10 nilai:

1. Kejujuran
2. Tanggung jawab
3. Terbuka
4. Kedisiplinan
5. Curiosity
6. Mandiri
7. kritis
8. menghargai
9. aware
10.kreatif
Yang harus dimiliki:
1. Kejujuran, sebagai nilai utama untuk membentuk nilai-nilai yang
lainnya.
2. Tanggung jawab, kedepannya mahasiswa akan menetapkan jalan
hidupnya sendiri dan setiap jalan hidup yang dia pilih memiliki
kewajiban, konsekuensi yang harus dipertanggung jawabkan baik ke
dirinya sendiri maupun ke pihak lain.
3. Terbuka, karena saat ini perubahan di dunia ini berjalan sangat
cepat, sehingga mahasiswa haruus terbuka dengan perubahanperubahan tersebut supaya memiliki daya saing, dapat
menyesuaikan diri.
4. Kedisiplinan, agar semua berjalan dengan teratur sesuai dengan
tujuan yang akan dicapai.
5. Curiosity, agar bisa mengimbangi perubahan yang terjadi sehingga
dia tahu apa yang harus dilakukan
Yang menghilang:
-

Kejujuran, karena masih banyak mahasiswa yang berperilaku mencontek,

menitip absen, dan mengisi absen ketika tidak hadir kuliah. Tindakantindakan ini pada mahasiswa sudah dianggap sebagai hal yang wajar.
Kedisiplinan, kerana masih banyak mahasiswa yang melanggar peraturan,
seperti telat masuk kuliah, bolos, telat mengumpulkan tugas, dan tidak
mengerjakan tugas.
Kritis, karena saat ini banyak mahasiswa yang acuh, kurang peduli, dan
hanya menerima apa yang diberikan tanpa menkritisi, jika ada keslahan.
Terbuka, karena mahasiswa sibuk dengan prinsip dirinya sendiri, keras
kepala, selalu merasa dirinya benar sehingga mereka tidak menghiraukan
apa yang ada di luar diri mereka sendiri.
Menghargai, karena mahasiswa sibuk dengan dirinya sendiri, dimana
mereka ingin dihargai tapi tidak menghargai orang lain.

Institusi :

Keluarga, memberikan dasar nilai-ilai sejak kecil. Jadi nilai-nilai yang

diberikan akan lebih tertanam dalam diri seseorang.

Universitas, karena mahasiswa lebih banyak beraktivitas di kampus.

Proses:
Sebenarnya prosesnya berjalan, namun terkadang mahasiswa tidak sadar bahwa
mereka membutuhkan nilai-nilai tersebut. Institusi pun sudah memfasilitasi
terbentuknya nilai namun mahasiswa tidak mengikuti prosesnya sehingga nilai
menjadi tidak terbentuk. Salah satu alasannya karena mereka kurang terbuka
dengan fasilitas yang diberikan dan terlalu sibuk dengan diri dan kebutuhannya
sendiri.