihan anti5i"tika 5erdasarkan jenis 5akteri yan4 palin4 serin4 0enyeran4
sinus karena untuk 0endapatkan anti5i"tika yan4 5enar 5enar pas harus
0enun44u hasil dari 5iakan ku0an yan4 0e0akan !aktu la0a) Gi0a jenis 5akteri
yan4 palin4 serin4 0en4in<eksi sinus adalah Strept"&"&&us pneu0"niae:
Hae0"philus in<luenKae: M"ra-ella &atarrhalis: Staphyl"&"&&us aureus:
dan Strept"&"&&us py"4enes) Anti5i"tika yan4 dipilih harus dapat 0e05unuh
keli0a jenis ku0an ini) +e5erapa pilihan anti"5i"tika antara lain a0"-i&illin:
&e<a&l"r: aKithr"0y&in: dan &"tri0"-aK"le) 'ika tidak terdapat per5aikan dala0
li0a hari 0aka perlu diperti05an4kan untuk 0e05erikan a0"-i&illin plus asa0
kla$ulanat) Pe05erian anti5i"tika dianjurkan 0ini0al 10 sa0pai 1 hari)
Pe05erian dek"n4estan dan 0uk"litik dapat 0e05antu untuk 0elan&arkan
drainase &airan 0ukus) Pada kasus kasus yan4 khr"nis: dapat diperti05an4kan
0elakukan drainase &airan 0ukus den4an &ara pe05edahan)
Pen4"5atan lain yan4 5isa dilakukan 1
, Suntikan aler4i
, Men4hindari 0en&etus aler4i
, Se0pr"tan hidun4 yan4 0en4andun4 k"rtik"ster"id untuk 0e05antu
0en4uran4i 5en4kak di r"n44a sinus: teruta0a karena adanya "lip ataupun
aler4i)
Anti5i"tik dapat di5erikan apa5ila terjadi hal,hal 5erikut ini 1
, Anak den4an k"ndisi pilek 5iasaya disertai den4an 5atuk yan4 tidak kunjun4
0e05aik setelah 2,( 0in44u
, 6e0a0 den4an suhu tu5uh le5ih dari (9
0
9
, Adanya 5en4kak yan4 parah di area sekitar 0ata
, Sakit kelapa atau sakit di daerah !ajah
1() Pen&e4ahan
=an4 palin4 0udah: jan4an sa0pai terkena in<eksi saluran na<as) 7ajin,rajin
&u&i tan4an karena tindakan sederhana ini ter5ukti e<ekti< dala0 0en4uran4i risik"
tertular penyakit saluran perna<asan) Selain itu: sedapat 0un4kin 0en4hindari k"ntak
erat den4an 0ereka yan4 sedan4 terkena 5atuk pilek) +ila anda 0e0akai A9: serin4,
18
serin4lah 0e05ersihkan penyarin4nya a4ar de5u: ja0ur dan 5er5a4ai su5stansi yan4
0un4kin dapat 0en&etuskan aler4i dapat dikuran4i ?!alau tak 0un4kin dihilan4kan
seluruhnya@) 6e0ikian ju4a den4an karpet dan s"<a)
Tin4katkan daya tahan tu5uh den4an &ukup istirahat dan k"nsu0si 0akanan
dan 0inu0an yan4 0e0iliki nilai nutrisi 5aik) Selain itu: jan4an lupa untuk 0inu0
air dala0 ju0lah yan4 &ukup) %e4iatan 0inu0 ini serin4kali dilupakan "ran4
padahal air yan4 sehat 0erupakan salah satu su05er uta0a kesehatan tu5uh kita)
+er"lahra4a yan4 teratur: khususnya setelah !aktu su5uh di 0ana udara pa4i
saat itu 0asih jernih dan 5ersih) Per5anyak 0en4hirup udara 5ersih: den4an &ara
0en4hirup dan 0en4eluarkannya perlahan,lahan) Hal ini san4at 5er0an<aat selain
untuk 0en4uatkan paru,paru ju4a untuk 0en4isi daerah sinus den4an "ksi4en)
Sehin44a daerah,daerah sinus 0enjadi le5ih 5ersih dan ke5al terhadap 5er5a4ai
in<eksi dan 5akteri)
6an yan4 tidak kalah pentin4nya adalah se4era kunjun4i d"kter 5ila terdapat
4ejala,4ejala yan4 0un4kin 0erupakan 4ejala sinusitis) 6ia4n"sa dan pen4"5atan
se&ara dini dan tepat akan 0e0per&epat kese05uhan penyakit yan4 diderita)
6:.
