You are on page 1of 13

Kelebihan dan kelemahan Model Pembelajaran

PAKEM
Kelebihan PAKEM
1. Mengalami Peserta didik terlibat secara aktif baik fsik, mental maupun
emosional
2. Komunikasi Kegiatan pembelajaran memungkinkan terjadina
komunikasi antara guru dan peserta didik
!. "nteraksi Kegiatan pembelajaranna memungkinkan terjadina
interaksi multi arah
#. $e%eksi
Kegiatan pembelajaran ang memungkinkan peserta didik memikirkan kembali apa
ang telah dilakukan
Kelemahan PAKEM
1. Membutuhkan dana, dalam pembelajaran ang PAKEM sering kita
memakai media sehingga membutuhkan biaa ang lebih untuk menunjang
proses pembelajaran
2. Pengembangan $PP, dalam pembelajaran PAKEM guru dituntut untuk
kerja e&tra dalam pengembangan pembuatan $PP agar dapat menciptakan
pembelajaran ang diinginkan
!. Manajemen kelas, dalam pembelajaran ini guru harus selalu dapat
menciptakan suasana kelas ang kondusif dan menenangkan
#. Kurangna kreatiftas guru, dalam pembelajaran PAKEM guru
cenderung malas untuk melalkukan pembelajaran ang ino'atif.
PBM
Kelebihan
1. Mengembangkan pemikiran kritis dan keterampilan kreatif.
2. Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah
!. Meningkatkan moti'asi sis(a dalam belajar.
#. Membantu sis(a belajar untuk mentransfer pengetahuan dengan situasi baru
). *apat mendorong sis(a+mahasis(a mempunai inisiatif untuk belajar secara mandiri
,. Mendorong kreati'itas sis(a dalam pengungkapan penelidikan masalah ang telah
ia lakukan
-. *engan P.M akan terjadi pembelajaran bermakna.
/. *alam situasi P.M, sis(a+mahasis(a mengintegrasikan pengetahuan dan
ketrampilan secara simultan dan mengaplikasikanna dalam konteks ang rele'an.
0. P.M dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis, menumbuhkan inisiatif
sis(a+mahasis(a dalam bekerja, moti'asi internal untuk belajar, dan dapat
mengembangkan hubungan interpersonal dalam bekerja kelompok.
Kelemahan
1. Kurang terbiasana peserta didik dan pengajar dengan metode ini. Peserta didik dan
pengajar masih terba(a kebiasaan metode kon'ensional, pemberian materi terjadi
secara satu arah.
2. Kurangna (aktu pembelajaran. Proses P.M terkadang membutuhkan (aktu ang
lebih banak. Peserta didik terkadang memerlukan (aktu untuk menghadapi
persoalan ang diberikan. 1ementara, (aktu pelaksanaan P.M harus disesuaikan
dengan beban kurikulum.
MODEL KONTEKSTUAL (CTL)
Kelebihan
1. Pembelajaran menjadi lebih bermakna dan riil.
2. Pembelajaran lebih produktif dan mampu menumbuhkan penguatan konsep kepada
sis(a.
!. Kelas dalam pembelajaran Kontekstual bukan sebagai tempat untuk memperoleh
informasi, akan tetapi sebagai tempat untuk menguji data hasil temuan mereka di
lapangan
#. Materi pelajaran dapat ditemukan sendiri oleh sis(a, bukan hasil pemberian dari
guru
). Penerapan pembelajaran Kontekstual dapat menciptakan suasana pembelajaran
ang bermakna.
Kelemahan
1. *iperlukan (aktu ang cukup lama saat proses pembelajaran Kontekstual
berlangsung
2. 2ika guru tidak dapat mengendalikan kelas maka dapat menciptakan situasi kelas
ang kurang kondusif
!. 3uru lebih intensif dalam membimbing.
#. 3uru memberikan kesempatan kepada sis(a untuk menemukan atau menerapkan
sendiri ide4ide dan mengajak sis(a agar dengan menadari dan dengan sadar
menggunakan strategi4strategi mereka sendiri untuk belajar. 5amun dalam konteks
ini tentuna guru memerlukan perhatian dan bimbingan ang ekstra terhadap sis(a
agar tujuan pembelajaran sesuai dengan apa ang diterapkan semula.
PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Kelebihan
1. Melalui pembelajaran kooperatif sis(a tidak terlalu tergantung pada guru, tapi dapat
menambah kemampuan berfkir sendiri, menemukan informasi dari berbagi sumber,
dan belajar dari sis(a ang lain.
2. Pembelajaran kooperatif dapat mengembangkan kemampuan mengungkapkan ide
atau gagasan dengan kata6kata secara 'erbal dan membandingkanna dengan ide6
ide orang lain.
3. Pembelajaran kooperatif dapat membantu anak untuk respek pada orang lain dan
menadari akan segala keterbatasanna serta menerima segala perbedaan.
4. Pembelajaran kooperatif dapat membantu memberdaakan setiap sis(a untuk lebih
bertanggung ja(ab dalam belajar.
5. Pembelajaran kooperatif merupakan strategi ang cukup ampuh untuk meningkatkan
prestasi akademik sekaligus kemampuan sosial, termasuk mengembangkan rasa
harga diri, hubungan interpersonal ang positif dengan ang lain, mengembangkan
keterampilan me6manage (aktu, dan sikap positif terhadap sekolah.
6. Melalui pembelajaran kooperatif dapat mengembangkan kemampuan sis(a untuk
menguji ide dan pemahamanna sendiri, menerima umpan balik. 1is(a dapat
berpraktik memecahkan masalah tanpa takut membuat kesalahan, karena keputusan
ang dibuat adalah tanggung ja(ab kelompokna.
7. Pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan kemampuan sis(a menggunakan
informasi dan kemampuan belajar abstrak menjadi nata 7riil8.
8. "nteraksi selama kooperatif berlangsung dapat meningkatkan moti'asi dan
memberikan rangsangan untuk berfkir. 9al ini berguna untuk proses pendidikan
jangka panjang.
Kelemahan
1. :ntuk memahami dan mengerti flosofs pembelajaran kooperatif membutuhkan
(aktu ang lama. 1ebagai contoh sis(a ang mempunai kelebihan akan merasa
terhambat oleh sis(a ang mempunai kemampuan kurang, akibatna keadaan
seperti ini dapat mengganggu iklim kerjasama dalam kelompok.
2. ;iri utama dari pembelajaran kooperatif adalah bah(a setiap saling membelajarkan.
<leh karena itu jika tanpa peer teaching ang efektif, bila dibandingkan dengan
pembelajaran langsung dari guru, bisa terjadi cara belajar ang demikian apa ang
harus dipelajari dan dipahami tidak dicapai oleh sis(a.
3. Penilaian ang diberikan dalam pembelajaran kooperatif kepada hasil kelompok,
namun guru perlu menadari bah(a hasil atau presentasi ang diharapkan
sebanarna adalah hasil atau presentasi setiap indi'idu sis(a.
4. Keberhasilan pembelajaran kooperatif dalam upaa mengembangkan kesadaran
berkelompok memerlukan periode (aktu ang cukup panjang, dan ini tidak mungkin
dicapai hana dalam (aktu satu atau beberapa kali penerapan strategi.
5. =alaupun kemampuan bekerja sama merupakan kemampuan ang sangat penting
untuk sis(a, akan tetapi banak akti'itas dalam kehidupan ang hana didasarkan
kepada kemampuan secara indi'idu.
PEMBELAJARAN MANDIRI
Kelebihan
1. Membentuk peserta didik ang mandiri dan bertanggung ja(ab
2. Peserta didik mendapatkan kepuasan belajar melalui tugas6tugas ang diselesaikan
!. Peserta didik mendapatkan pengalaman dan keterampilan.
#. mencapai tujuan akhir dan pendidikan aitu peserta didik dapat menjadi guru bagi
dirina sendiri.
Kelemahan
1. .ila diterapkan kepada peserta didik ang belum de(asa, ia belum bisa belajar
secara mandiri 7masih memerlukan bimbingan8.
2. Apa ang didapat dalam pembelajaran mandiri masih belum tentu benar, maka
perlu melakukan pertanaan atau diskusi.
TEMATIK
Kelebihan
1. Menenangkan karena berangkat dari minat dan kebutuhan peserta
didik.
