Professional Documents
Culture Documents
II.
III.
IDENTITAS
Inisial
Umur
Informan
KLIEN
: PRAK
: 28 Th
:
( L)
ALASAN MASUK
Keluyuran keluar dari rumah , mengganggu lingkungan (mengamuk dan
memecah kaca), bicara kacau , tidur kurang.
FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu ?
Ya
Tidak
2. Pengobatan sebelumnya
Berhasil Kurang Berhasil
Tidak Berhasil
3.
Pelaku /Usia
Aniaya fisik
Korban /usia
Saksi/Usia
Aniaya seksual
Penolakan
Kekerasan dalam keluarga
Tindakan kriminal
Jelaskan No. 1,2,3
:
1. Tidak teratur minum obat
2. Memukul dosen
3. Melempar rumah tetangga, kantor DPRD,
kantor polisi.
Masalah Keperawatan
:
1. Resiko perilaku kekerasan
2. Regimen teraupetik inefektif
3.
Resiko mencederai diri sendiri
dan orang lain.
4.
Ya
Tidak
Hubungan Keluarga
IV.
V.
Gejala
Masalah Keperawatan :.
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Masalah Keperawatan : ...
FISIK
1. Tanda vital : TD: .120/80. N : .80 x/mnt. S : .36OC. P : .20 x/mnt.
2. Ukur
: TB : 175 cm , BB : 75 Kg
3. Keluhan fisik
ya
Tidak
Jelsakan :
Masalah Keperawatan :
PSIKOSOSIAL
1. Genogram
STATUS MENTAL
1. Penampilan
Tidak Rapi
Penggunaan pakaian tidak sesuai
Cara berpakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan : Cukup rapi
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
2. Pembicaraan
Cepat
Apatis
pembicaraan
Keras
lambat
Gagap
membisu
Inkoheren
Tidak mampu
memulai
Gelisah
tremor
Agitasi
Kompulsif
Tik
Ketakutan
Putus asa
Khawatir
Penglihatan
Perabaan
Pengecapan
Penghidu
Jelaskan : Tidak mengalami halusinasi
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
8. Proses pikir
Sirkumstansial
Kehilangan asosiasi
Pengulangan pembicaraan
persevarasi
Jelaskan : Topik yang disampaikan beralih - alih
Masalah Keperawatan : Gangguan proses pikir
Flight of ideas
Tangensial
9. Isi Pikir
Obsesi
Depersonalisasi
Waham :
Agama
Curiga
Blocking
Fobia
Hipokondria
Ide yang
terkait
Pikiran magis
Somatik
Kebesaran
Nihilistik
Sisip pikir
Kontrol pikir
Jelaskan : Keluarga ingin meracuninya
Masalah Keperawatan : gangguan proses pikir
10. Tingkat Kesadaran
Bingung
Sedasi
Disorientasi
Waktu
Tempat
Jelaskan : Kesadaran compos mentis
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
11. Memori
Gangguan
panjang
daya
ingat
jangka
Stupor
Orang
Bantuan total
Bantuan total
3. Mandi
Bantuan minimal
Bantuan total
4. Berpakaian / berhias
Bantuan minimal
Bantuan total
.s/d
.s/d
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal
7. Pemeliharaan Kesehatan
Bantuan total
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Perawatan lanjutan
Sistem pendukung
8. Kegiatan didalam rumah
Mempersiapkan makanan
Mencuci pakaian
Pengaturan keuangan
Tidak
Masalah Keperawatan :
VIII. MEKANISME KOPING
Adaptif
Bicara dengan orang lain
Maladaptif
Minum alkohol
Teknik reloksasi
Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif
Menghindar
Olahraga
Mencederrai dir
lainnya
Lainnya
Masalah Keperawatan : Waham curiga
IX.
X.
XI.
Penyakit fisik
Koping
Obat - obatan
Lainnya
Masalah Keperawatan :
ASPEK MEDIK
Perilaku kekerasan
5.4 MASALAH
5.6
- Resiko mencederai diri sendiri dan
orang lain
- Perilaku kekerasan
6.1
Asuhan Keperawatan
Tgl
6/11/02
No
1.
Diagnosa Keperawatan
Resiko mencederai diri
sendiri dan orang lain
berhubungan dengan
perilaku kekerasan
Perencanaan
Tujuan
TUM :
Klien tidak mencederai
orang lain
TUK :
1. Mengidentifikasi
perilaku kekerasan
Intervensi
1.1.
Bina
hubungan saling
percaya :
a. salam
teraupetik
b. perkenalan
sambil jabat
tangan
c. jelaskan tujuan
interaksi
d. ciptakan
lingkungan yang
tenang
e. buat kontrak
yang jelas
1.2.
Beri
kesempatan
pada klien
Implementasi
untuk
mengungkapkan
perasaannya
1.3.
