Professional Documents
Culture Documents
: Made Ayundari P
NIM
: 030.10.167
Dokter Pembimbing
IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap
: Ny. S
Jenis kelamin
: Wanita
Umur
: 35 tahun
Suku bangsa
: Jawa
Status perkawinan
: Menikah
Agama
: Islam
Pekerjaan
Pendidikan
: SMA
Alamat
Tanggal masuk RS
A. ANAMNESIS
Diambil secara autoanamnesis dan alloanamnesis, tanggal 1 November 2014 pkl 07.00 WIB
di bangsal Edelwais Atas RSUD Kardinah Tegal
Keluhan Utama
Keluhan Tambahan
Page18
belakangan, dirasakan terus menerus, terasa sangat nyeri dan dirasakan pada seluruh kepala.
nafsu makan. Demam, disangkal. Kejang juga disangkal. Suami pasien mengatakan bahwa
semenjak sakit (3 bulan belakangan) pasien sulit dibangunkan jika tidur. Penyakit darah
tinggi dan stroke disangkal . Riwayat trauma kepala juga disangkal.
Riwayat Penyakit Dahulu
-
Riwayat Kebiasaan
-
ANAMNESIS SISTEM
Demam (-)
Kejang (-)
Sakit kepala (+)
Hemiparese (-)
Page18
Sistem Serebrospinal:
Sistem Kardiovaskuler:
Sistem Pernapasan:
Batuk (-)
Pilek (-)
Sesak napas (-)
Nyeri dada (-)
Sistem Gastrointestinal:
Mual (+)
Muntah (+)
Diare (-)
Nyeri perut (-)
Sulit BAB (-)
Sulit menelan (-)
Sistem Urogenital:
Sistem Integumen:
Ruam-ruam (-)
Kemerahan (-)
Gatal (-)
Sistem muskuloskeletal:
B. PEMERIKSAAN JASMANI
Dilakukan tanggal 1 November 2014
Kesadaran
: Compos Mentis
Keadaan umum
Status Gizi
: Cukup
Tekanan Darah
: 150/100 mmHg
Page18
Pemeriksaan Umum
Nadi
: 88x /menit
Pernapasan
: 20x /menit
Suhu
: 36,8C
Sikap pasien
Aspek Kejiwaan
Tingkah Laku
: Tenang
Alam Perasaan
: Biasa
Kulit
Warna
: Sawo matang
Suhu Raba
: Hangat
Turgor
: Baik
Kepala
: normocephali
Simetri muka
: Asimetris
Rambut
: hitam
Mata
Sklera
: ikterik ( - )
Konjungtiva
: anemis ( - )
RCL/RCTL
: +/+
Gerakan Mata
: DBN
Lapangan penglihatan
: DBN
Nistagmus
: tidak ada
Telinga
Normotia
Serumen
: -/-
Cairan
: -/-
Tonsil
: T1 T1 tenang
Langit-langit
Bau pernapasan
Page18
Mulut
: tidak ada
6
Gigi geligi
: baik
Trismus
: tidak ada
Faring
: tidak hiperemis
Selaput lendir
: tidak ada
Lidah
Leher
Tekanan Vena Jugularis (JVP)
: 5 + 2 cm H2O.
Kelenjar Tiroid
Kelenjar Limfe
Dada
Bentuk
: datar, simetris
Pembuluh darah
: tidak tampak
Deformitas
:-
Paru
Pemeriksaan
Inspeksi
Kanan
Kiri
Palpasi
Kanan
Perkusi
Auskultasi
Depan
Simetris saat statis dan dinamis
Simetris saat statis dan dinamis
- Tidak ada benjolan
Belakang
Simetris saat statis dan dinamis
Simetris saat statis dan dinamis
- Tidak ada benjolan
Kiri
- Vocal Fremitus +
- Tidak ada benjolan
- Vocal Fremitus +
- Tidak ada benjolan
Kanan
Kiri
Kanan
- Vocal Fremitus +
Sonor di seluruh lapang paru
Sonor di seluruh lapang paru
- Suara nafas vesikuler
- Vocal Fremitus +
Sonor di seluruh lapang paru
Sonor di seluruh lapang paru
- Suara nafas vesikuler
Kiri
-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
- Suara nafas vesikuler
-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
- Suara nafas vesikuler
-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
:
Batas kanan
Batas kiri
Batas atas
Page18
Jantung
Auskultasi: Bunyi jantung I-II murni reguler, Gallop (-), Murmur (-).
