You are on page 1of 1
-LAYANAN KESEHATAN oy es Sipil Tuntut Pemerataan Akses GENEVA, KOMBAS — Untuk sultasinasional dit 498 orang en sisi dari 40 kxbupaten/tota, dengan Si dunia tert : “6? i ennaee ererpuan, by, bart nad pen Cohan Kami ingin ada gman cote kepemimpinan ‘inne te en la F Moeloek. Menurut dia, pa Bonen tisipai masyarkat prin diting- atkan dalam pembangunan Ke- sif, termatuk akses pada layanan memiliki kondisi geografis Iuas ‘eschatan reprodusi, serta me- dan populasi penduduk amat liputi pencegahan, promosi, ku- besar. raf dan upayarehablicasi Staf Khusts Menteri Kesehat- "Kami ingin ada kepemimpin- an Dish $ Saminarsih menya- fan pemerintah Contohnya, In- takan, peningkatan partsipasi donesia ada hebijakan layanan dan kepedulan publcamat on~ -kesehatan ramahremajadikabu- ting demi mempercepat penca- pateny/kota,tetapi penerapannya _ paian target pembangunan. "Ka- Tema” wiarnya. mimengaalan petemn in- Keterlibatar perencanaan pembangun- coats am dar desa hinge: nasional. Ini “Menurut Brian Sri Prahastuti, satu jalan memahami dan meng- pemimpin delegasi masyarakat skomodasi kebutuhan komuni- Spl Indonesia untuk dialog ma~_ tas, meminimalkan Ketidakadian sfarakat global, forum terebut jendes, sea memastkan. kerja pertama ali masyarakat sipilin- sama dalam layanan Kesehatan onesia menyusralan bersama dan persalinan” waraya ‘masalah kesehatan ibu, bayi baru —__Beberapa rekomendasi dalam Tahir, anak, dan remaja. Mereka _konsultasi nasional itu antara la ‘meminta ada alsi nyata peme- in membuat semua informs bi- intah, swasta, dan komunitas sa diakses warga. Rekomendasi slbal sesusiKebituhan warga. lain adalah ada mekanisme level Dialog masyarakat sipil itu di- nasional dan daersh bagi warga Jakukan empat bulan sejak 21 untuk memantau_pelaksanaan Kelompok ‘ingin Januari 2015, difasiltast Koalis!ebijakan kesehatan fu dan bay Jayanan Kesehatan komprehen- organisasinon-pemerintah. Kon- baru lahir.

You might also like