BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia pada saat ini telah
mengalami kemajuan yang sangat menggembirakan. Perkembangan
perbankan syariah di Indonesia di tandai dengan banyak berdirinya Bank
Umum Syariah. Bank umum syariah adalah bank yang secara penuh
bertransaksi dan bukan merupakan unit usaha. Bank umum syariah
menerapkan sistem independent pada sistem syariahnya.
Perkembangan perbankan terus berkembang sampai dalam kurun waktu
terakhir ini mulai muncul lembaga keuangan yang berbasis syariah.
Perkembangan lembaga keuangan syariah setiap tahunnya mengalami
peningkatan dan semakin kuat dengan ditetapkannya dasar-dasar hukum
operasional melalui UU No. 7 tahun !!" tentang perbankan yang telah
dirubah dalam UU No. # tahun !!$% UU No. "& tahun !!!% UU No. !
tahun "##' tentang Bank Indonesia% dan UU No. " tahun "##$ tentang Bank
Syariah.

(eberhasilan sistem keuangan syariah saat ini tidak hanya karena

adanya dukungan dari pemerintah% tetpati juga dikarena )aktor lain seperti
kualitas dan pelayanan dari lembaga keuangan syariah tersebut. *embaga
keuangan syariah yang dalam hal ini adalah perbankan syariah secara umum%
dianggap oleh sebagian orang sebagai alternati) bagi masyarakat yang sudah
1

jenuh dengan sistem ekonomi kapitalis. Namun di sisi lain% ada juga yang
beranggapan bahwa lembaga keuangan syariah ini hanya untuk masyarakat
muslim saja.
Paradigma )anatisme terhadap +gama masih kental terlihat di
masyarakat kita% sehingga pandangan masyarakat terhadap lembaga keuangan
syariah ini hanya untuk masyarakat muslim saja dan bukan untuk masyarakat
non muslim. Padahal% sistem bagi hasil yang merupakan salah satu elemen
penting dari pasar syariah sudah sejak lama diterapkan Negara-negara ,ropa%
terutama Inggris. -adi persepsi bahwa pasar kon.ensional selalu lebih
menguntungkan dan pasar syariah adalah /pasarnya0 kaum muslim tidak
tepat.
"
1elihat dari )enomena tersebut% masyarakat mulai sadar bahwa bank-
bank yang memakai sistem kon.ensional itu tidak dapat menjadi solusi tebaik
dari masalah-masalah yang mereka hadapi% sehingga mereka mulai melirik
ajaran Islam yang menerapkan sistem bagi hasil yang bebas dari riba.
2iba menurut pengertian bahasa berarti tambahan (az-ziyadah),
berkembang (an-numuw), meningkat (al-irtifa), dan membesar (al-uluw).
3engan kata lain% riba adalah penambahan% perkembangan% peningkatan% dan
pembesaran atas pinjaman pokok yang diterima pemberi pinjaman dari
peminjam sebagai imbalan karena menangguhkan atau berpisah dari sebagian
modalnya selama periode tertentu.
&
2

3

Pelarangan riba ternyata tidak hanya terdapat dalam Islam% melainkan
jauh sebelum Islam ada. 3i India (uno% hukum yang berdasarkan 4eda%
kitab suci tertua agama 5indu% mengutuk riba sebagai sebuah dosa besar dan
melarang operasi bunga. 3alam agama (risten% pelarangan atau restriksi
keras atas riba berlaku selama lebih dari '## tahun. Secara umum% semua
kontrol ini menunjukkan bahwa penarikan bunga apapun dilarang.
'
1engutip dari bukunya 1. Sya)i6i +ntonio yang berjudul Bank
Syariah Dari Teori Ke raktek menyatakan bahwa7 8rang-orang 9ahudi
dilarang mempraktikan pengambilan bunga. Pelarangan ini banyak terdapat
dalam kitab suci mereka% baik dalam !ld Te"tament :Perjanjian *ama;
maupun Undang-undang <almud.
(itab 3euteronomy :Ulangan; pasal "& ayat ! menyatakan 7
#$an%anlah en%kau mem&un%akan uan% ke'ada "audaramu, &aik uan%
mau'un &ahan makanan, atau a'a'un yan% da'at di&un%akan.
(
Bank Syariah terbukti bukan hanya dapat dinikmati oleh umat Islam%
banyak nasabah non muslim% bahkan etnis <ionghoa yang bergabung sebagai
nasabah Bank Syariah. Berdasarkan tesis yang ditulis oleh 2atu 5umaemah
sebanyak '&= nasabah Bank Syariah 1ega Indonesia berasal dari kalangan
>hina non muslim.
?
Perkembangan Bank Syariah di (ota <embilahan tidak lepas dari minat
mayarakat untuk menjadi nasabahnya. 1asyarakat yang menjadi nasabah di
Bank Syariah tidak hanya masyarakat muslim% tetapi ada juga masyarakat
4

