You are on page 1of 15

PRESENTASI TIM POKJA

PMKP

TIM KAMI

Supervisor: dr Aji Pramito, SpB


Ketua : dr Edi Surya Bara
Sekretaris : Sri Satriani
Anggota :
Bu Dayu
Neny
Atun
L. Sukru

Apa yang sudah kami


lakukan?

Pertemuan formal 4x, nonformal 2x


Inventarisir maslah mutu dan
keselamatan pasien RS
Menentukan area prioritas
peningkatan mutu (buku notulen)
Menentukan area prioritas upaya
klinik
Survey kepuasan pasien rawat jalan
SEDANG BERJALAN

Yang akan kami lakukan


Mencari dan mencetak buku acuan
Mencari arsip dokumen regulasi RS
Searching dan cetak contoh dokumen regulasi RS
Pembentukan /SK panitia mutu RS
Data insiden dari masing-masing RI
Data insiden dari RJ
Jadwal monitoring
Menentukan / memilih indikator mutu
Mengatur pertemuan / penyusunan (klincal Pathway) team khusus
Menyusun rencana program PMKP dan meminta persetujuan
Direktur RS
Adanya program PMKP di setiap unit kerja RS
Laporan Indikator mutu

INTISARI STANDAR PMKP


Komitmen pimpinan dalam program PMKP
Perencanaan program PMKP
Penetapan indikator untuk monitoring program PMKP
Proses pengumpulan dan analisa data hasil monitoring program
PMKP
5. Validasi data Internal
6. Adanya data untuk proses identifikasi dan pengelolaan KEJADIAN
sentinel
7. Analisis jika adanya variasi data dan KTD
8. Adanya proses identifikasi dan analisis KNC
9. Perbaikan mutu dan keselamatn pasien p tercapai dan di
pertahankan
10.Proritas PMKP di tetapkan pimpinan
11.Manajemen resiko
1.
2.
3.
4.

Daftar
dokumen
acuan
yang
di
Daftar dokumen acuan yang di
perlukan
perlukandan
danketersedianya
ketersedianya
Pedomanupaya
upayaPMRS,
PMRS,Depkes
Depkes1994
1994
Pedoman
Panduankeselamatan
keselamatanpasien
pasien, ,
Panduan
Depkes2008
2008
Depkes
SistemPencatatan
Pencatatandan
danPelaporan
Pelaporan
Sistem
Insiden
Keselamatan
Pasien-PERSI
Insiden Keselamatan Pasien-PERSI
Permenkes1691/2011
1691/2011tentang
tentang
Permenkes
KeselamatanPasien
PasienRumah
RumahSakit
Sakit
Keselamatan
Permenkes1438/
1438/2010
2010tentang
tentang
Permenkes
StandarPelayanan
PelayananKedokteran
Kedokteran
Standar

Daftar Dokumen Regulasi


RS
Program PMKP RS
Ketentuan Perencanaan,
Pelaksanaan,Monitoring dan
Pelaporan Program PMKP RS

DST

Rencana Program PMKP

Kitabagi
bagimenjadi
menjadi44area:
area:
Kita
Peningkatanmutu
mututerkait
terkaitmanajerial
manajerial
1.1.Peningkatan
Peningkatanmutu
mututerkait
terkaitpelayanan
pelayanan
2.2.Peningkatan
pasien
pasien
Peningkatanmutu
mututerkait
terkait
3.3.Peningkatan
keselamatanpasien
pasien
keselamatan
Peningkatanmutu
mututerkait
terkaitMDGs
MDGs
4.4.Peningkatan

Inventaris masalah mutu RSUD Dr R


Soedjono Selong
Area manajerial

Inventaris masalah mutu RSUD Dr R


Soedjono Selong
Area pelayanan pasien:
Area
pelayanan pasien:
1. Respon time terutama pasien obsgyn dan pasien
1. Respon time terutama pasien obsgyn dan pasien
rawat jalan
rawat jalan
2. Kurangnya tingkat kepuasan terhadap pelayanan
2. Kurangnya tingkat kepuasan terhadap pelayanan
3. Kurangnya komunikasi efektif antarpetugas dan
3. Kurangnya komunikasi efektif antarpetugas dan
atar petugas-pasien
atar petugas-pasien
4. Rawat jalan masih dilayani secara rame rame
4. Rawat jalan masih dilayani secara rame rame
kurangnya privacy pasien terutama di poli
kurangnya privacy pasien terutama di poli
penyakit dalam
penyakit dalam
5. Banyaknya pasien yang terlambat dilakukan
5. Banyaknya pasien yang terlambat dilakukan
pemeriksaan penunjang (lab dan roentgen)
pemeriksaan penunjang (lab dan roentgen)

Inventaris masalah mutu RSUD Dr R


Soedjono Selong
Area keselamatan pasien
1. Sudah ada laporan kejadian, namun
belum ada analisis data dan tindak
lanjutnya
2. Identifikasi pasien masih belum
dilaksanakan
3. Belum ada regulasi untuk
pencegahan pasien jatuh

Inventaris
masalah
mutu
RSUD
Dr
R
Inventaris masalah mutu RSUD Dr R
SoedjonoSelong
Selong
Soedjono
Terkait MDGs
1. Sistem catpor TB DOTS belum
berjalan maksimal
2. Pemeriksaan dahak belum sesuai
standar

Rencana kerja pokja PMKP


1.Membuat dokumen perencanaan PMKP
2.Monitoring pelaksanaan PMKP dan membuat laporan pelaksanaan
3.Menetapkan prioritas Pelaksanaan mutu keselamatan pasien
4.Menetapkan ruang lingkup pelaksanaan mutu
5.Membangun komunikasi dari Direksi ke Owner dan ke karyawan
6.Menetapkan penghargaan bagi pelaksana mutu berprestasi
7.Membangun sistim informasi Rumah Sakit yang baik
8.Pengumpulan data sesuai dengan hukum yang ada
9.Menetapkan alokasi sumberdaya manusia yang sesuai dengan
kompetensinya
10.Menetapkan dukungan alat dan teknologi untuk keselamatan
pazsien
11.Menetapkan jadwal review dokumen tahunan
12.Mnetapkan persetujuan dokumen PMKP

Definisi KTD KNC,KTC dan KPC


1. KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) adalah insiden yang mengakibatkan cedera pada pasien.
2. KNC (Kejadian Nyaris Cedera) adalah terjadinya insiden yang belum sampai terpapar ke
pasien.
3. KTC (Kejadian Tidak Cedera) adalah insiden yang sudah terpapar ke pasien, tetapi tidak timbul
cedera.
4. KPC (Kondisi Potensial Cedera) adalah kondisi yang sangat berpotensi untuk menimbulkan
cedera, tetapi belum terjadi insiden.
5. Kejadian sentinel adalah suatu KTD yang mengakibatkan kematian atau cedera yang serius.
Penetapan Insiden Keselamatan Pasien
KTD: Pasien Jatuh dari bed, jatuh dari brankar, jatuh dari kursi roda
KNC, Salah Obat tetapi segera diganti
Pemberian obat salah orang, tetapi segera diperbaiki
Salah dosis, tetapi segera diperbaiki
KTC Reaksi tranfusi tetapi tidak mengakibatkan cedera
Salah pemberian obat, tidak berakibat cedera
Salah dosis, tetapi tidak mengakibatkan cedera
Kejadian Sentinel
Pasien bunuh diri
Tertukarnya bayi atau bayi hilang
Salah Diagnosa dan salah memberikan obat berakibat kematian atau cedera mayor

THANK YOU

You might also like