%esi0pulan
Sinusitis adalah peradan4an 0uk"sa sinus paranasal yan4 dapat 5erupa sinusitis
0aksilaris: sinusitis et0"id: sinusitis <r"ntal: dan sinusitis s<en"id) Pada kasus di atas terjadi
pada sinus 0aksilaris karena nyeri tekan pada pipi) Sinus 0aksilaris dapat diaki5atkan "leh
pilek yan4 tak kunjun4 se05uh: dan ju4a dise5a5kan "leh karena kelainan di 4i4i yan4
akarnya dekat den4an sinus 0aksila) #ntuk 0endia4n"sa sinus 0aksilaris dilakukan X-Photo
Rontgen Untuk melihat sinus maksilaris, kita usulkan memakai osisi !ater a"a X-hoto
rontgen# $asil %oto X "engan sinus gela menun&ukkan atologis# Perhatikan 'atas sinus
atau tulang, aakah masih utuh ataukah ti"ak# tamak a"an(a e"ema mukosa "an )airan
"alam sinus# *ika )airan ti"ak enuh akan tamak gam'aran air %lui" le+el# ,inus maksilaris
tana komlikasi rognosisn(a 'aik, 'ahkan sem'uh tana anti'iotik
19
6a<tar Pustaka
1) Man4unkusu0" /: S"etjipt" 6) Sinusitis) 6ala0 5uku ajar il0u kesehatan telin4a
hidun4 ten44"r"k kepala dan leher) F%#8) 'akarta 200.) Hal 150,(
2) P/7HAT8) Fun4si"nal end"s&"pi& sinus sur4ery) HTA 8nd"nesia) 2006) Hal 1,6
() Peter A) Hil4er: M6: Penyakit Sinus Paranasalis: dala0 1 Hary"n": %us!idayanti:
edit"r: +A8/S: 5uku ajar Penyakit THT: pener5it 5uku ked"kteran /C9: 'akarta:
200.: 21 N 258)
) Pr"<) 6r) dr) Sardj"n" S"edjak: MHP/d: Sp)THT: dr) Sri 7uk0ini: Sp)THT: dr) Sri
Hera!ati: Sp)THT O dr) Sri Sukesi: Sp)THT) Teknik Pe0eriksaan Telin4a: Hidun4 O
Ten44"r"k) 'akarta 1 /C9) 2000
5) Plet&her S6: C"lder4 A*) 200() The 6ia4n"sis and Treat0ent "< Sinusitis) 8n
ad$an&ed Studies in Medi&ine) B"l ( n")9) PP) 95,505
6) +allen4er) ') '): in<eksi Sinus Paranasal: dala0 1 Penyakit Telin4a: Hidun4 dan
Ten44"r"k %epala dan Geher: ed 1( ?1@: +inaputra Aksara: jakarta: 200: 2(2 N 21)
.) 9"dy) 7 et all: Sinusitis:dala0 Andriant" P: edit"r: Penyakit telin4a Hidun4 dan
Ten44"r"kan: Pener5it 5uku %ed"kteran /C9: 'akarta: 200(: 229 N 21
8) 6"en4es: M) C) 7en&ana Asuhan %epera!atan: /disi ( /C9: 'akarta 2000
Ga5) #PF 8l0u Penyakit Telin4a: Hidun4 dan ten44"r"kan F% #nair: Ped"0an
20
dia4n"sis dan Terapi 7u0ah sakit #0u0 6aerah dr S"et"0" F% #nair: Sura5aya
Prasety" +: 8l0u Penyakit THT: /C9 'akarta
21