5

6

yang non muslim. 5al ini menunjukkan bahwa adanya minat dari nasbah non
muslim untuk menabung di Bank Syariah. 3ari latar belakang inilah penulis
mengambil judul FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
MINAT NASABAH NON MUSLIM MENADI NASABAH DI BANK
SYARIAH TEMBILAHAN!.
B. R"#"$an Ma$ala%
@aktor apa yang mempengaruhi minat nasabah non muslim menjadi
nasabah di Bank Syariah <embilahan A
&. T"'"an (an Man)aat Penel*t*an
+dapun tujuan dan man)aat dari penelitian ini adalah sebagai berikut 7
+. T"'"an Penel*t*an
<ujuan dari penelian ini adalah untuk mengetahui )aktor apa yang
mempengaruhi minat nasabah non muslim menjadi nasabah di Bank
Syariah <embilahan.
,. Man)aat Penel*t*an
+dapun man)aat dalam penelitian ini adalah sebagi berikut7
a. Bagi praktisi% khususnya dari pihak perbankan syariah% hasil
penelitian ini diharapkan dapat memberikan in)ormasi bagi
manajemen bank untuk menarik minat nasabah.
b. Bagi peneliti% penelitian ini merupakan media untuk menerapkan apa
yang telah diperoleh di bangku kuliah dan sebagai syarat untuk
mendapatkan gelar S.
c. Bagi peneliti lain% diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan
sebagai re)erensi bagi penelitian lanjutan atau penelitian yang
berkelanjutan.
d. Bagi masyarakat% penelitian ini dapat menjadi in)ormasi bagi
masyarakat tentang perbankan syariah di <embilahan.
D. S*$te#at*ka Pen"l*$an
Sistematika penulisan dalam proposal penelitian ini adalah sebagai
berikut 7
. Bab I Pendahuluan
Bab ini akan menuraikan tentang latar belakang% pembatasan
masalah% rumusan masalah% tujuan dan man)aat penelitian% serta
sistematika penulisan.
". Bab II <injauan Pustaka
Pada bab ini diuraikan beberapa teori yang dapat digunakan
sebagai landasan penelitian. 5al yang dikemukakan dalam landasan teori
diantaranya meliputi beberapa teori mengenai bank syariah% bunga bank
dan riba% teori minat% teori lokasi% pelayanan% religius stimuli% reputasi%
pro)it sharing% promosi dan beberapa penelitian terdahulu% kerangka
pemikiran teoritis% model penelitian dan hipotesis.
&. Bab III 1etode Penelitian
3alam bab III ini diuraikan tentang jenis penelitian dan sumber
data% populasi dan sampel% metode pengumpulan data% operasionalisasi
.ariabel penelitian serta teknik analisis data yang digunakan oleh penulis.
BAB II
TINAUAN PUSTAKA
A. Lan(a$an Te-r*
+. Bank S.ar*a%
a. Pengert*an Bank S.ar*a%
Secara sederhana bank diartikan sebagai lembaga keuangan
yang kegiatan usahanya adalah menghimpun dana dari masyarakat
dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat serta
memberikan jasa-jasa bank lainnya. Sedangkan pengertian lembaga
keuangan adalah setiap perusahaan yang bergerak dibidang keuangan
di mana kegiatannya apakah hanya menghimpun dana atau hanya
menyalurkan dana atau kedua-duanya.
7
Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor " <ahun
"##$ yaitu 7 /Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari
masyarakat dalam bentuk Simpanan dan menyalurkannya kepada
masyarakat dalam bentuk kredit danBatau bentuk lainnya dalam rangka
meningkatkan tara) hidup rakyat.0
$
>ara operasi bank syariah ini hakikatnya sama saja dengan bank
kon.ensional biasa% yang berbeda hanya dalam masalah bunga dan
praktek lainnya yang menurut syariat Islam tidak dibenarkan.
!
Pada umumnya yang dimaksud dengan bank syariah adalah
lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa-
7