2. Memberikan pengalaman dan kegiatan belajar mengajar ang rele'an
dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan peserta didik.
!. 9asil belajar dapat bertahan lama karena lebih berkesan dan
bermakna.
#. Mengembangkan keterampilan berpikir peserta didiksesuai dengan
persoalan ang dihadapi.
). Menumbuhkan keterampilan sosial melalui kerja sama
,. Memiliki sikap toleransi, komunikasi dan tanggap terhadap gagasan
orang lain.
-. Menajikan kegiatan ang bersifat nata sesuai dengan persoalan
ang dihadapi dalam lingkungan peserta didik.
Kelemahan
Kelemahan pembelajaran tematik tersebut terjadi apabila dilakukan oleh guru
tunggal. Misalna seorang guru kelas kurang menguasai secara mendalam
penjabaran tema sehingga dalam pembelajaran tematik akan merasa sulit untuk
mengaitkan tema dengan mateti pokok setiap mata pelajaran. *i samping itu, jika
skenario pembelajaran tidak menggunakan metode ang ino'atif maka pencapaian
1tandar Kompetensi dan Kompetensi *asar tidak akan tercapai karena akan menjadi
sebuah narasi ang kering tanpa makna.
LESSON STUDY
1. *apat diterapkan di setiap bidang mulai seni, bahasa, sampai matematika dan
olahraga dan pada setiap tingkatan kelas.
2. *apat dilaksanakan antar+ lintas sekolah.
MODEL E-LEARNING
Kelebihan
1. >ersediana fasilitas e6moderating dimana pengajar dan sis(a dapat
berkomunikasi secara mudah melalui fasilitas internet secara reguler atau
kapan saja kegiatan berkomunikasi itu dilakukan tanpa dibatasi oleh jarak,
tempat, dan (aktu.
2. Pengajar dan sis(a dapat menggunakan bahan ajar ang terstruktur
dan terjad(al melalui internet.
!. 1is(a dapat belajar 7me6re'ie(8 bahan ajar setiap saat dan dimana
saja apabila diperlukan mengingat bahan ajar tersimpan di komputer.
#. .ila sis(a memerlukan tambahan informasi ang berkaitan dengan
bahan ang dipelajarina, ia dapat melakukan akses di internet.
). .aik pengajar maupun sis(a dapat melakukan diskusi melalui internet
ang dapat diikuti dengan jumlah peserta ang banak.
,. .erubahna peran sis(a dari ang pasif menjadi aktif.
-. $elatif lebih efsien. Misalna bagi mereka ang tinggal jauh dari
Perguruan >inggi atau sekolah kon'ensional dapat mengaksesna.
Kelemahan
/. Kurangna interaksi antara pengajar dan sis(a atau bahkan antara
sis(a itu sendiri, bisa memperlambat terbentukna 'alues dalam proses
belajar mengajar.
0. Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan
sebalikna mendorong aspek bisnis atau komersial.
1?. Proses belajar dan mengajarna cenderung ke arah pelatihan dari pada
pendidikan.
11. .erubahna peran guru dari ang semula menguasai teknik
pembelajaran kon'ensional, kini dituntut untuk menguasai teknik
pembelajaran dengan menggunakan ";> 7"nformation ;ommunication
>echnolog8.
12. 1is(a ang tidak mempunai moti'asi belajar ang tinggi cenderung
gagal.
1!. >idak semua tempat tersedia fasilitas internet 7berkaitan dengan
masalah tersediana listrik, telepon, dan komputer8.
1#. Kurangna mereka ang mengetahui dan memiliki keterampilan soal6
soal
internet.
1). Kurangna penguasaan bahasa komputer.
setiap metode atau model pembelajaran pasti mempunyai ciri khas sendiri, mempunyai kelebihan dan
kekurangannya masing-masing. Dan berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran
kooperatif tipe Group Investigation (GI).
Kelebihan :
embelajaran kooperatif ini terbukti lebih unggul dalam meningkatkan hasil belajar sis!a
dibandingkan dengan model-model pembelajaran individual yang digunakan selama ini.
"eunggulan itu dapat dilihat pada kenyataan sebagai berikut #
$. eningkatan belajar terjadi tidak tergantung pada usia sis!a, mata pelajaran, dan
aktivitas belajar.