Abdomen
Inspeksi
Palpasi
: Tidak teraba
Limpa
: Tidak teraba
Ginjal
Perkusi
Auskultasi
: Bising usus ( + )
Anggota Gerak
Lengan
Kanan
Kiri
Otot
Tonus
normotonus
normotonus
Trofi
eutrofi
eutrofi
Sendi
normal
normal
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
Oedem :
tidak ada
tidak ada
Lain-lain
Kanan
Kiri
Ulkus
tidak ada
tidak ada
Varises
tidak ada
tidak ada
Tonus
normotonus
normotonus
Trofi
eutrofi
eutrofi
Sendi
normal
normal
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
Oedem :
tidak ada
tidak ada
Nyeri tekan
Page18
Otot
CRT
<2
<2
Lain-lain
STATUS NEUROLOGI
Kesadaran kuantitatif
Orientasi
: Baik
Refleks Fisiologis
Pemeriksaan
Sup dan Inf
Bisep
Trisep
Patela
Achiles
Refleks Patologis
Kanan
Kiri
+++/+++
+++/+++
+++/+++
+++/+++
+++/+++
+++/+++
+++/+++
+++/+++
Pemeriksaan
Sup dan Inf
Hoffman Trommer
Babinski
Chaddock
Gordon
Schaeffer
Oppenheim
Klonus patella
Klonus achilles
Kanan
Kiri
+
+
+
+
+
+
-
+
+
+
+
+
+
-
Kaku kuduk
:-
Brudzinski I
:-
Page18
Brudzinski II : Kernig
:-
Laseq
:-
: (-)
Muntah proyektil
: (-)
Sakit kepala
: (+)
Edema papil
Saraf Kranial
Nervus I Olfaktorius
: Normosmia
Nervus II Optikus
Ketajaman penglihatan
Menilai warna
Funduskopi
Papil
Retina
Medan penglihatan
Kanan
baik
baik
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
baik
Kiri
buram
baik
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
baik
Ptosis
Gerakan mata ke media
Gerakan mata ke atas
Gerakan mata ke bawah
Bentuk Pupil
Reflek Cahaya Langsung
Reflek Cahaya Tidak Langsung
Reflek Akomodatif
Strabismus Divergen
Diplopia
Nervus IV Troklearis
Gerakan mata ke lateral bawah
Strabismus konvergen
Diplopia
Kanan
+
+
+
Kiri
+
+
+
+
+
+
-
+
+
+
-
Kanan
+
-
Kiri
+
-
Page18
10
Nervus V Trigeminus
Bagian Motorik
Menggigit
Membuka mulut
Bagian Sensorik
Ophtalmik
Maxilla
Mandibula
Reflek Kornea
Kanan
Kiri
+
+
+
+
baik
baik
baik
baik
baik
baik
baik
baik
Nervus VI Abdusen
Gerakan mata ke lateral
Strabismus konvergen
Diplopia
Kanan
+
-
Kiri
+
-
Fungsi Motorik
Mengerutkan dahi
Mengangkat alis
Memejamkan mata
Menyeringai
Mengembungkan pipi
Mencucurkan bibir
Reflek Glabella
Chovstek
Fungsi Pengecapan
2/3 depan lidah
NervusVIII Vestibulokoklearis
Mendengar suara berbisik
Tes Rinne
Tes Weber
Tes Swabach
Nistagmus
Past Pointing
Kanan
Kiri
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
baik
Baik
Kanan
+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
-
Kiri
+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
-
Page18
11
Kiri
Asimetris
Di tengah
Tidak dilakukan
+
Baik
Mengangkat bahu
Menoleh
+
+
Kanan
Kiri
Deviasi (-)
terganggu
-
Ekstremitas Superior
Kekuatan Motorik
Kanan
Kiri
Tonus otot
: normal
normal
Trofi
: eutrofi
eutrofi
Gerakan
Ekstremitas Inferior
Kekuatan Motorik
5
Kanan
Kiri
Tonus otot
: normal
normal
Trofi
: eutrofi
eutrofi
Gerakan
Page18
12
Gerakan involunter :
Tremor
Chorea
Ballismus
Athetose
Sistem Sensorik
Rasa Tajam
Kanan
Eusthesia
Eusthesia
Kiri
Eusthesia
Eusthesia
Rasa Halus
Eusthesia
Eusthesia
Kanan
Eusthesia
Eusthesia
Kiri
Eusthesia