8
Undang-Undang Perbankan Syariah "##$% :-akarta7 Sinar Cra)ika% "##$;% hlm% &.
9
So)yan Sya)ri 5arahap% )kuntan"i *"lam, :-akarta7 Bumi +ksara% !!7;% hlm% !D.
jasa lain dalam lalu lintas pembayaran serta peredaran uang yang
beroperasi disesuaikan dengan prinsip-prinsip syariah.
#
/. Keg*atan Bank S.ar*a%
(egiatan dan usaha bank akan selalu berkait dengan komoditas
antara lain 7
. Pemindahan uang
". 1enerima dan membayar kembali uang dalam rekening koran
&. 1endiskonto surat wesel% surat order maupun surat-surat berharga
lainnya
'. 1embeli dan menjual kembali surat-surat berharga
D. 1embeli dan menjual cek wesel% surat wesel% kertas dagang
?. 1emberi kredit% dan
7. 1emberi jaminan kredit.

0. T"'"an Bank S.ar*a%

Selain bertujuan meraih keuntungan sebagaimana layaknya bank
kon.ensional pada umumnya% bank syariah juga mempunyai tujuan
diantaranya sebagai berikut 7
. 1engarahkan kegiatan ekonomi umat untuk bermuamalat secara
Islam% khususnya muamalat yang berhubungan dengan perbankan%
10

11

agar terhindar dari praktek-praktek riba atau jenis-jenis
usahaBperdagangan lain yang mengandung unsur gharar :tipuan;.
". Untuk menciptakan suatu keadilan di bidang ekonomi dengan jalan
meratakan pendapatan melalui kegiatan in.estasi% agar tidak terjadi
kesenjangan yang amat besar antara pemilik modal dengan pihak
yang membutuhkan dana.
&. Untuk meningkatkan kualitas hidup umat dengan jalan membuka
peluang berusaha yang lebih besar terutama kelompok miskin%
yang diarahkan kepada kegiatan usaha yang produkti)% menuju
terciptanya kemandirian usaha.
'. Untuk menanggulangi masalah kemiskinan% yang pada umumnya
merupakan program utama dari negara-negara yang sedang
berkembang.
D. Untuk menjaga stabilitas ekonomi dan moneter.
?. Untuk menyelamatkan ketergantungan umat Islam terhadap bank
non syariah.
"
(. F"ng$* (an Peran Bank S.ar*a%
12

@ungsi dan peran bank syariah yang diantaranya tercantum
dalam pembukuan standar akuntansi yang dikeluarkan oleh ++8I@I%
sebagai berikut7
. 1anajer In.estasi% bank Islam dapat mengelola in.estasi dana
nasabah.
". In.estor% bank Islam dapat mengin.estasikan dana yang
dimilikinya maupun dana nasabah yang dipercayakan kepadanya.
&. Penyediaan -asa (euangan dan *alu *intas Pembayaran% bank
Islam dapat melakukan kegiatan jasa-jasa layanan perbankan
sebagai mana laEimnya.
'. Pelaksanaan (egiatan Sosial% sebagai suatu ciri yang melekat pada
entitas keuangan syariah.
&
e. &*r*-0*r* Bank S.ar*a%
Bank syariah memiliki ciri-ciri berbeda dengan bank
kon.ensional% adpun ciri-ciri bank syariah adalah sebagi berikut 7
. Beban biaya yang disepakatibersama pada waktu akad perjanjian
diwujudkan dalam bentuk jumlah nominal% yang besarnya tidak
kaku dan dapat dilakukan dengan kebebasan untuk tawar-menawar
dalam batas wajar.
". Penggunaan persentase dalam hal kewajiban untuk melakukan
pembayaran selalu dihindari.
13

