Bidang:

No
Nama Penyakit
1 Dermatitis Perioral

Komp.
4A

2 Miliaria

4A

3 Urtikaria Akut
(Antihistamin bila perlu)

4A

4 Exanthematous Drug Eruption

4A

5 Fixed drug eruption

4A

6 Kista Epitel

3A

7 Vulnus Perforatum, Penetratum

3B

8 Luka bakar derajat 3 dan 4

3B

9 luka akibat bhn kimia

3B

10 luka akibat sengatan listrik

3B

11 Napkin Eczema

4A

12 Dermatitis Seboroik

4A

13 Pitiriasis Rosea

4A

14 Akne vulgaris ringan

4A

15 Hidradenitis Supuratif

4A

16 Hiperpigmentasi pascainflamasi

3A

17 Hipopigmentasi pascainflamasi
18 Pedikulosis kapitis

3A
4

19 Pedikulosis korporis
20 Pedikulosis pubis
21 Skabies

4
4
4

22 Gigitan serangga

23 dermatitis kontak iritan

24 dermatitis kontak alergi

25 dermatitis numularis

26 dermatitis atopik

27 napkin eksema

28 ikthiosis vulgaris

3a

29 vitiligo

3a
3a

30 Reaksi Lepra

3A

31 Kandiloma Akuiminata

3A

32 Dermatitis Kontak Alergi

3A

33 Veruka Vulgaris

4A

34 Molluscum Contagiosum

4A

35 Herpes Zoster

4A

36 Morbili
37 Varicella

4A
4A

38 H.Simpleks

4A

39 Impetigo

4A

40 Impetigo ulseratif (ektima)

4A

41 Folikulitis superfisialis

4A

42 Furunkel, karbunkel

4A

43 Eritrasma

4A

44 Erisipelas

4A

45 Skrofuloderma

4A

39 Lepra

4A

40 Sifilis Stadium 1 dan 2

4A

41
42
43
44
45
46
47
48
49
50

4A
4A
4A
4A
4A
4A
4A
4A
4A
4A

Tinea Kapitis
Tinea Barbae
Tinea Fasialis
Tinea Korporis
Tinea Manus
Tinea Unguium
Tinea Kruris
Tinea Pedis
Pitiriasis Versikolor
Kandidosis Mukokutan Ringan

51 Cutaneus Larva Migrans

4A

52 Filariasis

4A

Nama Obat
Hidrokortison 0,1 - 0,5%
salicylic acid 3% + mentholum 1/4 - 2%
Prednison
Loratadine
Cetrizine
Prednison
Prednison
Eksisi
Triamcinolone inj
ATS
Antibiotik broadspectrum
Analgetik (ketoprofen)
Hemostatik (Asam tranexamat)
Cairan resusitasi (RL, Ring-AS)
Antibiotik broadspectrum (bila ada tanda infeksi)
ATS-TT
irigasi luka dengan air atau NaCl 0,9%
antibiotik topikal: silver sulfadiazine 1% cream
analgesik: Ketoprofen
Ibuprofen
resusitasi cairan dan wound toilet
anti tetanus serum
vaksin tetanus (TT)
diuretik (untuk ekskresi mioglobin-mencegah GGA):
Furosemide
Zinc Oxida
Shampoo Selenium sulfida (selsun) 1%
Ketokonazole 2%

bedak asam salisilat 1-2% + mentol 0,5-1%

Retinoid

Sulfur 4-8%
Oksitetrasiklin 3%
Klindamisin sulfat 1%
Hidrokortison 1-2,5%
Tetrasiklin
Doksisiklin
Eritromisin

Azitromisin
Vitamin A
Penisilin G prokain
Amoksisilin
Linkomisin
Klindamisin
Hydroquinone

