Professional Documents
Culture Documents
PELAYANAN RAWAT
JALAN TINGKAT
PERTAMA (RJTP)
OLEH
DOKTER KELUARGA
1
1. LATAR BELAKANG
Tuntutan pelayanan terbaik
Managed Care Consept Sistem rujukan
Peran PCP Sentral sbg Gate Keeper
Penjaga Mutu, Pengontrol biaya
Permasalahan Puskesmas sbg PCP :
Peran Puskesmas sbg penyangga UKM
Kesempatan penangan dokter sedikit
Waktu pelayanan terbatas
Keterbatasan pelayanan obat
Health Insurance Specialist
2. HARAPAN
Perluasan PCP
Optimalisasi peran PCP sbg gate keeper
Hubungan dokter & peserta meningkat
Kerjasama dokter & peserta profesional dan
harmonis
Peningkatan Kepuasan Peserta
Terwujudnya janji PT.Askes untuk selalu fokus
kpd pelanggan & memberi pelayanan terbaik
3. TUJUAN
UMUM :
Peningkatan mutu pelkes Tk.I
KHUSUS :
Tercapainya pola hubungan yg baik dr &
pasien dlm pelkes Tk.I
Meningkatnya kepuasan peserta
Optimalisasi gate keeper
Peningkatan pengendalian mutu dan biaya
pelkes
Health Insurance Specialist
4. SASARAN PROGRAM
5. MANFAAT PROGRAM
1. DEFINISI
DEFINISI (lanjutan)
Pelayanan dokter keluarga melibatkan dokter keluarga sebagai
penyaring di tingkat primer, sebagai bagian suatu jaringan pelayanan
kesehatan terpadu yang juga melibatkan dokter spesialis pada tingkat
pelayanan sekunder dan Rumah Sakit Rujukan sebagai tempat
pelayanan rawat inap, diselenggarakan secara komprehensif, kontinyu,
integratif, holistik, koordinatif dengan mengutamakan pencegahan,
menimbang peran keluarga dan lingkungannya serta pekerjaannya.
Dalam hal ini pelayanan diberikan kepada semua pasien tanpa memilah
jenis kelamin, usia serta faktor-faktor lainnya (The American Academy
of Family Physician, 1969, Geyman, 1971; Mc Whinney, 1981)
Dr Praktek Bersama dokter praktek > 1 orang berpraktek pada jam praktek
yang bersamaan dalam 1 tempat praktek
Dr. Keluarga yg terkoordinasi dlm suatu organisasi, menyerupai model
Independent Practice Association (IPA) di AS. Dg sistem ini beberapa dokter
berafiliasi dalam satu wadah organisasi dan organisasi ini menjalin ikatan
kerja sama dengan PT. Askes (Persero)
Klinik 24 jam yaitu beberapa dokter yang bekerja pada satu klinik yang
beroperasi dalam 24 jam sehari setiap hari dan memberikan
pelayanan menyeluruh
Puskesmas yang khusus ditunjuk atau memenuhi persyaratan
menyelenggarakan fungsi kedokteran keluarga sesuai dengan ketentuan yang
ditetapkan (credentialing)
Model untuk program, dilengkapi dg pelayanan obat dan lab sederhana berdasarkan kerja sama
dr. keluarga dengan Apotek dan Laboratorium yg terdekat dengan tempat praktek dokter keluarga
4. TANTANGAN PROGRAM
Akses
Pemahaman program oleh peserta
Minat dokter menjadi dr. keluarga
Jaringan dokter keluarga
Fasilitas & jenis pelayanan
Jam praktek
Akses pengambilan obat
Pemahaman Pemda
Kemapanan dan pemahaman dokter
Daftar dan Plafond Harga Obat : adalah daftar obat dengan nama
generik dan atau nama dagang serta plafond harganya yang digunakan
untuk pelayanan obat bagi peserta anggota keluarganya.
Kapitasi : adalah cara pembayaran secara pra upaya biaya pelayanan
kesehatan tingkat pertama yang didasarkan pada jumlah peserta Askes
yang terdaftar pada PPK tingkat Pertama tersebut.