%. embelajaran kooperatif dapat menyebabkan unsur-unsur psikologis sis!a menjadi
terangsang dan lebih aktif. &al ini disebabkan oleh adanya rasa kebersamaan dalam
kelompok, sehingga mereka dengan mudah dapat berkomunikasi dengan bahasa yang
lebih sederhana.
'. ada saat berdiskusi fungsi ingatan dari sis!a menjadi lebih aktif, lebih bersemangat dan
berani mengemukakan pendapat.
(. embelajaran kooperatif juga dapat meningkatkan kerja keras sis!a, lebih giat dan lebih
termotivasi.
). enerapan pembelajaran kooperatif dapa membantu sis!a mengaktifkan kemampuan
latar belakang mereka dan belajar dari pengetahuan latar belakang teman sekelas mereka
(*ur, $++,#+)
-. .is!a dapat belajar dalam kelompok dan menerapkannya dalam menyelesaikan tugas-
tugas kompleks, serta dapat meningkatkan kecakapan individu maupun kelompok dalam
memecahkan masalah, meningkatkan komitmen, dapat menghilangkan prasangka buruk
terhadap teman sebayanya dan sis!a yang berprestasi dalam pembelajaran kooperatif
ternyata lebih mementingkan orang lain, tidak bersifat kompetitif, dan tidak memiliki
rasa dendam (Davidson dalam *oornia, $++/#%()
/. Dapat menimbulkan motivasi sis!a karena adanya tuntutan untuk menyelesaikan tugas.
Kekurangan :
$. embelajaran dengan model kooperatif tipe GI hanya sesuai untuk diterapkan di kelas
tinggi, hal ini disebabkan karena tipe GI memerlukan tingkatan kognitif yang lebih tinggi.
%. "ontribusi dari sis!a berprestasi rendah menjadi kurang dan sis!a yang memiliki
prestasi tinggi akan mengarah pada kekece!aan, hal ini disebabkan oleh peran anggota
kelompok yang pandai lebih dominan.
'. 0danya pertentangan antar kelompok yang memiliki nilai yang lebih tinggi dengan
kelompok yang memiliki nilai rendah.
(. 1ntuk menyelesaikan materi pelajaran dengan pembelajaran kooperatif akan memakan
!aktu yang lebih lama dibandingkan pembelajaran yang konvensional, bahkan dapat
menyebabkan materi tidak dapat disesuaikan dengan kurikulum yang ada apabila guru
belum berpengalaman.
). Guru membutuhkan persiapan yang matang dan pengalaman yang lama untuk dapat
menerapkan belajar kooperatif tipe GI dengan baik.
Metodologi Pembelajaran : Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran kooperatif memiliki manfaat atau kelebihan yan !anat be!ar dalam memberikan
ke!empatan kepada !i!"a untuk lebih menembankan kemampuannya dalam keiatan pembelajaran. #al
ini dikarenakan dalam kegiatan pembelajaran kooperatif$ !i!"a dituntut untuk aktif dalam belajar melalui
keiatan kerja!ama dalam kelompok.
Karli dan %uliariatinin!ih &2''2( 72) menemukakan kelebihan model pembelajaran kooperatif$ yaitu(
1. *apat melibatkan !i!"a !e+ara aktif dalam menembankan penetahuan$ !ikap$ dan
keterampilannya dalam !ua!ana belajar menajar yan ber!ifat terbuka dan demokrati!.
2. *apat menembankan aktuali!a!i berbaai poten!i diri yan telah dimiliki oleh !i!"a.
3. *apat menembankan dan melatih berbaai !ikap$ nilai$ dan keterampilan,keterampilan !o!ial
untuk diterapkan dalam kehidupan di ma!yarakat.
4. !i!"a tidak hanya !ebaai obyek belajar melainkan jua !ebaai !ubyek belajar karena !i!"a
dapat menjadi tutor !ebaya bai !i!"a lainnya.
5. !i!"a dilatih untuk bekerja!ama$ karena bukan materi !aja yan dipelajari tetapi jua tuntutan
untuk menembankan poten!i dirinya !e+ara optimal bai ke!uk!e!an kelompoknya.
