You are on page 1of 3

1.

Mention the name of the gene (s) for creating the following traits in transgenic crops: a)
Herbicide tolerance, b) Abiotic stress, c)Insects resistance, d) Virus resistance.
a. Gen aroA, gen sul I, gen psbA, gen csr1-1, gen brx dan gen tfdA
b. Gen wali1-wali7,
c. Gen cry1Ie1 dan Cry1Ac
d. Gen VCP
2. What is the common strategy to produce transgenic crops with delayed ripening and
longer shelf life of fruits.
Sebagian besar tanaman transgenik dalam penundaan kematangan buah menggunakan
den antisens, gen silencing dan gen co-supression yang diman untuk mengubah arah
metabolisme etilen atau mengubah sensitifitas jaringan terhadap etilen.
3. Write a short note on the composition and preparation of culture medium for plant tissue
culture medium
Media kultur jaringan merupakan tempat tumbuh bagi eksplan .Untuk menjamin
pertumbuhan eksplan yang ditanam, media kultur jaringan tanaman harus berisi
semua zat yang diperlukan media tersebut dan harus berisi garam mineral berupa
unsur makro dan mikro, gula, protein, vitamin, dan hormon tumbuh. Media yang
digunakan dalam kultur jarinagn yang mempunyai kandungan nutrisi yang
lengkap.Unsure-unsur yang diberikan dalam bentuk garam organic, unsure hara
makro sangat menunjang pertumbuhan jaringan dan diberikan dalm jumlah banyak
dari unsur mikro. Unsur hara mikro meliputi Nitrogen (N), Fosfor (P), Kalium (K),
Sulfur(S), Kalsium (Ca), dan Magnesium (Mg), Seng(Zn), Bor(B), molibdemnum
(mo).
4. What are the applications and uses of root culture ?
Kultur akar adalah kultur jaringan tanaman dengan menggunakan eksplan berupa akar.
Kultur akar membentuk biomassa akar tanpa kehadiran tipe organ lain dari tanaman,
seperti batang, daun, atau tunas secara in vitro. Kultur akar merupakan kultur jaringan
akar yang hidup dan berdiferensiasi secara terorganisir membentuk biomasa akar tanpa
kehadiran tipe organ lain dari tanaman seperti batang, tunas atau daun secara in vitro
Teknik ini merupakan suatu pilihan kultur organ yang digunakan ketika metabolit
sekunder tidak dapat dihasilkan oleh sel. Metabolit sekunder umumnya muncul saat sel
telah terdiferensiasi.Metode:
a. Pemilihan eksplan
b. Eksplan dicuci lalu disterilkan dengan sterilan, kemudian dibilas dengan air
steril selanjutnya ditumbuhkan dalam media padat yang sesuai.
c. Eksplan yang dipilih kemudian dikecambahkan dalam media padat selama
waktu yang ditentukan.
d. Inokulasi bakteri, Agrobacterium rhizogenes strain LBA9457 ditumbuhkan
dalam media yeast manitol broth (YMB) padat yang tersusun dari yeast
extract (0,4 g/l), manitol (10 g/l), NaCl (0,1 g/l), MgSO4.7H2O (0,2 g/l),
KH2PO4 (0,5 g/l), dan agar-agar (7 g/l) sebagai bahan pemadat. Induksi
pembentukan akar rambut dilakukan dengan cara menusukkan jarum preparat
yang telah dicelupkan ke koloni bakteri umur 3 hari ke bagian hipokotil dari
eksplan.
5. Describe the process of preparing cell suspension. What are the benefits of using
awueous medium over solid medium
Kultur suspensi sel merupakan suatu system yang ideal untuk mempelajari
metabolisme sel, pengaruh berbagai persenyawaan pada sel dan mempelajari
diferensiasi sel. Ada dua metode kultur suspensi, yaitu Batch cultures di mana sel-sel
ditumbuhkan dengan pemberian nutrisi dalam medium dengan volume tertentu
sampai tumbuh dan Continuous cultures, yaitu sel ditumbuhkan dan dipelihara di
dalam media nutrisi steril yang selalu diganti-ganti.Kultur suspensi sel tanaman pada
umumnya digunakan untuk penelitian biokimia dari fisiologi sel, pertumbuhan,
metabolisme, fusi protoplas, transformasi dan pada skala besar atau menengah
digunakan untuk produksi metabolit sekunder. Untuk tujuan tersebut kultur suspensi
ditumbuhkan dalam tabung erlenmeyer yang selalu digogjok dengan mesin shaker dan
disubkultur secara teratur dengan interval yang pendek (antara 1-2 minggu). Kultur
suspensi sel memungkinkan dilakukanya seleksi sel dan membuat klon dari sebuah sel
dengan teknik sel plating. Sel disuspensikan didalam medium cair dengan kerapatan
duakali lipat dari kerapatan akhir yang dibutuhkan untuk sel plating. Suspensi sel
kemudian dicampur dengan medium yang mengandung agar-agar yang masih mencair
(35C) dengan perbandingan 1:1. Suspensi sel yang sudah bercampur medium yang
mengandung agaragar kemudian segera dituang kedalam Petridis, petridish di segel
dengan parafilm dan diinkubasi 25C dalam kondisi gelap, koloni sel akan tumbuh
dari sebutir sel pada permukaan medium agar.
Keuntungan menggunakan media cair yaitu tidak terjadi gradient nutrisi dan gas,
semua permukaan sel dapat kontak dengan medium, aerasi yang lebih baik dan tidak
terjadi akumulasi senyawa-senyawa toksik

You might also like