You are on page 1of 3

Revolusi mental bukan sekedar visi

Leo Sutrisno
Pontianak Post, 1 September 2014 memberitakan bahwa Presiden terpilih
Joko Widodo pada 31 !ustus 2014 di "uktamar P#$ men!uraikan apa %an!
akan dilakukan dalam pro!ram revolusi mental&n%a' Presiden terpilih
men%atakan( )#arakter rak%at *ndonesia %an! lemah harus diperbaiki'
#arena itulah pentin!n%a revolusi mental' Revolusi mental itu perbaikan
akhlak, moralitas, %an! nanti akan menu+u akhlakul karimah,
"emaknai revolusi mental
#arlina Supelli, -http(..www'+okowi'id.opini.men!artikan&revolusi&mental./
men!atakan bahwa revolusi mental itu men!andun! makna trans0ormasi' !ar
ter+adi trans0ormasi se+ati, revolusi mental menuntut kesetiaan ber!erak dan
men!!erakkan perubahan dalam hal&hal %an! rutin' 1en!an demikian, revolusi
mental merupakan trans0ormasi kebuda%aan' Revolusi mental merupakan proses
perubahan ra!awi %an! men%an!kut praktik dan kebiasaan hidup sehari&hari pada
lin!kup dan skala sebesar ban!sa'
pa %an! perlu ditrans0ormasi2
$erkat kema+uan teknolo!i transportasi dan telekomunikasi %an! san!at pesat
dalam ti!a dasa warsa terakhir ini ter+adi 0enomena %an! disebut 3!lobalisasi4'
1ampak 0enomena !lobalisasi di *ndonesia %an! semakin 3melemba!a4 adalah
0enomena dominasi -5ar%atmoko, 2010/ di berba!ai bidan!' Selain dominasi,
mas%arakat *ndonesia men!alami berba!ai transisi -Robert 5ardowir%ono,
2001/, %aitu( transisi sosio&a!ama, sosio&buda%a, soial&ekonomi, politik&
tatane!ara dan transisi media komunikasi sosial' 1ampak dari !lobalisasi dan
berba!ai transisi ini, mas%arakat men!alami kevakuman moral -6ran7 "a!nis&
Suseno, 1893/ "oral tradisional sudah ditin!!alkan, tetapi moral baru -modern/
belum terbentuk -Leo Sutrisno, 2012/' #aki %an! satu menapak di dunia tradisional
dan kaki %an! lain menapak di dunia modern' :idak satu kaki pun bertumpu kokoh'
kibatn%a, kita mudah !o%ah, teromban!&ambin! di antara dua dunia ini tanpa
pe!an!an'
:rans0ormasi mesti men!arah pada perubahan %an!, pada suatu waktu kelak,
oran! *ndonesia mampu berdiri kokoh di dua kaki sendiri dalam men!hadapi era
!lobalilasi'
Perlu pemimpin -leader/ bukan mana!er
$erulan! kali di berba!ai kesempatan, Presiden terpilih Joko Widodo
men!atakan bahwa salah satu s%arat seoran! menteri harus pandai mana!emen'
#arena, menteri harus mampu membuat peren;anaan, men!eksekusi %an!
diren;anakan dan +u!a men!evaluasi pelaksaann%a'
Stephen R' <ove% menulis )"ana!ement is e00i;ien;% in ;limbin! the
ladder o0 su;;ess= leadership determines whether the ladder is leanin!
a!ainst the ri!ht wall,' #alau revolusi mental dipahami seba!ai peristiwa
tran0ormasi, maka berbi;ara e0isiensi -mana!er/ sa+a belum ;ukup' >an!
diperlukan, +ustru seoran! pemimpin -leader/, seseoran! %an! mampu
menetapkan bahwa tan!!a -perubahan/ itu sudah bersandar pada dindin!
%an! tepat'
Pemimpin %an! trans0ormati0
1alam literatur 3leadership4 ditemukan berba!ai tipe dan +enis
pemimipin' Salah satu di antarn%a adalah pemimpin %an! trans0ormati0' <'
1ean Pielsti;k -188?/ melakukan meta&etno!ra0i tentan! pro0il pemimpin
trans0ormati0' *a menemukan ada tu+uh hal %an! khas dimiliki oleh para pemimpin
trans0ormati0'
Pertama&tama, seoran! pemimpin trans0ormati0 mesti dapat membuat visin%a
men+adi visi bersama, visi ban!sa *ndonesia' @isi bersama ini merupakan batu
lon;atan pertama dari suatu perubahan' Antuk itu, visi bersama itu harus dian!kat
men+adi sebuah norma -%an! hukumn%a wa+ib untuk dilaksanakan/'
Seba!ai sebuah ban!unan, visi bersama ini mesti ditun+an! se+umlah pilar'
Pilar pertama adalah komunikasi' @isi bersama harus dikomunikasikan se;ara terus&
menerus kepada seluruh ban!sa *ndonesia' ):o keep the dream alive, it must be
repeatedl% arti;ulated in man% 0orms' <ommuni;atin! the vision is a ke% to instillin!
shared meanin! and purpose,'
Pilar kedua adalah 3+e+arin!4' Pemimpin trans0ormati0 mesti memban!un
+e+arin! sehin!!a tidak ada satu war!a ne!ara pun %an! terlepas' Presiden terpilih
Joko Widodo telah men+adi ;ontoh n%ata ba!aimana ia memban!un +e+arin! seperti
itu' 5asiln%a, dalam pilpres 2014 ini semua ber!erak, semua berpartisipasi'
Pilar keti!a adalah komunitas buda%a' Pemimpin trans0ormati0 mesti membuat
visi bersama itu men+adi sebuah ba!ian dari kebuda%aan ban!sa' #arena itu,
3leaders must be ;lear about their own values and ensure that their behavior
;onsistentl% re0le;ts those values4' #ebi+akan %an! diambil mesti didasarkan pada
visi bersama'
Pilar terakhir, keempat, adalah bimbin!an -dalam men!implementasi kebi+akan
dan pro!ram/' Pemimpin trans0ormati0 tidak berdiri di pin!!ir +alan sambil
menun+ukkan arah kemana ban!sa *ndonesia ber!erak' Sebalikn%a, pemimpin
trans0ormati0 harus ber!erak bersama rak%at' 3*n! n!Brsa sun! tuladha' *n!
mBd%a mbBn!un kBrsa' :ut wuri hBndB%Bni4 merupakan aporisma %an! ;o;ok untuk
menun+ukkan ;iri seoran! pemimpin %an! trans0ormati0' Presiden terpilih +u!a telah
melakukann%a'
5al %an! keenam adalah karakter' 1ean Pielsti;k menemukan bahwa pemimpin
trans0ormati0 mesti( +u+ur, berkarakter, adil, dan dapat diper;a%a' :idak
ketin!!alan, ia +u!a rendah hati' C :hese leaders are !uided b% prin;iples o0
+usti;e, eDuit%, di!nit% and respe;t 0or ever% individual'
1an hal %an! ketu+uh, pemimpin trans0ormati0 bukan sekedar seoran! visioner'
*a mesti dapat men;apai hasil %an! disebutkan dalam visi' 1en!an demikian rak%at
*ndonesia akan merasa puas memiliki pemimpin seperti itu' Sehin!!a, akhirn%a
setiap oran! *ndonesia masin!&masin! akan bertindak seba!ai pemimpin' Semo!aE

You might also like