6. Memberi ke!empatan kepada !i!"a untuk belajar memperoleh dan memahami penetahuan yan
dibutuhkan !e+ara lan!un$ !ehina apa yan dipelajarinya lebih bermakna bai dirinya.
Penunaan pembelajaran kooperatif dalam keiatan pembelajaran di !ekolah$ memiliki berbaai kelebihan
atau manfaat. Kelebihan berorienta!i pada optimalnya keiatan pembelajaran !ehina tujuan
pembelajaran dapat ter+apai !e+ara efektif melalui dukunan uru dan !i!"a dalam pembelajaran.
-elain kelebihannya$ pendekatan pembelajaran kooperatif jua memiliki kelemahan. #al ini !e!uai denan
pendapat .ie &1///( 2/) yaitu(
siswa yang dibagi dalam kelompok kemudian diberikan tugas. Akibatnya siswa merasa ditinggal sendiri dan
karena mereka belum berpengalaman, merasa bingung dan tidak tahu bagaimana harus bekerjasama
menyelesaikan tugas tersebut sehingga menimbulkan kekacauan dan kegaduhan.
0erda!arkan pendapat !ebelumnya$ jela! bah"a di !ampin kelebihan atau manfaat yan dapat dira!akan
oleh !i!"a dalam model pembelajaran kooperatif$ jua terdapat kelemahan di mana hal ter!ebut menuntut
kemampuan uru dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif denan mena"a!i pro!e! kerja!ama
dalam belajar yan dilakukan oleh !i!"a.
1habrany &1//3( /4) menemukakan kelebihan atau keuntunan dan kekuranan kerja kelompok atau
pembelajaran kooperatif yaitu(
1) Keuntungan kerja kelompok
*apat menurani ra!a kantuk dibandin belajar !endiri
*apat meran!an moti2a!i belajar.
3da tempat bertanya
Ke!empatan melakukan re!ita!i oral
*apat membantu timbulnya a!o!ia!i denan peri!ti"a lain yan mudah diinat.
2) Kekurangan kerja kelompok
0i!a menjadi tempat menobrol atau o!ip.
-erin terjadi debat !epele di dalam kelompok$ bi!a terjadi ke!alahan kelompok.
Kelebihan dan kelemahan pembelajaran kooperatif di ata!$ berikut diuraikan !atu,per !atu(
1) Kelebihan pembelajaran kooperatif
Kelebihan model pembelajaran kooperatif terdiri ata!(
a) Dapat mengurangi rasa kantuk dibanding belajar sendiri
4ika belajar !endiri !erin kali ra!a bo!an timbul dan ra!a kantuk pun datan. 3palai jika mempelajari
pelajaran yan kuran menarik perhatian atau pelajaran yan !ulit. *enan belajar ber!ama$ oran punya
teman yan memak!a aktif dalam belajar. *emikian pula ada ke!empatan ber!enda urau !e!edikit
munkin untuk menalihkan kebo!anan.
b) Dapat merangsang motivasi belajar
Melalui kerja kelompok$ akan dapat menumbuhkan pera!aan ada !ainan. 4ika !udah menhabi!kan "aktu
dan tenaa yan !ama dan ternyata ada teman yan mendapat nilai lebih baik$ akan timbul minat
menejarnya. 4ika !udah berada di ata!$ tentu inin mempertahankan aar tidak akan dikalahkan teman,
temannya.
c) Ada tempat bertanya
Kerja !e+ara kelompok$ maka ada tempat untuk bertanya dan ada oran lain yan dapat menorek!i
ke!alahan anota kelompok. 0elajar !endiri !erin terbentur pada ma!alah !ulit terutama jika mempelajari
!ejarah. *alam belajar berkelompok$ !erinkali dapat meme+ahkan !oal yan !ebelumnya tidak bi!a
di!ele!aikan !endiri. 5de teman dapat di+oba dalam menyele!aikan !oal latihan. 4ika ada lima oran dalam
kelompok itu$ tentu ada lima kepala yan mempunyai tinkat penetahuan dan kreati2ita! yan berbeda.
