You are on page 1of 8

Berikut adalah satu contoh cara pembuatan kerajinan plastik yang paling sederhana, cukup

menggunakan sedotan plastic dan botol bekas yang ada di sekitar Anda.
Alat :
GuntingCutterlem
Bahan :
Sedotan
lidi atau kawat yang agak besar (diameter 2 mm)
kertas krep atau dapat diganti dengan kertas pita
bekas botol plastic sebagai tambahan aksesoris
Cara Membuat :
Potong sedotan kira-kira panjang 10 cm
Setelah itu belah ujung sedotan jadi empat bagian
Kemudian kesut sedotan yang telah dibelah hingga didapat bentuk yang lebih mekar dan
agak lemas.
Lalu gunting tiap ujung sedotan yang telah dikesut, membentuk lancip menyerupai bentuk
kelopak bunga asli
Satukan beberapa (4-5 buah) sedotan yang telah dipotong lancip tersebut kemudian
digabungkan menjadi satu sehingga berbentuk bunga sedang mekar.
Bunga-bunga mekar dapat disatukan dengan kawat/lidi yang dibalut kertas krep/pita
warna-warni.
Untuk ornament daunnya, kita bisa membuat dari potongan kertas pita atau dari potongan
bekas gelas plastik
Ulang cara yang sama, untuk membuat tangkai tangkai bunga selanjutnya.
Bunga-bunga plastic siap dirangkai ke dalam pot bunga yang telah diisi spoon/ busa.


cara membuat bunga renda/pita organdi
bahan renda/pita organdi,,

1, potong renda satu ukuran 30cm yg satu 40cm,

2, jait jelujur renda,trus kerut rendanya,satukan ujung2nya.



lalukan pada ke dua potongan renda.


3, buat bunga dari pita,potong-potong menjadi 6 potong,lalu lipat dan buat kelopak-kelopak
bunga,lalu satukan.



4, beri mutiara imitasi pada rangkaian pita,beri akrilik kecil-kecil disekelilingnya.



5, Setelah itu beri lem pada kerutan renda yg besar,lalu tumpuk dengan yg lebih kecil,beri lem
lalu tumpuk dengan bunga pita.