Bantu klien
untuk
mengungkapkan
penyebab
(orang lain,
situasi, diri
sendiri)perasaa
n jengkel /
kesal.
2. Mengidentifikasi
tanda tanda perilaku
kekerasan
3. Mengidentifikasi
perilaku kekerasan
2.1.
Anjur
kan klien
mengungkapkan
yang dialami
dan dirasakan
saat jengkel /
kesal :tanda
tanda agresif
dan kekerasan
2.2.
Obse
rvasi tanda
perilaku
kekerasan pada
klien
4. Mengidentifikasi
akibat perilaku
kekerasan
3.1
Anjur
kan klien
mengungkapkan
perilaku
kekerasan yang
bisa dilakukan
3.2
Bantu
klien untuk
bermain peran
dengan perilaku
kekerasan yang
biasa dilakukan
(yang tidak
membahayakan)
3.3
Bicar
akan dengan
klien apakah
dengan cara
yang klien
lakukan
msalahnya
selesai
4.1.
Bicar
akan akibat/
kerugian dari
dialakukan
3.2 Membantu klien untuk
bermain peran dengan
perilaku kekerasan yang
biasa dilakukan (yang tidak
membahayakan).
5. Mengidentifikasi cara
yang konstruktif
dalam berespon
terhadap kemarahan
6. Mendemonstrasikan
perilaku yang
terkontrol
cara yang
digunakan klien
4.2.
Bersa
ma klien
menyimpulkan
akibat dari
cara yang
digunakan klien
6.1
7. Menggunakan obat
dengan benar
Bantu
klien memilih
cara yang
disukai /cocok
untuk klien
6.2
Anjur
kan klien
menggunakan
cara yang telah
dipelajari pada
saat klien
jengkel/kesal
6.3
Beri
pujian atas
keberhasilan
klien
Jelaskan
dan tunjukkan
obat yang
harus diminum
klien
7.2
Diskusikan
manfaat obat
dan kerugian
berhenti obat
7.1
8. Klien mendapatkan
perlindungan dari
lingkungan untuk
mengontrol perilaku
kekerasan
2.
Perilaku kekarasan
berhubungan dengan
harga diri rendah
ditandai dengan :
- Riwayat menganiaya
dosen
- Melempar rumah
tetangga dan kantor
polisi
- Klien terlihat
TUM :
Klien dapat berhubungan
dengan orang lain secara
optimal
TUK :
1. Klien dapat membina
hubungan saling
percaya
tanpa izin
dokter
7.3
Jelaskan
prinsif benar
minum obat
:benar
pasien,obat,
dosis,waktu,
pemberian dan
cara
pemberian.
8.1 Bicara
tenang,gerakan
tidak terburuburu, nada
suara rendah.
8.2 Lakukan
pembatasan
gerak, lakukan
minimal2-3
orang, satu
orang menjadi
leader.
1.1
kompulsif (sering
cuci muka)
Pembicaraan cepat
dan keras
Topik yang
disampaikan berubah
- ubah
1.1
a.
b.
c.
d.
e.
f.
2. Klien dapat
Bina
hubungan saling
percaya dengan
mengungkapkan
prinsif
komunikasi
teraufetik
Sapa klien
dengan ramah
Perkenalkan diri
dengan sopan
Tanyakan nama
lengkap klien
dan nama
panggilan yang
disukai klien
Jelaskan tujuan
pertemuan
Jujur dan
menepati janji
Tunjukkan sifat
empati dan
menerima klien
2.1
Mendiskusikan
kemampuan dan aspek
mengidentifikasi
kemampuan dan aspek
positif yang dimiliki
4. Klien dapat
menetapkan/merencan
akan kegiatan sesuai
dengan kemapuan yang
dimiliki.
apa adanya
g. Beri perhatian
kepada klien
dan perhatikan
kebutuhan
dasar klien.
2.1
Diskusikan
kemampuan dan
aspek positif
klien
2.2
Hindari
memberi
penilain negatif
3.1
4.1
Disku
sikan dengan
klien
kemampuan
yang masih
dapat
digunakan
selama sakit
Rencanakan
bersama klien
aktivitas yang
Menghindari memberi
penilaian negatif
3.1
Mendiskusikan
dengan klien kemampuan
yang masih dapat digunakan
selama sakit
4.1
Merencanakan bersama
klien aktivitas yang dapat
dilakukan setiap hari sesuai
kemampuan
5.1
Memberi kesempatan
pada klien untuk mencoba
kegiatan yang telah
direncakan
apat dilakukan
setiap hari
sesuai
kemampuan
Beri
kesempatan
pada klien
untuk mencoba
kegiatan yang
telah
direncanakan
5.2
Beri pujian
atas
keberhasilan
klien
5.3
Diskusikan
kemungkinan
dilaksanakan
dirumah
5.2
5.3
Mendiskusikan
kemungkinan dilaksanakan
dirumah
5.1