Pada !aat membaha! !uatu ma!alah ber!ama akan ada ide yan !alin melenkapi.
d) Kesempatan melakukan resitasi oral
Kerja kekompok$ !erin anota kelompok haru! berdi!ku!i dan menjela!kan !uatu teori kepada teman
belajar. 5nilah !aat yan baik untuk re!ita!i. 3kan dijela!kan !uatu teori denan baha!a !endiri. 0elajar
menek!pre!ikan apa yan diketahui$ apa yan ada dalam pikiran ke dalam bentuk kata,kata yan
diu+apkan.
e) Dapat membantu timbulnya asosiasi dengan perisitwa lain yang mudah diingat
Melalui kerja kelompok akan dapat membantu timbulnya a!o!ia!i denan peri!ti"a lain yan mudah diinat.
Mi!alnya$ jika ketidak!epakatan terjadi di antara kelompok$ maka perdebatan !enit tak terhindarkan.
-etelah perdebatan ini$ bia!anya akan mudah meninat apa yan dibi+arakan dibandinkan ma!alah lain
yan le"at beitu !aja. Karena dari peri!ti"a ini$ ada telina yan mendenar$ mulut yan berbi+ara$ emo!i
yan turut +ampur dan tanan yan menuli!. -emuanya !ama,!ama meninat di kepala. 4ika memba+a
!endirian$ hanya rekaman dari mata yan !ampai ke otak$ tentu ini dapat kuran kuat.
2) Kelemahan model pembelajaran kooperatif atau kerja kelompok
Kelemahan penerapan model pembelajaran kooperatif dalam !uatu pembelajaran di !ekolah yaitu(
a) Bisa menjadi tempat mengobrol atau gosip
Kelemahan yan !enantia!a terjadi dalam belajar kelompok adalah dapat menjadi tempat menobrol. #al
ini terjadi jika anota kelompok tidak mempunyai kedi!iplinan dalam belajar$ !eperti datan terlambat$
menobrol atau bero!ip membuat "aktu berlalu beitu !aja !ehina tujuan untuk belajar menjadi !ia,!ia.
b) ering terjadi debat sepele di dalam kelompok
*ebat !epele ini !erin terjadi di dalam kelompok. *ebat !epele ini !erin berkepanjanan !ehina
membuan "aktu per+uma. 6ntuk itu$ dalam belajar kelompok haru! dibuatkan aenda a+ara. Mi!alnya$ 25
menit mendi!ku!ikan bab tertentu$ dan 1' menit mendi!ku!ikan bab lainnya. *enan aenda a+ara ini$
maka belajar akan terarah dan tidak terpan+in untuk berdebat hal,hal !epele.
c) Bisa terjadi kesalahan kelompok
4ika ada !atu anota kelompok menjela!kan !uatu kon!ep dan yan lain per+aya !epenuhnya kon!ep itu$
dan ternyata kon!ep itu !alah$ maka !emua anota kelompok berbuat !alah. 6ntuk menhindarinya$ !etiap
anota kelompok haru! !udah mere2ie" !ebelumnya. Kalau membi+arakan hal baru dan anota
kelompok lain belum menetahui$ +ari konfirma!i dalam buku untuk pendalaman.
Model pembelajaran kooperatif di !ampin memiliki kelebihan jua menandun beberapa kelemahan
apabila para anota kelompok tidak menyadari makna kerja!ama dalam kelompok. 7leh karena itu$
1habrany &1//3( /6) menyarankan bah"a 8aar kelompok beranotakan 3$ 5 atau 7 oran$ janan lebih
dari 7 dan !ebaiknya tidak enap karena dapat terjadi beberapa blok yan !alin menobrol$ dan janan
ada yan pelit artinya haru! terbuka pada ka"an9.
Kelebihan dan kelemahan dalam penunaan model pembelajaran kooperatif !ebaai !tratei menajar
uru$ maka hal ter!ebut dapat menjadi pertimbanan bai uru dalam penunaannya. :amun$ faktor
profe!ionali!me uru menunakan model ter!ebut !anat menentukan dan ke!adaran murid menikuti
pembelajaran melalui !tratei kelompok. -a!aran pembelajaran adalah meninkatkan kemampuan belajar
!i!"a !ehina penunaan model ini akan memunkinkan !i!"a lebih aktif$ kreatif dan mandiri dalam
belajar !e!uai tuntutan materi pelajaran atau kurikulum.
