Professional Documents
Culture Documents
6.1. Revenue
Sejarah Perkembangan
Ketentuan Umum
Biaya Operasi
Sejarah Perkembangan
Page 1
Ketentuan Umum
Page 2
Material services
Transportation
Personal expenses
Other expenses
Page 3
Biaya Capital
Klausul 2.3.1. Construction Utilities and Auxiliaries
Work shops
Power and water facilities
Warehouses
Cargo jetties, and
Field roads except the access roads mentioned in paragraph 2.2.3 and 2.2.4
above.
Page 4
The costs of labour, fuel, hauling and supplies for Both the offsite
fabrication and onsite installation
Wellhead equipment
Constructions equipment
Miscellaneous equipment
Page 5
Kelayakan Akunting
Page 6
Page 7
Cost Recovery
Padanan Istilah
Industri Umum
(misalnya. Pengerukan pasir)
Omzet
Harga Pokok
Cost Recovery
Margin
Equity to be split
Page 8
Cost recovery pada dasarnya adalah sama dengan Cost industri pada umumnya
Liftings/Penjualan
Industri Umum
Liftings/ Penjualan
14,000
14,000
4,000
4,000
10,000
10,000
KKS
0.7321
7,321
0.4400
4,400
1,179
5,600
8,500
Bagian Pemerintah
Page 9
Pelaksanaan Audit
Audit atas cost recovery dilaksanakan pada setiap fase kegiatan operasi
perminyakan yang dilaksanakan oleh kontraktor KKS migas, yaitu pada tahap
perencanaan (pre), pelaksanaan (current), dan post audit.
Pre Audit meliputi kegiatan review, analisa, dan evaluasi atas setiap
usulan POD, WP&B, dan AFE yang diajukan oleh kontraktor KKS migas.
Current Audit meliputi kegiatan pengawasan atas pelaksanaan kegiatan
operasi kontraktor KKS migas berdasarkan rencana kegiatan yang telah
disetujui.
Post Audit meliputi kegiatan pemeriksaan atas perhitungan hasil operasi
KKS migas yang terkait dengan penerimaan bagian negara (entitlement).
Page 10
Fakta Berbicara
Cost recovery per barrel tidak paling mahal dibanding negara lain
1.
2.
3.
FTP diterapkan pada kontrak bagi hasil generasi iii untuk menjamin agar
pemerintah memperoleh bagiannya dari hasil lifting seberapapun besar
cost recovery
gross-up :
Bagian kontraktor setelah pajak adalah tertentu, misalnya untuk
minyak 15%
Apabila berlaku pajak sebesar 48%, maka bagian kontraktor dari NOI
adalah 15% / (1 - 48%) = 28,8462%
Apabila berlaku pajak sebesar 44%, maka bagian kontraktor dari NOI
adalah
Page 11
6.5. Perpajakan
Pajak deviden
Tarif impor, ppn, pbb, retribusi daerah, sudah dimasukkan ke dalam bagi
hasil
Contoh:
6.7. Insentif
Interest recovery
Page 12