You are on page 1of 13

KANKER SERVIK

Kanker serviks adalah kanker yang muncul pada leher rahim


wanita.
Leher rahim sendiri berfungsi sebagaipintu masuk menuju
rahim dari vagina.
Semua wanita bisa menderita kanker serviks.
* Cenderung yang aktif secara seksual antara usia 30-45
tahun.

PENYEBAB KANKER
SERVIKS

PENYEBAB KANKER
SERVIKS

Hubungan seksual di usia yang terlalu muda


berganti-ganti partner seks, atau
berhubungan seks dengan pria yang sering
berganti pasangan.
Memiliki terlalu banyak anak (lebih dari 5 anak).
Tidak Menjaga Kebersihan Genital (mengganti
pakaian dalam, Membasuh atau membersihkan
genital dengan air yang bersih)
Pemakaian pembalut wanita yang mengandung
bahan dioksin (bahan pemutih yang dipakai untuk
memutihkan pembalut hasil daur ulang dari barang
bekas).
Kebiasaan merokok dan minum alkohol juga
menambah risiko kanker serviks.

TENTANG KANKER SERVIKS

STADIUM KANKER SERVIKS

VAKSIN HPV
Vaksin

HPV memang ideal buat yg


belum menikah / berhubungan
seksual.
Rekomendasi WHO anak diatas usia
10 tahun bisa disuntik vaksin HPV tsb.
Suntikan selesai dalam waktu 6 bulan
(3 kali suntik).

PAP SMEAR
Pemeriksaan

Pap Smear dilakukan paling tidak


setahun sekali bagi wanita yang sudah menikah
atau yang telah melakukan hubungan seksual.
Para wanita sebaiknya memeriksakan diri
sampai usia 70 tahun.
Pap Smear dapat dilakukan kapan saja, kecuali
pada masa haid.
Persiapan pasien :
tidak sedang haid,
tidak melakukan hubungan badan 1 3 hari sebelum
pemeriksaan dilakukan
tidak sedang menggunakan obat obatan vaginal,
dan tidak sedang meminum antibiotik.

TES IVA

TES IVA
IVA

negatif = menunjukkan leher rahim normal.


IVA radang = Serviks dengan radang (servisitis), atau kelainan
jinak lainnya (polip serviks).
IVA positif = ditemukan bercak putih (aceto white epithelium).
Kelompok ini yang menjadi sasaran temuan skrining kanker
serviks dengan metode IVA karena temuan ini mengarah pada
diagnosis Serviks-pra kanker (dispalsia ringan-sedang-berat
atau kanker serviks in situ).
IVA-Kanker serviks = Pada tahap ini pun, untuk upaya
penurunan temuan stadium kanker serviks, masih akan
bermanfaat bagi penurunan kematian akibat kanker serviks bila
ditemukan masih pada stadium invasif dini (stadium IB-IIA).

KOLPOSKOPI

THANKYOU

You might also like