&. 3alam kontrak-kontrak pembiayaan proyek% bank syariah tidak
menerapkan perhitungan berdasarkan keuntungan yang pasti yang
ditetapkan di muka.
'. Pengerahan dana masyarakat dalam bentuk deposito tabungan oleh
penyimpan dianggap sebagai titipan :al-wadiah; sedangkan bagi
bank dianggap sebagai titipan yang diamanatkan sebagai penyeraan
dana pada proyek-proyek yang dibiayai bank yang beroperasi
sesuai dengan prinsip syariah sehingga pada penyimpanannya tidak
dijanjikan imbalan yang pasti.
D. 3ewan Pengawas Syariah :3PS; bertugas mengawasi
operasionalisasi bank dari sudut syariahnya.
?. @ungsi kelembagaan bank syariah selain menjembatani antara
pihak pemilik modal dengan pihak yang membutuhkan dana% juga
mempunyai )ungsi khusus yaitu )ungsi amanah.
'

). Per$a#aan (an Per/e(aan Bank S.ar*a% (engan Bank
K-n1en$*-nal
Per$a#aan
Persamaan antara Bank Syariah dengan bank kon.ensional
adalah7
3alam sisi teknis penerimaan uang.
1ekanisme trans)er.
14

<eknologi (omputer yang digunakan.
Per/e(aan
+2
Berikut ini perbedaan bank syariah dengan bank
kon.ensional 7
<abel .
Perbedaan Bank Syariah dan Bank (on.ensional
N- Per/e(aan Bank S.ar*a% Bank K-n1en$*-nal
@alsa)ah
<idak berdasarkan
bunga% spekulasi dan
ketidak jelasan
Berdasarkan bunga
" 8perasional
- 3ana masyarakat
berupa titipan dan
in.estasi baru akan
mendapatkan hasil jika
di usahakan terlebih
dahulu.
- Penyaluran pada usaha
yang hala dan
menguntungkan.
- 3ana masyarakat
berupa simpanan yang
harus dibayar bunganya
pada saat jatuh tempo.
- Penyaluran pada sektor
yang menguntungkan
aspek halal tidak
menjadi pertimbangan
utama.
& +spek Sosial
3inyatakan secara
eksplisit dan tegas yang
tertuang dalam .isi dan
misi
<idak diketahui secara
tegas
' 8rganisasi
5arus memiliki 3ewan
Pengawas Syariah
<idak memiliki 3ewan
Pengawas Syariah
,. B"nga Bank (an R*/a
a. B"nga Bank
<eori bunga muncul sejak manusia mulai melakukan pemikiran
ekonomi. Secara leksikal% bunga sebagai terjemahan dari kata Interest.
15

Bunga adalah tanggungan pada pinjaman uang% yang biasanya
dinyatakan dengan persentase dari uang yang dipinjamkan.
?
Bunga
bank dapat diartikan sebagai balas jasa yang diberikan oleh bank yang
berdasarkan prinsip kon.ensional kepada nasabah yang menjual atau
membeli produknya. Bunga bagi bank juga dapat diartikan sebgai
harga yang harus dibayar kepada nasabah :yang memiliki simpanan;
dan harga yang harus dibayar oleh nasabah kepada bank :nasabah
yang memperoleh pinjaman;.
7
3alam perekonomian Islam% sektor perbankan tidak mengenal
instrumen suku bunga. Sistem keuangan Islam menerapkan sistem
pembagian keuntungan dan kerugian :pro)it and loss sharing;% bukan
kepada tingkat bunga yang telah menetapkan tingkat keuntungan di
muka.
$
/. R*/a
2iba menurut pengertian bahasa berarti tambahan (az-ziyadah),
berkembang (an-numuw), meningkat (al-irtifa), dan membesar
(al-uluw). 3engan kata lain% riba adalah penambahan% perkembangan%
peningkatan% dan pembesaran atas pinjaman pokok yang diterima
pemberi pinjaman dari peminjam sebagai imbalan karena
menangguhkan atau berpisah dari sebagian modalnya selama periode
tertentu.
!
16

