You are on page 1of 15

6/3/2014

BUSINESS PLAN
RISOLA
RISOL BEEF MAYO MELTS IN YOUR
MOUTH!
Asri Tesalonika | 1102100117
TELKOM UNIVERSITY



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

1
DAFTAR ISI
BAB I .................................................................................................................................. 2
I.1 Judul Usaha................................................................................................................ 2
I.2 Alasan Pemilihan Latar Belakang ............................................................................. 2
I.3 Ringkasan Eksekutif .................................................................................................. 2
1.4 Gambaran Perusahaan ............................................................................................... 3
BAB II ................................................................................................................................. 4
II.1 Analisis Industri ....................................................................................................... 4
II.2 Analisis Segmentation, Targeting, dan Positioning ................................................. 5
II.3 Pesaing Dan Kondisi Persaingan .............................................................................. 8
II.4 Rencana dan Strategi Pemasaran .............................................................................. 9
BAB III ............................................................................................................................. 10
III.1 Operasi Produksi/Perusahaan ................................................................................ 10
III.2 Organisasi Dan Manajemen .................................................................................. 11
III.3 Rencana pengembangan Jangka Panjang .............................................................. 12
BAB IV ............................................................................................................................. 13
IV.1 Proyeksi Keuangan ............................................................................................... 13














R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

2
BAB I

I.1 Judul Usaha
RISOLA Risol Beef Mayo, Melts In Your Mouth!

I.2 Alasan Pemilihan Latar Belakang
Usaha makanan merupakan jenis usaha yang berkelanjutan, dimana usaha ini
dapat dinikmati semua orang, hampir semua usaha yang banyak digeluti
masyarakat Indonesia adalah usaha dibidang kuliner. Saat ini sektor usaha
makanan sudah berkembang cukup pesat dan mengalami persaingan yang ketat.
Dalam waktu yang relatif singkat, sejumlah produsen hadir dengan menawarkan
berbagai macam produk berupa makanan yang unik dan bervariasi.
Selera masyarakat yang cenderung berubah-ubah membuat produsen terus
melakukan inovasi-inovasi untuk menarik keinginan konsumen. Usaha bidang
kuliner menjadi favorit para pengusaha, mudah dan hanya membutuhkan modal
yang tidak terlalu banyak.
Bisnis kuliner merupakan salah satu jenis bisnis yang banyak digandrungi para
pengusaha, terutama para perempuan yang berwirausaha. Menurut data dari
program Wanita Wirausaha, diadakan majalah wanita ternama, dari 7.000 wanita
wirausaha yang terjaring secara nasional, bisnis kuliner berada di urutan kedua
(19 persen) setelah fashion (35 persen). RISOLA adalah sebuah bisnis yang
diprakarsai oleh seorang wanita, bergerak di bidang kuliner dengan produk
penjualan utama adalah Risoles dengan isi beef mayonaise. Nama usaha
RISOLA dibuat berdasarkan nama pendiri yakni, ola.

I.3 Ringkasan Eksekutif
Risola merupakan usaha yang bergerang di bidang kuliner, dimana usaha ini
dijalankan oleh mahasiswa Institut Teknologi Telkom. Usaha ini menggunakan



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

3
sistem pengambilan dari supplier, untuk dijual kembali kepada pasar. Tidak hanya
semata mencari keuntungan akan tetapi tetap menjaga kualitas.
Strategi pemasaran menggunakan konsep Komunikasi pemasaraan.
Komunikasi pemasaran adalah sarana dimana perusahaan berusaha
menginformasikan, membujuk, dan mengingat konsumen secara langsung
maupun tidak langsung. Di dalam komunikasi pemasaran terdapat bauran
komunikasi pemasaran yang teridiri dari beberapa model komunikasi yang
nantinya bisa menjadi strategi risola yaitu melalui:
1. Iklan
2. Pemasaran Langsung
3. Pemasaran Interaktif
4. Pemasaran Mulut ke Mulut
5. Penjualan Personal