PRINSIP PENYELENGGARAAN
Acuan
: SK Direksi 581/Kep/1209
Besaran Kapitasi diatur dalam ketentuan tersendiri (Rp 6.500) :
Merupakan besaran maksimal per jiwa
Meliputi : Jasa medis dokter dan tenaga administrasi, tindakan bedah (drg),
pelayanan obat dan pelayanan laboratorium sederhana (darah rutin, urin
rutin)
Dibedakan antara kapitasi dokter keluarga dan kapitasi dokter gigi keluarga,
antara berbagai perbedaan fasilitas/lingkup pelayanan yang diberikan
Sudah termasuk Pajak
Variasi Kapitasi dokter keluarga
Jasa medik, obat, lab (UL+DL) : Rp. 2000, Rp 3.300, Rp 1.200
Jasa medik, obat, lab (UL/DL) : Rp. 2000, Rp 3.100, Rp 900
Jasa medik dan obat : Rp. 2000, Rp 3.500
2. SOSIALISASI
Sosialisasi Internal pada seluruh tingkat
manajemen
Sosialisasi Eksternal :
Peserta (PIL, booklet, leaflet, dinas/inst/badan
, pariwara media cetak dan elektronika)
PPK Tk Pertama (dokel dan drg kel terpilih)
Pemda, Dinas Kesehatan, Organisasi terkait
(memanfaatkan Forum Konsultasi dan
Komunikasi)
1. KEPESERTAAN
Daftar Jaringan
Updating Kepesertaan :
Pendaftaran Peserta (enrollment) setiap saat
menyeluruh (kecuali pisah domisili) Mengisi DIP,
memilih dr keluarga (prinsip konsep wilayah) drg
keluarga
Pendataan setiap awal bulan (pengalihan tempat
terdaftar)
Identifikasi dan administrasi peserta pd kartu
Daftar Peserta Terdaftar ke dr & drg keluarga setiap bulan
Mutasi 3 (tiga) bulan
2. PELKES
DR. KELUARGA
Ruang Lingkup Pelayanan :
Komprehensif : promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif
Penanganan kasus rujuk balik
Bersifat terbuka
Paket RJTP :
Konsultasi medis dan penyuluhan kesehatan
Pemeriksaan, pengobatan dan tindakan medis kecil seperti : ekstraksi kuku, jahit luka,
eksterpasi atherom, eksisi klavus, incisi abses, pasang IUD/susuk KB, vasektomi,
suntik KB dll
Penunjang diagnostik/lab sederhana (darah dan urin rutin)
Pemeriksaan ibu hamil, nifas, ibu menyusui, bayi dan anak balita
Upaya penyembuhan efek samping kontrasepsi
Pemeriksaan, perawatan dan kontrol rutin pasien kronis tanpa komplikasi (contoh :
diabetes, hipertensi)
Pemberian obat pelayanan dasar sesuai indikasi medis
Surat Rujukan
Kunjungan home visit post opname (min 2 x kunjungan)
Koordinasi dan komunikasi dg petugas Askes Centre dan dokter yg merawat di RS)
PELKES (lanjutan)
DRG. KELUARGA
Ruang Lingkup Pelayanan Gigi :
Pemeriksaan termasuk solux karena abses, spuling atau drainage post operasi
Cabut gigi permanen normal
Tumpatan permanen ( anterior : sinar, posterior : sinar/non sinar)
Mummifikasi per kunjungan
Pencabutan gigi sulung anastesi topikal
Pencabutan gigi sulung injeksi
Tindakan bedah :
Upperculectomy
Alveolectomy
Pencabutan gigi M 3 miring
Obat Pelayanan dasar sesuai indikasi medis
Pemberian rujukan ke PPK dg fasilitas yg lebih tinggi
PROSEDUR PELAYANAN
Immunisasi
KB
PESERTA
Proses administrasi :
menunjukkan
Kartu Askes
Rujukan +
rujuk balik
3 rangkap,
periode 30
hr, 1 diag.
DR / DRG
KELUARGA
Pelayanan :
Pemeriksaan
Konsultasi
Tindakan
Bukti pelayanan
RS
RJL
RINAP
OBAT
SISTEM PEMBAYANAN
Sistem Kapitasi tanpa pengenaan iur biaya
Besaran maksimal mencakup jasa, obat, lab, tindakan
Dibayar paling lambat tgl 10 bulan berjalan setiap bulan
dg syarat telah mengirimkan laporan kunjungan
Berlaku sejak pendataan
Dibayar atas jumlah peserta yang terdaftar
Pembayaran melalui transfer Bank, netto dikurangi titipan
PPh.