17

18

19

Secara garis besar% riba dikelompokkan menjadi dua. 1asing-
masing adalah riba utang-piutang dan riba jual-beli. (elompok
pertama terbagi lagi menjadi riba Fard dan riba jahiliyah. +dapun
kelompok kedua% riba jual-beli% terbagi menjadi riba )adh dan riba
nasiah.
"#
2iba Gard adalah suatu man)aat atau tingkat kelebihan tertentu
yang disyaratkan terhadap yang berhutang :muFtaridh;.
2iba -ahiliyah adalah utang yang dibayar lebih dari pokoknya
karena si peminjam tidak mampu membayar utangnya pada waktu
yang ditetapkan.
2iba @adhl adalah riba yang timbul akibat pertukaran barang yang
sejenis yang tidak emenuhi kriteria yang sama kualitasnya% sama
kuantitasnya% dan sama waktu penyerahannya.
2iba Nasiah yaitu riba yang timbul akibat utang-piutang yang tidak
memenuhi kriteria untung muncul bersama resiko dan hasil usaha
muncul bersama biaya.
3. Te-r* M*nat
1inat merupakan kesukaan :kecenderungan hati; kepada sesuatu.
"
1inat dalam pandangan Islam% +l-Gur6an membicarakan tentang minat
20

21

terdapat dalam surat pertama turun. Pada ayat pertama dari surat pertama
turun perintahnya adalah agar kita membaca. 1embaca yang dimaksud
bukan hanya membaca buku atau dalam artian tekstual% akan tetapi juga
semua aspek. +pakah itu tuntutan untuk membaca cakrawala jagad yang
merupakan tanda kebesaran-Nya% serta membaca potensi diri% sehingga
dengan-Nya kita dapat memahami apa yang sebenarnya hal yang menarik
minat kita dalam kehidupan ini.
""
4. Fakt-r-Fakt-r .ang Me#5engar"%* T*#/"ln.a M*nat
Sukron dalam Skripsinya yang berjudul @aktor yang 1empengaruhi
1inat Nasabah Non 1uslim 1enjadi Nasabah di Bank BNI Syariah
>abang Semarang )aktor-)aktor yang mempengaruhi timbulnya minat
yaitu 7 lokasi% pelayanan% religius stimuli% reputasi% pro)it sharing dan
promosi.
"&
a. *okasi
*okasi bank adalah tempat dimana diperjualbelikannya produk
perbankan dan pusat pengendalian perbankan. Bank yang terletak
dalam lokasi yang strategis sangat memudahkan nasabah dalam
berurusan dengan bank.
Secara umum pertimbangan dalam menentukan letak suatu lokasi
adalah sebagai berikut 7
; 3ekat dengan pasar B konsumen.
22