6, Korsase renda ini bisa dipakai untuk hiasan bando atau dompet,bros dll




Cara Membuat Boneka Dari Clay
Diposkan oleh Accessories di 05:45
Hallo.. Sekarang, mulai lagi main-main dengan hobby. Ini cara Sita membuat boneka dari clay
tepung. Cara dan resep bukan hal baru karena didapat dari buku-buku tentang clay yang ditulis
oleh Monica H. Hariboentoro dan Indira. Tips-tips tambahan seperti memakai campuran tepung
untuk clay yang terlalu lengket, pakai body lotion untuk clay yang terlalu keras didapat setelah
sering 'main-main' dengan clay tepung. Peralatan lain: lem putih, lidi atau tusuk gigi, selembar
plastik untuk alas kerja, cat warna kulit dan warna lain untuk baju, sepatu dan rambut
Lapisi permukaan meja tempat kita bekerja dengan selembar
plastik. Gunanya supaya clay tepung tidak menempel pada permukaan meja dan mempermudah
pekerjaan kita membuat boneka atau bentuk-bentuk lain. Apabila dirasa perlu, taburkan sedikit
resep kering adonan clay (3 jenis tepung dan benzoat) di atas plastik agar adonan clay tidak
mudah menempel. Pertama-tama, kita bikin badan boneka dulu.
Ambil clay, bentuk seperti gambar di atas. Apabila boneka yang mau dibuat berukuran di atas 3
cm dari kaki ke kepala, maka dibutuhkan semacam rangka / penyangga untuk kepala, kedua kaki
dan bila diperlukan juga penyangga untuk kedua tangan. Boneka yang mau aku buat ini
ukurannya dari ujung kepala ke ujung kaki 8,5 cm jadi aku pakai lidi untuk rangka penyangga.
Selain lidi, tusuk gigi atau kawat juga bisa dipakai Tusukkan satu batang
lidi ke ujung runcing badan boneka(gambar di atas), tusukkan hingga kira-kira 1/3 atau 1/2 ke
dalam badan boneka. Jemur atau angin-anginkan beberapa lama hingga bagian badan boneka ini
cukup kering. Beri sedikit lem
putih untuk menempelkan kepala ke badan (gambar kiri atas). Pakai tusuk gigi atau lidi untuk
membubuhkan lem secara rapi. Ambil clay untuk kepala, bentuk bundar lalu tusukkan ke badan
boneka (lihat gambar). Apabila memakai cetakan dari sedotan untuk mulut, lakukan sekarang
pada saat adonan bagian kepala masih basah. Lakukan hal yang sama untuk bagian mata apabila
memakai manik-manik sebagai matanya. Pada boneka ini mata dan mulutnya digambar pakai
spidol permanen / permanent marker, jadi bagian itu dilakukan nanti pada saat kepala bonekanya
sudah benar-benar kering. Ambil sedikit clay untuk hidung. Bentuk bundar. Beri setitik lem putih
memakai bantuan tusuk gigi di wajah boneka dimana hidung akan dilekatkan. Lekatkan hidung
boneka, buat lubang hidungnya memakai ujung tusuk gigi. Ambil sebagian kecil clay untuk
telinga, bentuk bundar. Lekatkan di kepala dengan setitik lem putih, tekan sisi telinga yang
melekat pada kepala. Menekannyai bisa pakai bantuan ujung lidi atau tusuk gigi dibagian
tumpulnya. Atau memakai alat khusus clay. Setelah itu diamkan boneka mendatar di atas meja
selama pengeringan. Buat dua pipa dengan panjang dan ketebalan
yang sama untuk kaki boneka. Tusukkan pada lidi untuk kaki (gambar atas). Usahakan supaya
lidi tetap berada di tengah-tengah bagian kaki. Tusukkan sepasang lidi pendek di kedua ujung
kaki (spt gambar atas). Biarkan hingga seluruh bagian ini (kepala, badan dan kaki) hingga benar-
benar kering. Sementara itu ambil
adonan clay untuk sepatu. Bagi menjadi dua bola berukuran sama. Letakkan di atas permukaan
yang rata sambil membentuk satu ujungnya sehingga menjadi seperti gambar atas kanan. Tekan
bagian yang lebih kecil dengan ujung kelingking sehingga permukaannya menjadi lebih rendah
dari bagian sepatu yang lebih besar. Tusukkan ujung kuas atau lidi tebal ke dalam sepatu boneka.
Bagian ini nantinya akan dilekatkan pada lidi yang menempel di kaki bagian bawah.
Biarkan sebentar di atas permukaan yang rata hingga sepasang
sepatu boneka ini menjadi cukup kering (rupanya mirip sepatu Mickey Mouse ya?).
Setelah sepatu terpasang, boneka clay akan tampak seperti di atas.
Usahakan untuk mengeringkan boneka dalam keadaan berdiri (tapi bagian ini agak sedikit
untung-untungan ... Kadang-kadang bonekaku bisa berdiri tegak tapi kadang-kadang nggak
sukses dan terpaksa harus ditambahkan standar dari clay kalau mau bonekanya bisa berdiri).
Buat rok dengan menggiling clay (di sini aku pakai botol gelas
bekas sirup) membentuk persegi panjang. Potong pinggir-pinggirnya dengan pisau sehingga
bentuk persegi panjangnya rapi. Beri lem di tengah-tengah badan boneka bagian depan. Tempel
bagian tengah rok di sini, lalu tempel sepanjang sisi atas rok ke badan boneka sampai kedua
ujung rok bertemu di badan bagian belakang. Clay bisa sedikit ditarik-tarik kalau panjang roknya
kurang. Biarkan kering seperti gambar di atas. Bentuk lengan
seperti gambar kiri atas. Membentuk jari-jari dengan bantuan ujung pisau yang tajam dan lancip.
Buat lengan bajunya. Tempelkan lengan memakai lem putih ke bahu boneka.
Sekarang boneka clay tepung menjadi
seperti di atas. Bagian yang diberi lem pada lengan adalah di pangkal dan diantara kedua tangan.
Sebatang sedotan plastik yang sudah dibedakkin sedikit tepung disisipkan di lengan kiri boneka
karena nantinya boneka ini akan memegang sesuatu di bagian tersebut. Pasang rambut dan
keringkan. Untuk boneka sebesar ini (8,5 cm) dibutuhkan waktu yang lama untuk mengeringkan.
Waktu pengeringan juga dipengaruhi keadaan cuaca. Boneka ini makan waktu hampir 3 hari
untuk benar-benar kering (dan cuacanya sekarang sedang panas bangets! Kalau cuaca mendung
mungkin butuh waktu lebih lama...So, sabar aja ya Gambar mata dan mulutnya memakai pensil
terlebih dulu lalu kalau sudah puas baru pakai spidol permanen. Boneka ini tidak di vernis
(dibuat mengilat). Warnai sepatunya memakai cat

You might also like