1.4 Gambaran Perusahaan
Identitas Perusahaan
Nama Usaha : Risola
Bidang Usaha : Kuliner
Jenis Produk : Makanan Ringan
Alamat : Jl. Hj. Umayah 2
Nomer Telepon : 085692445055
Email : asteriaola@gmail.com
Visi :
Menjadi usaha bidang kuliner nomor satu di kawasan pendidikan telkom
dengan produk khusus risoles
Misi :
Mengembangkan inovasi risoles dengan berbagai rasa
Memberikan harga terjangkau dengan tetap memperhatikan kualitas
Mengutamakan kepuasan konsumen



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

4
BAB II
II.1 Analisis Industri
Dalam menganalisis Risola, akan digunakan analisis industri Business Model
Canvas menurut Osterwalder sebagai berikut :
a. Key partner
Pada poin ini dijelaskan pihak-pihak yang nantinya diharapkan dapat menjalin
kerja sama. Seperti orang yang mau menjual risola ke konsumen.
b. Key activites
Menjelaskan aktivitas-aktivitas yang dilakukan dalam proses penjualan risola.
Serta pemeriksaan produk sehingga tidak ada lagi pihak yang mengklaim produk
ini sebagai produk mereka.
c. Key resources
Menjelaskan tentang sumber daya yang diperlukan untuk menciptakan risola
yang berkualitas. Mencari supplier yang berkualitas namun memiliki harga
rendah.
d. Value proportion
Berisi tentang keunggulan-keunggulan dari produk risola yang nantinya akan
dirasakan oleh para konsumen. Yang menonjol disini adalah dari segi makanan
yang di tawarkan ke konsumen sebagai upaya terdapat perbedaan makanan
ringan yang biasanya di konsumsi.
e. Customer relationship
Berisi upaya-upaya untuk menarik konsumen seperti pemilihan sendiri yang
diberikan terhadap konsumen. Sehingga dengan adanya hal-hal diatas konsumen
tetap dapat setia terhadap produk dan memungkinkan komunikasi dua arah antara
produsen dan konsumen. Oleh karena itu, konsumen akan merasa diperhatikan
oleh produsen.
f. Channels
Menjelaskan tentang saluran-saluran distribusi yang akan digunakan untuk
memasarkan dan menjual produk ke konsumen. Seperti melalui media online.
g. Customer segments



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

5
Berisi tentang bidikan pasar yang akan dipasarkan yang cocok pada makanan
risola ini.
h. Cost structure
Menjelaskan tentang biaya-biaya yang timbul dalam penjualan risola yang sesuai
dengan kualitas.
i. Revenue streams
Berisi tentang metode-metode pembayaran yang ditawarkan kepada konsumen
dan upaya dalam mendatangkan keuntungan.

II.2 Analisis Segmentation, Targeting, dan Positioning
a. Segmentasi Pasar
Segmentasi adalah pengelompokkan konsumen ke dalam golongan yang
berbeda-beda dengan tujuan agar perusahaan dapat memasarkan produknya agar
sampai kepada konsumen dengan hasil yang optimal. Berikut merupakan
segmentasi dari produk risol beef mayo:
Segmentasi Geografi
Pada segmentasi geografi pengelompokan dilakukan berdasarkan faktor
geografinya, seperti berdasarkan daerah asal atau tempat tinggal
konsumen. Berdasarkan segi geografisnya, risol beef mayo didirikan di bandung
dan akan dipasarkan terlebih dahulu untuk kawasan pendidikan telkom. Sehingga
harga produk bisa ditekan karena tidak membutuhkan biaya yang besar untuk
distribusi produk. Selain dari faktor biaya distribusi, jumlah mahasiswa kawasan
pendidikan telkom yang mencapai 2000 orang juga menjadi target yang potensial.
Segmentasi Demografi
Pada segmentasi demografi pengelompokan dilakukan berdasarkan usia,
kelamin, keluarga dan siklus hidup, Ras, pendidikan, dan pekerjaan atau
penghasilan konsumen. Berikut merupakan penjelasannya:
Umur : Produk dapat dikonsumsi oleh segala jenis umur. Mulai
dari anak kecil hingga orang tua.