NB-UVB atau 308-nm excimer laser

malathion 0.5%
gameksan 1%
gameksan 1%
gameksan 1%
sulfur persipitatum 5-20%
permethrin 5%
gameksan 1%
cabut "stings"nya
kompres dengan es
jika timbul syok, tata laksana syok anafilaktik
analgesik : asetaminofen

antihistamin-1 : difenhidramin
hindari kontak
tidak ada komplikasi -> bisa diberikan pelembap
hidrokortison valerat 1% (potensi sedang)
betametason dipropianate 0.05% (poten)
hindari kontak
prednison
DKA ringan, cukup steroid topikal
cari penyebab
jika kulit kering diberikan emolien /pelembap
obat anti inflamasi
jika ada infeksi bakterial eksudatif --> kompres dengan larutan permanganas kalikus 1 : 10.000
steroid sistemik hanya diberikan untuk kasus berat
pelembap : hidrofilik urea 10%
steroid topikal : hidrokortison 1-2.5%
steroid sistemik hanya diberikan untuk kasus berat
antihistamin-1 : difenhidramin
jaga higenitas, sering ganti popok
jika perlu dapat diberikan steroid topikal
pelembap : hidrofilik urea 10%
agen keratolitik : saliclic acid 6%
psoralen
dapat diberikan steroid topikal
hidrokuinon 2-5%
asam retinoat 0.1%
Prednison
Podofilin 25% (KI Kehamilan)
Asam Trikloroasetat 50%
Prednison
Asam Trikloroasetat 50%
AgNo3 25%
Bedah beku,skapel,listrik
Keluarin badan moluscum
Elektrokauter
Bedah beku,skapel,listrik
Asiklovir
Valasiklovir
Simtomatik
IVIG
Asiklovir

Sistemik: Klindamisin
Topikal: Mupirosin 2%
kompres terbuka dgn antiseptik
Sistemik: Klindamisin
Topikal: Mupirosin 2%
kompres terbuka dgn antiseptik
Sistemik: Klindamisin
Topikal: Mupirosin 2%
kompres terbuka dgn antiseptik
Sistemik: Klindamisin
Topikal: Mupirosin 2%
kompres terbuka dgn antiseptik
Sistemik: Eritromisin
Topikal: Tetrasiklin 3%
Istirahat dan elevasi bagian yg luka
Sistemik: Klindamisin
Topikal: Mupirosin 2%
kompres terbuka dgn antiseptik
ulkus: kompres kalium permanganas 1/5000
sistemik : 2RHZE/4(RH)3
Multi Drug Treatment (MDT)

Penisilin G benzatin
Penisilin G prokain
PAM (penisilin prokain +2% alumunium monosterat)
Griseofulvin
Griseofulvin
Griseofulvin
Griseofulvin
Griseofulvin
Griseofulvin
Griseofulvin
Griseofulvin
Selenium Sufide
Larutan Gentian Violet
Tiabendazol (sulit didapat)
Albendazol
DEC (dietil-karbamasin sitrat)

Sediaan
Cream 1% (tube 5mg)

5 mg
10 mg (tab/coated)
10 mg (tab/coated)
5 mg
5 mg

vial 10 mg/mL
Ampul 1 ml (1.500 IU), 2 ml (10.000
IU). Vial 5 ml (20.000 IU)
100mg (tab/supp)
500 mg (tab)
500 cc (kolf)

35 gr (tube)
100 mg (tab)
400 mg (cap)

ampul 1500 IU (1 ml)

vial 5 ml
20 mg (ampul), 40 mg (tab)
salep
shampoo botol (fl) 60 mL, 120 mL
krim tube 10 g
tablet 200 mg

talkum
R/ asam salisilat 2%
oleum mentholatum 1%
talcum venetum ad 100 gr
m.f.l.a powder da in sacch I
S ue
krim 0,025%, 0,05%, 0,1%
gel 0,01%
solusio 0,05%
salep tube 5 g
salep
krim tube 5 g
kapsul 250 mg, 500 mg
kapsul 50 mg, 100 mg
kapsul 250 mg
tablet 500 mg
sirup 200 mg/5 mL
tablet 250 mg, 500 mg
sirup kering 200 mg/5 mL
kapsul 50.000 UI, 100.000 UI, 200.000 U
vial 1,2 juta IU, 2,4 juta IU
tablet 250 mg, 500 mg
dry sirup 125 mg/5 mL
sirup 250 mg/5 mL
kapsul 75 mg, 150 mg, 300 mg
krim 1,5%, 2%, 4%
solusio 3%
gel 4%