23

"; <ersedia sarana dan prasarana.
&; 3ekat dengan pusat pemerintahan.
'; (emudahan untuk melakukan ekspansi.
b. Pelayanan
Pelayanan yaitu suatu kegiatan yang menolong menyediakan
segala apa yang diperlukan orang lain atau konsumen dengan
penampilan produk yang sebaik-baiknya sehingga diperoleh kepuasan
pelanggan dan usaha pembelian yang berulang-ulang.
c. 2eligius Stimuli
+eli%iu" "timuli merupakan )aktor pengetahuan dan pengalaman
keberagamaan yang mendorong seseorang untuk melakukan suatu
tindakan ekonomi. Hariabel ini memiliki dua dimensi% yaitu dimensi
pemahaman produk dan ketaatan terhadap agama.
d. 2eputasi
2eputasi bank diartikan sebagai suatu bangunan sosial yang
mengayomi suatu hubungan% kepercayaan yang akhirnya akan
menciptakan brand image bagi suatu perusahaan. 2eputasi yang baik
dan terpercaya merupakan sumber keunggulan bersaing suatu bank.
+danya reputasi yang baik dalam sebuah perusahaan bank akan
menimbulkan kepercayaan bagi nasabahnya.
e. Pro)it Sharing
Bagi hasil menurut terminologi asing :Inggris; dikenal dengan
pro)it sharing.&& Pro)it sharing dalam kamus ekonomi diartikan sebagai
pembagian laba. Secara de)initi) pro)it sharing diartikan7 /distribusi
beberapa bagian dari laba pada para pegawai dari suatu perusahaan0.&'
Secara syari6ah prinsip bagi hasil :pro)it sharing; berdasarkan pada
kaidah 1udharabah. 3imana bank akan bertindak sebagai 1udharib
:Pengelola dana; sementara penabung sebagai Shahibul 1aal
:Penyandang dana;.
). Promosi
Promosi adalah merupakan kegiatan yang ditujukan untuk
mempengaruhi konsumen agar mereka dapat menjadi kenal akan
produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian
mereka menjadi senang lalu membeli produk tersebut.
B. Penel*t*an Ter(a%"l"
Penelitian yang dilakukan 2i)a6tul 1achmudah dalam penelitianya
yang berjudul )aktor-)aktor yang mempengaruhi minat nasabah non muslim
menjadi nasabah di Bank Syariah :studi pada Bank >I1B Niaga Syariah;.
5asil analisis regresi menghasilkan urutan besarnya pengaruh .ariabel-
.ariabel independen yang berbeda. Ini terlihat dari besarnya koe)isien regresi
dari yang terbesar pengaruhnya sampai yang terkecil berturut-turut adalah
pro)it sharing :"&%7;% Pelayanan :""%";% Promosi :$%D;% *okasi :"%7;%
2eputasi :"%";% dan 2eligius Stimuli :7%!;. Semua .ariabel independen
:secara parsial; berpengaruh positi) dan signi)ikan terhadap minat nasabah
non muslim menjadi nasabah di bank syariah :Bank >I1B Niaga Syariah
>abang Semarang; dengan dilakukan uji secara parsial.
"'
Penelitian yang dilakukan Sukron dalam penelitiannya yang berjudul
@aktor yang 1empengaruhi 1inat Nasabah Non 1uslim 1enjadi Nasabah di
Bank BNI Syariah >abang Semarang dengan kesimpulan )aktor minat
berpengaruh signi)ikan terhadap minat nasabah non muslim menjadi nasabah
di Bank BNI Syariah >abang Semarang. Pengaruh yang paling besar adalah
lokasi yang mempunyai pengaruh sebesar "$=% pengaruh terbesar kedua
setelah lokasi adalah reputasi yang memberikan kontribusi cukup besar yaitu
sebesar "#.&=% pengaruh di urutan ke tiga adalah ofit Sharin%% yang
mempunyai pengaruh sebesar D.=% pengaruh di urutan ke empat adalah
pelayanan yang memberikan kontribusi sebesar &=% pengaruh di urutan ke
lima adalah promosi yang mempunyai pengaruh sebesar ".'=% dan pengaruh
di urutan ke enam adalah religius stimuli yang mempunyai pengaruh sebesar
#."=.
"D
&. Kerangka Ber)*k*r
+eli%iu" "timuli kerangka ber)ikirnya yaitu dorongan agama yang
mempengaruhi minat nasabah non-muslim menjadi nasabah di bank syari6ah
mencakup pemahaman produk dan ketaatan terhadap agama.
2eputasi adalah persepsi kualitas berkaitan dengan nama dan akan
mempengaruhi konsumen serta menyediakan jaminan bila ada kendala-
24