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

6
Jenis kelamin : Target produk ini adalah laki-laki maupun perempuan.
Karena produk ini bergerak pada bidang kuliner, sehingga cocok untuk
siapapun.
Pekerjaan : Target produk ini cocok untuk pekerjaan apapun.
Penghasilan : Harga untuk produk ini adalah harga yang terjangkau,
sehingga dapat dikonsumsi oleh baik pendapatan rendah, menengah,
maupun kalangan atas.
Segmentasi Psikografi
Pada Psychographic segmentation pengelompokan didasarkan pada
karakteristik setiap konsumen, seperti motivasi, kepribadian, persepsi, interest,
minat dan sikap. Berikut merupakan penjelasannya:
Kepribadian : Produk ini dapat dinikmati berdasarkan kepribadian
apapun.
Interest : Produk ini dapat dikonsumsi oleh interest apapun, namun
untuk orang yang memiliki interest terhadap kuliner akan lebih disukai
Persepsi : Produk ini dapat dikonsumsi oleh orang yang memiliki
berbagai persepsi. Namun untuk orang yang memiliki persepsi bahwa
tidak cukup waktu untuk makan makanan berat tetapi ingin sesuatu yang
mengenyangkan, maka produk ini dapat lebih disukai.
b. Target Pasar
Targeting adalah penentuan target konsumen yang akan membeli produk
suatu perusahaan. Targeting adalah langkah selanjutnya dari segmentasi. Dalam
hal ini, targeting lebih menentukan secara detail siapa yang akan menjadi calon
konsumen produk suatu perusahaan itu. Targeting sangat penting untuk
menetapkan secara jelas peruntukkan suatu produk yang akan dijual di pasaran.
Target pasar risol beef mayo adalah mahasiswa Telkom University,
dikhususkan kepada Telkom Engineering School. Karena risol beef mayo dijual
pada pagi hari, maka target khususnya adalah untuk mahasiswa yang melakukan
kuliah pagi dan belum sempat sarapan. Sehingga, mahasiswa yang kuliah pagi
tentu akan memerlukan makanan pengisi perut sementara, yang praktis, cepat, dan
murah. Risol beef mayo menjawab kebutuhan tersebut. Terletak di lokasi



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

7
strategis, yaitu kantin jujur antara gedung A dan gedung B, sehingga mahasiswa
tidak perlu jauh-jauh dalam membelinya. Selain itu harga Rp. 3000 adalah harga
yang terjangkau. Serta didukung dengan isi yang padat yaitu: telur, mayonaise,
keju, dan beef, tentu mengenyangkan dan praktis.
c. Positioning Pasar
Positioning adalah suatu usaha atau strategi yang dilakukan suatu perusahaan
untuk menguasai benak konsumen mengenai produk yang akan ditawarkan.
Positioning adalah salah satu faktor yang sangat menentukan untuk target
pemasaran suatu perusahaan. Keuntungan dari positioning ini adalah jika
positioning ini berhasil dan mendapat citra yang baik di masyarakat, biasanya
produk yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut akan terus diingat dan akan
dibeli secara terus menerus oleh konsumen. Berikut merupakan tahapan untuk
penentuan positioning:
Identifikasi target : Risol beef mayo adalah produk
mengenyangkan dengan harga yang murah
Frame of Reference : Risol beef mayo akan menggunakan logo
yang menarik konsumen, yaitu logo risol animasi sehingga akan tertanam
di benak konsumen karena logonya yang mudah diingat serta berhubungan
langsung dengan produk.
Keunggulan Kompetitif : Risol beef mayo menggunakan isi telur,
beef, keju, dan mayonaise. Dimana kompetitor yang ada di kawasan
pendidikan telkom masih membuat risol dengan isi sayur-sayuran.
d. Diferensiasi Produk
Diferensiasi adalah usaha suatu perusahaan untuk membuat perbedaan
terhadap perusahaan lainnya. Perbedaan tersebut dibuat agar perusahaan dapat
menampilkan ciri khas tersendiri yang berbeda dibandingkan dengan perusahaan
lainnya. Diferensiasi dapat dilakukan melalui hal-hal berikut:
Diferensiasi produk : Produk Risol Beef Mayo dibuat dengan isi:
telur, keju, mayonaise dan beef, dengan saus sachet sebagai pelengkap.
Harga hanya 3000 rupiah.