losio/ spray
krim
krim
krim
krim
krim
krim/losio

tab

tab

krim
krim
tab

an larutan permanganas kalikus 1 : 10.000

krim
krim
tab

krim
krim
krim
krim
krim
tablet
Cair
Cream
tablet
salep
Cream
Cair

tablet
tablet
tablet
tablet

tab
salep
tab
salep
tab
salep
tab
salep
tab
salep
tab
salep

tablet

vial
vial
vial
tablet
tablet
tablet
tablet
tablet
tablet
tablet
tablet
Fl (selsun blue shampoo 2,5% 30/60/12
Gentian Violet 0,5% Fl 120 ml, 1% Fl 3
Klotrimazol intravaginal
tablet
tablet
tablet

Dosis
ue
ue
40 - 60 mg/hari (5hari)
1 x 10 mg
1x 10mg
3 x 10 mg (1hari)
3 x 10 mg (1hari)

1 mg per lesi maks 30 mg/hari

10.000 IU IM (single dose)

3x 100 mg (PO/supp)
3 x 500mg (PO)
2-4 cc/KgBB x % luka bakar

oles di seluruh luka

25-50 mg 3-4x sehari
3 x 200-400 mg

1 ml I.M.
0,5 ml I.M. (0,1,6 bulan)
1 x 20 mg I.V.

seminggu 2-3 kali dikeramasi selama 5 - 15 menit

1 x 200 mg

250 -1000 mg/hari

50 mg/hari
4 x 250 mg

250 - 500 mg 3x seminggu

50.000 - 150.000 UI/hari
1,2 juta IM
4 x 500 mg
3 x 500 mg
4 x 150 mg, 4 x 300-450 mg
2x sehari

malam sebelum tidur 1x, dapat diulang seminggu kemudian

dioles, dibiarkan 12 jam, dapat diulang seminggu kemudian
dioles, dibiarkan 24 jam,mandi, dapat diulang 4 hari kemudian
dioles, dibiarkan 24 jam,mandi, dapat diulang 4 hari kemudian
1x, dioles, dibiarkan 10 jam, dapat diulang 10 jam -aman buat bumil
1x, dioles, dibiarkan 10 jam, dapat diulang 10 jam -aman buat bumil
1x, dioles, dibiarkan 10 jam, dapat diulang 10 jam -TIDAK aman buat bumil, anak di bawah 6 tahun

3 x 500 mg

25 -50 mg po q4-6 jam

2 dd ue
2 dd ue
30 mg / hari

2ddue
25-50 mg po q4-6 jam

seseringnya
0.6 mg/kgBB
1 dd ue (mlm)
1 dd ue (mlm)
Eritema Nodosum Leprosum 15-30mg/hari
Reaksi Reversal dengan neuritis 40mg/hari
0.3 cc di oles ke lesi, cuci setelah 4-6 jam
dapat diulang 3hari kemudian
Di Oleskan setiap minggu
DKA berat prednison 30mg/hari
momethasone furoate 0.01%

5x800 mg po
3x1000 mg
Paracetamol 3x500mg PO, bedak mentol untuk gatal
4 hari setelah terpajan
5x400 mg po

4 x 150 mg

4 x 150 mg

4 x 150 mg

4 x 150 mg

4 x 250 mg (2-3 minggu)