Kata Kunci :
keuntunan belajar kelompok$kelemahan pembelajaran kooperatif$keunulan dan kelemahan model
metoda dan !tratei pembelajaran$Keunulan koporatif$keunulan pembelajaran kooperatif$keburukan
dalam bekerja !ama$keuntunan pembelajaran kooperatif$keuntunanbelajarberkelompok$manfaat dr
+ooperatif$M7*;. P;M0;.343<3: K77P;<315=
<ead more( http(>>""".artikelbau!.+om>2'11>'6>kelebihan,dan,kelemahan,model,pembelajaran,
kooperatif.html?i@AA22mm'40tB
kelebihan dan kekurangan dari model pembelajaran kooperatif
0dapun kelebihan dan kekurangan dari model pembelajaran kooperatif. .anjaya
(%22-# %(/) menuliskan beberapa keunggulan model pembelajaran kooperatif sebagai
berikut#
$) 3elalui pembelajaran kooperatif sis!a tidak terlalu tergantung pada guru, tapi dapat
menambah kemampuan berfikir sendiri, menemukan informasi dari berbagi sumber, dan
belajar dari sis!a yang lain.
%) embelajaran kooperatif dapat mengembangkan kemampuan mengungkapkan ide atau
gagasan dengan kata-kata secara verbal dan membandingkannya dengan ide-ide orang
lain.
') embelajaran kooperatif dapat membantu anak untuk respek pada orang lain dan
menyadari akan segala keterbatasannya serta menerima segala perbedaan.
() embelajaran kooperatif dapat membantu memberdayakan setiap sis!a untuk lebih
bertanggung ja!ab dalam belajar.
)) embelajaran kooperatif merupakan strategi yang cukup ampuh untuk meningkatkan
prestasi akademik sekaligus kemampuan sosial, termasuk mengembangkan rasa harga
diri, hubungan interpersonal yang positif dengan yang lain, mengembangkan
keterampilan me-manage !aktu, dan sikap positif terhadap sekolah.
-) 3elalui pembelajaran kooperatif dapat mengembangkan kemampuan sis!a untuk
menguji ide dan pemahamannya sendiri, menerima umpan balik. .is!a dapat berpraktik
memecahkan masalah tanpa takut membuat kesalahan, karena keputusan yang dibuat
adalah tanggung ja!ab kelompoknya.
/) embelajaran kooperatif dapat meningkatkan kemampuan sis!a menggunakan informasi
dan kemampuan belajar abstrak menjadi nyata (riil).
,) Interaksi selama kooperatif berlangsung dapat meningkatkan motivasi dan memberikan
rangsangan untuk berfikir. &al ini berguna untuk proses pendidikan jangka panjang.
Disamping keunggulan, model pembelajaran kooperatif juga memiliki kelemahan
diantaranya#
$) 1ntuk memahami dan mengerti filosofis pembelajaran kooperatif membutuhkan !aktu
yang lama. .ebagai contoh sis!a yang mempunyai kelebihan akan merasa terhambat oleh
sis!a yang mempunyai kemampuan kurang, akibatnya keadaan seperti ini dapat
mengganggu iklim kerjasama dalam kelompok.
%) 4iri utama dari pembelajaran kooperatif adalah bah!a setiap saling membelajarkan.
5leh karena itu jika tanpa peer teaching yang efektif, bila dibandingkan dengan
pembelajaran langsung dari guru, bisa terjadi cara belajar yang demikian apa yang harus
dipelajari dan dipahami tidak dicapai oleh sis!a.
') enilaian yang diberikan dalam pembelajaran kooperatif kepada hasil kelompok, namun
guru perlu menyadari bah!a hasil atau presentasi yang diharapkan sebanarnya adalah
hasil atau presentasi setiap individu sis!a.
() "eberhasilan pembelajaran kooperatif dalam upaya mengembangkan kesadaran
berkelompok memerlukan periode !aktu yang cukup panjang, dan ini tidak mungkin
dicapai hanya dalam !aktu satu atau beberapa kali penerapan strategi.
)) 6alaupun kemampuan bekerja sama merupakan kemampuan yang sangat penting untuk
sis!a, akan tetapi banyak aktivitas dalam kehidupan yang hanya didasarkan kepada
kemampuan secara individu.

You might also like