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

8
Diferensiasi pelayanan : Untuk pelayanan risol beef mayo, akan
ditawarkan pada citramart, t-mart, dan kantin jujur Telkom Engineering
School, sehingga akan mudah didapatkan
Diferensiasi waktu dan lokasi : Risol Beef Mayo akan disajikan pagi
sekali, yaitu jam 06.00 untuk menjawab kebutuhan mahasiswa akan
sarapan yang mudah, cepat, praktis, murah, dan dekat dengan tempat
kuliah
II.3 Pesaing Dan Kondisi Persaingan
Persaingan bisnis kuliner di wilayah buah batu khususnya di kampus
Yayasan Pendidikan Telkom Kabupaten Bandung memiliki tingkat persaingan
yang cukup tinggi. Banyak kuliner yang di tawarkan, Namun dengan kebutuhan
konsumen yang cukup besar, risola dapat bersaing dengan produk-rpoduk lain
yang sejenis. Berikut merupakan analisis perbedaan risol beef mayo dengan
kompetitor berdasarkan hasil survey pada kawasan pendidikan telkom:
No. Kriteria Risola Risol Keju Risol
Spagetti
Risol Sayur
1
.
Harga 3000 3000 3000 2000
2
.
Isi Keju, Telur,
Beef,
Mayonaise
Keju Spagetti Wortel,
Bihun,
Buncis
3
.
Kemasan Ada (kertas
kue)
Tidak ada Tidak ada Tidak ada
4
.
Pelengkap Saos sachet Tidak ada Tidak ada Tidak ada
5
.
Ukuran Besar Besar Besar Sedang





R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

9
II.4 Rencana dan Strategi Pemasaran
Kota bandung di sebut juga sebagai kota kuliner, disini banyak sekali
jajanan yang di tawarkan ke konsumen. Dengan itu saya membuat startegi
pemasaran yang efektif dan efisien agar dapar bersaing dengan pesaing lainnya
dan yang terpenting dapat memenuhi keinginan konsumen.
Strategi pemasaran risola menggunakan konsep Komunikasi pemasaraan.
Komunkasi pemasaran adalah sarana dimana perusahaan berusaha
menginformasikan, membujuk, dan mengingat konsumen secara langsung
maupun tidak langsung. Di dalam komunikasi pemasaran terdapat bauran
komunikasi pemasaran yang teridiri dari beberapa model komunikasi yang
nantinya bisa menjadi startegi risola yaitu melalui:
a. Iklan
Komunikasi ini sangat umum di masyaratkan. Iklan dapat memberikan pesan
dan promosi yang tersirat kepada konsumen.
b. Pemasaran Langsung
Promosi risola dengan menggunakan email, telepon, atau internet. dan juga
untuk mendapatkan kritik dan saran dari konsumen, lalu dapat berdialog lansung
dengan pelanggan apa yang mereka ingikan.
c. Pemasaran Mulut Ke Mulut
Pemasaran ini tidak memerlukan biaya yang mahal karena starteginya yang
sederhana. Komunikasi lisan, tertulis dan elektroknik antar masyarakat yang
berhubungan dengan keunggulan dan pengalaman membeli risola. Disini peran
konsumen sangat penting karena jika konsumen merasa puas, konsumen akan
menceritakan ke konsumen lainnya secara positif.
d. Penjualan Personal.
Interaksi tatap muka dengan satu orang atau lebih pembeli yang bertujuan
untuk mempresentasi produk, menjawab keinginan konsumen dan langsung bisa
memesan produk





R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

10
konsumen datang
ke citra mart
konsumen
mengambil risola
konsumen
membayar produk
konsumen
mengirimkan
order ke
pemilik
pemilik
menerima
pesan
pemilik
mencatat
order yang
diterima
pemilik
delivery
order risola
konsumen
membayar
makanan
BAB III
III.1 Operasi Produksi/Perusahaan
Dalam usaha risola ini, tidak dilakukan proses produksi karena menggunakan
sistem penjualan reseller. Yakni, mengambil produk dari supplier lain untuk
kemudian dijual kepada konsumen. Sehingga usaha risola lebih terfokus kepada
pemasaran produk. Pada risola, terdapat 4 unsur utama dalam proses produksinya,
yaitu:








Dengan isi yang padat dan berkualitas, akan membuat risola menjadi
berbeda dibanding kompetitor lainnya, yang biasanya hanya berisi 2-3 bahan pada
setiap produk.