4 x 150 mg

Multibasiler: Rifampisin 600mg/bulan, DDS 100mg/hari, Klofazimin 300mg/bulan & 50 mg/hari-> selam
Pausibasiler: Rifampisin 600mg/bulan, DDS 100 mg/hari -> selama 6-9 bulan
Reaksi ENL: 15-30 mg/hari diturunkan 5-10mg/2minggu, dapat ditambahkan klofazimin 300mg/hari se
Reaksi Reversal: 40 mg/hari diturunkan 5-10mg/2minggu
4,8 juta unit IM/minggu, pemantauan serologik bulan I,III, VI,XII, dan per 6 bulan pada tahun ke-2
0,6 juta unit/hari selama 10 hari
1,2 juta unit diberikan 2 kali seminggu
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Dewasa: 0,5-1 gram/hari (dalam 4 dosis terbagi), Anak: 0,25 - 0,5 gram/hari atau 10-25 mg/kgBB (dal
Diaplikasikan pada lesi didiamkan selama 10 menit baru dibersihkan (selama 2 minggu)
0,5-1% untuk selaput lendir, 1-2% untuk kulit dioleskan 2 kali sehari selama 3 hari
500 mg per vaginam dosis tunggal
2 x 50mg/kgBB/hari selama 2 hari, maksimum 3 gr/hari
1 x 400mg untuk 3 hari
6mg/kgBB/hari (dalam 3 dosis terbagi) selama 12 hari

24-36 bulan

ma 2-3 bulan, bila perbaikan diturunkan 100mg per 2-3bulan sampai menjadi dosis semula 50mg/hari

m
m
m
m
m
m
m
m

4
4
4
4
4
4
4
4

dosis
dosis
dosis
dosis
dosis
dosis
dosis
dosis

terbagi
terbagi
terbagi
terbagi
terbagi
terbagi
terbagi
terbagi

per
per
per
per
per
per
per
per

hari). [pengobatan terus dilanjutkan selama 2 minggu setelah sembuh klinis]

hari)
hari)
hari)
hari)
hari)
hari)
hari)

a 50mg/hari

No

Nama Penyakit
1 Vaginitis

Komp.
4A

Trichomoniasis
Candidiasis
Vaginosis Bakterialis 4A
2 Salpingitis
(terapi kombinasi)

4A

3 sindrom duh genital (gonore)

4A

4 sindrom duh genital (non gonore)

4A

5 ISK bawah

4A

6 vulvitis

4A

4A

8 Aborsi spontan komplit

4A

9 Anemia defisiensi besi pada kehamilan

10 Ruptur perineum tingkat 1-2

4A
4a

11 abses folikel rambut/kel sebasea

4a

12 mastitis

4a

13 Cracked Nipple
14 Inverted Nipple
15 Sipilis

4A
4A
3A

16 Kandiloma Akuiminata

3A

17 Penyakit radang panggul

3A

18 Preeklampsia

3B

19 Ketuban Pecah Dini

3A

20 Keluarga Berencana

Nama Obat

Sediaan

Metronidazole
Nystatin
Metronidazole
Ampicilin / Amoxicilin

500 mg (tab)
100.000 U (ovula)
500 mg (tab)
500 mg (cap)

Ceftriaxone
Doxycycline
Metronidazole (boleh ya atau tidak)

1 gr (vial)
100 mg (cap/tab)
500 mg (tab)

Ceftriaxone
Cefixime

1 gr (vial)
100 mg,200 mg (cap)

Azithromycin
Doxycycline

250 mg, 500 mg (cap)

100 mg (cap)

Trimethoprim 160 mg/sulfamethoxazole 800 T 80 mg/S 400, T 160/S 8

Ciprofloxacin
250 mg, 500 mg (tab)
Baking soda

bila belum membaik:

hyroxyzine hydrochloride
hydrocortisone 2,5% cream

25 mg (tab)
10 gr (tube)

Sulfas ferosus
Asam folat
Kalk

tablet salut 300 mg

500 mcg
tablet 500 mg

Sulfas ferosus

tablet salut 300 mg`

Sulfas ferosus
chromic catgut 2.0
cefuroxime 1.5 gr profilaksis
ampicilin (infeksi berat)
metronidazole (infeksi berat)
antibiotik topikal :mupirocin 2%
antibiotik sistemik : klindamisin

tablet salut 300 mg`

penjahitan
IV
tab
tab
krim
tab

perbaiki teknik menyusui

amoxicillin/clavulanate 625 mg

tab

Penicillin G Benzathin

2.4 juta/Vial

Tingtur Podofilin 25% (KI Kehamilan)

Cair

Levofloksasin (dengan atau tanpa)

tab
Metronidazol
tab
MgSO4 40%
Loading dose:
Maintenance dose:
Nifedipine
tab
Metildopa
tab
Terminasi: gawat janin, korioamnionitis, kala a(-)
Konservatif
(-)