Komunikasi dan informasi PT. Askes dg dr/drg keluarga dan antara dr/drg
keluarga dengan peserta yg difasilitasi oleh PT. Askes
Bentuk kegiatan :
a. Pertemuan Kelompok PPK Tingkat I (Askes dg dr / drg keluarga)
o Tujuan :
Pemahaman yg baik dan benar oleh dr/drg keluarga
Kualitas pelayanan sesuai harapan peserta & biaya
terkendali
Terselesaikannya masalah yg ada dilapangan
Masukan untuk peningkatan dan pengembangan
o Frekwensi : minimal setiap triwulan
o Materi
:
Info pelayanan dr / drg keluarga
Pembahasan dan Penyelesaian masalah di lapangan
Review pelaksanaan program dan utilisasi pelayanan
(lanjutan)
PROLANIS
PROLANIS
Definisi Suatu sistem pelayanan kesehatan dan pendekatan
proaktif yg dilaksanakan scra terintegrasi yg melibatkan
peserta, PPK, dan PT Askes dlm rangka pemeliharaan kesehatan
bagi peserta Askes yg menderita penyakit kronis utk mencapai
kualitas hidup yg optimal dg biaya pelkes yg efektif dan efisien
Tujuan Peningkatan kualitas hidup Peserta Askes yang
menderita penyakit kronis melalui pengelolaan penyakit secara
spesifik dan terintegrasi yang melibatkan peran aktif peserta,
PPK dan PT Askes
Penyakit Kronis Diabetes Melitus, Hipertensi, Jantung,
Kanker, Gagal Ginjal, Stroke, Asma
Manfaat Program bagi Peserta : Meningkatkan Kepuasan,
meningkatkan
status
kesehatan
Peserta,
Meningkatkan
Pengetahuan Peserta (Pengelolaan Penyakit secara mandiri)
Jarpel
Dokkel
Apotek
PROLANIS
Monitoring :
KP, KR dan KC meliputi :
Jumlah dan perkembangan peserta
Utilisasi pelayanan dan obat (jenis dan jumlah)
Angka Rujukan
Angka Rujuk Balik
Biaya Pelkes RJTP
Evaluasi :
Dilaksanakan secara periodik
Dievaluasi proses peaksanaan kegiatan secara keseluruhan
Evaluasi kinerja :
Survey kepuasan layanan (minimal 1 x setahun)
Walk Through Audit / feed back peserta (diolah setiap triwulan)
Indikator Keberhasilan :
Kepuasan Peserta (Peningkatan sebelum dan sesudah program)
Cakupan Peserta (Peningkatan sesuai target)
Angka Rujukan turun
UTILIZATION REVIEW
LAPORAN
Dr / drg keluarga ke KC setiap tgl 5
isi al :
Kunjungan
Diagnosa
Jenis Pelayanan
Jumlah Rujukan
Jumlah Rujuk Balik
Apotek ke KC (pelayanan rujuk balik) setiap tgl. 5
Laporan pelayanan obat rujuk balik, isi : Pst yg
mendapat r/, dr. yg menulis r/, jml, jenis dan harga
obat yg diresepkan
Rekapitulasi biaya obat rujuk balik
Pely. Yg sesuai
Resep obat
DRG.KELUARGA
Kunjungan
Laporan
PESERTA
PT. ASKES
Pembayaran
Pembinaan
Obat
Resep Obat
APOTEK
Kapitasi
Pembinaan
Klaim
Laporan
Kartu Askes
Dr./Drg.Keluarga
Kartu Askes
Mendapat pelayanan :
Konsultasi
Pemeriksaan diagnostik
Tindakan sederhana
Perlu
pemeriksaan/
Tindakan
Spesialis
Tidak
Ya
Resep Obat
Pasien Pulang
Selesai
Peserta
Askes
Peserta mendapat
Surat Rujukan
KC/ASKES CENTRE
Peseta mendaftar sebagai
penderita penyakit kronis
Sesuai diagnosis yang
Ditetapkan dan memperoleh
Kartu Khusus untuk rujuk balik
Unit Pelayanan RS
Menunjukkan Kartu Askes dan
Surat Rujukan dan SJP untuk
Mendapatkan pelayanan
Penderita
Penyakit Kronis
??
Apotik
Pelay obat diambil
Di Apotek ditunjuk
Pembebanan
obat pada
PPK RJTL
Obat Habis