Skema pemesanan dapat dilakukan dengan dua cara antara lain :
Secara Langsung

Secara Pre Order

Beef Telur Keju Mayonaise



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

11
Untuk lama pemesanan memiliki waktu yang berbeda yaitu secara langsung lebih
cepat dibanding Pre Order, karena pre order membutuhkan waktu 1 hari.
III.2 Organisasi Dan Manajemen
Risola merupakan usaha yang dijalankan perseorangan. Supaya Risola dapat
berjalan dengan baik, maka diperlukan tugas dan wewenang serta tanggung jawab
dari owner. Berikut adalah struktur organisasi risola:



1. Owner
a. Bertanggung jawab terhadap perusahaan
b. Mengawasi secara umum seluruh kegiatan perusahaan
c. Bertanggung jawab atas pemasaran produk dan target pasar
d. Melakukan promosi untuk meningkatkan penjualan
e. Bertanggung jawab atas pemasukan dan pengeluaran uang perusahaan
2. Supplier
a. Bertanggung jawab terhadap pembuatan produksi risola
b. Melakukan distribusi produk kepada owner
c. Menerima kritik dan saran owner



Owner
Supplier



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

12
III.3 Rencana pengembangan Jangka Panjang

1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
I
S
T
A
R
T
1
.
S
u
r
v
e
y

s
u
p
p
l
i
e
r
2
.
P
e
n
c
a
r
i
a
n

t
e
m
p
a
t

b
e
r
j
u
a
l
a
n
I
I
P
R
O
J
E
C
T

S
T
A
R
T
I
N
G
1
.
P
e
m
i
l
i
h
a
n

s
u
p
p
l
i
e
r
2
.
P
e
m
b
e
l
i
a
n

p
e
r
a
l
a
t
a
n

j
u
a
l
a
n
3
.
P
e
r
i
z
i
n
a
n

p
e
n
j
u
a
l
a
n
4
.
P
e
r
h
i
t
u
n
g
a
n

l
a
b
a

r
u
g
i
I
I
I
O
P
E
N
I
N
G
1
.
P
r
o
m
o
s
i
2
.
P
e
l
a
k
s
a
n
a
a
n

u
s
a
h
a
3
.
E
v
a
l
u
a
s
i

k
i
n
e
r
j
a

u
s
a
h
a
B
u
l
a
n

1
B
u
l
a
n

2
B
u
l
a
n

3
N
o
.
U
r
a
i
a
n



R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

13
BAB IV
IV.1 Proyeksi Keuangan
Asumsi
a. Masa pakai Motor 3 tahun
1. Investasi
No Nama Barang Jumlah
Barang
Harga
Asumsi
(Rp)
1. Kotak risol 4 80.000
2. Tempat uang 2 20.000
3. Peralatan tulis (kertas, pulpen, gunting,
isolasi)
4 20.000
4. Motor 7.000.000
Total Investasi 7.120.000

2. Biaya Tetap (Fixed Cost)
No Nama Barang Nilai (Rp)
1 Penyusutan Motor (3 tahun) 1.000.000
Total Biaya Tetap 1.000.000

3. Biaya Variabel (Variabel Cost)
No Nama Barang Jumlah Barang Harga
Asumsi
(Rp)
1 Bensin 1 liter 4.500
2. Pulsa 50.000
Total Biaya Variabel 54.500
Total Biaya Variabel 30 Hari 1.635.000




R I S O L A R I S O L B E E F M A Y O , M E L T S I N Y O U R M O U T H !

14



Pemasukan Per Bulan
Item Jumlah Harga
Risola 100 pcs x 1000 x 30 hari 3.000.000
Total pendapatan 3.000.000

Keuntungan per Bulan


Breakeven Point




Total Biaya Operasional: FC+VC 2.635.000
Pemasukan per bulan Biaya operasional 365.000
Total investasi / Keuntungan 19.5
0.91 x 30 Hari 585 Hari 1.5 Tahun

You might also like