Fase menunda kehamilan (<20 thn)

Fase menjarangkan Kehamilan (20-35 thn)
Fase tidak hamil lagi (>35 thn)

Pil, IUD, Alat kontrasepsi sederhana, suntik, implan

IUD, pil, Alat kontrasepsi sederhana, suntik, implan, min
Sterilisasi, IUD, implan, suntik, alat kontrasepsi sederh

Dosis
2x 500 mg (7 hari)
100.000 U (14 hari)
2x 500 mg (7 hari)
4x 500 mg (5hari)
250 mg IM (single dose)
2x100 mg (14 hari)
2x 500 mg (14 hari)
125 mg IM (single dose)
Cefixime 400 mg orally (single dose)
1 gr (single dose)
2 x 100 mg selama 7 hari

2 x 960 mg selama 3 hari

2 x 250 mg selama 3 hari

rendam di air hangat yang

sudah diberikan baking
soda 4-5 sendok dalam
bath tube 2x sehari
bila belum membaik:
2 mg/kg/hari dibagi 4 dosis
2 dd 1 applic. u.e.
1 x 300 mg
1 x 500 mcg
2 x 500 mg
2 x 300 mg
1-3 x 300 mg
single dose
4 x 500 mg (5 hari)
3 x 400 mg (5 hari)
2ddue
4 x 150 mg (10 hari)

2 dd 1 (10 hari)
Kompres dingin abis menyusui, keringin setiap habis menyusui dengan udara atau hair dryer, olesin m
Pembedahan
2.4 juta unit IM setiap minggu
0.3 cc di oles ke lesi, cuci setelah 4-6 jam
dapat diulang 3hari kemudian
1 x 500 mg (14 hari)
2x 500 mg (14 hari)

4 gr diencerkan dalam aquabides 1:1 (bolus IV perlahan 15 menit)

1 gr/jam dalam RL
10 mg
3 x 500 mg
induksi oksitosin atau SC sesuai indikasi dan kontraindikasi yang ada
34-aterm (BB>2000gr): tirah baring,Antibiotika (Ampicillin 2 gr IV/6 jam + Eritromisin 250 mg IV/6 jam

26-33 minggu(BB 1000-2000gr): tirah baring, Antibiotika (Ampicillin 2 gr IV/6 jam + Eritromisin 250 m

<26 minggu (BB<1000gr): tirah baring, TTV/4jam & observasi tanda persalinan, bila suhu >37,6 oC te
Pil Kombinasi (estrogen + progestragen), untuk isi 21 pil diminum 1 x 1 tab (mulai hari ke-5 haid setia
IUD Copper-T diganti setiap 2-3 thn
Tubektomi / Vasektomi

ara atau hair dryer, olesin minyak/cream hipoalergen

Eritromisin 250 mg IV/6 jam), observasi TTV/4 jam dan tanda-tanda persalinan, bila tidak terdapat persalinan s

V/6 jam + Eritromisin 250 mg IV/6 jam), Kortikosteroid (Betametason 2x12 mg/24 jam IM atau dexametason 4x6

alinan, bila suhu >37,6 oC terminasi, 3 x 24 jam tidak ada persalinan keadaan ibu dan anak baik pasien dipulang
b (mulai hari ke-5 haid setiap hari), untuk isi 28 pil diminum 1 x 1 tab setiap hari

terdapat persalinan selama 12 jam terminasi

atau dexametason 4x6mg/12 jam IM, Tokolitik (Nifedipine 20 mg/6jam p.o.),TTV per 4 jam & observasi tanda per

k baik pasien dipulangkan dengan edukasi: tidak boleh senggama, hitung gerak janin, amati suhu tubuh tiap 4 j

& observasi tanda persalinan, bila maternal dan fetal distress, suhu>37,6 oC, 24 jam tidak ada persalinan termin

ati suhu tubuh tiap 4 jam, kontrol 1 minggu, datang bila ada yang meragukan)

ada persalinan terminasi