25

kendala kecil di perusahaan. Hariabel yang diukur atas dasar indikator7 Nama
baik bank dan (eberadaan bank.
rofit "harin% dalam kerangka )ikirnya adalah imbalan bagi hasil yang
ditawarkan oleh pihak perbankan kepada nasabah. 9ang diukur dalam 'rofit
"harin% adalah ni"&ah bagi hasil% dan keuntungan yang diperoleh pihak bank.
Promosi kerangka pikir yang digunakan adalah iklan% serta media
danpemberian insenti) yang diberikan kepada masyarakat.
Berdasarkan pada tinjauan pustaka maka kerangka pemikiran yang
disajikan dalam penelitian dapat dilihat pada gambar dibawah ini7
Cambar .
(erangka Pemikiran
3imana 7 9 adalah .ariabel dependent
I adalah .ariabel independent
D. He5-te$*$
@+(<82 1IN+<
:I;
*okasi
Pelayanan
+eli%iu" Stimuli
2eputasi
rofit Sharin%
Promosi
1IN+< N+S+B+5 N8N
1US*I1
:9;
3ari kerangka pemikiran tersebut% maka hepotesis penelitian ini adalah
@aktor *okasi% Pelayanan% +eli%iu" Stimuli% 2eputasi rofit Sharin% dan
Promosi berpengaruh signi)ikan terhadap minat nasabah non muslim menjadi
nasabah di Bank Syariah <embilahan.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. en*$ Penel*t*an
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitati)% karena
permasalahan penelitian sudah jelas dan peneliti ingin mendapatkan in)ormasi
yang lebih luas dan nyata. Penelitian ini tentang nasabah non muslim yang
berminat di Bank Syariah.
Penelitian kuantitati) adalah tipe penelitian dimana data yang
dikumpulkan adalah berupa data kuantitati) atau jenis data lain yang dapat
dikuantitaskan% dan diolah dengan teknik statistik.
"?
3isebut penelitian
kuantitati) dikarenakan data penelitian berupa angka-angka dan analisis
menggunakan statistik.
"7
B. S"#/er (an en*$ Data
3ata yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder. 3ata primer adalah data yang dikumpulkan dan disatukan secara
langsung dari obyek yang diteliti dan untuk kepentingan studi yang
bersangkutan. Sedangkan data sekunder adalah data yang dikumpulkan dan
disatukan oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbitkan oleh berbagai
instansi lain.
"$
&. Tekn*k Penga#/*lan Sa#5el
26

27

28

Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel acak
:probabilitas;. Sampel acak :probabilitas; adalah suatu metode pemilihan
ukuran sampel di mana setiap anggota populasi mempunyai peluang yang
sama untuk dipilih menjadi anggota sampel.
"!
D. Tekn*k Peng"#5"lan Data
3alam penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah
sebagai berikut7
. 1etode Sur.ei
1etode sur.ei adalah teknik penelitian di mana in)ormasi
dikumpulkan dari sekelompok manusia sebagai sampel dan biasanya
menggunakan da)tar pertanyaan. 3alam pelaksanaannya sur.ei dapat
dilakukan melalui telepon% dengan surat ataupun dengan wawancara
langsung.
&#

". 1etode 3okumentasi
1etode dokumentasi digunakakan untuk mengumpulkan beberapa
in)ormasi tentang data dan )akta yang berhubungan dengan masalah dan
tujuan penelitian% baik dari sumber dokumen yang di publikasikan atau
tidak di publikasikan% buku-buku% jurnal ilmiah% (oran% majalah% website
dan lain-lain.
&
E. 6ar*a/el Penel*t*an
29

30

31

Hariabel penelitian merupkan suatu yang menjadi titik perhatian atau
obyek dari penelitian. Penelitian ini terdiri dari dua .ariabel% yaitu .ariabel
independent :I; yang terdiri dari lokasi% pelayanan% reli%iu" "timuli% reputasi%
'rofit "harin%% dan promosi. Sedangkan .ariabel dependen :9; adalah minat
nasabah.
F. Met-(e Anal*$*$ Data
1etode analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
menggunakan metode analisis kuantitati). +nalisis yang dilakukan terhadap
data antara lain7 Uji Haliditas% Uji 2eliabilitas% Uji Penyimpangan +sumsi (lasik
dan Uji +nalisis 2egresi *inier Berganda.