Eusthesia
: tidak dilakukan
Disdiadokinesa
: baik
Jari-jari
: baik
Jari-hidung
: baik
Tumit lutut
: tidak dilakukan
Rebound Phenomenon
:-
Tremor
:-
Khorea
:-
Fungsi Vegetatif
Miksi
:+
Inkontinensia urine
:+
Defekasi
:+
Inkontinensia alvi
:+
Fungsi Luhur
Astereognosia
:-
Apraksia
:-
Afasia
:-
Intelegensia
Page18
Keadaan Psikis
: baik
13
Demensia
: (-)
Tanda regresi
: (-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATORIUM
29 Oktober 2014 pkl 18.15 WIB
Pemeriksaan
HEMATOLOGI
Hasil
Nilai rujukan
Hemoglobin
13.9 g/dl
11.7 15.5
Hematokrit
40.6 %
37 - 47
Leukosit
7600 /UI
5.0 - 10.0
Trombosit
236.000 /UI
Eritrosit
HITUNG JENIS
5.4 juta/UI
4.2 5.4
Basofil
0.9 %
0-1
Eosinofil
2%
2-4
Netrofil
58.8 %
50 - 70
Limfosit
30.1 %
25 - 40
Monosit
8.5 %
2-8
LED 1 jam
35 mm/jam
0 - 20
LED 2 jam
71 mm/jam
0 - 35
SGOT
21.7 U/I
13 - 35
SGPT
33.4 U/I
7 35
26 mg/dL
12.8 42.8
FUNGSI HATI
Ureum
Page18
KIMIA KLINIK
14
Cretinin
0.68 mg/dL
0.6 1.1
GDS
89 mg/dL
70 160
Negatif
Negatif
IMUNOSEROLOGI
HbsAg
CT SCAN
31 Oktober 2014
RESUME
Seorang pasien wanita, 35 tahun datang ke IGD RSUD Kardinah (29 Oktober 2014 pukul
08.25 WIB) dengan keluhan kesulitan bicara sejak 4 hari SMRS. Menurut suami pasien,
semenjak 4 hari SMRS, pasien memerlukan waktu yang cukup lama untuk menjawab
pertanyaan dan lidahnya menjulur saat sedang tidur. Sejak 1 minggu SMRS pasien merasa
lemas di seluruh tubuhnya hingga tidak bisa berjalan. Sudah 2 bulan belakangan pasien sering
mengompol dan BAB di kasur. Pasien mengalami nyeri di kepalanya sejak 3 bulan
belakangan, dirasakan terus menerus, terasa sangat nyeri dan dirasakan pada seluruh kepala.
Pasien mengeluh matanya sering berkunang- kunang sebelum merasakan nyeri di kepala .
Pasien selalu muntah setiap makan sejak 3 bulan belakangan sehingga pasien menjadi tidak
nafsu makan. Suami pasien mengatakan bahwa semenjak sakit (3 bulan belakangan) pasien
sulit dibangunkan jika tidur.
Dari pemerikasaan fisik didapatkan
Page18
Hasil pemeriksaan status generalis didapatkan tensi darah meningkat ( 150 / 100 mmHg )
Dari hasil pemeriksaan neurologis di dapatkan :
Refleks fisiologis
: TPR +++/+++
PPR +++/+++
16
BPR +++/+++
Refleks patologis
APR +++/+++
: Hoffman tromner + / +
Babinski + / +
Chaddock + / +
Gordon + / +
Schaffer + / +
Oppenheim + / +
Disartria
Inkontinensia urin +
Inkontinensia alvi +
Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan :
LED I
: 35 mm / jam
LED II
: 71 mm / jam
: Penurunan kesadaran
Cephalgia
Inkontinensia urin & alvi
Disartria
Peningkatan refleks fisiologis
Refleks patologis +
Diagnosis topis
Diagnosis etiologis
Diagnosis patologi
: SOL
TATALAKSANA :
Page18
1. Medikamentosa :
a. IVFD Ringer Laktat 20 tpm
b. Inj. Ranitidin 2 x1 ampul IV
c. Inj. Citicoline 2 x1 g IV
17
d. Inj. Ceftriaxon 1 x 2 g IV
e. Inj. Fenitoin 3 x 1 g IV
f.
Inj. Metilprednisolon 4 x 125 mg IV
g. Asam folat 1 x 1
2. Non-Medikamentosa : konsul bedah saraf
Page18
PROGNOSIS :
Ad Vitam
: Dubia Ad bonam
Ad Fungsionam : Dubia Ad bonam
Ad Sanationam : Dubia Ad bonam
18