ASURANSI SYARIAH

XI IPA 7
INDAH PERMATA SARI
SALSABILA ALIFAH

Pengertian
Asuransi Syariah adalah sebuah sistem dimana
para peserta meng-infaq-kan/menghibahkan
sebagian atau seluruh kontribusi yang akan
digunakan untuk membayar klaim, jika terjadi
musibah yang dialami oleh sebagian peserta.
Asuransi syariah disebut juga dengan asuransi
taawun yang artinya tolong menolong atau
saling membantu. Oleh karena itu dapat
dikatakan bahwa Asuransi taawun prinsip
dasarnya adalah dasar syariat yang saling
toleran terhadap sesama manusia untuk
menjalin kebersamaan dalam meringankan
bencana yang dialami peserta.

Prinsip-prinsip Dasar Asuransi

Syariah

1. Tauhid (unity)
2. Keadilan (justice)
3. Tolong menolong (taawun)
4.Kerja sama (cooperation
5. Amanah ( trustworthy / alamanah )
6. Kerelaan ( al-ridha )
7. Larangan riba
8. Larangan maisir ( judi )
9. Larangan gharar

Surah al-Maidah ayat 2

Artinya: tolong-menolonglah kamu

dalam (mengerjakan) kebaikan dan
takwa, dan jangan tolong-menolong
dalam berbuat dosa dan pelanggaran.
Dan bertakwalah kamu kepada Allah,
sesungguhnya
Allah
amat
berat
siksanya. (Q.S, al-Maidah 5:2)

Perbedaan Asuransi Syariah dan

Konvensional
N
o
1.

Prinsip

Auransi

Asuransi Syraiah

Konsep

Konvensional
Perjanjian antara dua Sekumpulan

orang

pihak

saling

atau

lebih, yang

dengan mana pihak membantu,

saling

penanggung

danm

meningkatkan

menjamin

diri bekerja sama dengan

kepada tertanggung, cara-cara

dengan

masing-

menerima masing mengeluarkan

premi asuransi, untuk akad tabarru.

memberrikan
pergantian
tertanggung.

kepada

2.

Visi dan Misi

Secara garis besar misi Misi yang diemban dalam

utama

dari

konvensional

asuransi asuransi

syariah

adalah

adalah misi aqidah, misi ibadah

misi ekonomi dan misi (taawun ), misi ekonomi

social.

(iqtishod),

dan

pemberdayaan

misi
umat

(sosial). Asuransi takaful

di Indonesia mempunyai
visi

sebagai

lembaga

keuangan yang konsisten

menjalankan
asuransi

transaksi

secara

Operasional

islami.

perusahaan

dilaksanakan atas dasar

prinsipyang

prinsip

syariah

bertujuan

memberikan fasilitas dan

layanan terbaik bagi umat

3. Sumber
Hukum

Bersumber
pikiran
dan

dari Bersumber

dari

manusia hokum

Allah

kebudayaan. sumber

Berdasarkan
hokum

hokum

dalam

Syariah

positif, Islamadalah

hokum alami, dan Quran,

al

sunnah,

contoh

atau

kebiasaan

sebelumnya.

Rasul, Ijma, Fatwa

Sahabat,

Qiyas,

Istihsan,

Urf

tradisi,

dan

Maslahah
Mursalah.

4.

Akad

Akad

jual

(akad

beli Akad tabarru dan

akad

ijarah

muawadhah, akad (mudharabah,

idzaan,

akad wakalah,

wadiah,

gharar, dan akad syirkah,

mulzim)
5.

Jaminan

/ Transfer

dan

sebagainya)
of

Risk (Resiko) dimana

risk, Sharing

risk,

terjadi dimana terjadi proses

transfer resiko dari saling

tertanggung kepada antara
penanggung.

of

dengan

menanggung
satu

peserta
peserta

lainnya (taawun)

6.

Pengolahan

Tidak

Dana

pemisahan

ada Pada produk- produk

dana, saving

(life)

yang berakibat pada pemisahan

terjadinya
hangus

dana yaitu

produk saving - life)

dana,

dana

(untuk derma

tabarru

dan

peserta

terjadi

dana

sehingga

tidak mengenal istilah

dana
Sedangkan

hangus.
untuk

untuk term insurance

semuanya

bersifat

tabarru
7.

Investasi

Bebas
investasi

melakukan Dapat
ndalam investasi

melakukan
sesuai

batas- batas ketentuan ketentuan

perundang-

perundang- undangan, undangan,

sepanjang

8.

Kepemilikan

Dana yang terkumpul Dana yang terkumpul

Dana

dari

premi

peserta dari

seluruhnya

peserta

menjadi bentuk

dalam

iuran

atau

milik perusahaan dan kontribusi, merupakan

menginvestasikan

milik peserta (shohibul

kemana saja.

mal), asuransi syariah

hanya

sebagai

pemegang

amanah

(mudharib)

dalam

mengelola

dana

tersebut.
9.

Keuntungan

keuntungan

(proft)

diperoleh

yang Profit yang diperoleh dari

dari

underwriting,

surplus surplus

komisi komisi reansuransi, dan

reansuransi, dan hasil hasil

investasi
adalah

underwriting,
investasi,

bukan

seluruhnya seluruhnya menjadi milik

keuntungan perusahaan,

tetapi

Manfaat Asuransi Syariah

Asuransi syariah dapat menjadi
alterntif pilihan proteksi bagi pemeluk
agama Islam yang menginginkan
produk yang sesuai dengan hukum
Islam.
Syariah adalah sebuah prinsip atau
sistem
yang
ber-sifat
universal
dimana dapat dimanfaatkan oleh
siapapun juga yang berminat.

Kendala pengembangan
asuransi syariah
a.Minimya modal
b.Kurangnya SDM yang professional
c.Ketidaktahuan
Masyarakat
Terhadap Produk Asuransi Syariah
d.Image
e.Dukungan
Pemerintah
Belum
Memadai